Si Anak Mami

By esgesayangcanii

42.4K 4.4K 317

WARNING !! CERITA INI FIKSI FIKSI FIKSI! HANYA KARANGAN AUTHOR, JANGAN DIBAWA KE REAL LIFE OKE!? FIKSI YA SAY... More

1
2
3
thank youu
4
5
6
7
8
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
inpo inpo
cerita bru
25
26
27
28
29
30
31

9

1.4K 134 10
By esgesayangcanii

Happy reading~

💨

Kini jam sudah menunjukkan pukul 06.00 sore dan shani masih tertidur dengan pulas

"Pesen makan dulu deh takut ni bocah bangun-bangun kelaparan"gumam gracio lalu memesan makanan lewat ponsel nya sambil duduk di samping shani

15 menit kemudian...

"Huaaa gegee"ucap shani menggeliat

"Bangunn heyy"ucap gracio sambil menusuk² pipi shani

"Hoamm mamii"

"Mami mana"tanya nya pada gracio sambil duduk dan meregangkan tangan nya

"Gaada"jawab gracio

"Gegee"rengek shani

"Gaada mami kan kamu lagi di rumah aku"ucap gracio membuat shani teringat dan menaruh kembali kepala nya di bantal

"E eh kok tidur lagi bukk"ucap gracio sambil menggelitik perut shani

"AAHAHAHA GEGEE"tawa shani sambil berusaha melepaskan tangan gracio dari perut nya

"Gegee aaaa stopp"rengek shani dengan nafas ngos-ngosan

"Iya udah"ucap gracio sambil mencubit pipi shani

"Gege aku laper"ucap shani

"Ayo mam, udah dateng tadi makanan nya"ucap gracio dan shani mengangguk semangat

Mereka pun turun menuruni tangga menuju ruang makan

"Gege beli apah"tanya shani

"Beli mcd,,"jawab gracio

"Aku di beliin happy meal ga"tanya shani antusias

"Beli..."ucap gracio

"Yang paket apah"tanya shani

"Liat aja nanti"ucap gracio malas menanggapi pertanyaan bocil itu

"Otey"ucap shani

"Uwihh mainan nya bagus banget"ucap shani saat ia membuka paket meal nya yang terdapat sebuah mainan

"Mam dulu ah"gumam shani sebelum membuka mainan nya itu

"Gege beli apa"tanya shani

"Beli paket burger"ucap gracio sambil membuka bungkus makanan nya itu

"Mau? Tapi spicy, pedes"ucap gracio dan shani langsung menggeleng karna ia tak suka pedas

"Sini aku bukain"ucap gracio lalu ia membukakan bungkus nasi shani

"Nih, abisin ya, berdoa dulu"ucap gracio

"Iya gege"ucap shani lalu berdoa, setelah berdoa ia memakan paha ayam kesukaan nya dengan nasi

20 menit kemudian...

"Abis"ucap shani saat makanan nya sudah habis

"Good"ucap gracio sambil tersenyum

"Nih minum"ucap gracio memberikan shani minuman, dan shani langsung meminum nya

"Aku mau bukaa"ucap shani

"Cuci tangan dulu"ucap gracio dan shani langsung menurut

"Udah cuci tangan?"tanya gracio saat shani kembali

"Udah, nih basah tuh"ucap shani memperlihatkan tangan nya

"Good girl... Besok imlek, kamu udah beli baju belom"tanya gracio pada shani yang sedang memainkan mainan nya

"Besok imlek!?"tanya shani

"Iya, udah beli baju belom?"ucap gracio

"Udah dongg sama mami di beliin kemarin-kemarin"ucap shani

"Wii besok imlekk"gumam shani senang

"Tapi gaada mami besok"ucap shani dengan wajah sedih nya

"Gatau sih mami pulang nya kapan, tapi kan nanti ada bunda"ucap gracio dan di angguki shani

"Besok ke rumah bunda"tanya shani

"Ke rumah oma opa aku"ucap gracio

"Ke rumah oma opa gege"ucap shani yang sebenar nya sudah pernah bertemu dan berkenalan dengan oma opa gracio

"Iya"ucap gracio

Malam hari nya pukul 21.20 gracio dan shani berada di dalam kamar bersiap untuk tidur

"Ayo shani bobo"ajak gracio pada shani yang masih menonton tv nya

"Gege duluan aja aku belum ngantukk"jawab shani dengan mata yang fokus pada kartun favorit nya

"Hantuu shani gamau tidur nii"ucap gracio yang membuat shani langsung naik ke kasur dan memeluk tubuh besar gracio

"Takut kan, udah cepet bobo"ucap gracio sambil menutup mata shani menggunakan telapak tangan nya, dan mematikan tv nya

"Ada hantu gege?"tanya shani polos dengan mata yang masih di tutup oleh telapak tangan gracio

"Iya ada cepet bobo biar gaada hantu"ucap gracio menahan gemas nya terhadap shani

Shani pun berusaha untuk memejamkan mata nya agar tertidur

15 menit kemudian gracio melepaskan telapak tangan nya dari mata shani dan terlihat shani yang sudah tertidur

*************

Pagi hari nya pukul 08.00, shani baru saja selesai mandi dan kini ia sedang anteng menonton kartun favorit nya di tv

"Shani ayo cepet kan mau ke rumah opa..."ucap gracio

"Iya gege"ucap shani lalu mengambil sisir nya di meja dan menyisir rambut nya sambil menonton

"Nih mam dulu"ucap gracio menyodorkan sendok nya pada mulut shani lalu shani memakan nya sambil menonton tv

"Pake sendal aja ya"ucap gracio dan di angguki shani

Selesai makan, gracio pun mengajak shani untuk berangkat

"Dah yuk pake sendal nya"ucap gracio dan shani langsung memakai sendal nya. Setelah itu ia mengikuti gracio dari belakang yang menuju mobil nya

"Gege nanti kita dapat angpau ya"ucap shani saat mereka sudah di tengah-tengah perjalanan

"Iya dapet"ucap gracio

"Gege mau angpau ngga"tanya nya pada gracio

"Mau dong"ucap gracio sambil fokus menyetir

"Aku pun"ucap shani

25 menit kemudian, mereka pun sampai di kediaman rumah oma dan opa gracio

Rumah oma opa gracio


"Udah ada bunda ayah ya gege"ucap shani saat ia melihat mobil zio

"Iya udah, yuk turun yuk.."ucap gracio

Oma gracio bernama Caroline, dan opa gracio bernama Devara Harlan

Gracio dan shani pun masuk ke dalam rumah devara dan caroline

"Itu tuh uda dateng"ucap zio saat mendengar suara shani yang mengoceh pada gracio

"Haii aduu anak bunda cantik bangett"ucap shanju menghampiri shani lalu memeluk nya

"Aaaa bundaa aku penyet"ucap shani saat shanju memeluk nya erat

"Haha, lucu banget cii"ucap shanju sambil mencubit pipi shani

"Halo oma opa"sapa shani pada devara dan caroline

"Hai sayang... Sini duduk sama oma, cantik banget sih"ucap caroline dan shani pun langsung menghampiri caroline dan devara

"Ini gw siapa?"batin gracio karna tidak ada yang menyapa nya

"Mami papi kemana?"tanya devara lembut sambil mengusap rambut coklat shani yang terurai

"Mami papi gaada, mami papi lagi di luar negri"ucap shani sambil cemberut

"Hmm gitu, terus shani sama siapa?"tanya devara

"Sama gege bobo di rumah gegee"ucap shani sambil menunjuk gracio

"Gege galak ga?"tanya caroline

"Hmm, sedikit"ucap shani sambil memperagakan nya dengan jari 🤏

"Tapi gege baik..."ucap shani sambil mengayun-ayunkan kaki nya

"Hmm baik ya, ngeselin ga?"tanya devara

"Ngeselin! Gege ngeselin banget!"ucap shani

"Nggak ya aku ga ngeselin"elak gracio

"Ngeselin! Kamu ngeselin!"ucap shani

"Dahh udah"ucap zio terkekeh

"Hai shann gong Xi Fa Cai!!"ucap sepupu gracio yang bernama gaby pada shani

"Gong Xi Fa Cai kak gabyy"ucap shani antusias

"Gong Xi Fa Cai oma Gong Xi Fa Cai opa Gong Xi Fa Cai bunda Gong Xi Fa Cai ayah jio Gong Xi Fa Cai gegee"ucap nya

"Angpau Na Lai"ucap shani dengan senyum polos nya

"Hahaha, sini sini ngantrii opa kasih angpau sinii!!"ucap devara berdiri, shani, gracio, dan para sepupu-sepupu gracio pun langsung berebut antrian

"Eh! Aku dulu gegee"ucap shani

"Aku!! Aku duluann"ucap gracio tak mau mengalah

"Orang aku dulu! Gege tadi dorong aku!"ucap shani sambil menghentakkan 1 kaki nya

"Bocil dulu bocill yang gede ngalahh"kekeh devara sambil menarik tangan shani menjadi paling depan

"Dih, dasar bocil kematian lu"gumam gracio pada shani yang cengar-cengir

"Gong Xi Fa Cai! Xin nian Kuai Le! Angpau Na Lai"ucap shani sambil melompat-lompat dan menyodorkan kedua tangan nya

"Lucu banget cii nih buat shani.."ucap devara sambil memberi shani angpau merah yang sangat tebal dan bergambarkan kelinci

"Yeayy xie xie opa!"ucap shani lalu keluar dari antrian nya

"Bundaa lucu banget angpau nya!!"ucap shani memperlihatkan angpau nya yang bergambar kelinci

"O iya... Kelinci ya... Lucu banget"ucap shanju sambil mengacak-acak rambut shani

"Shani! Liat angpau kamu"ucap gracio menghampiri shani

"Nih"ucap shani memperlihatkan angpau milik nya yang sangat tebal

"Lahh kok punya mu tebel banget sih!? Masa punya ku tipis gini!?, Pilih kasih ni opa"ucap gracio sambil menggeleng-gelengkan kepala nya

"Gak pilih kasih heyy!! Kau dah tua!"ucap devara yang mendengar gracio berbicara tentang nya

"Dih tua, opa kali tua"gumam gracio sambil duduk di samping shani

"Sabar ya gege"ucap shani sambil menepuk punggung gracio

"Hahaha"tawa mereka saat melihat shani

"Dahh sekarang dari oma sinii"ucap caroline dan semua nya berlari menghampiri caroline dan berebut antrian

Dan seperti biasa shani yang menjadi paling depan karna ia yang paling bocil

"Lucu banget sih kelinci nya"ucap shani saat sudah mendapatkan angpau dari caroline yang tak kalah tebal dan ia berjalan menuju sofa

"Masukin tas sayang, biar gak ilang"ucap shanju

"Otey bun"ucap shani lalu memasukkan angpau nya pada tas kelinci nya

Setelah pemberian angpau di keluarga harlan, mereka pun kini sedang mengobrol-ngobrol santai

"Shani mana ya bun"tanya gracio yang sedari tadi tidak melihat bocil kematian nya itu

"Main di luar tadi"ucap shanju

Gracio pun keluar ruang tamu melangkah menuju taman. Dan ia menemukan shani yang sedang melihat ikan di kolam sambil memberi makan ikan

"Lagi apa kamu hey"ucap gracio lalu duduk di samping shani

"Eh gege, aku lagi kasih makan ikan"ucap shani sambil memangku toples yang berisi makanan ikan

"Ikan nya gede gede banget ya"ucap shani dan di angguki gracio

"Wii mam ikan..."ucap shani sambil memberi makan ikan

"Udah.. dah kenyang ikan nya"ucap gracio mengambil toples di tangan shani

"Belum gege dia masih laper"ucap shani sambil menjauhkan toples itu dari jangkauan gracio

"Udah tu liat, udah menjauh ikan nya berarti udah kenyang"ucap gracio

"Belom!"ucap shani sambil memberi makan ikan nya lagi

"Udah shani nanti mati ikan nya di kasih makan terus"ucap gracio

"Yauda ni"ucap shani memberikan toples itu pada gracio karna takut ikan nya mati

"Good"ucap gracio lalu menaruh toples itu

"Yuk masuk"ajak gracio

"Ayo"ucap shani lalu menggenggam tangan gracio

"Dah duduk sini"ucap gracio lalu shani duduk di samping nya sambil mendengarkan obrolan keluarga nya itu

"Shani tas dimana?"tanya shanju

"Di sana di atas"jawab shani

"Awas ilang ya"ucap shanju dan shani mengangguk

"Aku mau kesana aja deh bye gege"ucap shani lalu pergi ke taman lagi

"Tu anak gabisa duduk banget heran"gumam gracio sambil menggeleng-gelengkan kepala nya

"Eh ada ko pino"ucap shani pada vino adik sepupu gracio

"Eh ada shani.."ucap vino yang duduk di gazebo taman

"Aku mau liat kelinci"ucap shani melangkah menuju kandang kelinci yang ada di taman

"Lucu bangett"ucap shani sambil melihat-lihat beberapa kelinci yang sedang bermain, dan ada juga yang sedang tertidur

"Ko pino suka kelinci gak"tanya shani

"Nggak, bau tau kelinci tuh"ucap vino sambil menghisap vape nya

"Ihh ngga bau tau, lucu"ucap shani

"Terserah kamu lah"ucap vino dan shani terkekeh

"Liat ikan deh"gumam shani lalu melangkah menuju kolam ikan hang berada di dekat gazebo tempat vino duduk

"Kamu suka warna apa ikan nya ko?"tanya shani sambil melihat-lihat ikan yang berada di kolam

"Ga suka semuanya"jawab vino

"Ish kok gasuka semua nya sihh"ucap shani heran sambil menggeleng-gelengkan kepala nya

"Sendal kamu lucu banget sih, beli dimana"tanya vino

"Di beliin gege"jawab shani

Sandal shani

"Liat dongg aku mau beli"ucap vino dan shani pun memberikan 1 sandal nya

"Lempar ah ke kolam"ucap vino jahil dan bersiap akan melempar sandal shani

"Ihh jangan koo sini balikin!"ucap shani sambil berusaha mengambil sandal nya yang berada di tangan vino

"Gabisa gabisa wlee lempar ahh 1...2...3"ucap vino

"Jangann"ucap shani sambil menarik baju vino

Plung

"O ow ga sengaja ke lempar"ucap vino lalu kabur masuk ke dalam rumah

"Hikss ko pino!! Sandal kuu hikss"tangis shani saat melihat sandal nya yang masuk ke dalam kolam ikan

"Susah di ambil nya! Hiksss"ucap shani di sela-sela tangis nya, saat ia mencoba untuk mengambil sandal nya tapi sandal itu jauh dari jangkauan nya

"Hikss gegee"ucap nya lalu berlari memasuki rumah berniat mengadu pada gracio

"Huaaa gegee"tangis shani sambil melangkah menghampiri gracio yang sedang mengobrol

"Kenapa sayang"tanya caroline

"Kenapa... Sini"tanya gracio sambil menarik shani untuk duduk di pangkuan nya

"Kenapa nangis..."tanya gracio sambil merapihkan baju shani

"Hiksss sendal ku di cemplungin sama ko pino hikss"ucap nya dengan lengan yang menutupi mata nya

"Di cemplungin kemana..."tanya gracio sambil menurunkan tangan shani agar ia bisa melihat mata shani

"Hiksss ke kolam ikan Hikss"ucap nya kesal di iringi dengan tangis

Semua orang disitu yang melihat shani menangis hanya bisa menahan tawa nya melihat anak itu

"Hmm, yuk coba kesana sambil aku marahin vino nya ya"ucap gracio dan shani mengangguk

"Mana sendal nya"tanya gracio sambil melangkah menuju kolam ikan

"Tuh, itu disana nyangkut"ucap shani disertai rengekan dan juga kekehan melihat sandal nya nyangkut

"Oh ini..."kekeh gracio lalu mengambil sandal shani menggunakan kayu panjang

"Basah gege"rengek shani

"Tunggu dulu biar kering, taro disini ya"ucap gracio lalu menaruh sandal shani agar terkena sinar matahari

"Dah yuk masuk lagi"ajak gracio dan mereka pun kembali masuk kedalam rumah

"Pada kemana ya anak-anak"ucap gracio saat melihat ruang tv di lantai 1 sepi

"Ke atas yuk"ajak gracio dan di angguki shani

"Ya elah pada disini"ucap gracio saat melihat para saudara nya sedang berkumpul di ruang tv

"Heh lu pino! Lu apaan make cempulungin sendal shani ke kolam hah"tanya gracio pada vino yang rebahan di karpet

"Hehe, ga sengaja ngab"ucap vino sambil cengar cengir

Sementara shani ia duduk di karpet di samping sepupu gracio yang bernama cindy

"Halo ka cindy"sapa shani sambil memainkan tas kelinci nya itu

"Hai shan"ucap cindy

"Kakak sekarang kuliah ya"tanya shani

"Iya kuliah..."ucap cindy

"Udah semester berapa kak"tanya shani

"Semester 7, bentar lagi lulus haha"ucap cindy disertai kekehan

"Wii keren"ucap shani sambil bertepuk tangan

"Kalo shani kelas berapa"tanya cindy

"Kelas 1 sma"jawab nya sambil mengacungkan telunjuk nya

"Masih bocill"ucap gracio yang duduk di sofa, dan sedari tadi ia mendengarkan percakapan mereka

"Gegee"rengek shani lalu duduk di samping gracio dan dengan gabut ia memeluk tubuh besar gracio dari samping

"Gege mo nonton apa sih dari tadi di pindahin terus"ucap shani sambil menyenderkan kepala nya di pundak gracio

Sebenernya shani dah ngantuk ges wkwkwk

"Gatau"ucap gracio sambil memindahkan² acara tv itu

"Nah itu aja gegee upin-ipin!"ucap shani pada kartun favorit nya itu, dan gracio hanya menurut

Shani pun menonton kartun nya itu dengan kepala yang ia sandarkan pada pundak gracio

10 menit kemudian shani pun tertidur dan gracio tidak sadar akan hal itu

"Lagi pada apa nii"ucap devara yang menghampiri anak-anak itu dengan caroline,shanju,dan zio

"E eh ssstt sssttt"ucap gracio saat ia menoleh ke arah devara, dan disitu ia baru sadar shani tertidur karna kepala shani terjatuh dari pundak nya

"Eh tidur"gumam caroline gemas melihat shani

Gracio pun membenarkan posisi kepala shani, tapi shani sudah terlanjur terbangun

"Bobo lagi?"ucap gracio sambil membawa kepala shani ke pundak nya tapi shani menggeleng sambil mengangkat kepala nya

"Yaudah sini aja"ucap gracio menaruh kepala shani di pundak nya sambil mengusap kepala shani agar tertidur kembali












































































































































































































































TBC

Hii guyss im back, gimana cerita nya seru gaa maaf klo gk seru+ada typo, jgn lupa follow,vote,komen-!!!

Continue Reading

You'll Also Like

3.9M 162K 62
The story of Abeer Singh Rathore and Chandni Sharma continue.............. when Destiny bond two strangers in holy bond accidentally ❣️ Cover credit...
441K 41.2K 47
[TAMAT] "Semangat! Kejar terus sampe dapetin Pak Aran!" âť—BXG STORYâť— NB : HANYA KARANGAN AUTHORâť—JUST A FICTIONâť— 09 March 2022 - 21 August 2022
1M 79.9K 39
"Why the fuck you let him touch you!!!"he growled while punching the wall behind me 'I am so scared right now what if he hit me like my father did to...
61.2K 3K 35
Shin Ryujin.. that's the name of my girlfriend. Well, according to my best friend. It was all spontaneous. The way my best friend claimed that she...