Obsession To Me? [ HIATUS ]

By jovandra_55

10.3K 683 30

tentang hiandra anak broken home yang bertransmigrasi ke sebuah cerita novel dan menjadi anak bungsu keluarga... More

bab 1 : transmigrasi
bab: 2 gila
bab : 3 cemburu
bab 4 : sakit dan kenyataan
bab 5 : perjodohan? dan gadis gila?
rekomendasi
bab 6 : choi gila jaehyuk dan kembali
rekomendasi
pengumuman

baab 7 : koma dan kembali masuk

895 69 6
By jovandra_55

1 hari lagi dirinya akan kembali masuk ke dalam novel itu, hiandra senang namun juga sedih karna perpisahan yg kian mendekat 2 hari ia lewati dengan perasaan senang karna 2 orang tuanya tak sesibuk dulu lagi namun setelah satu hari orang tuanya kembali sibuk mulai melupakan dirinya lagi

"Ntar kalo gw balik, gw bakal koma lagi ga ya?, Ntar kalo gw balik masuk gw tidur dong berarti?"

"Bodo lah"

Hiandra merebahkan tubuhnya diatas kasur king miliknya, menatap langit-langit kamarnya yg bernuansa hitam ke abuan

"Kangen deh gw Ama kupu-kupu biru yg ada di Sono, moga nanti kalo gw balik lagi ke novel itu gw bisa liat kupu-kupu biru lagi"

kantuk mulai menguasai matanya, Perlahan matanya tertutup, suasana yg tadinya hening kini terdengar suara' orang yg memanggil nama haruto

"Haru, hey sayang, bangun"usapan di rambut ia rasakan, perlahan ia membuka mata, sebuah ruangan dengan bau obat-obatan menyengat, pandangan pertama yg ia lihat adalah 14 orang mengelilingi dirinya, manik khawatir mereka tampak begitu jelas, tumbuhnya seakan remuk, seperti tidak pernah di gerakkan

"Sayang, ini mama, sayang"

"M-mama"lirihan suaranya membuat mereka semakin  khawatir, haruto mereka tak pernah serapuh ini

"Iya, ini mama sayang"

Pusing di kepala terasa begitu menyakitkan, pandangannya tampak tak jelas, wajah kabur semua orang membuat haruto semakin pusing

"Ada yg sakit?"Yoshi mengelus rambut halus haruto

"P-pusing, h-haru pusing"

"Ga papa, nanti juga hilang pusingnya"

Haruto diam perlahan semua mulai terlihat normal, ternyata dirinya koma karna harus kembali ke dunianya, mama dan papanya pergi menuju ruangan dokter untuk mengetahui keadaan haruto

"Dimana?"

"Kamu di rumah sakit sayang"junkyu mengelus rambut halus haruto mengecup bibir yg pucat namun masih terlihat cantik itu

"mau pulang haru mau pulang kak"hiandra tahu mereka sangat lemah dengan sikap manja haruto ia yakin mereka pasti akan menuruti perkataannya

"No, kamu baru sadar sayang"apa-apa itu?, Biasanya mereka akan tunduk jika haruto sudah mengeluarkan sikap yg menurutnya menjijikkan

"Ga mau!, Mau pulang!, Haru mau pulang!"

"Haruto!"

Haruto menatap tajam jihoon memilih membelakangi mereka dan menghadap tembok membuat sebelas dominan itu menghela nafas lelah

"Haru, hey sayang, kamu tidak pulang sekarang"

"........"

Mereka menatap punggung sempit sang calon istri, menghela nafas lelah

"Terserahmu!, Saya tidak peduli"

Sebelas orang itu memilih keluar meninggalkan haruto yg diam' terisak kecil

"Jahat!, Mereka jahat!"haruto turun dari ranjang berpegangan pada meja yg terletak di Sampai brangkarnya berjalan menuju kamar mandi, baru beberapa langkah pintu terbuka disana sebelas orang menatapnya datar lalu mereka masuk dan haruto berpikir mereka akan membantunya namun mereka hanya mengambil tas yg tertinggal dan pergi begitu saja membuat haruto mendecih

"Cih!, Apa-apaan itu!, Dasar bajingan!"haruto kembali berjalan dengan berpegangan pada tembok dengan satu tangan dan tangan lainya memegangi infus

"Awas saja mereka!, Ga akan haru maafin, huh!"tanganya membuka kenop pintu dan masuk namun tak sadar jika sebelas orang mengintip dari pintu masuk dengan wajah tersenyum

"Lucu sekali"

Mereka beralih masuk dan duduk di sofa dengan memainkan ponsel menunggu calon istri mereka selesai ke kamar mandi

Cklek

Mereka menoleh ketika pintu kamar mandi terbuka di sana haruto terlihat cemberut menatap mereka sinis, lalu lelaki manis itu berjalan dengan berpegangan pada dinding

"Sayang butuh bantuan?"

Haruto hanya menatap sekilas dan kembali berjalan tak mau menanggapi mereka, sangat kesal dengan mereka karna meninggalkannya tadi, sudah tahu dirinya baru bangun dari koma dan mereka meninggalkannya begitu saja?, Cih!, Sangat menyebalkan!

"Heyy, baby sorry, kami hanya bercanda tadi"hyunsuk memeluk haruto dari belakang membuat haruto langsung berhenti berjalan dan diam saja

"Bercanda kalian tidak lucu, haru benci itu!"tangan haruto melepaskan pelukan hyunsuk kembali berjalan menuju ranjang dengan tatapan khawatir dari sebelas dominan yg ada di ruangannya

Sesampainya di ranjang haruto duduk membelakangi sebelas dominan yg menatapnya sendari tadi sampai sebuah pelukan haruto rasakan, pelukan yg sedikit memaksa hingga ia tak bisa melepaskannya terpaksa dirinya diam saja

"Baby..., Sorry..., I love you.."haruto yg tak kuat lagi meneteskan air matanya berbalik dan balas memeluk dominan, junghwan, Choi Junghwan

"Jahat!, Kalian jahat, sakit..."

"Maaf..."

Pelukan mereka begitu erat bahkan sepuluh dominan ikut dalam acara berpelukan itu

"Tuhan, ini nyaman, hiandra juga mau di sayang layaknya seorang anak"

Hiandra sudah kesepian sejak awal tak memiliki teman bahkan keluarganya saja mengabaikannya, sama seperti author:(( tapi kalo temen punya :)

"Humm tidak apa"

Mereka memandang wajah cantik yg selama ini mereka rindukan, haruto koma selama 1 bulan dan selama itu juga mereka selalu ada di sisi si manis

"Kami merindukanmu baby.."haruto tersenyum tak menyangka kepergianya yg hanya seminggu kini melewati 1 bulan

Hey! Ini bukan cerita yg sama seperti transmigrasi yg lain, jika di cerita transmigrasi yg lain mungkin tercipta keajaiban waktu selama tertidur/koma akan singkat namun jika di sini semua lambat bahkan waktu tak sesuai jika koma/tidur selama 1 Minggu mungkin di hitung waktu 1 bulan

"Kamu semakin cantik setelah bangun dari koma ya"wajah haruto memerah membuat sebelas dominan itu gemas

"Cute.."

Cup

Sebuah kecupan di bibir haruto dari hyunsuk membuat haruto semakin memerah

"Sejak kapan gw jadi lemah gini?, Sejak kapan gw tunduk sama mereka, gw tau perasaan ini tapi gw rasa gw mulai cinta sama mereka"

Benci menjadi cinta, kisah haruto yg sekarang mulai mencintai sebelas dominan itu meskipun ini novel atau semua fiksi

"Baiklah, sekarang baby istirahat ya"jihoon mengangkat tubuh ringan itu yg tadinya duduk kini ia baringkan dengan lembut

"Eum haru mau bobo dulu, dadah~"

Yoshi mengelus rambut halus haruto menatap wajah cantik itu

"Selamat tidur sayang ingat bangun ya"

Mereka menatap wajah damai haruto, bila haruto tidur entah mengapa mereka merasa cemas setelah kejadian 1 bulan lalu

"Cantik, inget Bangun ya....jangan tidur lagi.."

Lalu mereka duduk di sofa yg tersedia namun ada juga yg duduk di lantai dengan tikar menjadi alas bermain ponsel seraya menani haruto

Cklek

Pintu ruangan terbuka menampilkan kedua orang tua haruto mereka bangkit dan membungkuk kepada calon mertua

"Ma, pa"

Pria paruh baya itu tersenyum Lalu mendekati brangkar haruto dan melihat anaknya yg terlelap dengan wajah damainya

"Putra papa, cepet sembuh"

Cup

Kecupan di kening hanbin berikan lalu Lisa mendekat dan mencium Kedua pipi haruto

"Cepet sembuh sayang..."

Tbc.

Halo

Udah lama ya saya ga up, maaf soal itu saya lagi sibuk banyak urusan sama kerjaan

Sehat selalu

Terima kasih sudah membaca

Vote and coment

Salam dari saya 'j'

Continue Reading

You'll Also Like

124K 2.4K 8
slow up ‼️
2.2M 106K 45
•Obsession Series• Dave tidak bisa lepas dari Kana-nya Dave tidak bisa tanpa Kanara Dave bisa gila tanpa Kanara Dave tidak suka jika Kana-nya pergi ...
1.7M 67.9K 43
"Setiap pertemuan pasti ada perpisahan." Tapi apa setelah perpisahan akan ada pertemuan kembali? ***** Ini cerita cinta. Namun bukan cerita yang bera...
957K 65.4K 52
Sherren bersyukur ia menjadi peran figuran yang sedikit terlibat dalam scene novel tersebut. ia bahkan sangat bersyukur bahwa tubuhnya di dunia novel...