Love Kiana❤️❤️❤️

By occa299

120K 10.4K 788

gimana jadi nya jika seorang ibu rumah tangga bertransmigrasi kedalam tubuh seorang gadis remaja yang di benc... More

awal mula
transmigrasi
masuk sekolah
terluka
sakit
misi
uks
mulai peduli
cemburu
cemburu 2
pendekatan
pendekatan 2
disalahkan
tertarik
polos
bertengkar
sahabat
bertemu lagi
penasaran
baru tau
dimarahi
flashback
batal
pembelaan
heboh
kecelakaan
menangis
fitnah
mengaku
gosip
perasaan
risih
tertuduh
difitnah
ketahuan
marah
sandiwara
menjauh
kangen
membantu
bertemu
😘
hilang
pulang
nilai
bertemu lagi
menyadarkan
murka
tertangkap
lupa
penyiksaan

sakit lagi

3.2K 286 12
By occa299

"hachiiimm"

"Kok bisa sakit sih??"

Kiana hanya bisa menyengir mendengar Omelan Khanza,gadis itu bersandar pada kasur dengan jidat di tempel kompres,dengan telaten Khanza mengelap air yang keluar dari hidung kiana karna bersin,tak ada raut jijik pemuda itu saat melakukan nya dengan menggunakan tisu..

"Aku gak tau" jawab kiana pelan,hidung mancung nya memerah sekali-kali ia bersin kepala nya sangat pusing,ia tidak menyangka jika dia akan sakit karna kelamaan di jembatan.

Tapi ia lega akhir nya niat bunuh diri cowok bernama Davin itu gagal juga,kiana merasa kasian mendengar cerita Davin tentang keluarganya pasti sangat berat bagi Davin.

Mudah-mudahan dia bisa melewati nya.

Khanza menatap dalam pada wajah pucat kiana,adik tiri nya ini semakin hari semakin cantik dan menggemaskan,ia bahkan semakin waspada pada orang di sekitar gadis itu.

Bagaimana ini? Ia semakin menginginkan gadis ini...

"Kakak gak sekolah?" Tanya kiana pelan.

"Gue mau jaga Lo aja di rumah"

"Gak usah,,, kakak sekolah aja aku cuma flu,nanti juga sembuh" ucap kiana tidak enak.

"Gue gak bisa ninggalin Lo sendirian"

"Siapa bilang,,,, di rumah banyak pelayan kok" ujar kiana kembali, ia tidak ingin berduaan dengan Khanza karna ia masih belum terbiasa dengan cowok toxic,itu yang sempat di bilang Faldo di UKS.

Kiana menjadi ingat dengan Faldo udah lama ia tidak ketemu,cowok itu terlalu sibuk mempersiapkan pertandingan basket antar sekolah maka nya kiana tak melihat nya lagi sejak di UKS.

"Ya udah gue berangkat sekolah dulu, kalo ada apa-apa Lo tinggal panggil pelayan aja" ucap Khanza seraya bangkit dari duduk nya,kiana mengangguk paham meski ada apa-apa juga dia gak bakal minta bantuan pelayan.

"Mau nitip apa? Nanti gue beliin pas pulang sekolah?"

Kiana menggeleng pelan "gak kak"

"Okey... Cepat sembuh" bisik cowok itu di sertai ciuman di pipi kiana.

Kiana mematung bengong ia merinding, benar-benar menakutkan sikap manis Khanza seakan ancaman untuk nya.

"....."

💞💞💞💞

Khanza memasuki parkiran sekolah yang sudah rame,dia di sambut dengan 2 sahabat nya tak lupa 1 cewek yang bukan lain adalah lily,Khanza melepas helm dengan gerakan anggun terdengar jerit para siswi memekakkan telinga...

Tentu saja tak di Hiraukan oleh Khanza,jeritan para siswi udah biasa untuk nya tak hayal ia juga mendapat penggemar,namun saat ini perhatian nya hanya untuk kiana gadis lugu,dengan seribu ekspresi menggemaskan...

"Kiana gak masuk?" Tanya renza setelah Khanza mendekat.

"Sakit"

"Sakit lagi??" Ucap renza memastikan Khanza mengangguk singkat.

"Lo kok bisa? Semalam dia pulang gak terlalu malam loh" ujar Rizky bingung. "Segitu lemah nya ya tubuh kiana???" Lanjut Rizky.

Khanza menatap Rizky dengan dahi mengerut, "semalam Lo nganter dia jam berapa??"

"Jam setengah 10"

Tubuh Khanza menegang seingat nya kiana pulang jam setengah 12,bahkan dia ingin marah pada Rizky karna membawa kiana pulang nya larut,tapi jika setengah 10 rizky mengantarnya lalu kiana kemana selama 2 jam itu...

"Emang lo gak tau dia pulang?" Tanya Rizky lagi.

"Dia sampai rumah jam setengah 12"

"Hah??"

Bukan hanya Rizky tapi renza juga kaget + bingung,setahu mereka kiana bukan orang yang suka keluyuran karna dari dulu gadis itu sangat takut sendirian...

"Jadi kiana keluyuran dulu sebelum pulang??" Tanya Lily memperkeruh keadaan,mendengar ucapan Lily Khanza menjadi marah ia ingin pulang dan menanyakan langsung kepada kiana.

"Eh mau kemana?" Tanya renza menarik tas ransel Khanza.

"Gue mau pulang"

"Ngapain?"

"Gue mau nanya langsung ke kiana, kemana dia sebelum pulang,,, dia udah bohong sama gue!" Geram Khanza.

"Bentar lagi bel Lo gak bisa pulang gitu aja, gue juga gak akan biarin Lo marahin kiana" peringat renza menarik Khanza.

"Lepasin"

"Gak akan" renza menarik Khanza kekelas tak menghiraukan amarah cowok itu.

Rizky menggeleng pasrah udah sering dia melihat sahabat nya berdebat,dari SMP pun mereka udah seperti itu namun untung nya persahabatan mereka tetap terjalin..

"Kak Rizky semalam sama kiana kemana?" Tanya Lily dengan pipi bersemu merah.

Rizky lupa jika ada gadis ini yang terus menempeli mereka,dari awal dia gak suka melihat gadis ini hanya menghormati renza aja,itu pun penyebab nya karena kecelakaan kecil tapi waktu menjadi babu renza udah habis namun gadis itu tetap aja menempel...

"Kek nya bukan urusan Lo deh" jawab Rizky tersenyum sinis lalu pergi mengikuti renza.

"Kiana lagi kiana lagi, dasar parasit" gumam Lily kesal.

Tidak jauh dari tempat mereka berdiri seorang cowok berkacamata dan 3 sahabat nya.

"Kiana.... Sakit??"

💞💞💞💞

Sedangkan kiana masih meringkuk di atas kasur dengan selimut tebalnya, sekali-kali si kucing menekan dahi kiana seakan memeriksa suhu tubuh gadis itu...

Saya kan sudah pernah bilang nona harus menaikan persen kesehatan,agar tak sakit-sakitan seperti ini..

Kiana mendengar Omelan itu membuka matanya,ia mendengus kasar melihat kucing itu menatap nya.

"30% itu udah lumayan tem,cuma tubuh kiana aja yang gak pernah olahraga kena angin malam aja langsung sakit" gerutu kiana kesal.

Maka dari itu naikin persen nya biar terus sehat.

"Nanti aja lah,,, oh ya tem gimana dengan hadiah ku?? Beneran aku dapat cafe??" Tanya kiana berbinar.

Benar nona, saat ini ada sudah menjadi bos,,, letak cafe anda di depan sekolahan anda sendiri..

"Waah akhirnya aku punya penghasilan sendiri,,, ha-haciiiimm" gadis itu mengelap ingus nya kasar..

Kucing menatap nya jijik ia heran dengan sikap kiana yang cuek terhadap penampilan nya sendiri.

"Oh ya tem, aku boleh nanya?"

Iya.

"Davin itu siapa?? Apa dia ada di dalam novel juga?" Tanya kiana penasaran,soal nya di novel yang di ceritakan sistem tidak ada tokoh bernama Davin.

Davindra Charles protagonis ke 4 nona,semalam adegan dimana Davin mau bunuh diri karna masalah keluarga,tapi di selamat kan oleh Lily dengan cara nangis dan mohon-mohon,karna Davin tersentuh atas ketulusan gadis itu maka nya tidak jadi bunuh diri..

"Hah??"

Dia juga ketua OSIS di sekolahan anda nona.

"Astaga!!!... Jadi gak sengaja aku ngambil alih peran Lily dong??" Tanya kiana melongo.

Tepat sekali nona ku😁

"Sistem kamu kan tau aku gak mau melibatkan diri aku pada mereka, kenapa misi aku terus berurusan sama mereka?? Dan lagi Harem Lily itu ada berapa orang? Waktu itu kak Khanza ke 3 terus renza ini Davin ke 4???" Cecar kiana memijit kepala nya pusing.

Hhhmmm ada 7 orang nona termasuk antagonis.

"Mati lah aku,,, apa semua nya akan terlibat dengan ku??"

Hehe iya...

"SISTEM PERGI MATI SANA!!" Teriak kiana melempar bantal, ia kesal dan marah karna harus terlibat dengan mereka...

Nona tenang dulu.

"Tenang gimana, ini semua karna kamu yang bawa aku kesini!" Murka nya.

Maka dari itu saya ingin anda merasakan di kejar para cowok ganteng.

"Gak perlu,,, aku gak butuh, aku cuma suka sama suami aku"

Tok

Tok

Tok

Ketukan pintu menghentikan gerakan kiana yang ingin melemparkan bantal kembali,ia merapikan selimutnya agar tak di curigai.

"Masuk"

Tidak lama pintu terbuka menampilkan sosok pelayan muda,ia menunduk sejenak...

"Nona muda di depan ada tamu!"

"Tamu?? Tapi kak Khanza kesekolah" gumam kiana bingung.

"Tamu untuk anda nona" ucap pelayan itu lagi.

"Untuk ku?"

"Iya nona"

Kiana terdiam sejenak ia bertanya-tanya kira-kira siapa tamu yang menjenguk nya,kalo teman sekolah mana mungkin ini jam pelajaran tapi siapa yang bertamu,ia juga tidak banyak mengenal orang.

"Ya udah aku akan turun" ucap kiana bersiap turun.

"Tapi nona tubuh anda-

"Udah gak apa-apa cuma flu" potong kiana cepat,ia yakin pelayan itu tidak memikirkan kesehatan nya tapi memikirkan kemarahan kakak nya Khanza karna sudah membiarkan dirinya keluar kamar.

Gadis itu turun dari ranjang dengan selimut menutupi tubuh nya,ia tidak ada waktu untuk mengambil switer karna malas dan pusing,jadi selimut nya lah yang dia jadi kan pembungkus tubuh.

Ia Berjalan bersusah payah dengan menyeret selimut,sistem hanya bisa pasrah ia tidak tau dengan cara apa lagi mengingatkan gadis ini,bukan nya jiwa Anisa adalah ibu rumah tangga tapi kenapa malah berperilaku seperti anak SD...

"Faldo??"

Pemuda yang duduk di sofa menoleh, ia terbengong menatap bungkusan selimut di atas tangga, hanya wajah saja terlihat di balik selimut berwarna pink itu,wajah imut dengan hidung memerah efek flu.

"Faldo kok kamu bisa di sini?? Kamu tau alamat aku dari mana??" Tanya kiana riang ia berjalan cepat mendekati Faldo.

Gadis itu tersenyum senang melihat Faldo berdiri di depan nya,ia sangat merindukan wajah ini wajah orang yang dia cintai,meski di dunia kiana berbeda tapi ia sangat mencintai wajah Faldo...

"G-gue denger Lo sakit maka nya gue kesini!! Gue tau alamat Lo dari guru" jawab nya gugup,bagaimana dia gak gugup wajah cantik + imut di tambah senyum kiana yang manis di sertai mata berbinar saat menatap nya,masalah alamat dia tau darimana? Tentu saja ia bertanya di pada murid-murid itu pun ia menyuruh sahabat nya,mana mungkin dirinya sendiri melakukan itu..

"Oohh... Kamu bolos ya karna mau jenguk aku??? Duuhh manisnya" ucap kiana tersipu malu.

Faldo hanya bisa tersenyum tipis mendengar ocehan gadis manis itu.

"Ini gue bawain kamu obat juga buah-buahan, biar tubuh Lo gak lemes" cowok itu menyodorkan bingkisan yang di yakini adalah buah dan obat.

"Udah ganteng perhatian, paket lengkap deh" ucap kiana menerima bingkisan dari Faldo.

Sekali lagi Faldo tersenyum di sertai pipi memanas,ia sudah sering mendengar pujian untuk nya tapi entah kenapa di puji kiana agak berbeda...

"Ya udah gue balik kesekolah dulu" pamit Faldo.

"Loh kamu kan baru Dateng kok udah mau pergi" gerutu kiana cemberut.

Faldo tidak tahan lagi melihat keimutan gadis ini,ia mengusap kepala kiana yang terbungkus selimut.

"Cepat sembuh ya?" Ucap Faldo tersenyum

Kiana tak bisa apa-apa lagi dia hanya mengangguk,ia tidak bisa menahan anak orang agar menemani nya...

"Ternyata muka suami aku seganteng itu ya tem?!" Ujar kiana setelah Faldo pergi.

Sebahagia mu lah nona

Sedang kan di sekolah Khanza saling menatap tajam, kearah cowok tinggi dengan kacamata bertengger di hidung mancung nya,cowok itu menatap Khanza datar ia kekelas Khanza cuma ingin mencari seseorang,tapi ia tidak mengerti kenapa Khanza yang di kenal dengan sikap cuek juga sangar malah menghadang nya.

"Minggir" ucap nya datar.

"Ngapain Lo disini?? Ini bukan kelas Lo?" Tanya Khanza tak kalah tajam.

"Bukan urusan Lo,jadi minggir" suruh nya kembali.

"Gue nyari murid di kelas ini jadi Lo minggir"

"Siapa?? Kiana??"

Cowok itu menatap bingung dengan pertanyaan Khanza,tau dari mana Khanza jika dia mencari kiana...

Sedang kan Khanza sudah mengepalkan tangan,ia tidak sengaja mendengar jika orang itu mencari kiana,ia juga bingung buat apa cowok itu mencari kiana.

"Ada berapa orang lagi yang akan mengejar mu kiana??" Batin Khanza geram.

"Dimana dia?"

"Ngapain Lo nyari dia?" Tanya Khanza sekali lagi.

"Gue udah bilang kan, kalo itu bukan urusan Lo?"

"Lo pikir gue nanya karna kurang kerjaan??" Khanza melangkah maju kehadapan cowok berkacamata itu.

"Jangan coba-coba mendekati kiana" peringat Khanza dingin lalu pergi keluar kelas.

Cowok itu hanya terdiam menatap punggung khanza, diam-diam ia memainkan lidah di dalam mulut  tidak lama bibir merahnya mengukir senyuman....

Continue Reading

You'll Also Like

94.1K 4.7K 26
"It's day 10, Isla. I wish you would wake up. I've lost everything and you're the only person who understands." Bradley Monse used to have everything...
160K 962 31
spoiler "Berani main-main sama gue iya? Gimana kalau gue ajak lo main bareng diranjang, hm? " ucap kilian sambil menujukan smirk nya. Sontak hal ter...
361K 16.1K 100
Facts, traits and quotes about Pisces🌸
734K 2.7K 66
lesbian oneshots !! includes smut and fluff, chapters near the beginning are AWFUL. enjoy!