See You After Midnight [PUBLI...

By dindaarula

49.6K 5.7K 268

[Cerita Terpilih untuk Reading List @WattpadRomanceID Kategori Cerita Bangku Kampus - Oktober 2023] Hanya but... More

bagian satu // dia, ingat
bagian dua // dia, menetap
bagian tiga // dia, muncul
bagian empat // dia, dekat
bagian lima // dia, bersinar
bagian enam // dia, peka (1)
bagian tujuh // dia, peka (2)
bagian delapan // dia, hangat
bagian sembilan // dia, tak acuh
bagian sepuluh // dia, penolong
bagian sebelas // dia, memuji
bagian dua belas // dia, lelah
bagian tiga belas // dia, jujur
bagian empat belas // dia, hadir
bagian lima belas // dia, menolak
bagian enam belas // dia, ahli
bagian tujuh belas // dia, setara
bagian delapan belas // dia, pencuri hati
bagian sembilan belas // dia, berani
bagian dua puluh // dia, juga
bagian dua puluh satu // dia, setuju
bagian dua puluh dua // dia, nyata
bagian dua puluh tiga // dia, cemburu
bagian dua puluh empat // dia, tangguh
bagian dua puluh lima // dia, khawatir
bagian dua puluh enam // dia, tak berhak
bagian dua puluh tujuh // dia, menunggu
bagian dua puluh delapan // dia, berbeda
bagian dua puluh sembilan // dia, akan pergi
bagian tiga puluh // dia, menanggung sendiri
bagian tiga puluh satu // dia, korban
bagian tiga puluh dua // dia, jahat
bagian tiga puluh tiga // dia, takut
bagian tiga puluh empat // dia, mengaku
bagian tiga puluh lima // dia, tak paham
bagian tiga puluh enam // dia, berharga
bagian tiga puluh tujuh // dia, kembali (end)
dia, linka
bagian ekstra 1
bagian ekstra 2
bagian ekstra 3
šŸ“£ PENGUMUMAN PENTING
šŸ“£ VOTE COVER
šŸ“£ OPEN PRE-ORDER

dia, zefran

5K 274 17
By dindaarula

Linka berdiri dengan sedikit perasaan cemas; pandangannya hanya terfokus pada layar ponsel. Sudah hampir dua puluh menit Linka menunggu pesan balasan. Sesekali ia mengecek waktu yang berlalu kian jauh dari yang sudah ditentukan. Gadis berkuncir kuda itu pun tentu saja makin tak tenang karenanya. Bagaimana jika kali ini dirinya lagi yang berada dalam posisi salah?

"Percaya sama gue, Ka, Bu Winda pasti ada di ruangannya sekarang." Putri, kawan dekat Linka di angkatannya, bermaksud untuk membantu mengurangi rasa cemas gadis itu. "Belio kan, emang slowresp parah kalau udah sibuk. Mending lo samperin langsung aja deh, ke ruangannya."

Linka tergeming sesaat. "Tapi bisa aja Bu Winda lagi ngajar, Put."

"Kelas yang diajar Bu Winda udah bubar dari tadi, Linka. Kok nggak percayaan banget, sih? Orang gue lihat sendiri kok, tadi."

"Kalau emang udah beres ngajar, bisa aja sekarang udah pulang, 'kan?"

"Astagaaa, gemes banget gue sama lo, Ka." Putri jadi sebal sendiri karena Linka tak mau mendengarkan kata-katanya. "Ya udah, jadi lo mau nungguin sampe dibales? Kalau iya, gue mau balik duluan, nih. Udah gerah banget gue, pengen buru-buru mandi."

Rasanya Linka ingin menahan Putri lebih lama lagi agar ada yang menemaninya saat bertemu dengan Bu Winda nanti. Namun, Linka pun merasa tak enak kalau harus berlaku demikian, apa lagi Putri telah membuang waktunya hanya untuk menunggu tanpa kepastian. Maka dari itu, mau tak mau Linka berusaha tak menjadi egois saat ini.

"Ya udah, nggak papa kalau kamu mau pulang," putus Linka pada akhirnya. "Maaf banget ya Put, kamu malah harus nungguin aku dari tadi."

Putri menghela napas sejenak. "Nggak perlu minta maaf kali, lagian gue sendiri yang nawarin tadi buat nemenin lo. Tapi, beneran nih, nggak papa?"

"Iya, nggak papa, Put."

"Ya udah kalau gitu. Gue pulang duluan ya, Ka. Jangan lupa kabarin gue pokoknya!"

Linka terkekeh. "Siap, Put. Kamu hati-hati, ya."

Usai melambai singkat, Putri akhirnya beranjak meninggalkan Linka yang masih bersikeras untuk menunggu. Namun tak lama setelah itu, balasan yang Linka harap-harap sejak tadi akhirnya muncul juga. Seketika Linka tampak semringah, dan ia pun lekas saja mengecek pesan tersebut.

Bu Winda Dosen
Siang, Linka
Maaf, sy kebetulan ada jadwal bimbingan dgn mhs
Utk pengumpulan tugas kamu bisa lngsng ke ruangan sy sj ya

Ah, ada bimbingan rupanya, batin Linka usai ia baca. Jadi wajar saja Bu Winda tak langsung membalas tadi.

Linka Drisana
Baik bu, kalau begitu saya akan langsung ke ruangan ibu sekarang

Setelah mengirimkannya, tanpa pikir panjang lagi Linka lekas meraih tumpukan tugas esai di atas kursi lipat dan ia bawa menuju ruangan Bu Winda untuk dikumpulkan.

Sesampainya di tujuan, Linka menarik napas dalam-dalam guna menghilangkan kegugupan. Gadis itu lantas mengetuk pintu kaca sebanyak tiga kali sebelum mendorongnya ke dalam. Namun, kala melihat Bu Winda tengah bersama dengan dua orang mahasiswa tingkat akhir pada sofa yang terdapat di ruangan, Linka sekonyong-konyong mematung di tempat.

Linka pikir, proses bimbingan telah selesai kala Bu Winda membalas pesannya, sehingga ia mengira bahwa di ruangan tersebut, dirinya hanya akan bertemu sang dosen saja.

Dan Linka sungguh tak menduga bahwa satu di antara kakak tingkatnya yang berada di sana ialah lelaki itu--yang namanya tak pernah terlupa sejak pertama kali Linka mendengarnya. Seorang laki-laki berkacamata yang tanpa disangka dapat membuat Linka jatuh cinta dengan cara yang begitu sederhana, serta dalam waktu yang terbilang cukup singkat. Seorang lelaki, yang sayangnya sampai detik ini hanya mampu Linka kagumi secara diam-diam.

Dia, Zefran.

* ੈ✩‧₊˚

meet the characters!

* ੈ✩‧₊˚

author's note:

halo guys!

maaf yha di awal tahun gini aku udah bikin cerita baru aja hehe. anw seperti biasa ceritanya bakalan ringaaan banget, cocok buat kalian yang butuh bacaan santai tanpa perlu pake mikir hihi.

so, selamat mengikuti kisahnya linka-zefran, ya. semoga kalian sukaa! 💙

bandung, 8 januari 2023

love, dinda.

Continue Reading

You'll Also Like

3M 149K 62
Mari buat orang yang mengabaikan mu menyesali perbuatannya _š‡šžš„šžš§šš š€ššžš„ššš¢ššž
16.9M 751K 43
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...
1.9M 89.6K 55
Rasa cinta terlalu berlebihan membuat Lia lupa bahwa cinta itu tidak pernah bisa dipaksakan. Rasanya ia terlalu banyak menghabiskan waktu dengan meng...
3.3M 34.1K 30
(āš ļøšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žšŸ”žāš ļø) [MASIH ON GOING] [HATI-HATI MEMILIH BACAAN] [FOLLOW SEBELUM MEMBACA] ā€¢ā€¢ā€¢ā€¢ punya banyak uang, tapi terlahir dengan satu kecac...