Hii teman-teman, bagi penasaran baca aja hehe and mkasih yang sudah mensupport ku
Kalau ada typo tandain aja ok
Harap maklumi klo ada kata-kata salah
Jangan lupa untuk VOTMEN
~ happy reading ~
•••
Chapter sebelumnya.....
" Kamu, " pekik ryan, ia bisa lihat di depan sana ada saudaranya.
Keduanya nampak berpelukan ala cowok, setelah mereka berpelukan keduanya masuk ke dalam mansion.
" Oh iya bang, gue tadi beliin ini untuk abang sama istri abang, " ucap seorang lelaki sambil menyodorkan kado.
" Baiklah, " jawab ryan, kemudian keduanya duduk di ruang tamu keluarga.
Lelaki itu menatap sekeliling, di depan sana ada sebuah photo berkeluarga bersama anak kecil perempuan yang mirip sekali dengan pertemuan seorang wanita tadi.
Lelaki tersebut ialah Allarick Jhonson, ia memang bertamu ke kediaman saudara nya.
Setelah beberapa lama kemudian, ryan dan rea duduk di sofa bersama tak lupa bersama anak-anak nya.
Tatapan eca langsung beralih ke seorang yang dia kenal, mata eca membulat saat melihat lelaki di kenal nya.
" DADDY!!, " seru eca sambil berlari kecil untuk memeluk nya.
Lelaki di sebut daddy oleh gadis manis itu langsung terhenti, dan ia melihat bahwa bocah perempuan tadi bertemu lagi.
" Eh ketemu lagi kita, kenapa manggil daddy lagi?, " tanya al sambil mengusap rambut nya dengan lembut.
" Kau memang daddy ku, " dengus eca kesal bukan main, karena ia yakin bahwa daddy nya ialah lelaki itu.
" Baiklah, panggil nya sesuka hati mu oke gadis manis, " jawab al, eca mendengar pun mengangguk semangat.
Ryan dan rea melongo tak percaya, bukan itu saja tapi darren yang sedang bermain juga menganga lebar.
" DADDY?!, " beo darren, langsung saja ia menatap lelaki itu yang sulit di artikan.
Berbeda dengan varez dan ares, keduanya nampak anteng bermain robot-robotan akan tetapi al melihat mereka menganga lebar.
Bagaimana tidak, al seperti melihat diri nya sendiri tapi versi anak kecil tetapi kedua putra tersebut tidak terganggu sama sekali oleh tatapan dari al.
' kenapa mirip sekali denganku?!, ' batin al bertanya dalam hati.
Tiba-tiba saja pintu terbuka dan terlihat lah bia yang baru saja selesai mandi, al melihat bia pun menatap tak berkedip.
Eca yang melihat tatapan sang daddy mengarah buna nya, ia merasa bangga karena daddy dan buna nya akan bersama selamanya seperti keluarga utuh.
' eca gak mau kalau daddy ku diambil sama wanita simpanan itu, ' batin eca, ia tak mau daddy dan buna nya berpisah lagi.
Bia yang tadi nya menatap putranya langsung tertuju kepada seorang lelaki bersama mommy dan daddy, sontak membuat mata nya tak percaya.
' dia?!, ' batin bia bertanya lagi.
' cantik, ' batin al, ia merasa seperti ABG lagi karena cinta pandangan pertama nya lagi.
Pukk
Tepukan dari bahu sontak membuat al terperanjat kaget, langsung ia melihat pelaku ya ialah ryan.
" Kenapa liat putri ku?, " tanya ryan penuh penekanan.
" E-eh, e-enggak lihat apa-apa kok bang, " elak al, ia merasa terpergok basah.
" Daddy bohong ya, " goda eca, al melihat itu dibuat gemas dengan anak manis.
Ia hanya mengangguk pasrah, tanpa di suruh apapun ryan dan rea memang sempat melihat tatapan al beralih ke putri nya.
" Kalian berdua ikut daddy ke ruang kerja daddy, " titah ryan kepada bia dan saudara nya.
Bia dan al hanya mengangguk, lalu bia berbicara kepada putra-putrinya untuk tidak bermain diluar.
Anak-anaknya pun menurut patuh sambil bermain robot-robotan tak lupa bersama putri nya bermain Barbie.
Di sisi mereka, tiba lah di ruang kerjanya kemudian ryan duduk di kursi kerja nya.
" Kenapa kalian? Seolah-olah kalian pernah bertemu? Apakah benar?, " tanya ryan, akhirnya membuka suara nya.
" Iya dad, aku pernah bertemu dengan dia waktu di mall, " jawab bia sambil menundukkan kepalanya.
" Iya bang, tapi kok anak putra abang mirip sama aku?, " tanya al, membuat semua orang berada di sana kepikiran kemana-mana.
" Apa mungkin kamu daddy nya mereka?, " celetuk rea yang baru saja tiba di sana.
Karena ia akan menyediakan minuman serta cemilannya, tak lupa menutup pintu nya.
Celetukan dari rea membuat bia dan al menegang, bia masih memikirkan ucapan mommy nya tadi berbeda dengan al, ia masih mengingatkan 6 tahun silam.
~ Flash back on ~
Waktu itu, dia pernah ke klub untuk menghilangkan penat dari pekerjaan yang menumpuk lalu dia meminum obat terlarang dan setelah itu datang lah wanita berpakaian seksi.
Wanita dia ingat adalah mantan istri nya selalu menggoda dia, setelah itu keduanya pergi dari club ke hotel.
Akan tetapi, al tak mau berduaan dengan rina dan ia mencaci maki wanita tersebut yang mau bantu dia ke hotel.
Bukannya dia masuk hotel yang sudah di pesan, ia malah masuk ke hotel di sebelah nya dan di queen size pun ada seorang gadis tertidur pulas yang tak terganggu sama sekali dengan pintu terbuka.
Tak membuang kesempatan, ia memperkosa gadis itu sehingga dia meninggalkan benih di rahim gadis tak bersalah.
Pagi hari nya, wanita itu terbangun dari tidur panjang nya akan tetapi dia di kejutkan dengan pakaian yang sudah berhamburan di lantai.
Ia masuk ke kamar mandi sambil menangis tersedu-sedu, dan ia juga mengingat bahwa temannya telah memasukan obat terlarang di minuman nya.
Sehingga, ia tertidur bersama lelaki bukan itu saja yang dia sakit hati tapi masa depan dia hancur berkeping-keping.
Kemudian, ia berlalu pergi dari hotel setelah memakai pakaian nya dan ia pun menghapus jejaknya agar tidak di ketahui oleh lelaki.
~ flash back off ~
Al menceritakan 6 tahun silam yang dulu ia simpan di otaknya, ia memperkosa seorang gadis perawan tak lain adalah bia sendiri.
Ryan dan rea mendengar cerita dari saudara nya pun menatap tajam, dan mereka semakin tak percaya bahwa saudara telah menghamili putri nya.
" KAU SUDAH KETERLALUAN!! SEHINGGA PUTRI KU HAMIL DI LUAR NIKAH!!, " bentak ryan sambil memberi bogeman mentah pada perut saudara nya.
" IYA, GUE SUDAH KETERLALUAN TAPI DIEM DULU BANG, " elak al, ia semakin tak berdaya saat di pukuli oleh saudara nya.
" Sudah lah mas, berarti takdir mereka akan bersatu, " bisik rea yang masih di dengar oleh mereka berada di dalam ruangannya.
" Tapi~, " ucapan ryan terpotong oleh tangisan putri mereka.
" Hiks, berarti kamu sudah menghamili ku??, " tangis bia mulai pecah saat mendengar cerita dari al.
" Maafkan aku, " sesal al, ia semakin tak berdaya karena wanita yang dihamili pun adalah putri saudara nya.
Di tempat lain, tepat nya di ruang tamu anak-anak tersebut pun berlalu pergi dari sana untuk mendengar pembicaraan dewasa.
Mereka juga tak percaya, bahwa daddy mereka adalah saudara nya berbeda dengan eca, ia di buat senang karena daddy dan buna akan di nikahkan.
" Aku gak menganggap dia adalah daddy ku, " varez
" Dia menghamili buna sehingga kita gak mempunyai daddy karena mereka terikat persaudaraan, " ares
" HOREEE DADDY!!, " darren
" ASIK, DADDY SAMA BUNA AKAN BERSATU!!, " eca
•••
~bersambung~
Next gak?
Tinggalkan jejak ya guys
👇🌟💬