AKB0048 × Fairy Tail : QUEST

By Takehimura1024

313 1 0

Pada masa hiburan dilarang secara luas, sekumpulan idol pemberani menentang hal tersebut. Namun, ada bahaya l... More

Prologue
WOTA
Griseostar
Acara Jabat Tangan
Hater/Anti
Pengganti Sementara
Teman
Kapten
Impian
Ke Pantai
Lancastar
Generasi Selanjutnya
Maaf Aku Terlambat!
Lemah
Kanata vs Lucy

Ayo Kita Mulai!

13 0 0
By Takehimura1024

Attention: Lagu, video dan gambar yang ada di sini hanya sebagai pemanis

Setelah lagu pertama (Iiwake Maybe) dalam konser tersebut, para trainee membawakan lagu kedua.

Saat intro lagu kedua sedang berlangsung, sekelompok pasukan yang mengetahui mereka konser di dekat pusat tahanan mulai menyerang.

《Insert AKB48 Song, Oogoe Diamond Anime Version》

"Hashiri dasu, basu ooikakete...!"

"Boku wa kimi ni tsutaetakatta!!"

"Kokoro no, moya-moya ga kiete..."

"Taisetsu na mono ga miete nda!!"

Pasukan WOTA, dengan beberapa suksesor yang memakai LAS menembaki musuh yang datang.

"Konna kantan na, kotae ga deteru noni..."

"Nani ni tameratte, miokutta no darou?'

"Boku wa boku de"

"Aru tame ni..."

"Shoudou ni..."

"Sunao ni narou..!!"

Di sela-sela pertempuran, terjadi ledakan yang sempat membuat tim pertahanan kewalahan.

"Daisuki da, kimi ga daisuki da!"

"Boku wa zenryoku de hashiru!!"

"Daisuki da, zutto daisuki da!"

"Koe no kagiri sakebou!"

Natsu, Wendy, Lucy dan dua kucing lainnya ikut membantu operasi pertahanan WOTA, dengan menghajar pasukan DES yang bermaksud mengganggu konsernya.

"Daisuki da, kimi ga daisuki da!"

"Iki ga kurushiku naru yo!!"

"Shimaatte okenai...!"

"Oogoe daiyamondo (Diamond)!"

Mamoru dan Aoi menerobos masuk ke tempat pasukan Anti-Hiburan berjaga di sekitar penjara sendirian, lalu menembaki mereka.

Di saat mereka lengah, ada dua prajurit yang hampir saja berhasil menyerang mereka, tetapi...

"[Max Speed Attack]!", Happy melindungi mereka berdua dengan menyerang kedua prajurit tersebut.

"Daisuki da, kimi ga daisuki da!"

"Boku wa zenryoku de hashiru!!"

"Daisuki da, zutto daisuki da!"

"Koe no kagiri sakebou!"

Mamoru dalam hati sebenarnya masih menyimpan rasa kepada Yuka, dengan terbebani perasaan itu dia dan rekannya Aoi membebaskan satu-persatu tahanan yang tidak bersalah, termasuk ayahnya Nagisa.

"Daisuki da, kimi ga daisuki da!"

"Boku no itoshisa yo todoke!!"

"Daisuki da, zutto daisuki da!"

"Kaze no naka de sakebou!"

Di tempat lain, ada sekelompok pasukan seperti robot, yang dilawan sesuai dengan kelemahan mereka.

Seperti Happy yang harus melawan robot yang lebih kuat dan tangkas, sedangkan Carla melawan robot yang lebih cepat dan kecil. Sayaka harus melawan robot yang lebih kuat, sedangkan Tomomi Itano ke-11 atau Tomochin harus melawan robot yang lebih cepat.

"Daisuki da, kimi ga daisuki da!"

"Iki ga kurushiku naru yo!!"

"Shimaatte okenai...!"

"Oogoe daiyamondo (Diamond)!"

Ada sekelompok pasukan Anti-Hiburan yang berhasil lolos dari jangkauan pasukan WOTA termasuk Sae dan berusaha mengganggu konsernya, namun Lucy dan Loke sang roh zodiak singa berhasil memghajar mereka.

"Yuuki wo dashite ima iou yo"

"Damatte icha sono mama sa!"

"Hazukashiku nante nai nda!"

"Suki tte kotoba wa saikou sa..!"

"Suki tte kotoba wa saikou sa..!"

"Suki tte kotoba wa saikou sa..!"

Mamoru membawa ayahnya Nagisa, di tempat yang dimana dia sudah berkoodinasi dengan keluarga Yuka untuk berkumpul di tempat tertentu.

"... Kanjou hakidashite...!"

"Ima sugu sunaou ni nare!!"

Setelah lagunya selesai, panggung Flying Get menjadi gelap.

Tiba-tiba, Mamoru diserang dari belakang,"Aaakh!"

"Mamoru!"

"Sihir?!", Aoi celingukan sambil menggumam.

Dia diserang dengan sihir [Ancient Solid Script, Tsuranuki (貫)], yang ternyata dilakukan oleh penyihir bernama Yomazu.

"[Egg Buster]!!", rekannya Yomazu, bernama Kawazu, menembakkan telur yang bisa meledak.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

~~~

Di sisi yang lain, Takamina dengan Flying Platenya sempat bergegas untuk membantu Happy dan teman-temannya. Namun, dia dihalangi oleh banyaknya pasukan Anti-Hiburan.

"Jangan bergerak!", DES ikut menyerang, namun Takamina berhasil menghindar dan mengalahkannya.

Pasukan Anti-Hiburan satu-persatu menyerbu Takamina, dan sempat membuatnya kewalahan.

~~~

Panggung Flying Get kembali menyala terang, Nagisa, Suzuko, Makoto dan Chieri memulai penampilan mereka.

《Insert Song, Nagisa no Cherry》

Di saat itu juga, ada yang menyerang balik ketika Aoi diserang oleh Kawazu dengan serangan kartu sihir.

"[Card Magic]!"

"Ini kesempatanmu, cepat menghindar!", perintah seseorang yang menggunakan kartu sihir tersebut.

Aoi mengambil kesempatan ini untuk membantu Mamoru bergerak,"Apa kamu baik-baik saja?", dan yang dibantu hanya mengangguk pelan.

Yomazu mencoba menangkis serangan kartunya,"[Bou (防)]!"

"Kena kalian!", seru rekan si pemakai kartu, yang bernama Sho.

Dia memerangkap Yomazu dan Kawazu dengan padatan dari tubuhnya sendiri, lalu si pemakai kartu memasukkan mereka berdua ke dalam kartu-kartunya. Padatan milik rekan si pemakai kartu, sebut saja dia ini pemakai sihir poligon, tidak ikut masuk ke dalamnya. Pemakai sihir poligon ini sebut saja namanya Wally Buchanan.

~~~

Di saat Takamina lengah, ada yang menembakkan laser ke arahnya. Untungnya, dia berhasil menghindar.

"Hoo.... Di keadaan tubuhmu yang seperti itu, kamu masih bisa bergerak... Aku terkejut sekaligus kagum pada wanita sepertimu", ujar Wall selagi menampakkan dirinya di depan Takamina.

Takamina mengambil ancang-ancang, lalu menggunakan mic sabernya, sedangkan Wall membuka bajunya, memperlihatkan wujud androidnya.

Takamina terkejut dengan penampilan Wall,"Ka-kau android..?!"

"Lebih tepatnya, disebut 'machias' nona kecil", timpal Wall.

"Apa DES menganggap kami adalah ancaman berbahaya, sampai harus melibatkan android sihir sepertimu?", ujar Takamina yang kebingungan.

Wall hanya memakai seringai licik, dan membalas,"Entahlah..."

"Padahal ini akan lebih cepat selesai, jika kalian diam saja dan menerima salam perkenalan dariku pada waktu itu", gumam Wall.

Takamina tersentak,"Salam perkenalan...? Apa jangan-jangan....!"

"Kaukah.... Yang menyerang Flying Get waktu itu?!"

"Ups, tuduhanmu cukup sampai di situ! Lebih baik simpulkan saja setelah kau mati!!", Wall menembakkan laser secara beruntun ke arah Takamina, menyebabkan dia harus menghindar ke sana ke mari.

Saat Takamina lengah, Wall menembakkan rudal yang membuatnya sulit untuk melihat. Sebelum dia membuka matanya lagi, Wall menyerang bagian dari luka lama Takamina dengan pukulannya.

Takamina meringis kesakitan,"Ugh...!!", lalu terlempar ke tanah.

"Apa kau pikir aku menembakkan laserku terus-menerus tanpa alasan? Tentu tidak", ujar Wall di hadapan Takamina.

Wall mengisi ulang laser meriamnya,"Aku mengincar kelemahanmu, nona kecil"

"Kelemahan...?", gumam Takamina dengan suara pelan.

Wall menginjak bagian tubuh Takamina yang diserang tadi, membuatnya kembali meringis kesakitan,"Ugh!"

Wall menjelaskan,"Manusia setidaknya memiliki satu titik lemah, tidak terkecuali kau. Bentuknya bisa bermacam-macam, entah itu keluarga, kekuatan, mental, apapun itu bisa dikatakan kelemahan"

Takamina memegang kaki Wall yang menyentuh luka lamanya. Melihat hal ini, dia berkomentar,"Apa? Kamu masih mau melawan?"

"Jangan melakukan hal yang tidak perlu, karena teman-temanmu akan segera menyusul"

"Pasukanku akan menumbangkan teman-temanmu, lalu akan kubawa kalian ke hadapan bos kami!"

Takamina menggumam pelan,"Pa... Pasukan?"

Wall menegaskan,"Itu benar. Pasukanku bukan sekedar pasukan yang biasa kalian hadapi, melainkan mereka adalah pasukan kelemahan!"

"Kali ini, tamatlah riwayat kalian!!"

Takamina masih memegang kaki Wall, selagi teringat waktu sebelum konser dimulai, setelah Erza mengorbankan diri untuk melindungi Flying Get.

=÷=

Takamina berpendapat,"Tapi kalau Anda terluka seperti ini, pertahanannya semakin melemah seperti waktu di Tundrastar"

Erza membalas,".... Tidak apa-apa... Karena... Aku mempercayakan sisanya... Kepada teman-temanku..."

".... Bukankah... Kau juga sama saja...?", tanya Erza.

Takamina tersentak oleh pertanyaan Erza, lalu hanya mengangguk sambil tersenyum,"... Apa Anda mendengar pembicaraan kami berdua?"

Erza membalas dengan pelan,"Maaf... Aku... Ti-tidak bermaksud... Menguping..."

"Tidak masalah. Lagipula, entah aku lulus setelah konser ini atau tidak, aku sudah berjanji kepada anak itu", ujar Takamina.

"... Kau.... Berjanji apa...?", tanya Erza dengan pelan.

Takamina mengambil nafas panjang, lalu,"Aku..."

=÷=

Kembali ke situasi Takamina yang sedang diinjak oleh Wall, kemudian dia bersikeras untuk bergerak selagi bertekad dalam hati,"Aku....!"

"Akan menjaganya... Dalam konser kali ini..!!"

"Bukan karena aku berhutang budi padanya... Tapi karena dia juga salah seorang member 00 yang berharga, dan aku berjanji untuk menjaganya dalam konser ini!!"

Sedikit demi sedikit, kakinya Wall terangkat dari tubuh Takamina.

Wall terkejut, lalu mengarahkan lasernya ke Takamina,"Nona kecil, kau keras kepala sekali!"

Takamina tetap bersikeras mendorong kakinya Wall,"Kau mengira kelemahan ini adalah halangan bagiku..."

"Dan itu tidak sepenuhnya salah..!"

"Tapi...!"

~~~

Happy mengganti lawannya dengan Carla, dimana Happy melawan robot kecil, dan Carla melawan robot besar. Begitu pula dengan Sayaka dan Tomochin, saling berganti lawan mereka.

"Hiaat!"

Akhirnya, robot-robot tersebut tumbang, lalu mereka berempat kelelahan setelah melawan pasukan robot tersebut.

~~~

"Heh, percuma saja! Tak ada gunanya kau mengoceh jika kau berakhir di sini!", ujar Wall yang mulai menyiapkan lasernya, selagi masih mencoba menginjak kembali Takamina.

Takamina dengan percaya diri berkata,"... Memangnya aku bilang ini satu lawan satu?"

Tiba-tiba, Yuko yang datang dengan Flying Platenya menendang Wall menjauh dari Takamina, di saat itu dia memanfaatkannya untuk bangun dan menghancurkan lawannya dengan mic saber.

Takamina dengan terengah-engah, menoleh dan tersenyum kepada Yuko,"Terimakasih Yuko, aku tau kamu akan menyelamatkanku"

Yuko membalas,"Sama-sama"

"Ya ampun, kalau mau bertarung dengan lawan yang kuat, ajak aku juga dong!", seru Yuko dengan kesal.

"Yuko..?"

Yuko kembali berseru,"Hanya karena kamu kapten, jangan sok keren dan menanggung semuanya sendirian!"

"Maaf... Aku mengerti, Yuko", ujar Takamina dengan senyuman, dan dibantu berdiri.

~~~

Carla menggumam,"Akhirnya kita berhasil melakukannya..."

"Aye...!", seru Happy.

Sayaka berkomentar,"Tapi ini pasukan yang aneh... Seolah-olah menggunakan kelemahan kita"

"Wajar saja jika bertarung, harus memanfaatkan atau menemukan kelemahan lawan. Tetapi, lawan kita ini terlalu tau persis apa yang kurang dari kita", gumam Tomochin.

Happy melihat sekeliling, lalu berseru,"Kalian, lihat itu!", membuat semua orang di sekitanya menoleh.

Ada kumpulan telur yang bermotif aneh, tiba-tiba muncul entah darimana.

"Telur? Kenapa ada di sini?", gumam Sayaka kebingungan.

Carla tiba-tiba ekspresi wajahnya pucat,"Gawat... Teman-teman, ayo segera pergi dari sini!"

Telur-telur itu pun pecah, dan muncullah semacam monster zirah.

Monster-monster tersebut mengeluarkan tembakan laser dari mulut mereka ke segala arah.

Ada salah satu dari tembakan laser yang berhasil membuat Sayaka terpeleset.

Salah satu monster menembak tepat di saat Sayaka masih tergeletak di tanah.

"Sayaka!"

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Sayaka tiba-tiba hilang, dan muncullah sekotak jam yang bisa berbicara," 'Eh? Tempat apa ini?', katanya"

"Apa itu?", tanya Tomochin.

Carla berseru,"Horologium, roh dari kuncinya Lucy!"

Sayaka keluar dari sekotak jam tersebut.

Lucy baru datang dengan berlari, kemudian berterimakasih kepada Horologium,"Terimakasih Horologium!"

"Apapun untuk Nona Lucy", lalu Horologium kembali ke dunia roh.

"Maaf aku terlambat, apa ada yang terluka?", tanya Lucy.

Carla menjawab,"Tidak, kami baik-baik saja"

"Tapi, sekarang ada sekelompok monster yang menyerang kita dengan tembakan laser!", ujar Happy.

Lucy menoleh, kemudian terkejut dengan monster yang dimaksud Happy.

"Jadi ini monsternya...? Bukankah mereka ini bagian dari naga yang keluar dari eclipse, tapi kenapa ada di sini?", ujar Lucy dalam hatinya.

".... Tidak, tunggu dulu! Ini mungkin ilusi seseorang!"

Lucy mengamati kembali kondisi teman-temannya yang penuh luka memar, lalu melihat robot-robot yang tergeletak dengan percikan listrik,"Aku tidak bisa membiarkan mereka terluka lebih dari ini"

"[Hirake, Soushikyuu no Tobira]!"

"[Gemini]!"

Gemini muncul dengan bentuk dua kembar kecil dan biru,"Piri piri, pikkiri!"

"Gemini, tiru tubuhku!", perintah Lucy.

"Baik, siap laksanakan! Pikkiri!", kemudian Gemini bercahaya dan merubah bentuknya menjadi persis seperti Lucy.

Gemini dan Lucy saling mendekatkan telapak tangan mereka, dan merapal sihir bersama.

"[Ten wo hakari ten wo hiraki...]"

"[... Amaneku subete no hoshiboshi...]"

"[Sono kagayaki wo motte...]"

"[Ware ni sugata wo shimese]"

"[Tetorabiburosu yo...]"

"[Ware wa hoshiboshi no shihaisha...]"

"[Asupekuto wa kanzen nari...]"

"[Araburu mon wo kaihouseyo]"

Pasukan monster semakin mendekat dan bersiap mengeluarkan tembakan laser beruntun.

Sekitar Lucy dan Gemini seketika penuh cahaya dan bersinar sangat terang.

"[Zenten hachijuuhassei...]"

"[Hikaru!]"

"[Urano Metria!!]", ada semacam kumpulan planet yang mengelilingi mereka berdua, dan menyerang pasukan monster dengan sangat cepat layaknya kecepatan cahaya.

Akibatnya, pasukan monster terkena ledakan yang sangat hebat sampai menimbulkan guncangan.

BLAARRR!!!

~~~

~~~

Dari suatu tempat, Speculo menyaksikan apa yang dilakukan oleh pasukannya di Lancastar lewat pantulan bayangan, seperti kamera pengawas (dia sudah melakukannya sejak trainee ke-77 AKB0048 terbentuk).

Speculo menyeringai yang dia lihat sambil menggumam,"Hmm... Aku tidak menyangka kalau dia bisa mengalahkan pasukanku dengan sekali serang"

~~~

~~~

Tomochin sudah pergi membantu pertahanan konser sebelum lagu keempat dimulai, sedangkan Sayaka menggendong Lucy di atas punggungnya sambil naik Flying Plate untuk kembali ke bagian belakang Flying Get, karena dia kelelahan setelah memakai semua sihirnya tadi. Mereka berdua terpisah dari Happy dan Carla yang memeriksa keadaan di udara.

"Maaf merepotkanmu, Sayaka", ujar Lucy.

Sayaka membalas dengan senyuman,"Tidak masalah, justru ini balasan karena sudah banyak membantu kami"

Setelah sampai di unit bagian kesehatan, Sayaka dan Lucy terkejut dengan Gray dan Megumi yang tidak ada di sana.

~~~

~~~

Di saat yang sama setelah menampilkan lagu 'Nagisa no Cherry', para trainee bersiap untuk lagu berikutnya, dan Flying Get kembali menyala terang.

Warna kostum mereka semua berubah saat memasuki panggung.

"Baiklah, ayo kita mulai"

"Keringat dan air mata ini akan menuju..."

"... Titik awal untuk tujuan yang berikutnya!"

《Insert AKB0048 Song, Yume wa Nandomo Umare Kawaru》

"Yoru no sora kagayaku hoshi wa.."

"Nan oku kounen no kanata"

"Tatoe fukai zetsubou ga"

"Mugen no yami to nattemo"

"Shinjitsu wa tsutawarunda"

"Jikan no kawa ni takushita"

"Sono hikari no messeji (message).."

"Uketoru mono wa dare dai?"

Sekitar mereka penuh dengan cahaya kirara dan bersinar sangat terang.

"Hito wa umarete, hito wa shinde yuku"

"Nikutai wa... Horobiru yo.."

"Haiiro naka kara yomigaeru mojo wa jounetsu.."

"... Tsugi no sedai e!"

"Cahaya ini kan?!", seru Tsubasa lewat monitor di ruang kontrol.

"Yume wa reinkaaneeshon (reincarnation)!"

"Nando demo... Deja byu (deja vu) no you na..."

"Tooi kioku"

"Marude reinkaaneeshon (reincarnation)!"

"Ima mo mata, muishiki mo uchi ni"

"Dokoka e hashitteru..."

Tsubasa menggumam saat melihat monitor,"Cahaya ini... Seperti cahaya sebelum Acchan menghilang saat itu..."

"Ikutsume no namida de, akirameru no ka?"

"Ikutsume no inochi de, kanau mono na no ka?"

Keluarga Nagisa dan Yuka terkesima melihat penampilan mereka. Tapi, saat itu juga...

BOOM!!

Beberapa rudal berhasil lolos dari bagian pertahanan di udara, dan sempat membuat konsernya terganggu.

"Apa kalian baik-baik saja?!", tanya Kanata.

Chieri berinisiatif dengan mengaktifkan mic sabernya, tapi Kanata mencegahnya,"Jangan, Chieri!"

"Eh?"

Kanata menjelaskan,"Lagu baru ini sangat penting, jadi serahkan pertahanannya kepada Takamina-san dan yang lainnya"

"Peran kita sekarang adalah membuat formasi yang membuat mereka bingung, dan berpencar ke segala arah!", perintah Kanata.

"Kanata...!"

Chieri mematikan mic sabernya, lalu berseru,"Roger, kapten!"

"Wah, kapten!"

Mereka memanfaatkan Flying Plate, lalu benyanyi sembari berpencar ke segala arah.

"Ikutsume no wakare de, senaka mukeru ka?"

"Ikutsume no deai de, motomeau mono ka?"

Melihat mereka yang berpencar namun terus bernyanyi, Takamina menggumam sambil tersenyum,"Kanata... Memang cocok menjadi 'Takamina' yang selanjutnya..."

"Teman-teman, ayo bantu konser mereka!", seru Takamina kepada mereka.

"Saat ini kita sedang bertarung, tapi jangan sampai lupa! Kita adalah AKB0048!"

"Bukan hanya bertarung, tapi juga menyampaikan cinta!"

Takamina dan teman-temannya ikut bernyanyi,"Watashi no sedai!", kemudian bertarung melawan musuh.

"Yume wa reinkaaneeshon (reincarnation)!"

"Nando demo... Deja byu (deja vu) no you na..."

"Tooi kioku"

"Marude reinkaaneeshon (reincarnation)!"

"Ima mo mata, muishiki mo uchi ni"

"Dokoka e hashitteru..."

Monitor di ruang kontrol seketika berganti ke gua suci tempat kirara suksesor, dan menunjukkan awalnya Takamina yang asli ke Kanata, berubah menjadi Takamina ke-5 yang sekarang.

"Ikutsume no namida de, akirameru no ka?"

"Ikutsume no inochi de, kanau mono na no ka?"

Setelah lagunya berakhir, tiba-tiba ada suara menggema dari Sensei-Sensei, dengan kirara yang bercahaya di sekitarnya.

"Center Nova..."

"Center Nova..."

"Center Nova..."

"Center Nova..."

Dan diperlihatkan wajah para trainee yang tampil di konser kali ini.

"Jangan-jangan... Itu salah satu dari anak-anak ini?!"

~~~

《Insert AKB0048 Song, Kibou ni Tsuite/Tentang Harapan》

"Sono te nobashitemo..."

"Ima wa (ima wa)... Todokanai yo"
.
.

"Bokutachi no yume wa..."

"Motto (motto) tooku ni aru nda"

.
.

"Yozora no hoshi datte, nan oku kounen no kanata"

"Kurayami no saki ni... Kagayaku mono.."

.
.

"Kibou ni tsuite, boku wa katarou"

"Namonaki shijin no you ni (you ni) atsuku (atsuku)"

.
.

"Kimi ga namida ni... Kurete iru nara..."

"Nagusame yori mo yagete (yagete) shiramu (shiramu)"

"Sora wo..."

"... Katarouka?"

Di tengah-tengah konser, Nagisa melihat unit pasukan DES menyerang orang-orang yang dia kenal.

"Mama!", seru Nagisa mendekati mereka.

Unit robot DES mulai menembakinya ketika Nagisa mendekat, menyebabkannya terpeleset.

"Nagisa!"

Ketika robot itu menembakkan rudal, Wally menghalau serangannya sekaligus membuat tembakan beruntun ke robot DES tersebut, sedangkan Sho melemparkan kartunya,"[Card Magic]!"

Chieri ikut mendekati mereka,"Nagisa!"

"Chieri?", Nagisa bangun dan berdiri mengaktifkan mic saber.

Saat itu, kirara mereka berdua keluar, dan mengaktifkan semacam dinding energi yang melindungi mereka dari serangan DES.

Yuko datang dan merusak unit persenjataan DES menggunakan double mic saber, Mayuyu menembak jatuh pasukan unit tanpa awak mereka dengan Grenade Launcher.

"Mayuyu akan menghukum mereka!", seru Mayuyu.

Sae ikut menembak jatuh pasukan unit DES dengan LAS-nya,"Sip, kena!"

"Hei, kalian sedang apa di sini? Cepat kembali ke konser!!", seru Takamina.

Chieri dan Nagisa saling berpandangan, lalu membalas,"Baik, kami mengerti!"

"Kibou ni tsuite, boku wa katarou"

"Namonaki shijin no you ni (you ni) atsuku (atsuku)"

.
.

"Kimi ga kotae ni, mayotteru nara.."

"Tachidomarazu ni aruki (aruki) nagara (nagara)"

.
.

"Kibou ni tsuite, boku wa katarou"

"Namonaki senshi no you ni (you ni) itsuka.. (itsuka..)"

"... Yume wo..."

"... Kate ni shite!"

Mereka yang tampil bersinar sangat terang dan semakin naik ke atas.

"Tidak... Jangan! Jika kalian terus melanjutkannya...!", seru kameraman yang ternyata adalah Mikako, yang sudah hadir sejak awal konser di Lancastar, seperti paham dengan keadaan selanjutnya yang akan terjadi.

Tetapi sinarnya perlahan menjadi normal, dan mereka mengakhiri penampilan lagu tersebut.

"Terima kasih banyak!"

Mikako terkejut sekaligus lega bahwa hal yang dia pikir akan terjadi, ternyata tidak. Kemudian, dia menggumam,"... Center Nova..."

"Kalian... Ada di mana sekarang...?"

Continue Reading

You'll Also Like

54K 3.9K 53
"Jika ada yang harus berkorban dalam cinta ini, maka itu cintaku yang bertepuk sebelah tangan" - Dziya Idzes "Sekat-sekat ruang yang tertutup layakn...
75.5K 14.5K 15
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] 21+ ‼️ Apa jadinya jika si berandal Jasper Ryker yang dijuluki sebagai raja jalanan, tiap malam selalu ugal-ugalan dan babak...
527K 5.7K 88
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
296K 30.4K 33
warn (bxb, fanfic, badword) harris Caine, seorang pemuda berusia 18 belas tahun yang tanpa sengaja berteleportasi ke sebuah dunia yang tak masuk akal...