di bawah pohon redup di waktu senja,
aku melihat gadis berjubah siap berpurdah,
meminta sumbangan untuk yang susah,
di benak pemikiran tiada yang munah sabah,
ku lemparkan semua fitnah,
ku kata dia bukan pegang amanah,
tiba datang seorang tua bersedekah,
lalu aku menyapa,
percayakah tuan terhadap dia?
si tua berkata,
kita berserah saja,
jika di pecah amanah,
itu semua urusan Allah
maaf aku yang buta