𝗲𝘅𝗽𝗲𝗰𝘁𝗮𝘁𝗶𝗼𝗻𝘀 || ʙ...

By sy3llaaw

37.1K 3.7K 1.7K

Dalam kegelapan malam yang sunyi, [Name] mengemban kisah hidup penuh tantangan. Di lorong-lorong sekolah, bay... More

perkenalan
00.2 :: ❝ [name] maximoff ❞
01 :: ❝ boboiboy kembali ❞
02 :: ❞ motobot ❝
03 :: ❝ motobot ii ❞
new cover !!
04 :: ❝ Raksasa Gurunda ❞
05 : ❝ aku berguna. ❞
06 :: ❝ raksasa gurunda ii ❞
07 :: ❝ Gergasi Cattus ❞
08 :: ❝ gergasi cattus ii ❞
09 :: ❝ daun vs lanun ❞
10 :: ❝ daun vs lanun ii ❞
A/N
11 :: ❝ fang penyelamat ❞
12 :: ❝ fang penyelamat ii ❞
13 :: ❝ joe ker tu ❞
14 :: ❝ joe ker tu ii ❞
a/n!!
15 :: ❝ misi dobi TAPOPS ❞
16 :: ❝ misi dobi TAPOPS ii ❞
17 :: ❝ misi dobi TAPOPS iii ❞
18 :: ❝ Pukauan Katakululu ❞
BACA!!
special chapter-!
19 :: ❝ Pukauan Katakululu ii ❞
20 : ❝ sebelum ujian ❞
new cover!?!
21 : ❝ ujian KENTAL ❞
info!! Hiatus.
22 : ❝ ujian KENTAL ii❞
23 : ❝ ujian KENTAL iii❞
24 :: ❝ ujian kental IV ❞

00 :: ❞ prologue ❝

1.6K 140 5
By sy3llaaw

beauty inside the beast
=========

[fullname]. . .

ingat gadis kecil yang jago silat tadi?? selang  tahun, kini dia sudah beranjak menjadi remaja berusia 13 tahun yang dikenal sbagai gadis paling jelek di sekolah nya. fyi yang mungkin kalian sudah tau, [name] menggemari kartun asal Malaysia berjudul boboiboy, selalu saja menghabiskan waktu luangnya untuk menonton serial itu. Saat para murid di sekolah mengetahui kegemaran [name], mereka memanfaatkan itu untuk menambah topik rundingan untuk gadis bersurai obsidian kesayangan kita ini. tapi ayolah, ini [name] manusia plg santui yg pernah kita kenal!! dia tdk akan mendengarkan para bajingan itu berbicara

soalnya di rumah lebih parah, ini mah kecil. secuil inii, ga mempan! mental nya kuat!!

"weh anjir! si UGIS nonton kartun lagi" seru siswi seangkatannya yang berdiri di belakang [name]. Oh ya, untuk informasi yang kalian harus tahu! UGIS singkatan dari Ugliest Girl In School, gelar yang di buat khusus untuk [name]

"memang lah, banyak banget fans ku" ucap [name] dalam hati

"heii UGIS, mnding lo balik TK aja deh~" ucap siswi duduk di bangku kosong sampingnya [name], "eh ga deh, anak TK kan badannya kecil semua. lah elu?? pfffttt--" siswi itu mulai tertawa puas

[name] tidak peduli, mending gwa nonton dripada berurusan sama titisan Lucifer kek mereka. itu lah yang di pikirkan gadis kesayangan kita ini. Dia bahkan tak menoleh ke siswi yang menghinanya, masih setia dengan kartu fav nya

melihat tidak adanya respon, siswi itu menggeram kesal. dia langsung menarik headphone yang di pakai [name]. [name] tersentak, ia langsung memutarkan kepala nya ke arah si pelaku

"huh, berani berani nya lo ga dengerin gua ngomong!" bentak si siswi. gadis yang menjadi bahan perundung mereka memandangi mereka dengan ekspresi wajah datar yang seakan akan mengatakan "orang gila ini kenapa dah?"

"siapa?" tanya [name] masih setia dengan ekspresi datar nya

"si anjing, ya elu--"

"--yang nanya?" cela [name] yang di akhiri dengan seringai khas nya. siswa yang tadinya asyik merundung [name] langsung terdiam seribu kata, wajahnya memerah panas karena di permalukan. sedangkan [name]??

hanya memasang raut wajah tanpa ekspresi.

"kok diam?"

"iiss! dah lah, buang waktu! nah headphone murah elu" jawab si siswi melempar headphone [name] ke meja "cemen" jawab [name] sambil menjulurkan lidahnya lalu kembali memasang earphone nya

begitulah keseharian [name]. di ejek dan di hina adalah makanan sehari hari nya. Sungguh [name] benar benar muak dengan ocehan gak jelas mereka itu, ia ingin sekali menonjok sekaligus menjambak mereka. Namun, "gwa kan anak baik" fikir nya.

mending balas mereka dengan omongan yang lebih pedas.

tapi, balik keangkuhan seseorang tentu saja dia pernah merasakan sakit saat di hina seperti itu. di sekolah orang orang pada kek tai, di rumah pun sama

"masih ingat istri juga ternyata,"
"gua lgi capek, gosah mancing emosi"

"MENDING KITA CERAI AJA!"

"YAUDAH TALAK GUA SKRNG! "

Seperti biasa, [name] mengunci diri dalam kamar sambil menonton episode episode boboiboy dan memakan banyak stok cemilan yang ia beli dengan uang nya sendiri. Cara ampuh yang menenangkan hati [name] yang kacau balau meronta ronta wow

"kalau gwa ketemu boboiboy, gua bakal goda dia rawr"

❝ I fall in love with boys I see on a TV screen, The ones in books who are as perfect as they can be ❞

lagu yg sngt mewakili [name] saat ini, wkwk

(Name) p.o.v

alarm berbunyi nyaring, bunyi yang sangat ku benci itu benar benar membuat gendang telinga ku sakit banget!! selain membenci suara alarm, aku juga membenci pagi hari dimana aku harus bangun dan kembali melakukan aktivitas di sekolah. tepatnya, gedung neraka.

terpaksa aku bangkit dari kasur ku, menatap jam weker yang masih setia berbunyi "elu itu bangsat" seru ku mematikan jam sialan itu lalu berjalan menuju ke kamar mandi

ber-beres beres selesai! aku melesat ke meja makan dengan ransel butut yang ku gandeng. pemandangan yg pertama kali ku lihat adalah ibu dan ayah yang berdebat soal paslon yang ingin mereka coblos "udah kek debat presiden aja" gumam ku kesal, memandangi mereka dengan ekspresi datar khas triplek

aku menghiraukan perdebatan tak berguna itu lalu dengan santai mengambil roti bakar yg di sajikan di piring. tetapi lelaki yang ku sebut papa ini langsung mencengkram tangan ku dengan erat tampa alasan yang jela!! Keknya dia gak membiarkan ku mengambil roti bakar yang nikmat itu

aku mengangkat alis kiri ku sambil menatap lelaki ini dengan bingung

"gak ada sopan santun sama orang tua yh! berani berani nya elo langsung ambil makanan" ucap papa menatap ku tajam

aku merasa bersalah "..maaf"

pi boonk!! ndak pduli ndak pduli wlekkk~

"Isi otak lo tu cuman makan ya? liat badan lo, udh kek babi" mama menambah nambahkan sekaligus menekan kata mahkluk berwarna pink yang bunyi nya oik oik

"ga ngaca, anjg" batin ku dalam hati, oh ayolah aku tak bohong! wanita itu memang mirip babi, dari segi fisik dan juga segi sifat nya udah mirip banget dengan gondit. (Bahasa batak-nya BABI)

batak pride!!

papa melepas cengkraman nya, tapi masih saja setia menatap ku tajam. duh takut... ini bokap gua demen ma gua kah?

"benar dugaan ku, kmu adalah sebuah kesalahan besar" celutuk papa, dialog yang sama selalu dia lontarkan dari mulut nya. Sungguh, aku bosan sekali mendengar dialog itu! dia gak cocok jadi antagonis, udah pecat pecat!!

"gak ngaca, elu juga ege. anak sama ayah sama sama tidak berguna!" sambung mama, mengompori keadaan

ini juga, si babi hobi banget ngompor. lama lama mulut tu gua bakar anying

mendengar kalimat yang keluar dari mulut sang istri jahanam, papa langsung berdiri dan gubrak meja "maksud lo apa?!"

"apa? itu fakta! lo fikir pekerjaan lo sebagai tukang ojek mampu nafkahi keluarga ini!?" tanya ibu sambil agak menggerak-gerakkan tangannya "elu tuh miskin! gak guna"

"LONT3!! JAGA OMONGAN LU!!"

waduh panas nih, panas panass.
sepertinya bertengkar sudah jdi hobi mereka. Sorot mata ku tertuju ke roti bakar yang nikmat itu, dnegan cepat aku mengambil roti nya kabur "[name] duluan ya" aku berpamit lalu berjalan keluar rumah sambil memakan roti bakar itu. Baru satu gigitan, aku langsung ngelepeh roti itu

"anjeng, pahit! udah gosong ini" kesal ku langsung membuang roti bakar itu lalu menaiki sepeda yang terparkir rapi di depan rumah dan mulai mengayunkan pedalnya

sepeda yang melaju tidak terlalu cepat dengan jalanan yang sepi dan angin sepoi sepoi di pagi hari adalah momen paling menenangkan walaupun perut lapar, setidaknya melihat pemandangan udah membuat ku kenyang. Kenyang angin keknya wkwkwkwko "sepertinya hari ini akan berjalan dengan baik.."

baru saja aku berharap seperti itu, tiba tiba seorang nenek tua muncul di tengah jalan. untung nya aku langsung me ngerem sepeda ku sebelum menabrak sang nenek. bisa ribet urusannya ini kalau sampai tertabrak. aku turun dari sepeda ku lalu menghampiri si nenek "nek hati hati lain kali, jgn langsung terobos. nanti nenek bisa kena tabrak loh"

si nenek terdiam, ia menatap lekat kedua manik ku "aneh..." gumamku agak risih.

tiba tiba si nenek memegang kedua pipiku tampa aba aba! apakah nenek ini adalah pasien odgj?! oh Tuhan, aku ingin sekali menepis tangan si nenek ini, tapi ntah knapa hatiku menolak

"bentuk matamu.. mirip sekali seperti nenek buyut mu.."

apa yg dikatakan nenek tua ini? dia mengenal nenek buyutku? bagaimana nenek ini bisa kenal dengan nya?? aku aja gak kenal nenek buyutku!! nenek ini teman nenek buyut dulu kah? bejibun pertanyaan melayang layang di fikiran ku

"mnding nenek istirahat aja ya" saran ku mulak perlahan lahan menyingkirkan tangan nenek dri pipi chubby ku. sang nenek menggelengkan kepalanya "bentuk mata mu itu.. sngt mirip dgn nya.. mirip sekali dgn manik buyut mu.. kamu harus tau kalau nenek mu itu adalah penyelamat multiverse!"

apalagi multipers ini, ha?? udah fiks, si nenek ada gangguan jiwa "ya.. makasi infonya nek" lebih baik aku meng-iya-kan saja perkataan gila sang nenek itu, dripada drama aneh ini berlanjut. Tapi si nenek ini masih saja setia menatap manik ku

"tatapan mu kosong.." ujar si nenek

ternyata nenek ini peka juga ya

"ada yg terjadi di keluarga baru mu, yah?" tanya nya

keluarga baru? "ga ada apa apa kok nek" balas ku, tiba tiba nenek itu menggenggam kedua tanganku dengan lembut "anakku. percayalah kepadaku, semua akan selesai sebentar lagi" pesan si nenek

aku mengangguk sekali dengan senyum yang terukir manis di bibir ku "makasih..."

ia tersenyum, entah mengapa melihat senyuman orang tua yang lembut ini membuat hatiku yang macau menjadi lebih tenang. Tak lama, beliau meraba raba karung yg penuh dengan sampah botol. beliau tersenyum saat berhasil menemukan barang yg ia cari, ia mengeluarkan sebuah cincin dgn berlian ungu terukir cantik lalu memberikan nya kepada ku

"ambil ini nak.." ujar nya masih saja ter senyum manis, dia memberikan ku cincin? cincin berlian? asli?

karena merasa tidak enak, aku menolak pemberian nenek itu "ga perlu nek.. mending untuk nenek saja.."

tapi si nenek masih bersikeras untuk memberikan cincin indah itu ke aku "ambil lan, buyutmu me rancang khusus untuk dirimu," ucapnya masih saja dengan topik nenek buyut ku itu "–dia ingin kau memilih ini"

"erm.. terimakasih nek" balas ku, terpaksa menerima pemberian dari nenek itu. aku langsung mengenakan cincin tersebut di jari telunjuk, saat aku memakai cincin itu aku seperti merasakan adanya sebuah sihir yg menyebar di dalam diriku. apa itu cuman perasaan ku saja ya?? sang nenek masih tersenyum dengan keriput manis di sekitar pipinya.

aku memandangi cincin itu sambil mengelus elus berlian ungu nya "...cantik"

"kau akan kembali ke tempat mu yang asli..... [name]" ujar si nenek

spontan aku langsung mendongak kan kepala ku untuk menatap si nenek. Tapi, anehnya nenek itu sudah menghilang tampa jejak. aku langsung memperhatikan ke sekeliling, berharap bisa melihat batang hidung sang nenek. Tapi nenek itu benar benar sudah lenyap

"apa aku halu, ya?" gumam ku, tapi itu tidak mngkin! cincin nya aja msih ada di jari ku. aku menggeleng kepala dan menepuk nepuk pipiku lalu tersenyum miring. walaupun si nenek itu mengoceh seperti seorang ODGJ tapi kata katanya itu membuat jiwa mu bersemangat

[name] p.o.v end

Sesampainya di sekolah, [name] memarkirkan sepeda nya di halaman sekolah lalu berjalan masuk ke dalam gedung bangunan khusus anak anak seumuran nya untuk menuntut ilmu. [Name] yang mengira hari ini akan jadi hri yg baik, ternyata salah.

baru saja dia melangkahkan beberapa langkah di lantai sekolah. ia langsung berhadapan dengan gadis populer yang sombong.

"raylie" gumam [name] menggeram

"wah wah wah, si UGIS udh datang nih~" ujar raylie dgn senyum sok polos nya itu, (name) menatap raylie sinis "ini masih pagi ya ray, gosah mancing"

raylie tertawa smbil berbisik bisik ke rombongan siswi di samping nya "kata nya aku mancing co" ujadnya dengan tawa lalu menatap sinis [name] "hey babi! gosah ke ge-eran"

sirkel2nya pun ikut tertawa mengikut raylie, [name] memutar bola matanya malas "gua gada waktu ladeninn sirkel l0nt3 seperti kalian, jadi.. permisi ya" kata (name) berjalan melewati mereka

raylie menggeram marah mendengar ucapan (name). ia tidak terima di jatuhkan begtu saja "lo bakal gua aduin guru!"

"siapa takut" jawab [name] enteng, bahkan tidak menoleh ke raylis

"–denger ya (name), lo tuh ga berguna sama sekali. coba lo nyermin, lo cantik gk? lo jelek bgt serius, lo gendut! lo juga gak pintar. dan lo masih brani lawan gua? haha emg ga punya harga diri bgt lo ya. pantes ortu lo berantem terus"

(name) menghentikan langkahnya, ia mengepalkan kedua tangannya dengan erat "apa yg di katakan nya itu gak salah, ak memang gak berguna dan alasan ortu ku bertengkar.. kenapa ak harus marah?" bantin (name) mencoba untuk menenangkan diri

raylie menyeringai "gua bisa bantu lo, gua bisa buat lo jdi cntik. gua bisa bantu lo belajar. lo juga bisa jdi teman gua"

(name) mengalihkan pandangan ke raylie, gadis itu mengangguk dengan percaya diri "gua serius [name] ...tpi tentu ada syarat nya"

"apa itu?" Tanya [name]

"lo hrus berlutut di dpn gua" jawab raylie melipatkan kedua lengannya di depan dada

berlutut? seorang [name] tdk akan pernah ingin menjatuhkan harga dirinya untuk seorang lontong sate seperti gadis itu. [name] mengkekeh remeh "lo pikir gua mau? dih, najis gua berlutut ke l0nt3 kek lo"

"lo bener bener ya! gua dah baik nawarin lo begituan tapi elo-"

"la la la, ada binatang berbicara ni ya~" cela [name] menutup kedua telinganya dengan telapak tangan

"WOY DENGERIN GUA BISA GAK?!"

(name) mencongkel congkel telinganya dgn jari kelingking "duh ada yg ngomong yh?"

kesabaran reylie sudah habis ia langsung menarik surai (name) sehingga beberapa helai rambutnya rontok. tentu [name] tdk terima dong di gituin, [name] membalas tarikan rambut nya raylie. Yah, terjadilah Jambak Jambakan antara MC kita dan gadis antagonis dadakan

tak lama, seorang guru menghampiri mereka di TKP "apa apaan ini!!? (name)! raylie! ke ruang kepsek skrng!!"

singkat cerita (name) di suruh meminta maaf ke reylie, tapi tentu (name) menolak perintah itu, dia merasa tidak bersalah dan tidak sudi untuk meminta maaf. Akibat itu lah [name] di ancam akan di berikan scors 2 minggu jika tdk meminta maaf ke reylie

gak mau aktifitas pembelajaran nya terganggu, [name] terpaksa meminta maaf ke raylie

"gue akan balas dendam. liat lah!" batin [name].

kini (name) di beri human ringan yaitu membersihkan toilet skolah yg joroknya nauzubillah

"gua kira hri ni bakal berjalan baik, ternyata... ha, kek bajingan bgt. mnding gua stay di rumah smbil menonton boboiboy" keluh nya sembari mengepel lantai

"kasian aku liat kau, (name)" jawab suara misterius yang entah darimana. [Name] reflek melihat ke sekitar nya "h-hah?... siapa yg ngomong!? gosah gitu deh! gak lucu!"

"apa lucu? kelakar?" tanya suara misterius itu lgi. (name) mencari cari asal suara itu, lalu pandangan nya tertuju pda cincin yg ia pakai. ia memandangi dengan seksama cincin itu. tak berlangsung beberapa detik, cincin itu memancarkan cahaya yang sungguh menyilaukan mata  dan memperlihatkan sebuah mahkluk asing bersayap yang terbentuk dari cahaya tadi.

HAH?!? alangkah kagetnya [name] saat melihat sebuah mahkluk asing bersayap keluar dri cincin nya secara misterius

"ssetan!!?!?" ujar [name] melangkahkan kakinya mundur sangkin panikny "hsi! apa yang kau cakap ni? aku bukan setan la!" gerang si mahkluk sambil berkacak pinggang

"t-trus?!" tanya (name), masih shock berat dia "oh tuhan.. apa aku sedang bermimpi"

"tak, ini bukan mimpi"

(name) menatap si mahkluk "anjer, lo! kamu tu apaan!?!" tanya (name) dgn kesabaran setipis tisu "aku violetta, seorang peri! kau tak nampak ke aku cantik sangat?" jwbnya smbil mengepak ngepakkan sayapnya yg bersinar itu

(name) membelakkan matanya, tidak percaya apa yg ia saksikan di hadapannya. mahkluk aneh itu beneran sebuah peri?

"woa" gumam (name), masih bisa di dengar violetta "aku memang hebat dan cantik " jawab nya, menyombongkan diri

(name) menatapnya malas "iyalah tuh"

tanpa mereka sadari raylie and the geng dari tadi berdiri di depan pintu meyaksikan semuanya, "eherm"

"gua ga tau ternyata seorang [fullname] udh gila ya" ujar salah satu tmn raylie

[name] reflek melihat ke arah pintu. raut wajah gadis bermanik ungu ini berubah mnjdi raut wajah malas sedangkan raylie terkekeh "efek ga punya temen co jdi gila wkwk"

[name] menaikkan alisnya, "lo ga nampak ya?" [name] menunjuk Violetta

"haha, jelas jelas ga ada apa apa disitu" jwbnya

"orang yang boleh melihat aku hanya orang yang memakai cincin itu" ujar violetta. [name] mengalihkan pandangan nya ke cincin yg ia pakai

raylie juga mengalihkan pandangan ke cincin [name], "drimana lo dpt cincin sapir gitu? maling lo ya?"

[name] menatap nya tajam, "muncung mu itu, jelas jelas gua di kasih"

"dih, siapa yg mau ngasih hadiah ke cewek jelek kek lu? yg ada org kabur kali gara gara liat fisik lo yg kek monster itu."

[name] mengepal tangannya, violetta yg mendengar perkataan raylie juga terbawa emosi

"dah ah, gua mau lanjut ngepel" ujar [name] lanjut mengepel lantai

"jujur, Lo cocok bgt jd tukang cleaning service" ujar raylie lagi lagi membuat kepala [name] panas. [name] diam aja

raylie melihat ke arah ember pel lalu mengangkat nya "biar gua bantu deh.." bukannya membantu raylie malah menyiram [name] dengan air di dlm ember tersebut "duh maaf gua ga sengaja..."

byuurr

sekujur tubuh [name] basah kuyup, air menetes dri rambut [name]. sirkelnya raylie tertawa ada juga yg merekam momen lawak ini. lawak bgi mereka tapi menyebalkan bagi [name]

violetta menggeram, ia bener bener ingin membunuh mereka tapi sayangnya dia hanya bisa diam dan menonton. sedangkan [name] ia menunduk, ia menggenggam kain pelnya dgn erat sampai urat urat di tangan [name] bermunculan.

"liat deh, marah dia" ucap raylie, "utututu~ jgn lah marah, kan kmi ga sengaja" lanjut temennya raylie

[name] menegakkan kepalanya, menatap para gadis itu dgn tatapan ingin membunuh, para gadis itu bergidik ngeri

"a-aapasi! gosah natap natap gtu! nantangin lo!?" sahut raylie dgn lagaknya yg sok kuat lalu mendorong bahu [name] dengan cepat [name] menarik lengan raylie dan memutarkan nya ke punggung gadis tersebut

teknik taekwondo [name] aktif ni bro

"arhkk!! lepasin gua dsar sialan!" jerit reylie, teman teman raylie pun mulai menyerang [name]

[name] menatap tajam mereka, aura energi berwarna ungu muncul di telapak tangan nya ia mengayunkan tangannya, teman temannya raylie terpental karena di dorong aura energi milik [name] yg mendorong mereka

tentu mereka shock, sedangkan violetta menyeringai"sudah kuduga..."

"[n-name]... j-jangan apa... apain kami! kami minta maaf..." sahut raylie yg sudah terpental ke lantai, tadi [name] mendorong nya

[name] menatap raylie dgn tatapan kosong, "maaf? mudah bgt ya minta maaf ny" ujarnya, sebuah bola energi berwarna ungu terbentuk di tangan [name] dan leher raylie. [name] mengangkat tangan nya membuat si raylie terangkat, bola energi yg berada di leher raylie perlahan mencekiknya.

"[n-name]!!! ...t-tolong... a-ampuni kami!!" jerit raylie yg sudah mulai kehabisan nafas

[name] tidak menjawab ia mengeratkan bola energi yg berada di leher raylie membuat raylie mulai menjerit ampun tapi ya [name] gak peduli dan pada akhirnya ia berhenti menjerit dan bergerak.[name] melepaskan nya dari bola energi tersebut membuat si raylie jatuh ke lantai dgn malang.

cincin milik [name] berhenti berkedip, sorot matanya kembali. berputar, itu yg di rasakan [name] saat ini. ia membelakkan matanya saat melihat raylie dan teman temannya sudah tdk sadarkan diri dgn keadaan mengenaskan

"a-apa yg terjadi...." ujar [name] dgn perasaan campur aduk

suara tepuk tangan terdengar berasal dari peri kecil itu. "hebat [name]... hebat!"

"hebat!!? apanya yg hebat!!? aku membunuh mereka!!"

sorot mata violetta berpindah ke para gadis itu lalu kembali ke [name]"jangan khawatir.. mereka cuman pingsan"

nafas [name] ter engah engah, "aku apain mereka tdi!!?"

"kau mencekik mereka, melemparnya, menendangnya, memukulnya, menyihirnya" jwb violetta yg tentu membuat [name] tambah panik

"BAGAIMANA BISA!?!"

"kau punya kekuatan [name]... cincin mu itu." ujar nya terbang ke arah tangan [name] lalu mengangkat nya "saat kau merasakan emosi yg kuat, kekuatan mu akan susah di kontrol oleh dirimu" lanjut violetta

[name] menatap cincinnya, ia berfikir untuk melepaskan cincin itu tapi violetta malah mencegah nya "woy! kau mau ngapain!?!"

"lepasin cincin ini la! cincin ni sngt bahaya! Bisa bisa aku di penjara"

"Dei, dengerin ak dulu! tapi bener juga saat mereka siuman kau psti akan di tuntut."

"JANGAN BUAT TMBH PANIK DONG!!"

salah satu teman raylie mulai sadar ia dengan cepat langsung berdiri lalu berlari keluar, [name] dengan insting nya yg kuat dengan cepat mengayunkan tangannya, lagi lagi sebuah aura warna ungu terbentuk di tangan nya, pintu itu tiba tiba tertutup dan ter kunci.

[name] menatap aura yg ada tangannya yg perlahan lahan menghilang, "what the hell"

"ternyata kau monster!! aku.. aku akan menuntut mu jika aku berhasil keluar, jangan main main sama ku! kau pasti akan masuk penjara!!" pekik teman raylie, [name] yang mulai frustasi dan pikirannya menjadi lebih kacau pun mulai membentak "dasar bajingan, DIAM!!!" teriak nya, mengayunkan tangannya dengan energi ungu itu lalu memenggal kepala teman raylie

darah bercucuran di lantai..

[name] benar benar shock, bahkan matanya bergetar dan kepalanya mulai pusing. ia tak percaya apa yg sudah ia lakukan. violetta yang tak kalah kagetnya pun bergegas terbang ke hadapan [name]

"[name]... dengerin aku-"

[name] menggeleng geleng kepala, "t-tidak!!! TIDAK!!! BIARKAN AKU SENDIRI!!!" Pekiknya, ia langsung menghancurkan pintu dengan kekuatan nya lalu berlari melarikan diri

"[NAME]!!!"

[name] berlari dengan cepat sampai keluar gedung sekolah lalu tb tb berhenti di tengah jalan raya, ia termenung. "a-apa yg baru saja aku lakukan.. aku.. membunuh nya.. aku.. aku monster.."

ia terus termenung bahkan tanpa dia sadari sebuah truk besar melaju ke arahnya

tittt!! tittt!!

truk itu sudah meng-klekson [name] berkali kali tapi [name] masih saja termenung bahkan tidak bergerak sama sekali walaupun pd ahkirnya [name] menoleh juga ke arah truk itu tapi..

TITTT!!! BONK BONK!!!

truk itu langsung berhenti, sang supir pun keluar dari truk nya melihat [name] yang sudah tak sadarkan diri anehnya [name] bahkan tidak tersentuh sedikit pun oleh truk itu bagaimana ia bisa tak sadarkan diri?? "dek!! ya ampun.."

cincin yg [name] pakai berkedip kedip lalu pada ahkirnya cincin tersebut berhenti berkedip dan warna ungu dari batu permata di cincin nya berubah mnjdi warna abu abu seakan akan menandakan bahwa pemilik nya menghilang.

to be continued...

makasi sudah membacaa!! jgn lupa vomen yhhhh biar sye smgt update nyhh~ 🐙

Continue Reading

You'll Also Like

15.7K 1.3K 27
(name) Koharu adalah sepupu dari Kamado Tanjirou. Setelah keluarga mereka dibantai, mereka menjadi pemburu iblis dan bersama-sama membantai iblis unt...
15.1K 2.6K 95
[NOVEL TERJEMAHAN] Judul: These Lunatics are Obsessed With Me • 또라이들이 내게 집착한다 Author: 블랙필 Genre: Adventure, Comedy, Fantasy, Harem, Transmigration, Y...
29K 6K 46
Semi [Name] merupakan seorang wanita yang berparas cantik, imut, dan polos. Namun sikapnya tak sesuai wajahnya yang polos. Dia famous di sekolahannya...
2.2K 138 20
Bagaimana kalo Asta memilki adik?! Ini adalah cerita yang dimana kalian akan menjadi adiknya Asta!! Aku Kazumi violette (Name)! dan Aku adalah adikny...