hal yang lumayan sering aku lakuin di kelas adalah nonton netflix di laptop yang biasa aku bawa.
kadang sama indira aja karena dia temen sebangkuku, kadang sama edre dan kia juga kalo mereka kepo sama apa yang aku tonton.
"nonton lagi??"
dan iya, naren juga lumayan sering "nyiduk" aku kalo lagi nonton―mau itu pas lagi jam pelajaran atau engga. kok bisa??
kenapa lagi kalo bukan karena dia yang sering mondar-mandir di sekitar meja aku?
"apa ini? series?" kayak biasanya naren selalu penasaran sama apa yang aku tonton. katanya, selera aku lumayan unik.
"kamu tau the end of the f***ing world??"
"tau, yang freak itu bukan tokohnya?"
aku ngangguk, "pernah nonton?" tanya aku setelahnya.
"pernah, rame!"
"ini masih satu sutradara sama series ituu,"
naren mulai keliatan tertarik, dia ngambil kursi buat duduk di sebelah aku, "apa judulnya?"
"i am not okay with this. karakternya mirip sama yang di the end of the f***ing world―sama-sama freak."
"nanti nonton, ah."
"kamu tau breaking bad ga?" kata naren, trus dia tunjukkin posternya ke aku.
"aku tuh maless kalo udah season kayak gitu," bales aku. "itu rame emang? kalo rame nanti aku tonton."
"ramee, dikira awalnya tentang pelajaran-pelajaran gituu soalnya di sinopsisnya itu ada guru kimianya. tapi kesini-sini aku baru sadar kalo genrenya ternyata crime,"
"worth it buat ditonton?? lima season gak sedikit soalnya,"
"super worth it, kal. cobain tonton, deh."
"kemarin aku baru aja beresin series baguss tentang catur," aku nyari history nontonku di netflix. "kayaknya kamu udah nonton deh, ren."
"the queen's gambit, bukan, kal?" tebak naren, dan aku ngeiyain. "itu emang bagus, sih. temanya, karakternya, alurnya, semua bagus. aku paling suka series-series yang latar ceritanya jadul gitu."
"kamu udah nonton alice in borderland yang kedua??" tanya naren setelah itu.
"udahh, aku lebih suka yang pertama sih―lebih jor-joran gitu,"
"iya euy, yang kedua banyak ngomongnya," naren ketawa, setuju sama apa kata aku barusan. "tapi yang kedua tuh kunci gak, sih? semua dialog kayak penting banget soalnya."
"tetep aja, ren. kebanyakan ngomongnya!"
"ih kamu pernah nonton ini?" naren nunjuk satu series di list akun netflix punyaku.
"1899?" aku mastiin. "pernah, awal taun kemarin kayaknya."
"plot twist -nya mind blowing ya??" naren ketawa, ternyata dia juga pernah nonton itu. "kirain ceritanya cuma kapal-kapalan doang, ehh ternyata."
"iyaa!! aku mulai curiga pas mereka nggak ganti-ganti baju muluu."
naren lagi-lagi ketawa, dari situ kami lanjut ngobrolin tentang series-series bagus di netflix.
netflix series recommendations
approved by kalya & naren! <3