Aira keluar dari kamar nya dan saat di ruang tamu, ia mendapati semua keluarga nya tengah menunggu nya termasuk jeongwoo
Bunda berdiri menghampiri aira dengan mata berkaca kaca
"Anak bunda udah nikah, sekarang udah mau ninggalin rumah " Ucap bunda citra dengan suara bergetar ia mengelus kepala sang putri bungsunya
Aira menatap bunda citra dengan tatapan datar tapi mata berkaca kaca
"Ini yang kalian inginkan kan.. Aira pergi jauh dari kehidupan kalian " Ucap Aira dengan suara penuh kekecewaan
Bunda citra dengan cepat menggeleng air matanya sudah pecah saat mendengar penuturan Aira
"Jangan ngomong kayak gitu nak.. Maafin bunda hikss.. " Ucap bunda dengan tangisan nya
Ayah fadli menghampiri istri dan anaknya, ia mengelus kepala anaknya dengan lembut
"Ayah sayang sama kamu, bunda, abang, kak rania semuanya sayang sama kamu " Ucap ayah fadli dengan mata yang sudah memerah
Aira menoleh kearah ayahnya dan terkekeh sambil menghapus Air matanya kasar
"Kalau kalian beneran sayang sama aira, kalian gak mungkin hancurin masa depan aira, dengan cara menikah kan aira dengan laki-laki yang sama sekali tidak aira cinta " Ucap bella air matanya terus saja mengalir
Jeongwoo yang mendengar itu merasa sakit dan di sisi lain ia merasa bersalah pada aira, tapi ini semua demi kebaikan rumah tangga nya
"Stop ngomong sembarangan kayak gitu dek.. Ini semua demi kebaikan kamu " Ucap jaehyuk
"Iyah dek.. Kita semua sayang sama kamu " Ucap rania
Lagi lagi aira terkekeh dengan air mata yang mengalir
"Aira capek sama semuanya " Ucap aira menghapus air matanya dan langsung meninggalkan semuanya keluar saat melewati jeongwoo aira berenti sejenak
"Seneng lo.. Semua keluarga gue ada di pihak lo!! " Ucap aira dan langsung benar-benar keluar dan langsung masuk ke mobil jeongwoo
Kenapa aira bisa masuk mobil jeongwoo, alasannya karna tak di kunci karna semua pelayanan sedang membereskan barang baranya kedalam bagasi mobil
"Kamu yakin pulang sekarang?? " Ucap ayah fadli
"Iya ayah, kalian tenang aja, suatu nanti aira bakal minta maaf sama kalian soal ucapannya tadi " Ucap jeongwoo
"Saya membawa aira kerumah dengan cepat, karna saya ingin membuat aira sadar jika sekarang dia seorang istri dan dia punya suami dan saya ingin dia dengan cepat memutuskan hubungan nya dengan laki-laki tadi yang saya ceritakan " Ucap jeongwoo panjang lebar
Bunda menyatukan tangannya memohon di depan jeongwoo
"Tapi bunda mohon, perlakukan dia dengan baik, bunda tau aira keras kepala tapi bunda mohon jangan pernah kamu nyakitin dia " Ucap bunda memohon
Dengan cepat jeongwoo memegang tangan mertua nya
"Jeongwoo pegang janji bunda, jika jeongwoo melanggar nya bunda boleh hukum jeongwoo " Ucap jeongwoo dan ia menghapus air mata bunda nya
Jeongwoo menghampiri jaehyuk dan rania
"Bang jeongwoo pamit, Kak jeongwoo pulang yahh.. " Ucap jeongwoo pada kedua kakak ipar nya
Jaehyuk menepuk-nepuk pundak jeongwoo
"Jaga dia dengan baik " Ucap jaehyuk
"Siap bang " Ucap jeongwoo
"Hati-hati yah.. Kalau udah sampe kabarin orang rumah " Ucap rania
"Iyaa kak.. Permisi semuanya " Ucap jeongwoo membukukan badannya dan meninggalkan semuanya
Tangisan bunda citra pecah saat jeongwoo benar-benar membawa aira pulang
Ayah fadli langsung mendekap sang istri dan memenangkan nya
"Sudah bunda.. Sekarang aira tanggungjawab jeongwoo " Ucap ayah fadli
"Bunda ngerasa bersalah sama aira Yah.. " Ucap bunda citra
"Udah.. Bun abang yakin keputusan yang di ambil jeongwoo, pasti yang terbaik buat aira " Ucap jaehyuk
Di dalam mobil hanya keheningan yang melanda, sedari tadi aira hanya memandangi jalan dengan posisi menyamping
Jeongwoo sesekali melirik kearah aira ia menghela nafas nya pelan
"Udah gak usah marah terus.. Saya bawa kamu pulang bukan hanya karna pacar kamu, tapi emang saya ada kerjaan dan perjalanan ke kantor itu cukup jauh dari rumah bunda " Ucap jeongwoo
Memang benar selain karna haruto, jeongwoo juga ada pekerjaan yang harus segera di selesai kan di kantor nya
Aira tetap diam dengan tetap memandangi jalan
"Maaf soal kejadian tadi di kamar " Ucap jeongwoo
Aira yang mendengar kan itu memejamkan matanya mencoba untuk tidak berdebat lagi
"Aira.. Kamu denger saya gak sihh.. Apa kamu tidur?? " Ucap jeongwoo meraih tangan aira
Dan aira langsung menarik tangannya dengan kasar
"Ck.. Udang dong.. Oiya saya punya kejutan buat kamu " Ucap jeongwoo
Aira yang mendengar kata " Kejutan " Langsung mmenoleh kearah jeongwoo tapi tetap dengan wajah marah nya
"Waduhh.. Di kasih kejutan aja langsung noleh " Ucap jeongwoo terkekeh
"Ck.. Kalau modus gak usah gak usah sekarang gue gak mood!!" Ucap aira kesal kembali dengan posisi menyamping
"Lhoo siapa yang modus, orang saya serius " Ucap jeongwoo dan jeongwoo tertawa saat aira lagi lagi menoleh padanya
"Ishh.. Lo itu gak lucu!! " Ucap aira semakin kesal dan ia mencubit paha jeongwoo dengan sangat keras
"Awss.. Aira!! Sakit " Jeongwoo meringis
"Bodoamat siapa suruh bercandain gue mulu!! " Ucap aira
"Saya gak bercanda, saya memang punya kejutan tapi nanti di rumah " Ucap jeongwoo
"Kenapa gak sekarang aja!! " Ucap aira
"Ya gimana.. Kejutannya juga ada di rumah " Ucap jeongwoo
"Ck.. Yaudah cepetan!! " Ucap aira melipat kedua tangannya
"Ciee.. Yang udah gak sabar mau pulang.. " Ucap jeongwoo tersenyum sejenak menatap aira sebentar
"Apaan sihh.. Kagak!! Gue penasaran aja sama kejutan lo " Ucap aira
Jeongwoo tersenyum
"Saya harap semoga kamu suka " Ucap jeongwoo
"Hmm.. " Ucap aira malas
"Udah sampai.. " Ucap jeongwoo setelah memparkir kan mobilnya
Jeongwoo keluar dari mobilnya dan ia membukakan pintu mobil untuk aira
Aira menatap kagum rumah jeongwoo
"Selamat datang di rumah kita " Ucap jeongwoo
Aira terus berjalan memperhatikan rumah itu
Rumah impian jeongwoo yang akan menjadi impian buat aira juga
"Lo serius kita bakal tinggal berdua di rumah segede ini?? " Tanya aira
"Nanti kan bakal rame sama anak anak kita " Ucap jeongwoo menatap rumahnya yang sudah jadi 100%
" Dihh.. Apaan sih lo!! Udah cepet mana kejutannya " Ucap aira
"Ckk.. Dasar inget aja, yaudah ayo masuk, nanti semua barang biar sama yang kerja disini " Ucap jeongwoo
Jeongwoo menggenggam tangan aira menuntun nya untuk masuk
Lagi lagi aira jatuh cinta sama ruangan tengah
Ruang tengah
"Kejutannya di atas ayo " Ucap jeongwoo menarik aira saat aira masih terpaku melihat isi rumah
Saat depan pintu jeongwoo melepaskan tangannya
"Ini kamar kita dan kejutannya ada di kamar ini " Ucap jeongwoo dan dengan perlahan jeongwoo membuka nya
Aira yang melihat isi kamar itu menutup mulutnya tak percaya
" Biru " Itulah warna yang sangat aira suka
Aira berjalan masuk dan di ikuti jeongwoo
Tempat tidur jeongwoo aira
Meja Rias aira
Tempat belajar aira
"Ini semua.. " Aira tak bisa berkata kata
"Disana.. Tempat kalau kamu mau dandan " Ucap jeongwoo menunjuk meja rias
"Dan disana.. Buat kalo kamu mau belajar " Ucap jeongwoo menunjuk meja belajar
"Dan disana.. " Jeongwoo tiba-tiba memeluk aira dari belakang dan anehnya aira tak bisa bergerak
Jeongwoo menopang kan dagunya di pundak aira
"Tempat dimana kita bertukar cerita, tertawa, saling memeluk dan melakukan hal yang setiap suami istri lakukan disana " Ucap jeongwoo menunjuk tempat tidur mereka
Aira benar-benar kelu sekarang untuk menjawab jeongwoo
"Kamu suka?? " Tanya jeongwoo
Tangan jeongwoo mengelus pelan perut aira, aira tercekat saat jeongwoo mengelus perutnya
"Gue mau mandi " Ucap aira dengan cepat melepaskan tangan jeongwoo dari perut nya
"Di man__mana apa itu hmm handuk iyah handuk " Ucap aira gugup
Jeongwoo terkekeh saat melihat aira salah tingkah
"Karna baju kamu yang di koper belum di beresin jadi kamu pakai baju yang udah aku beli, semuanya udah ada lemari yang putih handuk nya juga udah di siapin di lemari " Ucap jeongwoo panjang lebar
Jeongwoo memang sudah menyiapkan semuanya mulai dari baju dan semua peralatan yang aira butuhkan
Aira membuka lemari dan betapa kaget nya ia saat melihat semua baju yang di belikan jeongwoo
"Ini semuanya baru?? " Tanya aira
"Ya masa saya nyuruh kamu pakai baju bekas, saya ini orang kaya jadi kamu tenang saja " Ucap jeongwoo dengan sombongnya
"Dihh sombong banget lo!! " Ucap aira
"Bukan sombong, hanya memberitahu " Ucap jeongwoo
"Ckck.. Terserah lo.. Gue mau mandi " Ucap aira mengambil baju dan masuk kedalam kamar mandi
Jeongwoo menggeleng kan kepala nya melihat kelakuan sang istri
Hai.. Ketemu lagi 😁😁
Buat yang nungguin jihoon sabar yahh.. 😉😉
Gimana menurut kalian?? Seru kah..??
Satu kata buat aira 👉
Satu kata buat jeongwoo 👉
Jangan lupa vote and comment 👋👋