Ali masih berdiri di samping brankar prilly dan mengelus elus kepala prilly dengan sayang
" Sebenarnya lo siapa sih prill " ucap Ali
" Saat gw deket sama lo beberapa hari ini gw ngerasa kalo kita udah temenan lama " ucap Ali masih menatap prilly dengan tatapan sendu
" Tapi itu nggak mungkin , kan kita baru deket baru baru ini " ucap Ali
Namun tiba tiba dahi Ali mengkerut melihat tanda di pelipis prilly walaupun sedikit tertutup perban tapi Ali masih bisa melihat tanda tersebut
" Tanda itu , kenapa tanda itu sama kayak inces gw ya " batin Ali masih mengamati tanda di pelipis prilly
" Tanda itu kayak habis kena benturan sama persis dengan punya sahabat kecil gw " ucap Ali
Flashback on
" Ai jangan larian larian dong , kan ii capek ngejarnya " teriak gadis bernama ii
" Ayo kejar lagi ii nanti kalau bisa ai beliin es krim deh " ucap ai
" Ai jangan lar Aaaa " tiba tiba ii kesandung batu dan pelipisnya mengenai tanah
" Ii ii kenapa " teriak Ai dan segera menghampiri ii yg sedang duduk dengan memegangi pelipisnya yg lebam
" Aii sih lari lari kan ii jatuh " dumel Ii
" Ya maaf kan cuma becanda " ucap Ai merasa bersalah
" Ya ya ii maafin tapi beliin ii es krim ya " ucap ii dengan mengeluarkan puppy eyes
" Ya udah ayok kita beli es krim " ucap Ai dan segera menarik ii menuju penjual es krimm
Flashback off
" Saat mengingat masa masa itu aku merasa kalau kamu ada di dekatku Princess tomboy ku " gumam Ali sendu