✿; Seragam ❞
06.00
Diruangan yang luas di pasangan suami istri yang masih tertidur, ditengahnya tubuh dua tubuh kecil itu sudah terbangun. Tubuh kecil sibungsu merangkak menaiki tubuh Daddy yang terlentang disampingnya, mebaringkan tubuhnya tengkurap diatas dada Jaehyun matanya terus memandang kembaran yang masuk kedalam pelukan hangat Bubu, mereka saling memandang dalam diam. Kaki kecil Beomgyu yang menganggur tergerak menendang nendang kecil sisi samping tubuh Sungchan, sesekali jari jari kaki kecil itu tertekuk.
Tangan kecil Sungchan menangkap kaki kecil Beomgyu yang bermain main ditubuhnya karena tertangkap Beomgyu berusaha melepas tangan Sungchan menggerakkan sedikit lebih kuat kakinya, jari tangan kirinya bergerak gelisah didada Daddy. Sungchan mengelus kaki kembarannya seketika tangan kanan Beomgyu terulur dan disambut tangan Sungchan, melepas kaki kecil kembarnya. Mereka berpegangan tangan saling menatap, berbicara melalui pikiran entah apa yang mereka bicarakan.
"Hehe.." Sungchan hanya tersenyum sesekali mengeratkan genggamannya, berulang kali.
"Hihi.. Hehe.." karena mendengar suara cekikikan Beomgyu, kelopak mata Bubu terbuka menampilkan tingkah sepasang kembar yang sudah terbangun lebih awal darinya.
Bubu mengeratkan pelukannya pada tubuh Sungchan, membuat sang anak tersadar, mendongak memandangi wajah cantik wanita yang telah melahirkannya.
"Bubu.."panggilan Sungchan dibalas senyuman hangat oleh Bubu. Baru akan beranjak dari tubuh Daddy pergerakan Beomgyu tertahan oleh tangan besar Daddy merapatkan tubuh kecil itu agar semakin menempel didadanya.
Sungchan telah selesai dimandikan oleh Bubu, keluar kamar mandi dengan dibungkus handuk halus yang berbulu dalam gendongan. Mendengar suara tawa Sungchan membuat kelopak mata Beomgyu terbuka, menampilkan mata hazelnya memperhatikan kembaran yang berdiri disisi kasur terbalut handuk, sementara Bubu kembali mengambil perlengkapan sikembar. Beomgyu yang terjebak dalam pelukan Jaehyun kembali tertidur saat berusaha lepas, dan baru terbangun karena mendengar suara tawa kecil Sungchan.
Mengangkat tubuhnya, Beomgyu terduduk di dada Jaehyun yang masih betah memejamkan matanya, menatap Sungchan yang berbalik menatapnya. Bubu kembali dengan membawa seragam resmi sikembar yang baru dibagikan kemarin sepulang dari Daycare, setelah dua hari pertama masuk dibebaskan memakai pakaian biasa, dan setelah hari ketiga barulah diwajibkan untuk memakai pakaian seragam.
"Bubu.. Beomi?" mempertanyakan dirinya yang belum bersiap saat melihat Bubunya kembali dari ruangan pakaian.
"Belum terlambat ko sayang, ayo mandi" ucap Bubu meletakkan seragam sikembar sambil tersenyum menyambut tubuh Beomgyu.
.
Sekeluar Beomgyu dari kamar mandi tubuhnya diletakkan disamping Sungchan yang masih sama seperti awal dirinya diletakkan Bubu. "Uchan.. peyuk Beomie" Sungchan mengangguk membuka pelukan tangannya di dirinya merentangkan tangannya yang masih memegang ujung handuk, menampilkan tubuh kecilnya dengan hanya menggunkan celana dalam berwarna putih.
"Hihi..." dengan berjalan pelan Beomgyu mendekati Sungchan, sesampainya kedua tangan Sungchan membungkus tubuh sang adik.
"Daddy! Bangun!" teriak Beomgyu yang masih dipeluk Sungchan, Bubu kembali dan lalu menarik tangan Sungchan untuk di olesi baby oil begitu pun dengan Beomgyu.
CUP~
"Mm, wanginya princess dan princenya Daddy" Jaehyun mencium pipi Beomgyu, saat akan melakukan hal yang sama pada Sungchan lengannya sudah mendapatkan tamparan sayang dari istrinya. "Mandi dulu sana, main cium cium anakku" Jaehyun hanya tersenyum mencuri kecupan dibibir istrinya lalu berlari masuk kekamar mandi mendapat tatapan tajam dari Taeyong, beruntung si kembar tidak melihat, mereka sibuk duduk menunduk bermain dengan beberapa botol kecil perlengkapan balita.
━━━━━━ ◦ ❖ ◦ ━━━━━━
"Kenapa Beomie dipakekan kaos kaki hitam yang sepeyti celana, Bubu?"
"Ini namanya leging, dipakai untuk menutupi kaki Beomie yang putih. Tidak baik kalau keluar rumah kakinya tidak ditutupi" Beomgyu hanya menganggukkan kepala, disampingnya Sungchan sudah rapi.
"Ini untuk keselamatan Beomie, ya nak ya?"
"Uhm, iya"
Taeyong sengaja menyembunyikan tubuh putih anaknya untuk menghindari mata mata jahat yang suka memandang lapar saat menemukan yang dicari, tak memandang bulu. Terlebih Beomgyu adalah perempuan dan kulitnya lebih putih dari punya Bubu terlalu cantik membuat Bubu, Daddy selalu khawatir akan sibungsu.
.
"Ay ay sapa ini berseragam merah merah, cantik dan gantengnya.." goda si sulung saat melihat kedua adik bungsunya berjalan di sisi Bubunya.
Jeno ikut menatap sedikit mengerutkan alisnya lalu melanjutkan memakan sarapannya.
Setelah sikembar duduk di tempatnya, Jeno yang masih sibuk dengan aktivitasnya berucap "kenapa Beomie tidak dipakaikan blazer? " mengundang pandangan Jaehyun, Bubu dan Mark.
Bubu tau putra keduanya begitu overprotective kepada si bungsu, sama halnya dengan Jaehyun.
"Tidak apa, kan cuma lengan. Kesian adek kalau make terus" ucap Bubu mengelus kepala Jeno
"Namanya juga seragam Kak, masa mau kamu tambahin. Beda konsep dong jadinya" timpal Mark
"... Seperti akan mengajak jalan, bukan belajar dan bermain" lanjut Mark.
Jaehyun hanya menyimak, karena protesnya juga sudah diwakilkan oleh Jeno. Mengusap kepala Sungchan, lalu berganti mengenggam tangan kecil Beomgyu.
Seragam baju sikembar :
Seragam baju Bang Mark :
Seragam baju Kak Jeno :
Untuk perempuannya :
T. B. C𖤐