Wild Husband

By athasaa_

257K 4.6K 413

WARNING!21++ Berisikan konten dewasa dan pemerkosaan •If you don'tike it, you can skip it• •Contains scenes o... More

PROLOG
1. Beginning
2. Catch Her (21+?)
3.First Time 21+
4. 21+
5. Afraid
6. Blurry
7. Escape
8. Rape 21+
10. Marriage
11. First Night 21+
12. First Night 21+ (2)
13. Bridle
14. Happy Days
15. Repeated (18+)
16. Given Up (21+)
17. Wild 21++ (2)
18. Pregnant (?)
19. Tadpoles grow
20. Care
21. News
22. Time
23. Violate
24. Hurts
25. Gift
26. Necklace
27. Check Up
ATTENTION.
28. Little Wife
29. Overt
30. Warmth
31. Lap
32. Garden Incident
33. Scared Again
34. Inpatient
35. Worried
36. Back Home
37. Gentle
38. Sweet
39. Visit
40. Envelop
41. Cookies
42. Problem (?)

9. Jungkook is rude(?)

8.3K 80 0
By athasaa_

"Hiksss kumohon jang--- akghh" Jungkook mengehentakkan nya dengan keras ketika dia sedang memohon untuk menghentikan nya. Yoonjung hanya bisa meringis pelan.

___________________________________________

Dia memompa nya dengan tempo yang tidak beraturan, gadisnya yang belum bisa sepenuhnya untuk beradaptasi dengan benda membahayakan itu hanya bisa menangis.

Tenaga Yoonjung tidak ada apa apanya di banding kan oleh tenaga Jungkook yang seperti banteng. Pria ini seperti tengah kesetanan menggagahi nya.

Junior keras itu terus menurus keluar dan masuk, pria kekar itu belum juga puas untuk jatahnya kali ini. Bagian bawahnya sibuk memompa, bibirnya mencium bibir Yoonjung.

Ia lumat lumat perlahan, semakin lama ciuman itu semakin dalam dan panas. Yoonjung tidak pernah membalas ciuman nya, dia hanya bisa memejamkan mata dan pasrah dengan apa yang diperbuat oleh Jungkook.

Ia tekan dalam dalam penisnya, sedikit menghentak nya kasar. Dia menyemburkan semua benih nya kedalam rahim gadisnya. Cairan putih kental itu sedikit keluar dari sarang nya, rahim gadisnya sudah penuh oleh cairan yang sedari tadi ia buang kedalam dengan jumlah yang tidak sedikit.

Jungkook melihat kebawah dan tersenyum nakal, dia melihat gadisnya yang sudah terlelap. Ia urungkan niat nya untuk melanjutkan ronde berikut nya, dia akan membalasnya saat malam pertama mereka nanti. Tiga hari lagi.

Dia mendiamkan sebentar penis kokoh nya itu yang masih tertancap di sarang nya, ia tidak mau benihnya keluar dengan jumlah yang banyak.

"Aku sungguh tidak sabar, melihat hasil sperma ku tumbuh di dalam rahim ini. Ah, itu adalah hal yang sangat ku nanti nantikan" Ucapnya dengan sedikit smirk.

Dia mencabut pelan penis itu, dan mengecup singkat wajah cantik yang kini sudah terlelap. Vagina itu terlihat sedikit membengkak dengan lubang yang sedikit mengangga.

Jungkook sangat puas melihat ini. Ia menarik selimut dan membaringkan tubuhnya disamping gadis kecil ini.

"Kau sudah menjadi milik ku seorang. Bermimpilah jika kau bisa terlepas dariku" Kekehnya kecil

Jungkook menutup matanya, dan memeluk gadisnya.


***



Gadis itu terbangun lebih awal dari Jungkook, dia merasa sangat malu dan kotor melihat keadaan tubuh nya sekarang.

Dia tanpa sehelai pakaian, pria kekar disampingnya pun juga. Mereka hanya tertutupi oleh selimut tebal yang selaras oleh seprai ranjang ini.

Tangan kekar itu melingkar di pinggang ramping nya. Dia tidak bisa untuk mengangkat tangan itu karena tenaga nya yang lemah.

"Hikss hiks akghh ini sakit" Dia sedikit menggerakkan kakinya, pahanya bergesekan dan itu menimbulkan rasa perih.

Jungkook terbangun mendengar isakan gadisnya, dia tersemyum.

"Kau sudah bangun, um? Apa kau lapar?"

Sebagai jawaban Yoonjung menggelengkan pelaya nya pelan, dia menangis tanpa suara.

"Hey, jangan menangis. Tidak usah merasa malu ataupun kotor. Aku bukan orang asing yang memperkosa mu, kau milik ku"

"Tuan, tolong lepas lah aku. Aku ingin kembali ke rumah ku, ku mohon"

Gadis kecil itu hanya bisa memohon dan menangis. Seluruh inci badan nya terdapat penandaan Jungkook semalam.

"Jangan membuat ku marah, Yoonjung. Ini masih pagi, kau mau aku melanjutkan hukuman yang semalam, hm?" Tatapan nya berubah menjadi dingin dan mencekam.

Jungkook bangkit dan menggendong Yoonjung ke dalam kamar mandi. Tubuh kekarnya itu terasa tidaka ada beban mengangkat tubuh kecil dan mungil itu.

"Tuan, lepaskan hiksss ap-"

"Diamlah. Aku hanya ingin membantu membersihkan badan mu. Dan sehabis ini makan lah, aku ada kepentingan diluar hari ini". Titah nya tegas.




***



Jungkook sudah pergi ke kantor, pria itu meninggal kan mansion setelah memperingati Yoonjung apa yang akan terjadi jika gadis itu kembali mencoba melarikan diri dari mansion ini.

Yoonjung tidak berani melawan Jungkook, dia sangat takut dan patuh padanya. Tidak mau hal semalam terulang kembali, pria itu benar benar kasar seperti binatang buas yang tengah kesetanan.

"Ya Tuhan. Aku sangat takut padanya, sungguh" Gumamnya sendiri.

"Dua hari lagi aku sudah sah menjadi seorang istri. Astaga, ini seperti mimpi. Aku tidak tau harus mengungkap kan perasaan ku seperti apa, aku sangat takut dan binggung. Ini terjadi terlalu mendadak" Air matanya meluruh. Dia teringat hal semalam, pria itu berkuasa penuh oleh tubuhnya. Dia tidak berani melawan sedikit pun pria itu.

Jika dia melawan sedikit saja, Jungkook dengan tidak segan segan menyakiti nya.

Ketika sedang sibuk bertengkar dengan pikiran nya sendiri, pintu kamar terketuk.

Yoonjung tahu itu ahjuma Soomin yang mengantarkan sarapan. "Masuk saja, ahjuma"
Teriak nya tanpa berdiri membukakan pintu.

Wanita paruh baya itu membuka pintu tersebut, dan terlihat Nyonya nya duduk bersender di kepala ranjang. Wanita cantik itu terlihat lemas dan tak berdaya.

Ahjuma Soomin sudah bisa menebak apa yang sehabis terjadi. Dia memaklumi nya, Tuan nya tidak mungkin menyetubuhi wanita yang akan menjadi istri nya.

"Nyonya, ini sarapan nya. Tadi sebelum Tuan pergi, ia menyampaikan untuk mengantarkan sarapan ini kepada Nyonya" Ucapnya sopan.

"Ah, tidak usah repot repot, Ahjuma. Seharusnya aku bisa sendiri" Kekeh nya kecil.

"Ini memang sudah tugasku, Nyonya. Tidak usah merasa keberatan" Senyum nya tipis

"Gomawo, ahjuma"

"Em, sama sama. Aku permisi dulu, Nyonya" Pamitnya sopan.

Yoonjung memakan sarapan itu dengan lahap, ia akui memang dia sangat lapar. Kemarin ia tidak makan malam, karena melakukan kegiatan panas itu.

Dilain sisi Pria itu sedang tersenyum hangat, mengetahui wanitanya yang sedang makan dengan lahap.

Jungkook telah memasang cctv tersembunyi diseluruh suduh rumah ini. Dengan begitu, ia bisa memantau kegiatan gadisnya ketika ia sedang sibuk di kantor.

Pukul empat sore, pria itu baru saja selesai dengan dokumen dokumen nya yang menumpuk dimeja nya. Beberapa hari tidak masuk kantor membuat pekerjaan nya menumpuk.

"Arghh, aku lelah sekali" Ucap nya sambil menutup Macbook nya.

Ia ingin sekali pulang dan memeluk gadis kecil nya, gadis itu adalah segala obat bagi nya, sekarang. Ia membuka ponsel nya yang menghubungkan dengan cctv di kamar nya. Gadisnya terlihat sedang tertidur pulas. Tanpa ia sadari, senyum nya terpampang di bibirnya.

Ia tidak pernah benar benar mencintai seorang wanita. Hanya kali ini, dan hanya dengan gadis nya. Jungkook selalu menganggap wanita lain itu boneka, ia hanya menggunakan nya untuk memuaskan nafsu birahi nya saja, dan tidak lebih dari itu.

Di layar ponsel nya terdapat notif dari group nya yang hampir seminggu ini tidak ada percakapan nya

Jimin Hyung
Hey, pekan ini kita belum berkumpul
sama sekali. Bagaimana jika nanti
malam?

Taehyung Hyung
Rencana yang tepat, malam ini aku
tidak terlalu sibuk seperti biasanya

Seokjin Hyung
Itu benar. Bagaimana dengan Jungkook?

Jeon Jungkook
Aku bisa bisa saja

Jhope Hyung
Baiklahh, baiklah. Ngomong ngomong
bagaimana dengan rencanamu, Jeon?

Jeon Jungkook
Semuanya berjalan dengan baik,
tidak usah khawatir.

Seokjin Hyung
Baguslsh jika begitu. Ah, nanti
berkumpul di sini saja.

Tujuh pria itu sudah berkumpul semua di mansion mewah Seokjin. Yoona-istri Seokjin telah memasakkan banyak menu makan malam.

"Ah, ngomong ngomong bagaimana dengan Yoonjung?" Tanya Jimin.

"Semuanya berjalan dengan baik, Hyung. Dua hari lagi dia sudah menjadi istri ku, kalian tidak lupa kan? Aku sudah menyiapkan nya semuanya dari jauh jauh hari" Ucapnya santai.

"Gila, kau gila Jeon" Ucap Taehyung.

"Aku mencintai nya, Hyung. Apa yang salah? Mungkin kemarin aku sedikit berlebihan, sehingga ia tidak bisa berjalan sekarang" Kekehnya kecil.

"Apa yang kau lakukan?" (Jhope)

"Sedikit menghukum nya, karena telah berani mencoba kabur dari mansion. Aku akan memperketat penjagaan di seluruh sudut mansion, sekarang" Ucap nya dengan pandangan dingin.

"Dia terlalu polos untukmu yang beringas seperti ini, Jeon" Namjoon terkekeh kecil.

"Kau berapa kali menyetubuhi nya? Astaga, kau menghamili anak orang dengan sembarangan, Jeon" (Yoongi).

"Dua kali ini. Sekarang dia sudah menjadi milik ku seutuhnya, aku yang pertama baginya. Untuk yang pertama kali dia tidak sadarkan diri karena obat tidur ketika aku menyekap nya, uh itu lebih terasa menantang" Ucap nya dengan smirk tipis.

Ke enam pria tersebut tercenggang kaget, mereka semua tidak habis pikir pada adik paling muda nya ini.

"Yakkk, Jeon. Jangan bilang kau merebut perawan nya dengan Yoonjung yang tidak sadarkan diri? Ah, maksudku kau menyetubuhi gadis yang pingsan?" Beo Taehyung.

"Nee" Jawab nya singkat.

"Aku tidak pernah berfikir kau akan Setega itu, Jeon" (Yoongi)

"Wae? Apa yang salah, hyung. Aku mencintainya, sangat" Ucap nya lirih.

"Apa kau tidak menyadari jika perbuatan mu itu salah, Jeon? Caramu untuk mendapatkan nya salah" Seokjin menegurnya pelan.

"Aku tahu itu, Hyung"

Jungkook memang paling menurut dengan Seokjin, karena dia juga adalah Hyung tertua di antara mereka semua. Jika Seokjin yang menasehati nya ada kemungkinan dia mendengarkan nya.

Kesadaran nya itu mengundang gelak tawa lain nya
"Aku tidak yakin jika gadis itu juga mencintaimu. Yoonjung pasti hanya ada rasa takut padamu, Jeon" Jimin yang tidak kuasa menahan tawanya angkat bicara.

"Ah, biarkan saja, Hyung. Yang terpenting adalah aku mencintainya. Dan menikahinya lalu dia mengandung anak ku" Ketika mengucapkan di akhir kalimat, dia sedikit tersenyum tipis.

"Ah, astaga. Adik kita sudah sangat dewasa, rupanya" (Namjoon).

"Um, ini sudah waktunya aku membangun keluarga kecilku. Aku yakin, dalam hitungan bulan ini Yoonjung akan mengandung. Sungguh aku tidak sabar menanti nya" Kekehnya tersenyum manis.

"Ah, Jeon. Aku ingat sesuatu, apakah Yoonjung dari Universitas Seoul?"

"Nee" Jawabnya dingin.

"Ahh, benar saja. Dia adik tingkat ku ketika aku masih strata 1 saat itu, dia lumayan terkenal juga di kalangan para jantan. Dia juga terkenal berbakat dan cantik" Jimin sedikit tersenyum ketika mengucapkan ingatan yang dia ingat ingat.

Tanpa ia sadari mata Jungkook menatap nya dengan tatapan tajam, ekspresi wajahnya terlihat siap untuk memberi Bogeman mentah.

"Yakk, Jeon. Biasa saja, uhh. Aku hanya mengingat ngingat apa yang terjadi dulu" Kekehnya ringan.

"Jangan buat aku marah, Hyung. Aku tidak suka milik ku terlalu terlihat oleh banyak orang" Ucapnya dingin.

Semuanya terkekeh kecil, mereka tidak heran lagi jika Jimin dan Jungkook sangat sering bertengkar. Sedari dulu memang mereka seperti karakter kartun Tom & Jerry.

"Kau terlalu berlebihan, dan posesife Jeon" Goda Namjoon.

Sudah hampir setengah jam mereka berbincang bincang mengenai pernikahan Jungkook yang akan diselenggarakan sebentar lagi. Kini Jungkook hendak pamit pulang terlebih dahulu.

Jungkook sedikit mengangkat pergelangan kemeja nya, dia melihat jam tangan yang ada di pergelangan tangan nya."Hyung, kurasa aku akan kembali lebih dulu. Aku tidak bisa meninggalkan gadis itu terlalu lama, lagi pula ini sudah malam."

"Um, kembali lah. Hubungi kami jika kau membutuhkan bantuan apapun itu" Ucap Seokjin.

Jungkook menghabiskan seteguk terakhir jus Jeruk yang disediakan Yoona tadi, ia bangkit mengambil jas yang sempat ia lepas sebelum nya dan kunci mobil nya.


Tentu saja, aku pamit" Ucapnya, kaki panjang itu langsung melangkah pergi.

Mereka semua yang masih tertinggal di tempat nya masing masing menatap punggung lebar Jungkook yang hendak menghilang.

"Anak itu, sudah sangat dewasa sekarang. Lihat lah, dia mulai berubah saat ini. Aku tidak menyangka nya" Seokjin bergumam pelan.

To Be Countinue.




Continue Reading

You'll Also Like

8.6M 244K 33
Highest Ranking: #1 WTF!!!OMG!!!Thank you so much 💕!!! "I've had enough!! I want a divorce!!" you furiously said, Jungkook rolled his eyes and...
2.4M 87.2K 36
"W-who are you?" He smirked. "Have you forgotten about me, baby girl?"
Boot Camp By Gina

Teen Fiction

27.6M 1M 71
From Wattpad story to published book to a movie! Watch your favorite coming-of-age camp romance come to life on screen on August 2, 2024! After runn...