"Sepertinya tidak ada yang salah dari semua pemeriksaan yang ku dapat"
"Hanya saja Pheromones yang terlalu kuat atau tidak stabil menyebabkan pergerakan pada bayi menjadi aktif"
"Mungkin dapat di simpulkan rasa nyeri pada tuan Apo di sebabkan karena pergerakan bayi bukan masalah penyakit medis"
"Anda beruntung bayi ini memiliki tolelir pheromones yang tinggi jadi sakitnya hanya berlangsung beberapa menit"
"Kemungkinan besarnya bayi anda adalah seorang Dominan alpha atau Alpha superior"
"Yah, tentu kau dapat melihat pria di samping ku kan?" Apo menatap ke arah Mile
"Haha... Kau benar tentu saja anda mendapat bayi yang kuat" keduanya tertawa kecil
"Ekhem!" Mile menatap ke arah dokter itu membuat dokter itu Takut kembali.
"Bagaimana bisa kau mengatakan itu tak apa? Aku jelas melihat darah keluar mengalir sedikit dari mulutnya"
"Seharusnya itu tidak terjadi" jawab sang dokter yakin
"Itu karena diriku..." potong Omega itu
"Aku menggigit bibir ku hingga mengeluarkan darah karena menahan rasa nyeri"
"Mengapa kau menjadi sangat akrab sampai membela dokter itu?" Tanya mile seram menatap dokter yang tak bersalah itu
"Mile, itu hanya luka ringin karena aku yang menyebabkan terluka"
Mile menghela nafasnya dan mendekati omega itu. Perlahan ia memegang wajah omega itu lembut...
"Buka mulut mu aku ingin melihatnya"
"Mengapa kau tak mengatakan pada ku jika kau terluka?"
"Aku hanya tidak ingin memberi tahu mu karena kau bahkan tadi sudah sangat panik"
Mile hanya diam ia menatap omega itu dengan tatapan yang sulit untuk di jelaskan namun yang pasti tatapan itu terlihat khawatir dan kesal.
"Baiklah kau ingin makan apa? Tidak ada kata untuk menunda jam makan lagi"
"Aku ingin makan buah dan olahan sayur"
"Kau tak dapat hanya memakan itu aku juga akan membelikan mu makanan olahan daging"
"Baiklah aku ingin itu" Saut omega itu menyetujui
Mile mengeluarkan ponsel nya ia menelpon pihak restoran sedangkan Apo dan dokter kembali berbincang.
"Apakah aku boleh bertanya?" Ucap apo pada sang dokter
"Tentu, saya dokter silahkan bertanya"
"Apakah alpha dapat terserang penyakit ringan seperti demam, batuk, atau sebagainya?"
"Jika itu dominan alpha seperti tuan mile itu sangat kecil kemungkinannya"
"Jika kau merasa tubuh tuan Mile terlalu panas atau pheromones terlalu kuat lebih baik untuk menjauh dari nya"
"Mengapa seperti itu??"
"Karena tak menutup kemungkinan jika tuan Mile akan rut"
"Apakah itu berbahaya?"
"Itu mungkin tak terlalu berbahaya namun itu sedikit beresiko melihat anda tengah memiliki bayi"
"Alpha rut mungkin tak dapat mengontrol pergerakan dan melakukan knotting sehingga cukup berbahaya"
"Lebih baik untuk meminum penekan rut sebelum waktunya tiba karena baru akan efektif beberapa waktu kemudian"
"Apakah akan menjadi masalah jika melakukan hal seperti itu meski di luar siklus rut?"
"Ya masih memiliki kemungkinan dapat melakukannya dengan syarat tertentu seperti posisi,kecepatan, dan sebagainya"
"Oke itu cukup" jawab omega itu yang seketika malu karena memikirkan sesuatu
"Uhmm tuan, akan lebih baik jika anda memastikan bahwa tuan mile membeli makanan dengan benar" Jawab dokter itu sedikit khawatir
"Huh? Memang nya ada apa? Apakah ada yang salah dengan makanan yang ia pesan?"
Dokter itu diam seakan menyuruh apo menyimak obrolan mile dalam telfonnya.
"Yeah, sial aku lupa dapat kah kau datang dan bawakan surat serta hal lain untuk memindahkan hak kepemilikan?"
"Hak kepemilikan?? Apakah ia sedang berbicara tentang pekerjaan?"
"Yeah, aku akan menandatangani surat nya aku ingin restaurant steak"
Mile terus berbicara dalam telfonnya sedangkan apo dan dokter hanya bertatap tatapan sepertinya mereka memikirkan kemungkinan yang sama.
Tak lama kemudian mile mematikan panggilannya.
"Mile kau sedang membicarakan pekerjaan?"
"Apa?? Tidak aku mengambil libur tiga minggu ini tanpa pekerjaan sedikit pun"
Apo dan dokter itu kembali bertatapan sepertinya mereka tahu apa yang salah.
"Mile makanan apa yang kau berikan untukku?"
"Mungkin makanan olahan daging salmon atau sapi dengan sup dan sayuran"
"Apakah kau yakin kau memesannya dengan benar??"
"Hhmm??"
"Aku hanya khawatir kau mengatakan hak kepemilikan ketika berbicara di panggilan"
Mile tertegun dan ia terkejut.
"Astaga... Aku benar benar ceroboh, sebentar aku akan memesannya untuk mu"
Ini adalah pertama kalinya mile melakukan kesalahan karena keteledoran dirinya yang sangat sepeleh.
"Apa?? Memesannya jadi apa yang kau bicarakan di handphone mu tadi??"
"Aku membeli restaurant nya"
"Apa?! Bagaimana bisa mile kita hanya akan makan bukan berjualan!"
"Yeah, aku sedikit tidak fokus maafkan aku mungkin aku akan mengendarai dan membeli agar cepat"
"Tidak... Bukan itu sekarang restaurant apa yang kau beli?"
"Sepertinya aku membeli restaurant Fellsfood"
"Bagaimana kau dapat dengan mudah membeli restaurant mahal hanya untuk membeli steak salmon?!"
-
-
-
Pukul 20:00 (Malam)
Saat ini Apo tengah menonton film sembari memakan buah buahan menikmati malamnya dengan tenang di temani coklat panas di udara yang dingin dan sebuah selimut lembut.
Mile memiliki beberapa urusan untuk di kerjakan sehingga apo hanya menikmati malamnya bersama seorang maid yang menemani.
"Mile membelikan ku terlalu banyak buah, namun aku menyukainya" gumam Omega itu dalam hatinya
"Tuan? Ada yang anda butuhkan?" tanya maid itu yang sepertinya sadar apo melamun memikirkan sesuatu
"Ah? Tidak hanya saja aku memikirkan beberapa hal"
"Anda boleh bertanya atau bercerita saya akan mendengarkan" Ucap maid itu tersenyum pada apo
"Tidak ada... Hanya aku bingung bagaimana mile memiliki banyak buah yang bahkan hanya ada di musim lalu"
"Ah itu..." Maid itu terdiam ia mengingat kembali masa dimana ia sangat repot ketika membereskan semua barang yang di beli mile tanpa alasan yang jelas.
Saat tengah berbincang secara riba tiba seorang dominant Alpha masuk ke dalam kamar Apo siapa lagi jika bukan mile. Maid itu pun pergi saat melihat mile yang sudah selesai dengan urusannya.
"Mile?? Ada apa kau terlihat seperti tidak baik baik saja" ucap sang omega khawatir
Mile berjalan mendekati Apo ia pun memeluk apo sangat erat dan menarik tubuh omega itu untuk berbaring di dalam pelukannya.
"Mile?..."
"Tidak ada apa pun... Aku hanya ingin memeluk mu"
"Suhu mu panas apakah kau demam?"
"Tidak aku tidak demam..."
"Mile kau terlihat lemas dan panas aku akan mengambilkan mu sesuatu"
Apo bergegas bangun dari ranjang nya namun Alpha itu menarik nya kembali untuk tetap di dalam pelukannya.
"Mile?..."
"Tetap disini... Sebentar saja"
Apo diam saat mendengarkan hal tersebut membiarkan alpha itu memeluknya erat.
"Pheromone nya lebih kuat dari sebelumnya... Ada apa dengannya?"
"Itu menyakitkan..."
"Ada apa mile?? Sebaliknya kita memanggil dokter"
"Bukan... Bukan itu yang kubutuhkan..."
"Mil-" sebelum omega itu membalas Mile telah mencium dan memotong kata kata nya lebih dulu.
"Hmmmph~"
Perlahan tangan alpha itu mulai menyentuh dan meraba sang omega setelah sekian lama dan diganggu akhirnya mereka mendapat kesempatan untuk bersama.
Omega itu memegang wajah Mile dengan sangat lembut lalu menciumnya menarik semua nya ke arah yang lebih dan lebih. Mereka cukup bergairah malam ini untuk melakukannya terlebih ini memang waktu yang cukup lama mereka tak melakukannya.
"Maafkan aku... Aku pergi dulu" ucap alpha itu membuang wajah nya tak ingin menatap omega itu
"Apa?? Tapi..."
"Kau memiliki bayi sekarang, maafkan aku"
"Itu tak akan melukai ku maupun bayi nya jika kau melakukannya dengan lembut"
"Maaf... Aku tak bisa, aku pergi dulu"
Alpha itu bangun dan merapikan pakaiannya ia keluar dan menutup pintu meninggalkan omega itu sendirian.
"Mile..."
Disisi lain...
seorang pria tengah mengasah sebuah pisau miliknya. Pisau itu memantulkan bayangan seorang bodyguard berjas hitam dan kekar pada pisau yang sangat tajam dan bersih itu.
"Mengapa hanya melihat ku seperti itu? Katakan!"
"Tuan, dari informasi yang kami dapat tuan mile melepas semua kontrak dan membatalkan kontrak dengan koneksi keluarga besar"
"Kontrak itu lepas dan di berhentikan melalui jalur hukum, sepertinya tuan mile ingin melepas tali kedekatan antar keluarga besar"
"Hal itu membuat konflik cukup rumit untuk ini dan anda di minta untuk datang pada pertemuan keluarga"
Bodyguard itu meneguk ludahnya kasar takut akan respon yang di berikan oleh tuannya.
"Selidiki semua hal tentang omega itu" ucap pria itu tetap fokus pada pisau miliknya
"Apa?" ucap sang bodyguard agak terkejut dengan respon tuannya
"Tapi tuan... Apakah kau tak khawatir tentang permasalahan tuan Mil-"
"Tujuan ku telah terbuat aku hanya harus mencari burung dara betina untuk mendapatkan si jantan bukan?"
"Selidiki omega itu dan ambil beberapa tindakan untuknya... bawa untukku"
"Dia memiliki sesuatu yang terlalu berharga jika di sia siakan karena rasa cinta mereka"
"Baik tuan akan saya laksanakan..."
TBC...