Happy reading
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°
Pagi hari pun tiba Win bangun lebih awal dari Bright.
Win menyiapkan sarapan lalu pergi ke rumah Buna dan Dady nya.
Win hanya meninggalkan pesan untuk Bright.
Saat Bright terbangun ia terkejut ia tidak menemukan Win di samping nya.
Bright hanya di beritahu oleh bibi kalo Win pergi ke rumah Buna nya.
°°°
Di rumah Buna Win bercerita banyak semua nya ke Dady Buna dan Pawat.
Tapi Win malah merasa kesal karena mereka menertawakan Win.
"Dady, Buna sama Pawat jg sama gak sayang Win lagi," teriak Win kesal
"Win bright cuma mau yg terbaik buat Win," kata Buna
"Lagian orng Bright paling benci selingkuh Lo tuduh selingkuh berkali kali yg marah lah bego," ledek Pawat
Mendengar itu Win malah makin kesal dengan meraka.
Tak selang beberapa lama Bright datang untuk menjemput Win.
"Permisi Bun, dad"
Bright pun masuk di ruang tengah Win yg milahta kedatangan Bright pun langsung merasa kesal dan mengadu ke Dady nya.
"Dady marahi kak Bright dia udah bentak Win," rengek Win.
Bukan nya memarahi nya Mew malah meminta maaf ke Bright.
"Bright, maafin Win ya yg susah di atur"
Bright pun mengajak Win untuk pulang karena Bright juga masih banyak yg harus di urusi.
"Win ayo pulang"
"Gak, Win mau sama buna aja"
Bright sedikit kesal dengan Win yg sangat keras kepala itu.
"Winnn"
"Emang Lo siapa nyuruh nyuruh gue"
"Gue suami Lo"
"Eh iya lupa," Win tersenyum tipis
"Pulang?"
"Iya iyaa"
Win akhirnya ikut pulang bersama Bright karena di paksa orang tuannya.
Maaf cm sedikit
Lagi ada acara
Bantu ramein