Semenjak menjadi boygroup paling berpengaruh di Korea , member BTS jarang mendapat jatah libur dengan periode cukup lama . Tapi kalo ini semesta berpihak pada mereka . Pasalnya agensi memberikan cuti panjang pada semua member BTS sebelum akhirnya disibukan kembali dengan padatnya jadwal comeback dan world tour .
Ke-7 member sepakat untuk pulang ke kampung halaman masing-masing .
Namjoon sudah janji pada orang tuanya untuk membawa mereka pergi liburan ke Paris . Selain namjoon yang memang senang dengan Art , tapi orang tua namjoon juga punya keinginan melihat menara Eiffel secara langsung .
Yoongi lebih memilih untuk pulang ke Daegu , dan berencana akan menghabiskan waktunya selain dengan keluarga , tapi juga akan menyempatkan diri untuk pergi memancing.
Seokjin juga memilih untuk pulang ke rumah orang tuanya , mempersiapkan sesuatu yang sudah direncanakan dirinya dan kakak laki-lakinya . Mereka berencana akan membuka restoran jepang di salah satu sudut kota Seoul .
J-Hope sama seperti namjoon , J-Hope berencana untuk memboyong keluarganya ke Jepang untuk berlibur , sebenarnya mereka sudah ke Jepang tapi bukan liburan melainkan melihat J-Hope tampil bersama BTS , jadi bisa dibilang itu bukan liburan karena keluarga J-Hope tidak sempat bertemu disana .
Taehyung lebih memilih untuk liburan bersama Genknya " Wooga Squad " mereka akan berlibur ke Pulau Jeju .
Jungkook dan Jimin , tanpa sepengetahuan hyung-hyungnya di BTS , mereka memilih untuk liburan ke Jepang , memang sih mereka di temani satu orang managernya tapi kepergian mereka tidak diketahui oleh hyung-hyungnya apa tidak berbahaya ?
===========================================
Liburan hampir usai , tapi dorm masih sepi , hanya ada Jungkook dan Jimin yang beberapa hari lalu sudah pulang dari jepang .
Jimin dan jungkook mencoba menghubungi member lain , menanyakan keberadaan mereka dimana . Namjoon dan jhope sudah dalam perjalanan menuju dorm , begitu pula dengan taehyung dan yoongi yang ternyata janjian untuk kembali ke dorm bersama . Seokjin ? Tidak ada balasan darinya . Tidak seperti biasanya hyung tertua itu tidak membalas chat di group . Perasaan jungkook mulai tidak enak , dia sangat takut kalau kepergian dia ke Jepang bersama Jimin sudah diketahui oleh seokjin .
" Jimin , bagaimana ini ? Seokjin Hyung bahkan tidak membaca chat dari aku ? " Jungkook khawatir
" Mungkin jin Hyung sibuk kook , percaya deh , jin Hyung ga akan marah sama kamu " Jimin mencoba menenangkan Jungkook
Tidak berhasil , Jungkook malah semakin gelisah , karena satu persatu hyungnya sudah sampai di dorm , hanya seokjin Hyung yang belum terlihat .
" Namjoon hyung , jin Hyung ? " Tanya Jungkook
" Seokjin hyung sudah tahu kamu ke Jepang , kami juga sudah tahu . Jadi nikmati saja resikonya kook " jawab namjoon
Resikonya ada dua , di ceukin seokjin Hyung setiap hari atau yang lebih buruk , diputusin seokjin Hyung .
Jungkook mengusak kasar rambutnya , rasa menyesal datang tapi semua sudah terlambat . Padahal saat itu seokjin sudah mengajak Jungkook untuk pulang ke rumah seokjin tapi dia tolak dengan alasan kangen orang tua dan memutuskan untuk pulang ke Busan , tapi kenyataannya , seokjin malah ke Jepang bersama Jimin.
Seokjin ternyata pulang ke Dorm , dia baru saja sampai . Semua member yang sedang berada di ruang televisi disapanya dengan ramah , kecuali Jungkook . Seokjin bersikap dingin pada Jungkook . Jungkook tahu betul kenapa dirinya diperlakukan seperti itu , semuanya karena kesalahannya sendiri . Namjoon yang paham akan situasi antara seokjin dan Jungkook , mencoba untuk menjadi penengah diantara keduanya .
" Biar Hyung yang bicara ya "
Namjoon pun pergi meninggalkan yang lainnya untuk mengobrol berdua dengan seokjin .
===========================================
Sementara yang lain asik nonton film , namjoon dan seokjin tengah berada di dalam kamar milik seokjin sedang membicarakan sesuatu yang cukup serius . Bukan untuk groupnya tapi untuk jungkook karena mau tidak mau mereka harus jaga mood , apalagi besok mereka harus tampil di sebuah festival musik .
" Hyung , aku tahu kamu kecewa , merasa dibohongi , tapi apa Hyung tidak kasian pada Jungkook ? Lagi pula ini bukan sepenuhnya salah Jungkook , Jimin pun ikut andil , tapi kenapa cuma Jungkook yang Hyung jutekin ? " Tanya namjoon
" Aku tahu mereka berdua salah , tapi urusanku cuma dengan Jungkook bukan dengan Jimin " jawab seokjin sambil merapihkan beberapa pakaian yang dia ambil dari koper untuk ditaruh dilemari
" Tetap aja Hyung itu ga adil buat Jungkook , kasian anaknya dari kemarin gelisah mulu gara-gara chat dan telpon ga diangkat "
" Biarin aja , biar dia belajar untuk ngehormatin hyung-hyungnya "
" Dia ga pergi berdua ma Jimin Hyung , manager-nim juga ikut , disana juga mereka dikawal "
" Aku ga peduli "
" Ya Tuhan... Ternyata sebegitunya yaa kalau sudah bucin , pergi sama temen aja dikirain yang macam-macam , jin Hyung kalau lagi cemburu nyeremin..iihh.... " Ledek namjoon sambil pergi meninggalkan seokjin yang tengah berdiri dengan ekspresi kesal mendengar omongan namjoon barusan , sayang namjoon tidak melihat betapa menggemaskan Hyung mereka kalau lagi kesal sekaligus cemburu.
" Bagaimana Hyung ? " Tanya Jungkook
" Ga usah berharap banyak... GWS deh kook , jin Hyung kalau cemburu serem , baik-baik dah yaa... Hyung ngantuk... " Namjoon berlalu meninggalkan Jungkook yang masih berdiri mematung di ujung tangga menuju lantai 3.
" Mati gue " gumam Jungkook dalam hati
===========================================
Cw/tw : +21 , kissing , dry humping , handjobs , sex semi public
Tolong dibaca dengan bijak yaa... Not for minor , BxB , homophobic go away aja
===========================================
Apa yang ditakutkan Jungkook jadi kenyataan . Seokjin benar-benar bersikap sangat dingin , dari awal mereka berangkat dari dorm sampai akhirnya di lokasi tempat mereka tampil nanti , seokjin sama sekali tidak mengajak ngobrol Jungkook , bahkan seharusnya mereka satu mobil , tapi dengan sinisnya seokjin memilih untuk tukar mobil dengan Taehyung . Namjoon tidak berbuat apa-apa karena itu ranah pribadi mereka , ya meskipun sedikit membuat member lain jadi canggung tapi untuk soal penampilan namjoon tidak terlalu khawatir karena yakin seokjin dan Jungkook sudah profesional.
Bahkan sepanjang mereka melakukan gladi bersih bersama idol yang lainnya , seokjin dan Jungkook tetap perang dingin , sesekali Jungkook melirik kecil ke arah seokjin namun seokjin tampak asik dengan yang lainnya . Disampingnya Jungkook , Jimin mencoba untuk membuat Jungkook sabar sedikit lagi saja . Nanti setelah acara mereka akan dibiarkan mengobrol berdua agar tidak terjadi perang dingin seperti sekarang .
Selesai gladi bersih , semua pengisi acara festival turun dari panggung untuk kembali ke backstage dan mempersiapkan semuanya untuk penampilan malam ini , termasuk member BTS . Mereka masuk ke sebuah ruangan , dimana mereka bisa tukar pakaian dan make up .
Sepertinya Jungkook tidak tahan dengan perilaku seokjin yang mengacuhkannya . Dengan tenaga seadanya Jungkook menarik tangan seokjin dan membawanya masuk ke ruangan khusus ganti pakaian yang ukurannya tidak terlalu besar , lalu mengunci pintunya .
" Apa-apaan kamu ini kook ? Awas kita harus tukar pakaian " ucap seokjin
" Hyung yang apa-apaan ? Apa maksudnya nyuekin kookie kayak gitu ? Kookie tahu kookie salah , harusnya Hyung dengerin penjelasan dan maaf kookie dulu , jangan silent treatment kookie seperti ini " ucap Jungkook panjang sambil menahan tangis
" Udah ngomongnya ? Udah sadar salahnya apa , hah ? "
" Emang apa salahnya kalau aku pergi sama Jimin ke jepang ? Kita jg ga cuma berdua Hyung , ada manager yg ikut juga "
" Salah kamu .. satu , kamu bohong sama Hyung , kamu bilang kamu ga akan kemana-kemana sampai akhirnya Hyung sendiri dengar kabar kamu ke jepang dari orang agensi , kedua ... Hyung cemburu , puas kamu ?! "
" Hyung.... " Mata kookie berkaca-kaca
" Kamu pergi seolah ga punya beban kook , karena Dimata orang diluar sana melihat kalian pergi bersama itu sangat menggemaskan , beda halnya kalau pergi sama Hyung... Iyakan ? Respon diluar sana apa ? Adik Kaka ? Ibu dan anak ? Hyung cemburu... "
Kedua tangan Jungkook meraup pipi seokjin , Jungkook berikan ciuman singkat pada bibir plum seokjin .
" Please jangan peduliin omongan orang diluar sana hyung , kookie cuma milik Hyung seorang , ga pernah jadi milik siapapun , sekalipun itu Jimin " ucap Jungkook lagi , dan lagi dia hadiahi seokjin dengan kecupan dibibir .
Seolah tidak peduli dengan sekitar , tidak peduli jika di kamar sebelah ada orang yang menguping atau tidak .
Seokjin menarik tengkuk Jungkook untuk mempertemukan kedua bibir mereka , seokjin melumat bibir kecil jungkook penuh nafsu , seolah masih menyimpan rasa cemburu dihatinya. Jungkook mengikuti irama yang diberikan seokjin , sehingga hanya suara kecapan basah yang terdengar di rungu keduanya .
Saling memberikan afeksi , kini posisi Jungkook berada dalam kukungan seokjin setelah sebelumnya Jungkook yang mengusung seokjin .
Ikuti nafsu , seokjin merapatkan bagian selatannya pada milik Jungkook , meskipun keduanya masih terbalut celana , sekalipun alat vital mereka masih tertutup kain tapi dry humping yang dilakukan seokjin cukup membuat jungkook kesalahan . Ditutup mulutnya itu dengan satu tangan , takut suara desahan penuh dosa terdengar sampai rungu orang yang ada disekitarnya .
Seokjin yang melihat Jungkook menutup matanya dengan mulut sedikit terbuka , memberikan senyuman kemenangan . Dia berhasil membuat Jungkook marah hingga pada akhirnya mereka melakukan aktivitas dewasa diruang yang bisa dibilang semi publik karena desahan keluar sedikit saja orang lain bisa mendengarnya.
Seokjin melesakan satu tangannya ke dalam celana yang dipakai jungkook , Jungkook tersentak kaget , matanya membulat seolah tak percaya apa yang dilakukan kekasihnya itu .
" Kita bermain disini sebentar , setelahnya kita lakukan di hotel " bisik seokjin tepat ditelinga Jungkook . Hampir tak terdengar karena konsentrasi Jungkook sudah buyar sebab tangan seokjin yang sedang memainkan penisnya didalam sana . Sesekali diremat dengan kencang sampai Jungkook merintih dalam diam . Entah dalam hatinya mungkin Jungkook mengumpat .
" Jin Hyung ! Jungkook ! Kalian dimana ? " Seseorang memanggil , dari suaranya seperti namjoon
Yang punya nama tidak bergeming hanya diam saja , saling menatap , menahan tawa juga panik.
Namun tiba-tiba terdengar seseorang membuka pintu disebelah .
" Yoongi Hyung , kamu sedang apa disitu ? " Tanya namjoon
" Tidur , tapi berisik " ucap yoongi sambil meninggalkan ruangan sempit itu .
" Random banget sih lagian tidur di kamar ganti , kan ada sofa disana " lanjut namjoon
" Percuma juga tidur disini , di sofa berisik orang ngobrol , eh di kamar ganti berisik sama.... "
" Sama apa Hyung ? "
" Cek sendiri aja gih " yoongi meninggalkan namjoon begitu saja . Namjoon yang tidak mengerti mengikuti yoongi tanpa memeriksa kalau yang dimaksud yoongi adalah seokjin dan jungkook yang berada di kamar ganti sebelahnya .
Yang didalam kamar hanya saling pandang , sesekali tersenyum , sesekali saling cubit gemas dan diakhiri dengan ciuman .
🐹🐰
Selamat sore ...
Gimana keadaan kalian ? Sehatkan ?
Semoga kalian selalu sehat yaa
Akhirnya aku bawa update terbaru yaa...
Semoga kalian suka sama cerita kali ini
Ga terlalu hot biar ada variasi wkwkkwkw
Ditunggu vote dan vommentnya
I yellow you 💛