SORRY..!! BECAUSE LOVE YOU...

By KimJoenAyu

27K 2.5K 325

Memiliki cinta pertama, namun tidak berjalan mulus seperti yang di inginkan. Bagaimana jika di pertemukan den... More

Cast Pemain
Eps 1
Eps 2.
Eps 3
Eps 4
Eps 5
Eps 6
Eps 7
Eps 8
Eps 9
Eps 10
Eps 11
Eps 12
Eps 13
Eps 14
Eps 15.
Eps 16
Eps 17
Eps 18
Eps 19
Eps 20
Eps 21
Eps 22
Eps 23
Eps 24
Eps 25
Eps 27
Eps 28
Eps 29
Eps 30
Eps 31
Eps 32.
Eps 33.
Eps 34.
Eps 35
Eps 36
Eps 37.
Eps 38
Update cerita Baru
Eps 39
Eps 40.
Eps 41.
Up Cerita

Eps 26

611 57 7
By KimJoenAyu

Kim Taehyung, Appa Kim, Jimin dan Yeonjun kini telah ada di bandara. Mereka mengantarkan Appa Kim yg akan kembali ke Jerman.

"Tae, hiduplah dengan baik setelah ini. Lupakan semuanya nak, dan biarkan dia bahagia. Meski anak²mu bersamanya, tapi Appa yakin dia tidak akan pernah menghalangimu untuk menemui mereka. Kau lihat Yeonjun, dia sekarang ada bersama kita. Seokjin tidak melarangnya saat Appa meminta Yeonjun agar menginap di rumah. Kau bisa kan nak"?? Jelas Appa Kim.

"Aku akan mencobanya,,"!! Jawab Taehyung dingin.

"Dan kau Jimin, jangan coba² untuk mengganggunya. Dia sudah mengalah untukmu meski dia sedang hamil. Cobalah untuk berteman lagi denganya. Bukankah kalian bertiga dulu adalah teman? Jadi coba berdamailah"!! Ucap Appa Kim ke Jimin.

"Ne Appa.."!! Jawab Jimin singkat.

"Oh Appa,,,"!! Teriak Yeonjun. Dia berlari dan memeluk Appanya.

Semua orang melihat kemana Yeonjun berlari. Ternyata ada Seokjin yg datang.

"Appa datang ternyata. Aku kira Appa tidak mau datang.."!! Ucap Yeonjun.

"Appa juga ingin melihat kakekmu.."!! Jawab Seokjin. Seokjin datang ke bandara setelah di beri tau anaknya bahwa mertuanya akan pergi hari ini. Harusnya 2 hr lagi. Dan dia harus datang untuk berterimakasih padannya. Dia datang bersama Jungkook pastinya.

"Hyung, terimakasih mau mengantar Appa"!! Yeonjun juga memeluk Jungkook. Taehyung yg melihat anaknya memeluk Jungkook, ada iri di hatinya. Anaknya itu belum memeluknya saat bertemu, Bahkan sampai sekarang meski menginap di rumah.

"Kau datang Seokjin? Appa kira kau tidak akan datang, tapi Appa senang kau meluangkan waktu untuk melihat Appa berangkat"!!! Appa Kim memeluk Seokjin.

"Mana mungkin aku tidak datang Appa. Aku berhutang budi banyak denganmu Appa. Terimakasih banyak,,!! Ucap Seokjin.

"Jangan berkata begitu. Meski sekarang kau bukan menantu Appa lagi, tapi Appa berharap kau tidak akan melupakan Appa. Appa sudah menganggapmu anak sendiri Seokjin, jadi kau masih mau kan jadi anak Appa"?? Ucap Appa Kim.

"Apa yg Appa katakan, aku tetap anak Appa. Terimakasih, selama aku jadi menantu Appa, Appa sudah jadi mertua yg baik untukku. Appa sudah seperti Appaku sendiri. Kau adalah Appaku sejak orang tua kandungku meninggal. Terimakasih Appa,."!! Seokjin sudah meneteskan air matanya.

"Jaga diri baik² Seokjin. Dan jaga cucu²ku dengan baik. Nanti kalau kau sudah lahiran, Appa akan datang ke sini untuk melihatmu. Appa pamit dulu.."!! Ucap Appa Kim. Memeluk Seokjin lagi.

"Jaga putraku, aku percaya padamu. Kau pasti orang baik, dan kau pasti akan menjadi Ayah yg baik juga untuk mereka"!! Ujar Appa Kim pada Jungkook.

"Pasti Tn, aku akan menjaga mereka. Aku tidak akan membiarkan siapapun untuk mengganggu mereka. Apalagi sampai merebut mereka dariku, aku tidak akan membiarkan itu. Percaya padaku"!! Ujar Jungkook, sambil melirik mereka yg ada di dekat Appa Kim, yaitu Taehyung dan Jimin.

Seokjin juga melihat ke arah Taehyung. Muka taehyung tidak bersahabat, mungkin dia tau kalau ucapan Jungkook di tunjukan pada dirinya.

" Yeonjun, jagoan kakek, seringlah mengunjungi kakek di sana. Kakek akan merindukanmu. Kau tidak akan melupakan kakekmu yg semakin tua ini kan"?? Ujar Tn Kim pada cucunya.

Yeonjun memeluk kakeknya erat.

"Tentu, aku akan mengunjungi kakek suatu hari nanti. Aku tidak akan melupakanmu kek, aku menyayangimu. Kau adalah kakek.ku satu²nya. Kau adalah kakek  terbaik yg pernah aku miliki. Kau tidak akan tergantikan kek, kau adalah kakek.ku. Terimakasih kakek, kau juga harus menjaga kesehatanmu di sana.."!! Yeonjun melepas pelukanya.

"Baiklah, sudah saatnya aku berangkat. Kim Taehyung, ingat kata² Appa. Hiduplah dengan baik, Appa pergi.."!! Tn Kim memeluk Taehyung. Lalu dia masuk ke dalam untuk berangkat ke Jerman.

Mereka masih di bandara setelah pesawat Tn Kim lepas landas.

"Yeonjun, kau akan pulang ke rumah Daddy kan? Daddy masih ingin bersamamu. Kau pulangnya besok saja.."!! Ucap Taehyung.

Yeonjun melihat ke Seokjin yg berdiri di dekat Jungkook. Dia kasihan dengan Taehyung sebenarnya, tapi dia malas melihat Jimin. Karena gara2 dia Daddynya tidak bisa mencintai Appanya.

"Mian Dad, aku harus pulang. Aku sudah menginap semalam, jd hari ini aku harus pulang.."!! Jelas Yeonjun.

"Tidak bisakah kau bujuk anak kita untuk tetap bersamaku beberapa hari lagi? Jangan diam saja, aku juga berhak atas dia.."!! Taehyung berucap dingin pada Seokjin. Seokjin sudah akan membuka mulutnya namun sudah lebih dulu di jawab Yeonjun.

"Seberapapun Appa membujukku, kalau aku tidak mau, ya tetap tidak mau. Aku bukan anak kecil yg harus di bujuk lebih dulu. Aku sudah bisa menentukan pilhanku sendiri. Jadi stop untuk terus menerus menyalahkan Appa. Daddy tidak usah khawatir, aku pasti akan sering mengunjungimu meski kita tidak tinggal bersama lagi..."!! Ucap Yeonjun.

"Sudahlah Tae, lebih baik kita pergi sekarang. Sebentar lagi kau ada meeting dengan klienmu kan. Jadi ayo pergi saja, percuma berdebat seperti ini. Kau tidak akan pernah di anggap oleh mereka.."!! Ucap Jimin.

"Pergilah Daddy, ikutlah dengan istri tercintamu itu. Mataku sudah sepet sekali melihatnya sejak tadi"!! Ucap Yeonjun santai. Sedangkan Seokjin dan Jungkook hanya diam dan melihat saja, tidak mau ikut campur.

Taehyung melihat Seokjin yg tangannya di genggam erat oleh Jungkook. Tidak ada tegur sapa yg keluar dari mulut Seokjin. Cinta Seokjin untuknya sudah benar² hilang, dan sekarang sudah ada yg menggantikan posisinya di hati Seokjin. Itu semua karena kebodohanya. Seokjin sadar di perhatikan Taehyung, ia pun mengedarkan pandangannya ke segala arah, pura² tidak menyadarinya. Lalu Taehyung, dia pergi dari sana dan berjalan menuju mobilnya.

Seokjin dan Jungkook juga sama mereka menuju mobil, Yeonjun mengikuti dari belakang.

"Sayang, setelah ini ikut aku ke suatu tempat. Kau mau kan"?? Ajak Jungkook.

"Memang mau kemana"? Tanya Seokjin.

"Nanti kau akan tau. Aku juga akan mengajak Yeonjun. Jadi kita pulang hanya untuk berganti baju yg lebih rapi.."!! Ucap Jungkook.

"Baiklah, aku ikut apa katamu saja.."! Ucap Seokjin, Jungkook tersenyum dan mencium kilas bibir Seokjin. "Terimakasih"!! Ucap Jungkook pelan.

"Yeonjunah, hati² bawa mobilnya"!! Teriak Jungkook pada Yeonjun yg sudah akan masuk kedalam mobilnya. Dan Yeonjun mengacungkan Jempolnya.

Setelah berganti baju yg lebih rapi, kini mereka sudah ada dalam satu mobil. Sudah berjalan 1 jam, ternyata Jungkook mengajak mereka ke sebuah rumah yg cukup besar dan megah.

Seokjin mengerutkan keningnya, begitupun dengan  Yeonjun. Mereka bingung, rumah siapa ini, dan kenapa Jungkook membawa mereka kemari. Rumah yg begitu besar dan mewah menurut mereka.

"Jungkook, rumah siapa ini? Dan kenapa kita kemari"?? Tanya Seokjin.

"Iya Hyung. Rumahnya bagus sekali Hyung, dan besar.."!! Lanjut Yeonjun.

"Sebentar,,"!! Jungkook menekan klaksonnya. " tin..tin.."!! Dan keluarlah penjaga dari dalam gerbang rumah itu.

"Tn Muda, anda sudah datang"!! Penjaga itu menyapa dan menunduk ke Jungkook. Jungkook mengangguk dan tersenyum pada penjaga itu.

"Parkirkan mobilku"!! Ucapnya pada penjaga itu. Penjaga itu mengikuti kemana mobil Jungkook berhenti. Mereka bertiga keluar mobil dan masih heran. Penjaga itu memanggil Jungkook Tn Muda. Jangan² ini rumahnya Jungkook lagi. Itu di fikiran Seokjin.

"Jungkook, jangan bilang ini rumah rahasiamu lagi"?? Ucap Seokjin. Yeonjun masih terperangah dengan ke megahan rumah itu.

"Dulu memang iya, aku sempat tinggal di rumah ini sebelum aku mengikuti Yoongi Hyung untuk hidup mandiri. Dan sekarang, di rumah ini hanya ada Ayahku."!! Jelas Jungkook. Seokjin membolakan matanya saat mendengar kata Ayah dari Jungkook. Jungkook menggenggam kedua tangan Seokjin.

"Sayang, aku ingin memperkenalkanmu pada Ayah, sebelum kita  menikah. Ini adalah rumah ayahku, aku ingin kau dan juga Yeonjun kenal dengan ayah. Sekarang ayo kita masuk"!! Jungkook menarik  tangan Seokjin untuk di ajak masuk, namun Seokjin malah diam mematung

"Jung,,Jungkook, seharusnya Ka..kau bilang dulu padaku. Aku bisa lebih rapi dari ini, dan..."!! Seokjin menghentikan kata²nya saat melihat perutnya. Dia berusaha menutupi perutnya dengan coat putih yg ia pakai. Namun aksinya di hentikan di hentikan oleh Jungkook.

"Sayang, jangan seperti ini. Biarkan saja, aku ingin ayah tau kau apa adanya. Aku tidak mau menutupi apapun dari ayah. Dan aku akan mengenalkanmu dengan apa adanya dirimu. Jadi, tidak usah di tutupi.."!! Ucap Jungkook.

"Tapi Jungkook, bagaimana kalau ayahmu tidak bisa menerimaku? Bagaimana kalau ayahmu tidak merestui hubungan kita..? Aku takut Jungkook"!! Seokjin takut akan reaksi ayahnya Jungkook nanti.

"Sayang, kau tau, aku sudah menyiapkan moment ini dari jauh² hari sebelumnya. Jadi kau tenang saja, jika ayah tidak setuju dengan hubungan kita, aku akan tetap memilihmu sayang. Lagi pula ayah sudah janji padaku, dia akan menuruti apa yg aku mau. Jadi kau tenang saja, ok.."!! Jungkook mencoba menenangkan kekasihnya ini.

"Appa, kita percayakan saja pada Jungkook Hyung. Semoga Ayah Jungkook Hyung mau menerima kita"!! Yeonjun ikut bicara. Seokjin melihat ke anaknya, dan mengangguk mencoba untuk tenang. Seokjin melihat Jungkook menelfon sesorang.

"Hyung, aku sudah sampai. Apa Ayah sudah siap"?? Jungkook menelfon kakaknya.

"Ayah ada di kamar Jungkook. Tapi ayah sudah siap, lebih baik kau langsung masuk saja"!! Ucap Yoongi.

"Baiklah"!! Jungkook mematikan hpnya. Jungkook menggandeng tangan Seokjin dan membuka pintu utama rumah itu. Yeonjun berjalan di belakang mereka. Yang pertama mereka lihat adalah Yoongi. Dia yg menyambut ke datangannya.

"Kalian sudah datang"!! Yoongi memeluk adiknya. Dan melihat Seokjin.

"Apa kabar Seokjin? Kau masih ingat aku"?? Yoongi menjabat tangan Seokjin.

"Aku baik Hyung. Te..tentu aku mengingatmu.."! Ucap Seokjin.

"Hai, aku Yoongi. Aku kakak dari Jungkook"!! Yoongi juga mengajak Yeonjun  kenalan.

"Aku Kim Yeonjun paman, senang berkenalan denganmu"!! Ucap Yeonjun.

"Paman..!!!!?? Kenapa memanggilku paman? Apa mukaku setua itu"?? Ucap Yoongi.

"Memang kau minta di panggil apa Hyung?? Kau tau kan, dia akan menjadi siapaku nanti ? Jadi wajar dia memanggilmu paman"!! Ujar Jungkook.

"Ha.ha.ha... Baiklah terserahlah..!! Yoongi pasrah atas ucapan adiknya.

"Kau sudah datang Jungkook"?? Tn Joen berjalan menuruni tangga.

"Ayah.."!! Jungkook berjalan menghampiri ayahnya dan memeluknya.

"Bagaimana kabarmu boy, tumben kau menghubungi ayah dan mau datang ke rumah ini..? Sudah lama kau tidak bertemu ayah. Telfon pun jarang kau ini, kalau tidak ayah duluan ygenelfonmu"!! Ucap Ayah Joen.

"Maaf ayah"!! Ucap Jungkook.

"Oh,, siapa mereka."?? Tanya Ayah Joen.

"Itulah tujuanku datang kemari Ayah, sekalian juga aku mau menagih janji ayah saat itu. Janji ayah yg mau menuruti apapun yg aku minta"!! Ucap Jungkook.

"Oh, janji itu. Baiklah, kau mau memintanya sekarang"?? Ujar Ayah Joen. Mata ayah Joen memandang ke arah 2 orang yg di belakang Jungkook. Sejak tadi mereka hanya diam.

"Ehm ayah, lebih baik kita makan siang saja dulu. Soal permintaan Jungkook, itu kita bahas setelah makan siang"!! Itu Yoongi yg bicara. Yoongi merasakan firasat yg tidak enak.

"Boleh ayah tau dulu, siapa mereka "?? Ucap Ayah Joen, matanya mengarah ke perut Seokjin. Seokjin semakin dag dig dug jantungnya. Ia benar² takut sekarang. Yeonjun juga sama, tapi dia mencoba tetap tenang.

Jungkook menolehkan kepalanya ke arah 2 kesayanganya. Lalu dia berjalan ke arah mereka dan berdiri di tengah antara Seokjin dan Yeonjun. Kedua tangan Jungkook merangkul mereka.

"Dia adalah seseorang yg aku cintai, namanya Kim Seokjin dan di sebelah kiriku ini adalah anaknya, Kim Yeonjun. Aku mengajak mereka kemari ingin memperkenalkan mereka ke Ayah. Dan soal permintaanku waktu itu adalah Restu. Aku hanya minta Restu Ayah untuk kami. Aku akan menikahinya ayah, aku ingin menjalani sisa hidupku bersamanya. Jadi, aku meminta izin dan restu ayah untuk menikahinya, tolong berikan restu ayah untuk kami"!! Ucap Jungkook. Sedangkan Seokjin hanya menunduk memainkan tanganya. Dia tidak siap dengan kata² yg akan terucap dari mulut Tn Joen.

Tn Joen terkejut dengan apa yg di katakan anak bungsunya itu. Apa anaknya itu sudah kehabisan akal, kenapa harus memilih pasangan yg sudah punya anak. Bahkan sekarang hamil juga. Tn Joen sangat marah sebenarnya, tapi dia mencoba untuk menahanya. Dia mencoba untuk bicara dulu, apa alasan anaknya ini memilih pasangan seperti itu.

"Apa dia hamil anakmu"?? Tanya Tn Joen. Melihat perut Seokjin lalu menatap anaknya.

"Iya, Dia anakku. karena itu aku ingin segera menikahinya.."!! Semua mata memandang ke Jungkook. Apalagi Seokjin, dia bahkan tidak menyangka Jungkook akan mengatakan hal ini pada ayahnya.

"Jung,,Jungkook apa yg kau katakan."!! Seokjin bicara lirih. Lalu matanya mengarah ke Tn Joen, ingin mengatakan sesuatu, namun di dahului oleh Jungkook.

"Jika aku menikahinya maka anak² Seokjin akan menjadi anakku. Tidak peduli siapa ayahnya. Yg pasti, adalah mereka akan menjadi Milikku"!! Jelas Jungkook. Dia tidak mau membohongi ayahnya. Tadinya dia ingin bilang itu anaknya, namun ia urungkan, karena tidak mau mengambil resiko ke depanya.

"Apa kau sadar apa yg kau katakan Joen Jungkook, jangan bercanda seperti itu, tidak lucu"?? Ucap tn Joen dengan dingin.

"Aku sangat sadar ayah. Aku juga sudah sangat yakin dengan apa yg ku katakan, dan aku tidak bercanda. Aku mencintainya, aku menginginkanya dan aku ingin menikahinya. Apa Ayah tidak mau merestui kami? Ayah tidak akan mengabulkan permintaanku"?? Ucap Jungkook. Seokjin terus menunduk, belum mau mengangkat kepalanya.

"Joen Jungkook"!!!!!! Suara Tn Joen menggema di rumah itu. Meneriaki anaknya yg melewati batas menurutnya. Seokjin semakin memejamkan matanya. Dia takut, sangat takut sekarang. Dia takut akan di suruh putus dari Jungkook.

"Kenapa kau mengambil keputusan seperti itu Jungkook"!! Lirih  Tn Joen, berusaha menahan amarahnya. Dia tidak mau terbawa emosi dalam menghadapi anak²nya.

"Ayah, tenangkan dirimu. Bicarakan ini baik² dengan kepala dingin ayah. Aku mohon"!! Ucap Yoongi.

"Apa kau tau soal ini"!! Ayah Joen menatap Yoongi.

"I..iya ayah, maaf tidak cerita ke ayah. Karena aku mau Jungkook sendiri yg ngomong ke ayah"!! Lirih Yoongi.

"Berapa lama kau tau soal ini Yoongi"!! Ucap dingin Tn Joen

"Sekitar 2 bulan Ayah"!! Yoongi menjawab sambil menunduk. Lalu tuan Joen menatap ke arah Jungkook.

"Kalian sudah berapa lama menjalin hubungan"?? Tanya Tn Joen.

"4 bulan ayah. Dan selama 1 bulan ini kami sudah tinggal bersama.."!! Jawab Jungkook. Tn Joen tertawa kecil mendengar jawaban anaknya.

"Hahh.."!!! Helaan nafas dari Tn Joen. Dia berkecak pinggang dan mendongak. Lalu matanya melihat semua orang yg ada di depannya. Dia duduk di sofa dan bertanya pada Seokjin.

"Berapa umurmu"?? Tanya Tn Joen. Seokjin mengangkat kepalanya, pertanyaan itu di ajukan padanya.

"37 tahun Tuan"!! Jawab Seokjin pelan.

"Lalu anakmu? Dia sekolah atau sudah kuliah"?? Tanya Tn Joen lagi.

"Aku sudah kuliah tuan, umurku 19th."! Yeonjun menjawabnya sendiri

"19 th?? Siapa tadi namamu?? Kim Seokjin?? Anakmu sebesar ini, umur berapa kau pertama kali menikah"!! Seokjin bak di introgasi oleh seorang Detektif. Tapi ini lebih mendebarkan dari itu.

"Aku menikah saat umurku 18 th. Saat itu aku masih sekolah dan lulus setelah 3 bulan menikah.."!! Jelas Seokjin.

"Apa saat sekolah, kau terjerat pergaulan bebas?? Sehingga kau harus menikah di umurmu yg seharusnya mengenyam pendidikan yg lebih tinggi lagi..!! Pasti kau tidak kuliah kan? Karena kau pasti sudah dalam keadaan hamil saat itu."!! Ujar tn Joen.

"Tidak tuan,,"!! Jawab Seokjin cepat. "Saat itu aku..

"Seokjin di lecehkan saat itu ayah"!! Potong Jungkook. "Dia di lecehkan oleh pria mabuk, dan harus menikah karena telah hamil anaknya.."!! Jelas Jungkook.

"Ayah, percayalah padaku, Seokjin orang baik ayah. Jadi tolong, jangan berfikir yg aneh² tentangnya.."!! Ujar Jungkook.

Tuan Joen hanya diam memandang Jungkook di depanya. Tanganya yg sejak tadi tidak lepas dari tangan Seokjin. Tn Joen juga melihat anak Seokjin yg hanya diam, sepertinya anaknya Seokjin itu takut padanya.

"Sepertinya kau sudah cinta mati padanya. Dan Ayah bisa apa selain menuruti kalian. Ini sudah menjadi pilihanmu, jadi kau juga harus mengambil resikonya. Karena ayah tau, semakin ayah menentangmu, kau juga tidak akan menurut. Iya kan? Kau harus tanggung resikonya"?? Jelas Tn Joen.

"Ayah, apa dengan maksud ayah"? Itu Yoongi yg bicara, dia takut ayahnya akan mengambil keputusan yg berdampak besar pada adiknya itu.

"Apa ayah tidak akan merestui kami"?? Tanya Jungkook.

"Ayah sudah berjanji padamu kan, akan mengabulkan apa yg kau minta?? Kau minta Restu dari ayah kan? Ayah akan merestuinya.."!! Ucap tn Joen.

Semua orang melihat ke arah Tn Joen.

"Tapi dengan satu syarat"?? Ucap Tn joen lagi.

"Apa itu ayah"?? Tanya Jungkook.

"Kembalilah ke rumah sakit, dan jadilah dokter lagi di rumah sakit ayah. Sebentar lagi ayah akan pensiun Jungkook, ayah ingin kau dan Yoongi yg menggantikan ayah. Dengan begitu ayah mengizinkanmu menikahinya.."!! Ucap Tn Joen.

Semua orang diam. Jungkook melihat ke Seokjin, dan mata mereka bertemu. Tangan Seokjin semakin di genggam oleh Jungkook dan kembali ke ayahnya.

"Baiklah, aku setuju. Aku akan kembali bekerja di sana setelah aku menikah nanti. Dan aku mau menikah besok"!! Ucap Jungkook.

"Jungkook, apa yg kau katakan. Kenapa buru² sekali. Kita butuh persiapan Jungkook."!! Ucap Swokjin.

"Tidak perlu. Aku sudah menyiapkan semuanya. Tidak perlu mewah dan banyak tamu. Cukup ada Ayah dan Yoongi Hyung sebagai saksi pernikahan kita. Aku juga mengundang Hobi Hyung juga. Itu sudah cukup sayang, yg penting kita sah"!! Ucap Jungkook.

"Tapi jungkook..

"Tidak apa², besok ayah bantu untuk menyiapkan semuanya"!! Tn Joen memotong ucapan Seokjin.

"Terimakasih ayah. Aku tidak menyangka ayah akan mengizinkanku. Dan ayah juga merestui kami. Terimakasih"!! Jungkook memeluk ayahnya. Namun tatapan matanya begitu tajam ke Seokjin. Seokjin menyadari itu pun, merasakan hal aneh. Kenapa Ayah Jungkook menatapnya seperti itu.

"Kau tidak mau memelukku, calon mertua barumu"?? Ucap Tn Joen. Seokjin maju perlahan dan memeluk Tn Joen.

"Semoga kau bahagia bersama anakku. Dan jagalah anakku dengan baik.."!! Punggung Seokjin di cengkeram erat oleh Tuan Joen. Namun Seokjin hanya bisa diam.

"I..iya tuan, sa..saya akan berusaha menjadi yg terbaik, dan menjadi mantu yg baik untuk anda"!! Ucap Seokjin sedikit terbata.

"Sini nak, peluklah calon kakekmu ini."!! Tn Joen menyuruh Yeonjun untuk memeluknya. Dan Yoongi yg dari tadi hanya diam, dia melihat ada sesuatu yg aneh dari cara ayahnya memandang Seokjin. Semoga ayahnya itu benar² merestui adiknya.

Setelah sesi meminta restu tadi, dan juga sudah selesai makan siang. Hari juga sudah sore, Jungkook dan kedua kesayanganya pamit pulang. Dan sekarang di rumah itu hanya ada Yoongi dan ayahnya.

"Ayah, apa ayah bersungguh sungguh merestui dan mengizinkan Jungkook menikahinya? Tidak ada yg ayah sembuyikan kan? Ayah sedang tidak merencanakan sesuatu kan"?? Tanya Yoongi curiga.

"Kau memang chanayang Yoongi. Kau tau apa yg ayah fikirkan dan apa yg akan ayah lakukan. Kau anak ayah yg paling peka. Tapi yg penting sekarang Jungkook mau kembali ke Rumah sakit, setelahnya itu urusan nanti. Sudahlah ayah mau istirahat, ayah capek"!! Ucap Tn Joen sambil naik ke tangga menuju kamarnya.

"Ayah, jangan sampai apa yg ayah akan lakukan itu membuat Jungkook membenci ayah nanti. Aku hanya memperingatkan ayah, Seokjin adalah orang yg paling di cintainya, jadi jangan macam² padanya ayah"!! Ucap Yoongi  namun tn Joen tidak perduli, dan sudah hilang di balik pintu kamarnya.

"Ternyata yg aku fikirkan benar. Ayah tidak mungkin memberi restu segampang itu jika tidak ada maksudnya. Apalagi dengan latar belakang Seokjin yg seperti itu dan duda beranak 2.."! Monolog Yoongi. Lalu dia juga keluar dari rumah itu dan kembali ke apartemenya sendiri.




Bersambung...













Continue Reading

You'll Also Like

KING [End] By Kim Ryu

General Fiction

4.9M 264K 53
Queenaya Rinjani harus membayar hutang sang ayah kepada seorang CEO sekaligus seorang pemimpin mafia, dengan ikut bersamanya. Apakah Naya bisa bertah...
458K 16.7K 82
Wang Yibo Marvienz seorang CEO terkenal yang akan tegas dalam peraturan yang di milikinya. Sampai suatu saat ia pun bertemu dengan pria kecil yang b...
460K 54K 66
Prisha nyaris menghabiskan dua windu hidupnya untuk mencintai seorang saja pria. Terjabak friendzone sedari remaja, Prisha tidak pernah menyangka jik...
1.8M 1.4K 30
FOLLOW AKUN INI DULU, UNTUK BISA MEMBACA PART DEWASA YANG DIPRIVAT Kumpulan cerita-cerita pendek berisi adegan dewasa eksplisit. Khusus untuk usia 21...