Pagi hari sudah tiba, dua keluarga sedang sibuk dengan kegiatan nya masing masing
Di mansion Kim Taehyung
Dirinya sudah siap dengan setelan kantor nya,
dirinya akan segera berangkat ke kantor lebih pagi
Taehyung baru saja di beri tahu anak buahnya jika ada seekor hama yang ingin bermain main dengan perusahaan nya.
Sungguh itu membuat Taehyung geram setengah mati, sebenernya dirinya sungguh malas harus mengurusinya tapi nilai angka yang dirinya lihat membuat rugi perusahaan nya
Walau hanya sedikit tapi sungguh Taehyung Sangat benci kepada orang yang mempermainkan kebaikan nya.
.
.
Taehyung langsung turun kebawah dan mencari bibi song
"Bibi song" panggil Taehyung
Bibi song yang sedang menyiapkan sarapan di ruang makan pun terkejut dengan suara tuan nyaa yang memanggil nya
"Lohh tuan sudah bangun ternyata"
"Hmm aku harus segera keperusahaan sekarang, anak anak ku masih tidur tolong tunggu mereka 20 menit untuk turun, jika mereka belum turun panggil saja ke kamar mereka masing masing, dan pastikan mereka memakan sarapannya dengan baik" jelas Taehyung panjang lebar
"Baik tuan kim" Ajhuma song yang tadinya ingin bertanya seketika tak berani karna melihat raut wajah tuannya, seperti sedang marahh
Taehyung langsung berjalan kearah luar mansion sambil mengambil ponselnya yang berada di saku jas
Tangan nya berkutat di atas layar ponsel untuk menghubungi seseorang
"Jimin segera datang keperusahaan"
"Tae sungguh ini masih jam 6 aku masih mengantuk"
"Datang saja sialan atau aku akan menyuruh yoongi mu itu di luar negri selamanya" ancam Taehyung
"Sialan kau tae"
TUT
Sambungan terputus Taehyung langsung mematikan nya.
Hari ini dirinya sendiri yang akan mengendarai mobilnya
Mobil mewah itu langsung melaju menuju keperusahaan nya
Para bodyguard yang melihat tuan nya membawa mobil sendiri pun langsung mengikuti dari belakang
Taehyung melajukan mobilnya kencang hingga tak membutuhkan kan waktu yang lama agar sampai di perusahaan nya
Taehyung langsung keluar mobilnya
Ternyata sudah ada Jimin yang sedari tadi Menunggu Taehyung
Taehyung yang melihat atensi Jimin pun hanya melewati nya sambil berjalan dengan wajah datarnya
Jimin yang melihat itu pun seketika mengerti, pasti ada yang tidak beres pikirnya,
Jimin langsung mengikuti Taehyung dari belakang
Para karyawan yang melihat Bos mereka pun sedikit heran pasalnya ini masih pagi,
Mereka langsung membungkukan badan nya dan langsung menyapa sang bos
"Pagi Sajangnim" ucap semua karyawan
Tapi Taehyung tak memperdulikan nya, dirinya hanya lurus melihat kedepan dengan wajah datarnya,
Sedangkan Jimin yang mendengar itu pun hanya membalas dengan senyuman nya
Mereka sudah di lift yang di khususkan oleh Taehyung, tak lupa ada Jimin yang mengikuti Taehyung
"Tae sebenernya ada apa" kini Jimin yang bertanya, sedari tadi dirinya sangat penasaran dengan apa yang sedang ternyata
"Si bajingan tua bangka Lee Kwon itu sangat rakus ternyata, dirinya memanfaatkan kebaikan yang ku berikan" ucap Taehyung dengan suara bariton nya
"Maksud mu tuan Lee Kwon kembali mengorupsi uang perusahaan mu" tanya Jimin dengan raut muka seriusnya
"Hmm"
Lift terbuka, mereka segara masuk kedalam ruangan Taehyung
Taehyung langsung duduk di kursi kebesaran dengan Jimin yang duduk di kursi yang berada di sebrang meja kerjanya
"Lalu kau ingin aku Melakukan apa"
"Bawa tua bangka itu keruang bawah tanah siksa dia dengan perlahan, aku yang akan membunuhnya nanti"
Jimin yang mendengar itu langsung pergi dirinya akan menyuruh anak buahnya untuk menangkap si tua bangka itu,
Dirinya jadi ikut kesal karna si tua bangka itu dirinya jadi harus bangun pagi untuk datang ke kantor
Jimin langsung menelfon Jackson
Jackson yang memang mengurus dunia bawah tanah Taehyung
Siapa sangka jika Kim Taehyung juga seorang mafia, walau dirinya tak menunjukkan nya, dirinya hanya akan bermain jikaa ada orang yang berkhianat kepada-nya,
Hanya keluarga dan sahabat nya saja yang tau jika dirinya seorang mafiaa.
"Hallo Jimin ada apa" tanya Jackson
"Bawa Lee Kwon si tua bangka itu ke markas" titah Jimin
"Memang nya ada apa" tanya Jackson
"Si tua bangka itu sudah memanfaatkan kebaikan bos mu, dirinya rugi lumayan besar, dan gara gara dia aku harus bangun pagi agar segera datang ke kantor" jelas Taehyung
"Baik, aku akan membawanya nanti bersama yang lain"
"Hmm"
Sambungan terputus
.
.
.
"Sialan Lee Kwon aku akan menguliti kulit alot mu itu bajingan" guman Jimin
Dan dirinya langsung masuk kedalam ruangannya, begitu banyak pekerjaan yang harus dirinya urus.
.
.
.
Sedangkan Taehyung dirinya sedari tadi hanya diam
Dirinya sedang memikirkan seseorang yang sedari malam berkeliaran di otak nya.
Jungkook. Nama itu nama yang sudah mengganggu akal sehatnya, sungguh dirinya pun tidak mengerti dengan apa yang sudah terjadi padanya
Dirinya seperti baru pertama kali mengenal cinta, ini sangat berbeda ketika ia dengan mantan istrinya duluu, kali ini sangat terasa menyenangkan
Taehyung langsung mengambil ponsel nya,
Dirinya berniat menghubungi Jungkook
Tapi ia urungan kembali, pasalnya dia sangat gugup takut jika mengganggu Jungkook di jam seperti ini
Apakah ini yang di namakan cinta pada pandangan pertama? Entahlah dirinya juga tidak tau
Taehyung kembali meletakkan ponselnya di atas meja dan langsung kembali mengerjakan pekerjaan nya.
.
.
.
.
Sedangkan di Mansion Kim
Alexander, Aaron, Arion dan Aiden
Mereka sedang berada di meja makan untuk segara sarapan
Ajhuma song yang sedang menyiapkan sarapan untuk para tuan muda nya dan di bantu oleh beberapa maid yang lain.
"Ajhuma kemana Daddy" tanya Aiden, dirinya sedari tadi tidak melihat sang Daddy, biasanya mereka akan sarapan bersama
"Ahh maaf tuan muda, Ajhuma lupa memberitahu bahwa tuan Kim sudah berangkat kekantor nyaa sedari pagi, tuan Kim bilang ada urusan yang harus ia selesaikan" jelas Ajhuma song
Sedangkan ke empat Kim itu hanya mengangguk, mereka mengerti jika sang Daddy seperti ada sedikit masalah di kantor nya
Mereka akan menanyakan nya nanti.
.
.
.
#SkipTime
Mereka sudah menyelesaikan sarapan nya dan Langsung berjalan ke parkiran mobil
.
.
Ke empat Kim itu sudah siap dengan setelan masing masing
Tanpa menunggu waktu lama mereka langsung pergi membawa mobil masing masing.
Tak lupa dengan Aiden bersama Albert.
.
.
.
Sementara itu di mansion Jeon juga sedang bersama menyantap sarapan mereka
"Apa hari ini kau akan ke perusahaan suamiku" tanya Luhan
"Hmm aku akan keperusahaan, mungkin hanya melihat lihat saja nanti" jawab Sehun
"Ahhh begitu"
"Eomma Appa tiba tiba aku ingin menjadi guru" celetuk Jungkook
Omongan Jungkook membuat kedua orang tuanya mengerutkan dahinya, ada apa dengan anaknya pikirnya kenapa tiba tiba sekali ingin menjadi guru
"Lohh ada apa sayang apa kau kekurangan uang jajan dari Appa sehingga kau ingin menjadi guru" tanya Sehun,
"Ck bukan Appa, aku hanya bosan diam di mansion terus menerus aku ingin belajar hal baru, teman teman ku mereka semua tiba tiba juga memberi tahuku bahwa mereka akan menjadi guru di salah satu sekolah ternama di koreaa, kalau tak salah nama Yonsei university" jelas Jungkook panjang lebar
"Hah? Untuk apa mereka menjadi guru" Tanya Luhan
"Katanya mereka juga bosan hanya berdiam diri saja di mansion, berhubung sekolah Yonsei itu milik keluarga Eunwoo jadi mereka langsung akan menjadi guru di sana"
"Boleh yaaa Appa Eomma aku sungguh bosan berada di mansion terus menerus" mohon Jungkook dengan suara nya yang seperti di sedih sedihkan
Sehun dan Luhan yang melihat itu pun jadi tak tegaa
"Baiklah hmm nanti Appa yang akan mengurusnya nya, lalu nanti anak Appa ini akan mengajar apa di sana" tanya Sehun yang sedari tadi mengelusi kepala Jungkook.
"Aku ingin menjadi guru seni Appa" ucap Jungkook dengan tatapan berbinar nya sambil menatap sang Appa
"Baiklah nanti Appa yang akan berbicara kepada Appa nya Eunwoo yaa"
"YESSSSS TERIMAKASIH APPA, KOOKIE SAYANG APPA" ucap Jungkook dengan sangat bahagia sambil memeluk Sehun
"Sama sama sayang"
Duhh ia akan menelfon teman teman nya nanti bahwa dirinya juga akan menjadi guru, hihi ia tak sabar ingin segera mengajar anak murid nya
"Senang sekali yaa yang akan menjadi guru" ucap Luhan yang sedang menggoda sang anak
"Hehe iya eomma aku akan menjadi guru aku sudah tak sabar ingin segera mengajar" ucap Jungkook dengan antusias sambil menatap sang eomma
"Eomma dan Appa akan mendukung apa yang kau inginkan sayang, jika itu membuat mu bahagia" ucap Luhan
"Terimakasih Appa, eomma. Kookie sayang sekali dengan kalian" ucap Jungkook yang masih di dalam pelukan Sehun sang Appa
Kedua orang itu pun tak kuasa menahan senyuman nya, Luhan pun langsung bergabung memeluk sang putra di dalam pelukan sang suami.
.
.
.
.
.
.
WP by Flowers_Vkook
See you next chapter 🪐