Happy Reading~
__________________
Kaiser membukak kan pintu mobilnya mempersilahkan isagi masuk, isagi pun duduk di kursi mobil disusul Kaiser.
Kini tangan kiri kaiser sedang memainkan paha isagi sedangkan tangan kanannya ia gunakan untuk menyetir
"ayang..." *manja kaiser
*melirik
"????"
"kenapa senpai?" -isagi
"ituu.. niatnya aku mau ngenalin kamu ke orang tua ku.. emm ayang boleh kan?" -kaiser
"eoh..? i-itu artinya lagi mau minta.... restu kah?" -polos isagi.
Kaiser yang mendengarnya hanya terkekeh, aha pacarnya ini sungguh polos dan imut pikirnya.
"yaa, bisa dibilang gitu sihh, jadi boleh ga ni?" -Kaiser
"umm!,baiklah" -isagi menganggapinya dengan menangguk 'iya'
*senyum
Keadaan di mobil mulai hening terlihat hari juga sudah hampir gelap, kaiser melirik isagi dengan ekor matanya, disana isagi tertidur lelap
'bahkan saat tidur dia manis sekali' *senyum
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kaiser menggoyang goyang kan tubuh isagi mencoba membangunkannya
"ayang... yang bangunn udah nyampe atuh" -kaiser
"ughh.. 5 menit lag- "
"???!!!"
"SENPAI! TURUN IN ADUHH" *geram isagi
"gamauu, lagian dibangunin susah sih!" -kaiser
Kaiser menggendong isagi seperti membawa sekarung beras,kaiser mencoba cuek dengan semua omelan isagi dan lebih memilih mengetuk pintu rumah orang tuanya
'dag dig dug anjer lah moga direstuin amin' -batin kaiser
Tok
Tok
Tok
"..............?"
"ahh iya sebentar" *pintu dibuka dengan seorang pelayan
"..........."
"ohh tuan muda, selamat datang tuan muda" *bungkuk
"emm tuan itu yang tuan gendong siapa?" -tanya pelayan
"oh? dia yang akan menjadi nyonya michael yang baru nanti" *smirk😏
"???!" *blush
"b-baik tuan muda... jika tuan muda ingin mandi saya sudah menyiapkan air hangat" -pelayan
"ya" -kaiser
Kaiser berjalan pergi ke arah kamarnya dan meletakan isagi di kasur nya sedangkan dia pergi berendam di kamar mandi
Sementara itu di kamar pelayan
__________________________________________
"ehh gais, tau gak sih kalian?" -pelayan1
"lu belum bilang apa apa weh" -pelayan2
"tau tuh, emangnya apaan sih" -pelayan3
"hehe jadi gini gaiss, akhirnya tuan muda kita telah dapet nyonya michael yang baru. Mana tadi pas ku tengok nona muda keliatan manis bett imut juga aduhh bikin irwi" -pelayan1
"heehhhhhh! serius lu?!" -pelayan3
"heh jangan keras keras nyink" -tegas pelayan2
"yahh akhrinya tuan muda tidack jomblo lagi, syukur bet aku" *ujar drama pelayan1
"brisik banget sih ada apa?" -tanya kepala pelayan
"ahh itu lohh akhirnya tuan muda dapet nyonya michael baru" -jelas pelayan4
"ngapain bu madam dikasih tau juga, toh dia ga terlalu peduli percintaan, meskipun itu tentang majikan kita" -pelayan5
"???!!!" *mimisan
"........"
*terkejut
"yang bener aja kalian? semoga besok aku bisa ketemu nona muda!" -ucap kepala pelayan antusias
"lah tumben dia tertarik sama begituan?" -ucap pelayan5 dan 3
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kaiser akhirnya telah membersihkan diri, dia kembali ke kamarnya untuk melihat sang pujaan hati yang saat ini masih terlelap
"aduhh ga tega ngebangunin tapi bentar lagi Mamah bakal dateng" -kaiser
"semoga mamah menyukaimu yoichi" -kaiser
Kaiser mengecup singkat dahi isagi sebelum ia pergi ke ruang tamu untuk menonton TV, tak lama kemudian pintu dibuka memperlihatkan Ibu kaiser yang telah pulang dari kantornya
"????" *terkejut
"walah~ tumben icel mampir ke rumah mamah hmm?" -ujar ibu Kaiser dengan senyum khas nya sembari memeluk kaiser dari belakang
"pasti ada sesuatu yang mau di omongin yha?"-goda Roseline (emak kaiser)
" yhaa begitulahh,ngomong² papah dimana?" -tanya kaiser
"ohh? Ia sedang pesta perpisahan dengan karyawan lamanya mungkin akan pulang larut"- jelas roseline
"sebenernya ada yang mau icel kasih tau ke mamah" -kaiser
"ohh apa itu sayang?" -roseline
"aku udah dapet nyonya michael yang baru.. Jadi! " *lirik
"gausah jodoh jodoh in aku sama wanita yang tidak kukenal!" -serius kaiser
"........."
"araa~ gitu yaa jadi mana menantuku yang kau maksud itu?" -celingak celinguk
"pshhhh" *blushh
"m-menantu...? jadi mamah ngerestuin aku sama dia gitu?" *memerah
"ehh iya lahh" -senyum
"emm kalo gitu kaiser bakal bawakan dia bentar ya mah"
"okkey" -ujar roseline sembari mengacungkan jempol
Kaiser mendatangi isagi ia melihat isagi yang sedang bercermin di cerminnya yang besar, ahh isagi sedang mencoba nyoba baju kaiser yg menurutnya semua kebesaran
"ah?!" -isagi
"maaf senpai karna nyoba nyoba baju senpai tanpa bilang²" -menunduk
puk
*peluk erat.
".....? senpai....?"-isagi
"manis banget aromamu yoichi.. "*senyum
"........."
"oh iya ayang boleh pakai baju senpai dulu kok, karna ayang akan nginep disini" -kaiser
"ehh nginep?" -isagi
"iyaaa, btw ayang pake baju yang itu dongg itu bakal cocok dengan mu" *tunjuk
"mamah juga udah nunggu dibawah jadi ayo cepet siap² nya" -kaiser
Isagi hanya menggangguk dan memilih menuruti perkataan kaiser ia akhirnya menggunakan baju yang di tunjuk kaiser, baju putih polos dengan gambar dino disertai celana pendek berwarna item.
Setelah bersiap kaiser menggandeng tangan isagi dan menuntunnya untuk bertemu roseline, sesampainya di ruang tamu roseline langsung terpaku melihat isagi yang begitu manis pikirnya
"HEEHHHH?! a-apaan ni? Boneka kahh? Kok imut bangett aaaa" -berbinar
Roseline mulai mengomentari berbagai sudut tubuh isagi.
"pinggul ramping, kulit putih mulus, bibir lembut berwarna peach, idung mancung, pahanya juga mulus bet, rambutnya halus, pipinya kenyal" *roseline mengomentari tubuh isagi sembari menyentuh nyentuh
"mahh! Udah ahh jadi gimana mamah nerima isagi kan?" *jengkel kaiser
"........"
Roseline memegang erat pundak kaiser sembari menunduk..
"tentu saja mamah menerima nya! Siapa yg gak akan nerima anak se imut diaa huh?" *tegas roseline
".... ah begitu ya mah, makasih ya" *tersenyum
"tante udah ahh yoichi maluu~" -isagi
"eits gak usah panggil tante ya? Panggilnya M A M A H" -senyum
"iya mah" -isagi
"mamah kan udah nerima yoichi, tapi bagaimana dengan papa.. "-menunduk
" icel jangan bilang yang enggak² papa mu pasti juga nerima yoichi apa adanya, ya kan chi?" -roseline
"ummm" *angguk isagi
.
.
.
.
.
,
.
.
.
,
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
-_-
Pukul 22:47
_____________________
'yah aku sempat takut papa tidak suka yoichi tapi kenyataan nya.....' *batin kaiser
"..........."
"uwaaa, Kai ini beneran menantu buat papa?!" *tegas Caine (bapak kaiser)
"iyalahh, siapa lagi" -kaiser
"wahh nak yoichi kalau mau sesuatu bilang ke papa yah" -Caine
"kamu mau apa? jet pribadi kah? mau harimau emas? Semua papa beliin khusus buat menantu tercinta" -caine
"emm, gausah repot² pah hehe" -canggung isagi
'baguslah papah & mamah menerima yoichi' *senyum
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG
jangan lupa votenya (￣へ ￣ 凸.