^^^
"Gak mau ayam bun" Hyunjin menyingkirkan ayam yang baru saja ditaruh Jisoo ke piringnya.
"Bersyukur bang di luar sana masih bany—
"Shuuutttttt"
Junkyu menempelkan jarinya ke bibir Ruto agar anak itu diam.
"Yah liat yah kelakuan yah" Ruto mengadu pada Taehyung dan Taehyung langsung menyentil tangan Junkyu pelan.
"Gak baik gitu, adeknya mau kasih tau bener kok"
"Maaf yah"
Ruto tertawa tertahan sambil menutup mulutnya mengejek Junkyu.
"Awas ae lu main ke kamar gue" Junkyu mendelik kesal.
"Gak minat" Balas Ruto acuh.
****
"Kalian lagi kalian lagi" Taehyung menggeleng gelengkan kepalanya melihat keempat anak lelakinya sudah berkumpul di kamarnya.
"Loh kalo tiba tiba bukan kita apa ndak jantungan ayah" Saut Hyunjin yang sudah anteng tiduran di kasur kecil bersama Hyunsuk dan Ruto sedangkan Junkyu di atas bersama Jisoo.
"Bundaaaa" Lia tiba tiba masuk lalu langsung mengahampiri bundanya yang sedang tiduran sambil main hp.
Lia menindih memeluk Jisoo lalu mencium pipi kanan kiri Jisoo dan berbisik, "Mau sepatu bun"
Jisoo mencubit pelan perut Lia dan Lia hanya terkekeh bergeser melepas pelukannya pada sang bunda.
"Yaaa bun??? Besok sama bunda ya temenin ke PIM bentar yaaaa" Lia memasang wajah sok imutnya hingga Junkyu jijik sendiri.
"Sepatu apa sih dek" Tanya Taehyung yang sedari tadi hanya memperhatikan.
"New Balance yah, ada inceran Lia"
"Berapaan" Kali ini Jisoo yang bertanya.
"Satu enam aja, tapi Lia mau 2 ya bun" Lia nyengir lalu kembali memeluk dan mencium pipi bundanya berkali kali.
"Waduhh Ruto mau juga ya bun ya" Ruto berdiri menghampiri bundanya dan Lia yang berada di kasur atas.
Ruto melewati Junkyu dan memeluk Jisoo disebelah kiri, "Sepatu Ruto itu itu aja sampe di ketawain Jeongwoo bun"
"Sepatu Mas Hyunsuk tuh kan banyak dek" Ucap Jisoo bercanda lalu tertawa bersama Taehyung.
"Belum minjem bun, baru buka lemarinya aja udah dipelototin kita bun" Adu Ruto memelas.
"Mas nih pelit banget sama adek adeknya"
"Mereka kalo minjem gak tau diri bun" Bela Hyunsuk karena emang adik adiknya ini sedikit kurang ajar kadang kadang.
"Pinjem satu kan bun kena saos dikit marahnya kayak udah mau ngegulung bumi" Kali ini Junkyu ikut memberi riview.
Hyunsuk tertawa lalu melempar kaos milik Hyunjin, "Lebay banget lo"
"Bun masa kata Ajun dia udah males tidur sama Hyunjin" Hyunjin berdiri ikut bergabung dengan saudaranya di kasur atas.
Junkyu mendorong Hyunjin yang ingin menghampiri bundanya dengan melewatinya lagi seperti Ruto tadi.
"Sakit anjir badan lo gede tau diri masa gue yang ke tindis" Omel Junkyu tapi Hyunjin malah makin menggulingkan dirinya ke atas Junkyu.
"BUNDAAA" Teriak Junkyu karena Hyunjin tiduran di atas badannya.
"Bang suara lo bang" Kesal Ruto karna Junkyu teriak tepat di sebelah telinganya.
"Napaa mangnya" Junkyu mencubit bercanda perut Ruto sesaat setelah berhasil menjatuhkan Hyunjin ke bawah kasur.
"Ahahahha Abangggg, bun Bang Ajun bun"
"Wehhh diem" Lia yang merasa terganggu langsung duduk memelototi mereka.
"Bang dek jangan ribut, kasian itu ayah malah tidur di bawah, ayah kan cape seharian kerja"
Mereka serempak melihat kebawah di mana Taehyung dan Hyunsuk terlihat terlelap di sana entah bagaimana mereka bisa tidak terganggu dengan keributan mereka dari tadi.
Junkyu langsung terdiam merasa bersalah, "Yaudah bun Ajun tidur di bawah juga"
"Hyunjin juga"
Mereka berdua malah memilih tidur di sebelah Taehyung bukannya pergi ke kamar mereka masing masing.
"Bun Lia tidur sini juga yaa" Ucap Lia semanis mungkin dan Jisoo hanya mengangguk mengiyakan.
"Sini peluk bunda" Jisoo memindahkan tangan Lia agar memeluknya dan Lia dengan senang hati langsung memeluk erat sang bunda.
"Ruto juga peluk"
Jisoo tersenyum senang sambil mengelus lembut rambut duo bungsunya ini sayang.
^^^^