Hari mulai sore mile saat ini sedang berbicara santai dengan kawan dan adiknya.
Sore ini mile kedatangan tamu baru, dia seorang omega bernama tay yang termasuk teman masa kecilnya. Namun seiring berkembang nya zaman mereka terpisah dan kembali menjalin hubungan baru baru ini.
"Apakah kau lelah?" tanya mile
"Mungkin, aku kesini untuk mengambil beberapa barang ku yang tertinggal" ucap nya
"Apakah kau berniat untuk pergi lagi??" ucap jeff
"Jeff dia lebih tua dari mu kau harus memanggilnya kakak" ujar time
"Auh? aku hanya beda 3 tahun dengannya"
"Haha tidak apa apa biarkan dia memanggil ku sesuka hatinya" ucap nya tersenyum.
"Kau terlihat lelah biarkan aku mengantarmu" ucap mile
"Mile, aku ingin ke toilet bagaimana jika aku yang mengantarkannya? Lagi pula kau harus kerja lagi" saut time
"Apakah kau menyetujui nya?" tanya mile kepada tay
Tay menggangguk meng iyakan hal tersebut ia berdiri dan pergi bersama dengan time.
Jeff hanya melihat kakaknya ia dapat merasakan beban yang di tampung oleh kakak nya saat ini.
Tay adalah seorang omega yang memiliki ciri khas pheromone berharum buah persik yang kuat. Ia adalah dominant omega dengan tubuh sexy dan manis dia seorang penari kelas atas dan pintar.
Ok lanjut!
"Bukan kah ini waktu berharga kalian untuk mendekatkan diri?" tanya jeff
"Apa maksud mu berharga?" tanya mile bingung
"Kau tahu, Jika kau bisa bersama dengan nya setidaknya kau bisa mulai mencintai omega"
"Mengapa aku harus?"
"Aku takut ini akan semakin memburuk mile"
"Itu urusan ku kau lakukan pekerjaan mu" ucap mile kembali menatap laptop nya
"Kau masih sama keras kepala meski sudah 10 tahun berlalu"
"Aku tidak pernah berubah"
"Kau tau betapa egois nya ayah aku berharap yang terbaik"
"Ku kira kau berubah semenjak dia datang"
"Dia? Siapa maksud mu"
"Apo, kau berubah ketika bersamanya kau lebih lembut dan konyol"
"Memang nya kau berfikir apa?"
"Tidak, hanya saja aku penasaran apa pekerjaan dia sampai kau membuat kontrak dengannya"
"Apakah itu menjadi masalah untuk mu?" ucap mile sembari mengetik laptop nya
"Kau bilang dia adalah snipper dia bahkan tidak pernah ku lihat memegang pistol atau senapan"
"Dia adalah chef nantinya ku rasa snipper tidak cocok untuknya"
"Apa kau gila? Bukan kah chef kita sudah banyak?"
"Aku menyukai masakannya"
"Apakah dia pernah memasak untuk mu? Itu terdengar tidak masuk akal"
"Aku serius tentang itu jeff"
"Apa kau yakin dia yang memasak? Atau di membeli di tempat lain?"
"Meski aku tidak yakin itu masakannya tapi ku rasa itu memang enak"
"Kau aneh benar dugaan ku ketika bertemu dengan nya kau aneh"
"Ini mansion ku pergi jika kau tidak menyukainya"
"Kau Keras kepala tingkat dewa"
Mile tidak menghiraukan omongan jeff dan tidak fokus sampai ia menumpahkan setetes kopi di jas nya.
"Dimana tisu milikku?" ucap mile
"Aku meminta pelayan untuk menaruh nya di tempat lain"
"Ah, sial aku tidak suka ini" ucap mile membersihkan jas nya sebisa mungkin meski itu berwarna hitam
"Melihat banyak baju yang mulai berdebu aku meminta maid membersihkan semuanya termasuk baju mu di lemari kemarin mungkin akan selesai besok"
"Lain kali katakan terlebih dahulu pada ku"
"Kau bisa memakai kemeja baru dan mengganti jas nya aku meminta maid menyisakan satu kemeja dan jas"
"Aku akan mengganti nya"
Ketika sedang membersihkan jas nya mile melihat ke bawah membuat nya sadar masih memakai kaus kaki apo terlintas sesuatu di dalam pikirannya.
"Jeff dimana apo?"
"Aku tidak tahu, maid bilang dia masih di dalam kamarnya tak keluar dari pagi tadi"
Ketika itu mile terdiam sampai akhirnya menydari satu hal yang membuatnya baru tersadar dan bergegas untuk pergi.
"Tunggu... Kau mengatakan kau meminta maid membersihkan semua pakaian kemarin?"
"Ya, kau baru mendengar nya beberapa menit lalu"
"Sial, Aku harus pergi!" mile bangun dari duduk nya ia berjalan dengan cepat meninggalkan jeff
"Phi? Kau ingin kemana?"
"Aku ingin mencari apo"
Mile berjalan dengan sangat cepat membuat jeff kebingungan untuk yang kedua kalinya ia melihat kakak nya begitu peduli dengan orang lain.
"Uhh.. Salah ku aku membawa baju nya tak salah dia tidak keluar dari kamar"
Mile membuka pintu kamar ia tak menemukan tanda tanda keberadaan apo.
"Dimana dia??"
Mile berjalan dan menaiki lift ia berniat mengecek di ruangan pakaian nya. Ketika masuk ke ruangan itu betapa terkejutnya pria itu ketika mendapati Omega nya yang hanya memakai kaus kaki panjang dan kemeja oversize yang hanya menutupi sebagian paha atasnya.
Mile langsung bergegas ke arah apo ia mengeluarkan pistol nya dan langsung menembak bodyguard itu dengan pistol milik nya.
"Apa?!" apo terkejut menyaksikan hal seram itu di depannya
"Apa yang kau lakukan!"
"Kau gila!" ucap mile tagas
"Apa?? Kau itu ada apa sih!!"
"Kau tahu kau omega!"
"Apa maksud mu! Aku tidak mengerti mengapa kau menembak nya!"
"Mengapa kau hanya menggunakan kemeja putih ku yang sudah jelas over size untuk mu!"
"Karna aku tidak memiliki baju lain lagi pula siapa yang ingin melakukannya dengan ku huh!"
Apo hanya mengenakan kemeja putih milik mile yang oversize untuk nya bahkan lengan nya menutupi tangan apo dan kaus kaki hitam yang hingga lutut yang ia temui.
"Mengapa kau berani keluar menggunakan pakaian seperti ini?!"
"Aku tak ada pilihan lain!!"
"Apa kau tahu? Seberapa cabul nya aura nya ketika berdekatan dengan mu semua pheromone nya tumpah dimana mana!" ucap mile kesal
"Ya aku tau tapi harus bagaimana huh!!"
"Aku tidak habis pikir dengan mu pakaian mu sangat menggoda kau tahu!? Semua alpha bisa saja melakukan hal yang tidak senonoh dengan mu!"
"Lalu kau!? Apakah kau tidak melakukan hal itu juga kepada ku huh!!"
"Lagi pula siapa juga yang ingin tidur dengan ku kecuali kau!!"
"Kau bahkan menyetubuhi ku saat rut dan melakukannya lagi ketika aku heat!"
Mile kesal ia tak menjawab apapun lagi ia menggendong apo di atas pundak nya ia berjalan dengan cepat menuju lift
"Hey!! Kau ingin membawa ku kemana lepas kan aku!!"
Mile berjalan menuju kamarnya ia menaruh apo ke kasur nya dengan kasar.
"Apa yang kau lakukan!!"
Mile mengeluarkan ponsel nya ia mengambil foto apo yang terbaring.
Apo bangun dari kasur nya mencoba untuk mengambil ponsel mile sekuat tenaga.
"Apa ya kau lakukan! Mengapa kau mengambil foto ku!"
Mile mendorong apo sedikit lebih keras ke arah kasur membuat nya terbaring tanpa bisa bergerak sekali pun karna mile mengunci tangannya dengan tangan kiri mile.
Mile memperlihatkan ponsel dengan gambar apo yang baru saja ia ambil.
"Kau lihat, betapa sexy dan menggodanya dirimu? Semua alpha pun tau kau omega dengan tubuh mu yang indah!"
Apo terkejut melihat gambar dirinya sendiri ia tak percaya bahwa itu dirinya.
"Kau mengatakan hanya aku? Hanya aku yang ingin tidur dengan mu!!"
"Apakah kau mengundang mereka untuk melakukannya dengan mu huh!"
"Tidak!! Sial lepaskan aku!!"
Mile memegang pinggang apo ia menggendong apo ke dalam pangkuannya.
"Kau mengatakan aku sama seperti alpha lain bukan??"
"Lepaskan.. Apa yang kau lakukan!!"
"Aku tidak suka darah kotor ini" ucap mile
Tbc...