Good Enough

By Iputridamayanti

6.8K 735 104

Entah sudah keberapa kalinya Sing dibuat kagum dengan kemampuan yang dimiliki Zayyan Hyungnya itu. Vocal yang... More

Hate Comment [Part 2]
EXTRA SCENE [LEE OUYIN]
Like Lemonade 🍋 [Part 1]
Like Lemonade 🍋 [Part 2]
EXTRA SCENE [WON HYUNSIK]
☆ Our Star ☆
EXTRA SCENE [MAK CHUN SING]

Hate Comment [Part 1]

1.4K 132 22
By Iputridamayanti

.
.
.
Hari ini, tepat di hari 100 hari Debut, Lex, Leader-nim Xodiac meminta members berkumpul untuk mengadakan LIVE, nyatanya sudah cukup lama mereka tidak menyapa Fans secara langsung apalagi hari ini bisa dibilang hari yang Istimewa bagi Xodiac dan XBliss.

Setelah mendapatkan ijin dari Manager-nim, Lex sedikit membreafing para members tentang apa saja yang akan mereka bicarakan selama LIVE.
"Masing-masing dari kita akan membacakan biodata kita di form yang sudah kita tulis sebelumnya lalu seperti biasa jika ada pertanyaan dari XBliss yang datang di LIVE hari ini, kita bisa menjawabnya, "
Members Xodiac mengangguk paham mendengarkan arahan dari Leader-nim mereka
Setelah persiapan selesai dengan bantuan dari staff, mereka segera memulai LIVE hari itu.

LIVE yang berkesan karena mereka merayakan 100 hari sejak mereka debut, perjalanan yang tidak bisa dibilang singkat, perjalanan 100 hari mereka yang merupakan awal dari Karir Xodiac.
Banyak kejadian lucu yang mengundang tawa, dari mulai Zayyan yang belepotan karena coklat dari cake special 100 hari debut mereka, Wain yang gagal mengangkat Zayyan dengan lengannya    dan berakhir dengan mereka terjatuh bersama,
Hingga games adu panco yang cukup sengit dimana Sing sepertinya tidak mau menyerah pada Davin. Meskipun akhirnya Sing kalah.

LIVE hari itu sangat seru, viewers mereka sangat terhibur dan banyak meninggalkan komentar.
Lalu setelah games, Lex kembali meminta members untuk kembali duduk dan membacakan beberapa komentar atau pertanyaan dari Fans. Lex meminta Zayyan yang membacakan pertama karena dia yang berada paling ujung.

"Baik, aku bacakan salah satu komentar nya ya...." Ucap Zayyan dengan bahasa koreanya yang sampai sekarang masih membuat para Members Xodiac yang lain tertawa. Bagi mereka aksen bahasa korea Zayyan itu lucu.

Zayyan lalu membaca salah satu komentar dengan bahasa Indonesia yang pas sekali memang ditujukan padanya.
"Gue mau nanya sama Zayyy, Loe ga maaa...."
Mendadak Zayyan terdiam, mata hitamnya masih terfokus pada pertanyaan dilayar, tapi dia tak melanjutkan membacakan dengan keras pertanyaan itu.
Lex mengerutkan alisnya dan sontak menoleh ke arah Zayyan yang berada disampingnya, member yang lain juga ikut menoleh kearah Zayyan yang masih terdiam.
Hyunsik seperti menyadari sesuatu,  berdeham pelan dan segera mengalihkan perhatian.
"Ah~ ayo dibaca lagi pertanyaan lainnya,"
Lex dan Gyumin langsung memahami dan mengangguk, lalu Gyumin berinisiatif membacakan pertanyaan lain dari Fans yang terus saja muncul dilayar tablet mereka.

"Hyung, kenapa?" bisik Leo.
"Apa arti komentar itu, Hyung?" Sing ikut-ikutan bertanya dengan pelan. karena tak mau mengganggu Gyumin yang masih menjawab pertanyaan dibantu Hyunsik Hyungnya.
Zayyan hanya menggeleng dan berkata pelan
"Lebih baik tidak usah kita baca, It's not appropriated," ujarnya sembari tersenyum kecil
Leo sedikit terkejut, Sing juga. Komentar seperti apa hingga Kakak Mereka bilang itu tak pantas untuk dikatakan? Leo dan Sing Ingin bertanya lebih banyak Namun mereka masih bisa menahan diri, LIVE masih berlanjut, Zayyan Hyung mereka juga kembali bersikap tenang seolah tak terjadi apa-apa.
Setelah LIVE berakhir Lex segera mendatangi Zayyan dan memastikan rekan seteamnya itu baik-baik saja.
Begitu juga Wain dan Beomsoo yang diam-diam memperhatikan perubahan ekspresi Zayyan, mereka mendekati Zayyan dan memastikan suasana hati Hyung mereka tidak terpengaruh oleh Komentar negatif itu.

Tapi Zayyan tetap seperti biasa, masih tersenyum dengan mata berbinar seolah itu bukan masalah besar.
Tanpa mereka tahu, Zayyan masih sedikit memikirkan komentar yang dia baca tadi.
Ya Ampun, kalau boleh jujur itu bukan pertama kali dia membaca Komentar negatif mengenai dirinya.
Zayyan sedikit bersyukur karena ketika LIVE dan komentar miring mengenai dirinya tiba-tiba muncul, Members yang lain tidak menyadari karena memang tidak tahu arti komentar yang memakai Bahasa Indonesia itu.
Zayyan sendiri tipe yang lebih memilih diam dan membiarkan hal itu berlalu.

"Tidak apa-apa," kata Zayyan singkat ketika Members Xodiac yang lain terlihat mengkhawatirkannya. Dia hanya tak ingin memperpanjang hal ini.
Leo dan Sing hanya saling pandang.
Keduanya mengekor di belakang Zayyan ketika akhirnya diperbolehkan kembali ke kamar dorm. Sementara itu members yang lain memberi jarak ketika Davin memberikan kode untuk tinggal sebentar di studio.
"Hyung...," panggil Leo yang masih berjalan di belakang Zayyan.
"Hmm...." Zayyan hanya menggumam tanpa menoleh kearah rekan seteamnya itu.
"Apa Hyung tidak apa-apa? Ummm, maksudku... Komentar itu, apa mengganggumu? Apa artinya? Apa sering komentar seperti itu muncul?" Leo mencecarnya dengan banyak pertanyaan, namun Zayyan memilih diam bahkan hingga sampai ke kamar mereka bertiga, Zayyan masih tak mau menjawabnya.

Zayyan terduduk di tepian kasur miliknya, Leo dan Sing masih berdiri menatap punggung Hyungnya yang nampak kecil itu.
Bukan hal yang biasa ketika Zayyan memilih diam tak menggubris mereka. Karena itu mereka yakin, suasana hati Hyung mereka sedang tidak baik-baik saja.

"Hyung, bukannya kau bilang padaku kalau ada yang kau pikirkan, jangan disimpan sendiri. Apa kata-kata itu tidak berlaku buatmu, Hyung?" ujar Leo lagi, si bungsu di grup Xodiac itu sepertinya tidak tahan untuk membuka suaranya.
Zayyan masih terdiam, menunduk tanpa mau memandang Leo yang masih menanti jawaban.
Sing melirik kearah Leo, menghela napas sejenak sebelum kemudian menghampiri Zayyan yang masih bergeming. Berjongkok tepat dihadapan Hyungnya yang masih terduduk di tepi ranjang.

"Hyung, apa kau yakin, kau baik-baik saja?" tanya Sing pelan.
Kali ini Zayyan tidak dapat menghidari tatapannya ketika Sing tepat berada di hadapannya.
Dan Sing tahu, mata sendu milik Hyungnya itu kini memerah.
.
.
.
Sementara itu, Davin yang meminta members Xodiac yang lain untuk tinggal dan membiarkan Foreigner Line mereka untuk ke kamar dorm terlebih dahulu, menghampiri Lex untuk melaporkan sesuatu.
"Hyung~"
"Ada apa? Kenapa meminta kami tinggal?" tanya Lex.
"Aku tadi penasaran dengan komentar yang Zayyan Hyung baca,  jadi aku menscreenshot dan mentranslatednya ke Bahasa kita,"
"Apa artinya?" Hyunsik nampak penasaran, firasatnya tadi ada yang tidak benar dengan komentar itu saat Zayyan terdiam dan tak jadi membacanya dengan keras.
Davin lalu membaca komentar itu setelah ditranslate ke Bahasa Korea.

"Gue mau nanya sama Zayyy, Loe ga malu ya... cuma dijadiin Alat buat narik Pasar Indonesia aja ternyata, Sok Innocent, Sok Cute! Jijik banget!Mana Lelet lagi, Bahasa Korea aja masih Nol Besar,  Dance sama Vocal Payah! Kasihan member yang lain, Beban Loe Zayyyy!!!"

"Astaga...!" Gyumin nampak terkejut.
Dia tak habis pikir kenapa masih ada saja komentar jahat seperti itu.
Bahkan itu berasal dari salah satu Oknum di Negara Zayyan Hyungnya sendiri. Gyumin tahu betul Fans Zayyan Hyungnya di Indonesia tak sedikit. Mereka bangga pada Zayyan Hyungnya karena telah menjadi salah satu Idol K-Pop.
Tapi memang haters itu selalu ada, bagi Gyumin, Haters itu seperti stalker, namanya benci tapi selalu saja berkomentar pedas pada setiap gerak gerik idol yang dia benci, logikanya kalau orang membenci bukannya tak ingin tahu sama sekali, tapi justru Haters ini bahkan lebih update dan lebih detail, melebihi Fans, aneh kan? Bagi Gyumin Haters itu ibarat orang yang mencoba mencari-cari perhatian, mungkin ada masalah dengan hidupnya, sayangnya pelarian masalah hidup mereka adalah dengan menimbulkan masalah untuk orang lain. Ya... Sayang sekali, bukan?

Mereka berenam saling berpandangan, saat Davin selesai membacakan Hate Comment itu.
Mereka tahu betul bagaimana usaha keras Zayyan yang jauh-jauh datang dari Indonesia untuk mimpinya, bagaimana dia berusaha keras mengejar ketertinggalannya saat berlatih dance dan vocal, bagaimana usaha keras Zayyan dalam belajar bahasa korea hanya agar memahami percakapan members yang lain, dan semua usaha keras Zayyan dalam beradaptasi dengan lingkungan dan hal-hal baru di Korea dengan tetap berpegang pada prinsip yang dianutnya.

Dan kalau dipikir-pikir berapa banyak LIVE yang sudah mereka lakukan, berapa banyak hate comments seperti itu muncul, dan Members yang lain tidak menyadarinya. Kalau komentar dalam Bahasa Korea mereka pasti mengerti atau setidaknya komentar dengan bahasa Inggris mereka pasti sedikit banyak bisa memahami, tapi kalau komentar itu dalam Bahasa Indonesia, pastinya hanya Zayyan yang paham dan mengerti. Dan selama ini, Zayyan hanya diam saja.

Keenam members korea itu segera pergi dari studio tempat mereka melakukan LIVE menuju ke kamar di dorm, mereka memiliki pikiran yang sama saat itu. Ingin menemui Zayyan dan kembali memastikan dia baik-baik saja.
Ketika mereka sampai di kamar Zayyan, yang juga kamar Leo dan Sing. Mereka sedikit terkejut ketika Duo Hongkong itu terlihat menempel pada Zayyan.
Lebih terkejut lagi ketika Zayyan ternyata sedang memeluk Sing, mengingat Members dari Indonesia itu sedikit membatasi diri untuk melakukan skinship, tapi kali ini Zayyan nampak memeluk Sing erat-erat, dan Sing membalas pelukan Zayyan tak kalah erat. lalu Leo yang terduduk di sampingnya menepuk-nepuk punggung Zayyan Hyungnya sambil terus berkata
"Hyung , gwenchana,"

Sementara itu Zayyan masih menyembunyikan wajahnya diceruk leher Sing. Menggumamkan kata yang pelan tapi masih bisa mereka dengar.
"Maaf...," lirihnya.
Dan Hari itu mereka melihat Zayyan menangis.
.
.
.
tbc
.
.
.
I really appreciate your votes and comments, Dear... 🤗🍋✨

Continue Reading

You'll Also Like

186K 15.5K 26
Ernest Lancer adalah seorang pemuda kuliah yang bertransmigrasi ke tubuh seorang remaja laki-laki bernama Sylvester Dimitri yang diabaikan oleh kelua...
39.5K 5K 43
[DISCLAIMER!! FULL FIKSI DAN BERISI TENTANG IMAJINASI AUTHOR. SEBAGIAN SCENE DIAMBIL DARI STREAM ANGGOTA TNF] "apapun yang kita hadapi, ayo terus ber...
62.6K 12.5K 14
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] 21+ ‼️ Apa jadinya jika si berandal Jasper Ryker yang dijuluki sebagai raja jalanan, tiap malam selalu ugal-ugalan dan babak...
134K 10.4K 88
Kisah fiksi mengenai kehidupan pernikahan seorang Mayor Teddy, Abdi Negara. Yang menikahi seseorang demi memenuhi keinginan keluarganya dan meneruska...