Selalu Bertemu CH2

By nurhkmhhkmh

27.5K 3K 193

- More

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16

part 8

1.7K 187 20
By nurhkmhhkmh

Setelah kathrin pergi dari kantin, Chika dengan cepat mencubit perut Christy, ada-ada saja anak itu.

"AAHHHH!" teriak Christy

Chika langsung membekap mulut Christy." Berisik, diliatin banyak orang ih"

Christy menarik tangan Chika kasar."Tangan lo bau terasi"

"Kurang ajar lo"

"Weh weh kalian berdua kapan pacarannya"

"Selama ini berantem adu mulut  ternyata itu gimmick doang?"

"Kita ngga pacaran" ucap Chika Christy bersamaan

"Terus yang tadi?"

"Gara-gara lo anjir ngapain sih bilang gitu segala" kesal Chika

"Ya biar si anak laknat itu pergi"ucap Christy

"Anak laknat-anak laknat, dia sepupu gue!"

"Mau dia adek lo sekalipun gue ngga peduli"

"Padahal mah kalo beneran pacaran juga gapapa, kita seneng malahan" ucap Jessi

"Setuju jess biar kita bisa liat keuwuan Chika Christy" ucap Adel

"Uhh pasti gemes" ucap ashel

"Ngga usah pada ngawur deh ngga bakal ada yang pacaran sama bocah ngeselin kaya dia" sahut Chika

"Dih gue juga ogah kali pacaran sama jamet belepotan kaya lo"

"Dasar bonge!"

"Bonge siapa chik? Yang fashion show itu?" tanya Eli

"Disini ngga ada bonge chik"

"Apasih orang gue ngatain Christy bocah ngeselin alias bonge" ucap Chika

"Yee jambul"

"Anjir nama gue bagus-bagus dipanggilnya bonge" sahut Christy

"Lo juga ngatain gue jambul padahal nama gue bagus"

"Bukan cuma gue kali temen lo juga"

"Lanjut terus berantemnya nanti kalo jatuh cinta beneran mampus lo pada"

"Itu ngga akan terjadi"

****

Pulang sekolah Christy mendapat telpon dari ayahnya bahwa dirinya harus pulang ke rumah, katanya ada hal penting yang ingin dibicarakan.

"Masa dibelakang sekolah ada cctv sih"

Diperjalanan Christy terus menerka-nerka, apakah kelakuannya tadi pagi diketahui oleh ayahnya?

Sesampainya di rumah, sebelum masuk ia berhenti sejenak didepan pintu. Keringat dingin mulai bercucuran, ia benar-benar takut sekarang.

"Shalom"

"Shalom, sini dek"

"Ayah masih manggil gitu berarti aman ini mah" batin Christy

"Ayah mau ngomongin apa sih sampe nyuruh Christy pulang segala, emang ngga bisa ditelfon aja?"

"Astaga kamu baru datang udah ngomel-ngomel aja"

"Eh itu kakinya kenapa?" tanya gracio melihat kaki Christy di perban juga jalannya yang sedikit kesusahan

"Mampus gue" gumam Christy

"Hah mampus? Mampus kenapa dek?"

"Eh ini yah tadi ngga sengaja kena paku pas di toilet"

"Kena paku? Kok bisa?"

"Ya bisalah yah namanya juga takdir" ucap Christy yang bersikap setenang mungkin

"Ayah mau ngomongin apa sih?" lanjutnya mengalihkan pembicaraan

"Bunda kan udah lama perginya-"

"Ngga usah basa basi gitu dong yah to the point aja mau bilang apa, Christy capek soalnya"

Sejujurnya Christy tidak ingin lagi membahas hal tersebut karena akan ada perasaan sesak tiba-tiba.

"Ayah mau nikah lagi sayang"

"Akhirnya bapak gue ngga duda lagi"

"Mulutnya ayah sentil nih"

"Hehe Christy senang ayah"

"Beneran? Adek gapapa kalo punya bunda baru?"

"Selagi ayah senang Christy juga pasti akan senang"

"Kebahagiaan Christy satu-satunya cuma ayah" lanjutnya

"Makasih ya sayang" ucap gracio memeluk erat putri kandungnya

"Calonnya siapa yah?"

"Ada deh"

"Nemunya ngga dipinggir jalan kan?"

"Ya ngga dong dek"

"Lagian ngomongnya biasanya gitu, terus dimana?"

"Kepo aja kamu"

"Ayah mah gitu Christy kan pengen tau orangnya siapa"

"Nanti malem kita keluar makan malam sama anaknya"

"Dia punya anak?" tanya Christy dan diangguki oleh Gracio

"Anaknya cewe cowo?"

"Cewe"

"Lebih tua atau lebih muda dari Christy?"

"Lebih tua"

"Yeesss akhirnya Christy punya kakak!"

"Kok seneng banget, kenapa emangnya?"

"Christy dari dulu pengen punya kakak cewe yah, biar ada temen main, shoping, temen curhat, pokoknya banyak lagi deh pasti seru"

"Kalo gitu berarti nanti harus tinggal disini dong sama kakaknya"

"Aduh nanti Christy tiap hari telat yah jaraknya dari sini ke sekolah kan jauh"

"Ya gimana ngga telat kalo kamu aja bangunnya kesiangan"

"Tetep aja kalo bangunnya cepet pasti telat juga"

"Ngga akan"

"Terserah ayah aja deh, kalo gitu Christy pulang dulu ya"

"Kok pulang kan ini rumah kamu juga dek"

"Maksudnya balik ke apart"

"Ngga usah balik dek disini aja biar malemnya bisa langsung berangkat barengan"

"Nanti balik lagi kesini, ikan aku belum makan soalnya"

"Kamu ada ikan lagi dek?"

"Ada dong"

"Palingan bentar lagi juga mati"

"Ih ayah ngomongnya!"

"Bercanda, tapi bener kan dek ikan kamu itu selalu mati"

"Kali ini udah ngga"

"Yang bener?"

"Ayah bawel, udah ah Christy balik dulu"

"Abis kasi makan ikan langsung balik loh kesini dek"

"Iya siap ayah"

"Hati-hati"

****

Malam pun tiba, Christy dan gracio sudah berada didalam mobil. Seperti rencana siang tadi mereka akan keluar makan malam bersama calon istri gracio.

"Makan malam dimana yah?" tanya Christy

"Dirumahnya dia" balas gracio

"Katanya diluar"

"Lah ini kan diluar juga dek"

"Maksudnya kirain di restoran"

"Ngga jadi katanya makan malam dirumah dia aja"

"Orangnya siapa sih yah, dia-dia mulu"

"Pengen tau banget nih siapa?"

"Iya pengen ayah Christy penasaran"

"Sebentar lagi kita sampai"

"Ckk ayah mah"

Setelah menempuh perjalanan hampir 30 menit akhirnya mereka sampai di kediaman seseorang.

"Gede juga rumahnya" batin Christy

Ceklek!

"Hai Christy"

Sontak Christy membulatkan matanya saat melihat siapa yang membukakan pintu.

"H-hai Tante" sapa Christy tersenyum kaku

"Positif thinking aja Christy mungkin tante shani pembantu disini" batinnya

"Ayo masuk udah ada yang nungguin didalem"ucap Shani

"Anjir perasaan gue makin ngga enak"

Gracio berjalan terlebih dulu diikuti Christy dibelakang. Terlihat ada seorang gadis yang sedang menunggu di meja makan.

"Malam Chika" sapa gracio

"Malam om"

Chika tersenyum hangat, sepertinya pria ini yang akan menjadi calon ayahnya seperti yang diceritakan oleh bundanya.

"Loh Christy?!"

Betapa terkejutnya Chika saat menyadari ternyata ada gadis dibelakang calon ayahnya tersebut.

"Lo ngapain disini jambul?" tanya Christy, masih berusaha berpikir positif

"Lah gue yang harus nanya lo ngapain dirumah gue bonge"

"Hei hei duduk dulu semua biar kita jelasin"

Christy duduk berhadapan dengan Chika, begitupun Gracio yang berhadapan dengan Shani.

"Om gracio ini ayahnya Christy dan juga calon ayahmu" papar Shani

"WHAT?!"





Jeng jeng jeng......
Mau ngilang dulu, bye👀

Continue Reading

You'll Also Like

10.7K 711 19
anak sekolah sma48 yang ada di jakarta bagaimana kisahnya? tunggu ya
36.3K 2.5K 19
Hidup lagi cape capenya , Lo malah naksir ketos sendiri:)
20.2K 1.6K 10
Mereka saudara kembar yang perilakunya sangat berbeda....Mau tau makanya baca!!
52.5K 4K 33
Beberapa part pada setiap cerita saya di-private, silahkan follow sebelum membaca😊 [Completed story] Aku senang bisa bersamamu kembali, walau hanya...