Dark Princess (End)

By Nifah_hamid

128K 7.2K 133

Disarankan untuk membaca cerita sebelumnya. "THE SECRET OF ANAYLA" Agar bisa lebih memahami jalan ceritanya... More

Prolog
1. New generation
2. Hari pertama
3. Sama seperti kemarin
4. Achernar
5. Teka teki
6. Persahabatan
7. Drama baru
8. Babu
9. Sagara
10. Siapa 'dia'?
11. Fakta baru
12. Mikhael
13. Cemburu
14. Caper
15. Musuh lain
16. Target terkunci
17. Kalah saing
18. Persiapan
19. Ultah sekolah
20. Dugaan pengkhianat
21. Rumah hantu
22. Penghianat
23. Pacaran
24. Hah?
25. Penyusup
26. Emosi lea
27. Mansion Chavez
28. Kekesalan azeyla
29. Siswi baru
30. Toxic
31. Misi penyelamatan
32. Misi part 2
33. misi part 3
34. Di hukum
35. Musuh azeyla
36. Posisi teratas
37. Acara formal
38. Acara part 2
40. Adiva
41. Balapan
42. Penyerangan
43. Kebingungan
44. Bencana
45. Nanazka
46. Aga
47. Diyah palsu
48. About hanna
49. Pick me girl
50. Kekacauan
51. Kekacauan 2
52. Seno dan dea
53. Problem Seno
54. Mencari kebenaran
55. Kecelakaan
56. Problem baru
57. Kisah baru
58. Berusaha
59. Malam yang panjang
60. Part 2
61. Terbongkar
62. Rencana licik
63. rencana achernar
64. Maaf
65. Terkejoed
66. Sial beruntun
67. Leader
68. Lah??
69. Zea it's me
70. Akhiri semuanya
πŸ’™ENDπŸ’™
Extra chapter 1
Ekstra chapter 2
Sesi tanya jawab

39. Kepergian hanna

1.3K 95 3
By Nifah_hamid

🧡Happy Reading🧡

~Flashback

13.30

Oeeeekkkk oeeeekkkk

Demilian seketika berdiri tegak di depan pintu.
"Putriku... Putriku sudah lahir" gumam demilian.

"Demi!"

Demilian menoleh ke arah wanita tua yang datang bersama adik dan adik iparnya yang sedang hamil.

"Mama!"

"Gimana keadaan lisa dan cucuku?"

Demilian menggeleng tanda tak tau.

Ceklek

Semua tatapan langsung mengarah pada bidan cantik yang baru keluar.

"Dok, gimana keadaan istri saya?"

"Istri anda mengalami pendarahan yang cukup banyak tapi sudah kami tangani dengan cepat, untuk sementara pasien tidak boleh di kunjungi sampai kondisinya stabil" jelas dokter tersebut.

"Lalu, putri saya?"

"Putri anda sehat tuan, setelah di mandikan anda sudah bisa menemui putri kecil anda"

Demilian mengangguk lega.
"Terima kasih banyak dokter"

Dokter tersebut mengangguk lalu pamit pergi.

Tak lama seorang suster datang mengantarkan bayi kecil pada keluarga mara.

"Putriku..." lirih demilian.

Saat demilian hendak menggendong bayi kecil itu, tangan suster malah menjauhkannya dari demilian.

Demilian menyerit menatap sang suster.

"Maaf tuan, putri anda harus di letakkan terlebih dulu di ruang perawatan bayi karena oksigen di luar tidak baik untuk bayi yang baru lahir"

"Tapi saya--"

"Ini untuk kebaikan putri anda tuan" potong sang suster.

"Udah gapapa, ntar juga bisa ketemu lagi" ujar rio.

"Mas, perasaan ku gak enak" bisik nata.

"Udah santai aja" bisik rio.

Demilian tampak ragu.

"Bawa cucuku ke ruang perawatan jika memang dia membutuhkannya, tapi jika terjadi sesuatu pada cucuku, akan ku pastikan kau tidak selamat" ujar wanita tua yang tak lain ibunda dari demilian dan rio.

Suster itu mengangguk cepat.

Ucapan mamanya membuat demilian sedikit tenang.
"Baiklah, kau boleh membawanya"

Di malam harinya keluarga mara sudah di perbolehkan untuk menemui alisa, istri dari demilian.

"Bagaimana keadaan putri kita?" tanya lisa.

"Dia sehat, dia juga sangat cantik... Mungkin di masa depan dia akan mengalahkan kecantikan istriku"

Lisa mendelik menatap suaminya.
"Tidak, aku tidak rela jika putriku memiliki paras melebihi diriku... Jadi aku memberi anugrah berupa do'a bahwa putriku kelak akan mendapatkan wajah yang sama persis dengan ku, bila perlu orang akan memanggilnya lisa kedua di masa depan hahaha"

Keluarga mara ikut terkekeh mendengar perkataan lisa.

"Jika begitu maka aku akan menamainya hannalisa viya laskar mara, bagaimana?"

"Bagaimana kau bisa membuat nama dalam waktu singkat? Bahkan selama 6 bulan aku belum bisa menemukan nama yang pas untuk putriku" ujar rio.

"Itu karena kau bodoh" ujar keluarga mara kompak.

"Hey! Curang!"

Mereka pun tertawa bersama.

"Dimana lisa kecilku? Aku tidak melihatnya dari tadi" ujar lisa.

"Dia berada di ruang perawatan khusus bayi, oksigen di luar tidak baik untuk putri kecil kita" ujar demilian.

"Kalau begitu bawa dia kemari! Aku ingin menggendongnya" pinta lisa.

"Biar aku saja yang mengambilnya! Aku juga ingin menggendong keponakanku kecil ku" ujar rio sebelum berlari kecil keluar ruangan.

10mnt kemudian

Brak

Demilian, lisa, nita dan ibu demilian tersentak menatap rio yang panik.

"Lisa kecil menghilang, tidak ada data tertulis di ruangan perawatan bayi! Ini penculikan! Para keamanan rumah sakit sedang berkeliling mencari lisa kecil" pekik rio.

Seketika semua orang terkejut! Bahkan lisa sampai pingsan karena shock.

"Apa yang kau lakukan rio? Telpon para bodyguard, kepolisian dan beritahukan pada para anggota bayangan kita untuk mencari putriku di setiap sudut kota!"

Rio langsung melaksanakan perintah kakaknya.

Demilian menatap lisa yang pingsan di tangan ibunya dan juga adik iparnya.

Demilian berlari keluar ruangan. Ia langsung menelpon seseorang yang ia yakini bisa membantunya.

"Halo! aku demilian laskar mara, aku butuh bantuan untuk mencari putriku"

"Apa yang akan kau berikan sebagai bayarannya?"

"Saya akan memberikan apapun"

"Apapun? Kalau begitu berikan putrimu! Kami akan merawatnya dengan baik"

"Apa? Apa kau gila? Aku tidak akan memberikan putriku pada kalian!"

"Maka carilah putrimu sendiri, bodoh! Kami sudah memiliki banyak uang, pulau, kapal pesiar, pesawat, lahan, 3 laboratorium besar, 5 laboratorium kecil dan puluhan robot pintar di sini, memangnya apa yang bisa keluarga mara berikan?"

Demilian terdiam sejenak...
Memang benar saat ini keluarga mara belum termasuk satu di antara 20 keluarga besar di dunia.

"Berpikirlah lebih cepat!"

"Baiklah, tapi jika aku menemukan putriku maka game over! Aku akan membawanya kembali tinggal bersamaku, selamanya"

"Ya ya... Terserah padamu, itu pun jika kau bisa menemukannya"

"Ingat! Kalian hanya boleh merawatnya dan tidak boleh menyiksa nya"

"Tentu"

"Selain itu, aku juga menginginkan informasi dari dalang di balik penculikan putriku"

"Kau akan menerimanya dalam waktu 5 menit"

Tutt

Demilian terdiam sejenak menggenggam kuat ponselnya.

Drrrrttttt

Demilian langsung membuka notifikasi tersebut dan mengetahui kebenaran dari musuh nya.

Ia kembali menelpon seseorang.

"Halo rio! Siapkan pasukan, akan ada pembantaian malam ini"

Tutt

Flashback off~

.
.
.

~Markas Blood Diamond

Di sebuah ruangan gelap dengan satu cahaya redup. Seorang gadis berlumuran darah baru saja menghabisi puluhan tahanan di penjaranya.

Terdapat 7 orang gadis lain serta 9 orang pemuda berdiri di depan ruangan.

"Ini sebenarnya kenapa sih? Apa yang terjadi di dalam ruangan tadi?" tanya lea.

Semua orang menatap ke arah zevan, namun zevan hanya terdiam. Karena emosi, sagara menarik kerah zevan dan menatapnya tajam.

"Apa yang terjadi di dalam ruangan tadi? Jawab!" teriak sagara.

Zevan balik menatap sagara tajam lalu melepaskan cengkraman tangan sagara pada kerah bajunya.
"Hanna pergi! Mereka memaksa hanna untuk keluar dari militer Q.Z the secret! Mereka juga akan membawanya pergi entah kemana"

Achernar terkejut.

"Tapi kan azel bisa melacak keberadaan hanna" ujar ve.

Zevan menggeleng.
"Hanna melarang queeny untuk ikut campur"

BRAK

Alin menendang tumpukan kayu di dekatnya dengan penuh emosi.
"Apa apaan itu?! Setelah 15 tahun bersama dan dia mau lupain azel gitu aja?"

"Alin bener! Selama ini hanna hidup dari perhatian mom nayla, dad varo, azel, dea dan ve... Dasar gak tau terima kasih!" kesal farrel.

"Hanna beneran pergi?" tanya ve.

"Sialan!" umpat dea.

BRUKH

Semua orang terkejut karena pintu di dekat mereka roboh begitu saja.

Azeyla, si pelaku yang merusak pintu hanya menatap mereka dengan tajam.
"Berisik!"

Seketika bulu kuduk mereka merinding saat di tatap begitu tajam dan dingin.

Mereka semua mundur beberapa langkah membiarkan azeyla lewat.

"Zel! Mau kemana?" tanya diva.

Saat achernar ingin menyusul, zevan justru menghentikan mereka.

"Jangan di kejar!" ujar zevan.

"Kenapa?" tanya lea, alma dan diyah bersamaan.

"Bang zev bener, jangan di kejar! Atau azel bakal lampiasin amarahnya sama kita" ujar dea.

"Trus kita harus ngapain?" tanya diva.

"Siapin air mandi! Tubuh zela bau darah kotor" ujar denies.

"Yang bener aja" ujar daffa.

"Gue serius" kali ini denies memasang ekspresi seriusnya.

"Beneran?" tanya seno pada brayen karena kurang yakin.

Brayen mengangguk.
"Biasanya begitu"

"Suruh bawahan lo aja" ujar sagara pada zevan.

Zevan mendelik menatap sagara.
"Lo pikir siapa yang berani masuk ruangan queeny saat ini?"

"Bener juga" gumam sagara.

"Gue yang bakal siapin air mandi buat ziyah!" ujar sagara dengan lantang.

Plak
"Si goblok!" kesal seno seraya menggeplak tengkuk sagara.

"Apaan?" tanya sagara sok polos.

"Kita tau isi otak lo ya babi! Gak usah sok sokan mau nyiapin air mandi deh! Pasti lo cuma mau modus kan? Tenangin zela di ruangannya trus meluk dia dan lo bakal bilang 'tenang sayang, semuanya akan baik baik saja' gitu kan?" tebak gilang yang langsung tepat sasaran.

Sagara menggaruk tengkuknya yang tidak gatal seraya memasang wajah sok polosnya.

"Udah udah! Biar achernar aja yang masuk" ujar diva.

"Iya, mending kalian main PS aja! Urusan azel biar sama kita aja" timpal diyah.

Zevan dkk mengangguk mengiyakan. Setelahnya achernar langsung melangkah menuju ruangan azeyla.

.
.
.

~1 jam kemudian

Achernar keluar tanpa azeyla. Zevan dkk serta sagara dkk menyerit bingung.

"Queeny?" tanya zevan.

"Azel gapapa kok, dia baru aja tidur" jawab dea.

"Sakit?" tanya sagara.

"Cuma pusing aja tadi paling karena kebanyakan aktivitas, besok mending dia gak usah masuk sekolah dulu, ntar gue sama alin yang temenin" ujar dea.

Zevan dan sagara mengangguk setuju.

.
.
.

~Keesokan harinya

Azeyla berdiri di depan jendela ruangannya seraya menatap ke arah lapangan utama dimana para anggota blood diamond sedang berlatih.

"Ck membosankan" jenuh azeyla.

"Yaa mau gimana lagi" timpal alin.

"Gerhana matahari akan terjadi 1 bulan 3 minggu dari sekarang" ujar dea mengingatkan.

Trrriiiiing trrrrriiiiiiiiing

Azeyla menekan satu tombol di sebuah telepon kabel yang berdering.

"Halo" suara seorang perempuan terdengar.

"Hmm"

"Rencana selanjutnya apa?"

"Jangan muncul sampe waktunya" ujar azeyla.

"Lo yakin gak bakal ketahuan?" tanya alin.

"Tentu!" ujar azeyla yakin.

"Trus gimana sama musuh di dalam?"

"Tenang aja, azel udah punya rencana... Untuk sekarang lo fokus aja sama rencana kita" ujar dea.

"Oke! Gue akan nyelamatin salah satu sahabat kita, pastikan gaada yang tau tentang ini selain kita"

"Pasti!" ucap azeyla, dea dan alin bersamaan.

Tutt

"Sekarang yang kita butuhin itu diva... Semoga dia mau menggantikan posisi hanna" ujar dea.

Alin tersenyum miring kemudian melirik azeyla.

Azeyla yang paham akan tatapan alin pun terkekeh.

"Kalau demi azel, meski terpaksa dia pasti mau" ujar alin dengan yakin.

"Bener juga" gumam dea.

Adiva cessna adalah tipe orang yang peka, dewasa dan lebih mementingkan orang lain ketimbang dirinya. Tentu saja azeyla akan memanfaatkan itu agar diva mau mengisi tempat kosong di pasukan utama Q.Z the secret.

"Tapi gak gue sangka kalo mereka benar-benar mengincar salah satu dari kita" ujar alin.

"Untungnya azel udah mengantisipasi kejadian itu... Bahkan sekarang azel berhasil menemukan markas utama mereka" ujar dea.

"Makasih pujiannya" ujar azeyla yang kembali fokus pada luar jendelanya.

"Tapi lo kejam zel... Memanfaatkan sahabat lo sendiri untuk keuntungan semua orang" ujar alin.

"Kalo udah selesai gue minta maaf" ujar azeyla santai.

"Kalo udah selesai itu setelah kita semua babak belur anj" umpat dea dan alin bersamaan.

Azeyla terkekeh.
"Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali"

Dea dan alin memutar bola mata malas.

.
.
.

~Di sisi lain

Lea, alma, diyah, diva dan ve saat ini berada di kantin.

"Berita tentang hanna dan keluarga mara udah menyebar" ujar alma.

"Ck, gak usah di bahas! Bikin kesel aja" ujar lea.

"Hanna..." lirih ve yang tidak bersemangat.

"Udahlah ve, gak usah di pikirin! Ntar juga dia balik lagi trus mohon-mohon maaf sama kita semua" kesal lea.

Diva dan diyah menghembuskan napas lelah.

Diva menyerit menatap diyah.
"Tumben lo diem aja"

Diyah tersentak menatap diva.
"Lagi gak mood... Gue udah terbiasa rame-rame dan sekarang berasa ada yang kurang aja"

"Lo bener... Rasanya ada yang kurang" gumam diva.

"Hay!" sapa pita.

Seketika kelima gadis yang sedang duduk di sana langsung menoleh ke meja di samping mereka yang tak lain meja sagara dkk serta zevan dkk.

Akhir-akhir ini kedua geng itu memang sedang akur. Mungkin karena pernah mengalami hukuman dari azeyla.

"Apa?" tanya gilang dengan nada malas.

"Aku boleh duduk di sini gak?" tanya pita dengan suara yang di lembut-lembutkan.

"Dih! Caper!" cibir lea.

"Kasian gaada temen, pada menjauh semua tuh" sindir alma.

"Boleh" ucap sagara.

Seketika kelima gadis achernar di sana langsung terkejut.

Pita tersenyum lebar.
"Ma--"

Senyuman pita luntur saat sagara dkk serta zevan dkk berdiri dan meninggalkan kantin dengan langkah santai.

"Pffftttttt"

Pita menoleh ke belakang, tepatnya ke meja lima gadis achernar.

"Cih! Kampungan!" cibir pita dengan nada pelan namun masih bisa terdengar oleh mereka.

"Iya deh yang si paling kota" balas diyah.

"Btw sepatu lo palsu tuh" ujar diva sambil tersenyum.

Pita menatap sekelilingnya saat tatapan mata para siswa di kantin mengarah pada sepatunya.

"Gak kok ini asli!" sarkas pita.

"Ah masaaa" ejek ve, lea dan alma.

"INI ASLI! MAHAL DAN KALIAN GAK MAMPU BELI INI"

Seisi kantin terkejut saat pita meneriaki lima gadis dari achernar.

"Iyaa deehh percayaaa hahahaha" balas kelima gadis itu.

Pita yang kepalang malu langsung saja keluar dari kantin sambil berlari.

Continue Reading

You'll Also Like

1.6M 124K 46
Queena Adrea Clevanka. Siapa yang tak mengenal gadis kejam ini? Bahkan, di seluruh belahan dunia pun mengenal gadis ini. Gadis kejam berjiwa pyschopa...
255K 14.3K 63
[ BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] [ JUDUL AWAL : KALUNA TRANSMIGRASI] Transmigrasi series #1 Highest rank : #2 in fiksi [04/02/2023 ] ~ Kiana Sky...
1M 72.4K 39
[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] ......... Teka-teki, fuzzle Queen Jeros bukan berarti dia adalah pemimpin suatu gank bukan juga kekasih seorang ketua Genk...
31K 819 53
Sebelum baca cerita ini lebih baik baca cerita orang tuanya dulu ya, biar gak bingung nanti. Jangan lupa follow, komen dan votenya. See you. JANGAN...