Bab 25 : Wu Tong (2)
"Wu Tong mungkin kabur secara diam-diam. kebetulan sekali. Sepertinya kita ditakdirkan."
Zhou Shiyun memandangi Su Jinbei yang menyeringai dengan mata tertunduk, dan tiba-tiba menjadi teralihkan. Wutong meringkuk di pelukannya dengan patuh, seperti bagaimana dia meringkuk di pelukan ibu. Fakta bahwa Wu Tong bahkan mengizinkannya untuk memeluknya... Su Jinbei benar-benar orang yang spesial.
"Kenapa kamu menatapku seperti itu?" Saat Su Jinbei mendongak, dia bertemu dengan tatapan Zhou Shiyun, dan dia berhenti sejenak. Pada saat ini, tatapan Zhou Shiyun tidak sedingin dan sehening biasanya, melainkan ada kelembutan yang tak terucapkan.
Apakah dia berhalusinasi karena sudah larut malam?
Zhou Shiyun tidak menjawab. Dia mengalihkan pandangannya, mengulurkan tangan dan menyentuh punggung Wutong, dan berkata, "Wutong tidak menyukai orang asing, selain Bibi Zhai dan ibuku, tidak akan membiarkan orang lain memeluknya."
"Tapi dia sangat patuh dalam pelukanku."
"Itu sebabnya aku terkejut." seru Zhou Shiyun
"Oh, jangan heran. Ini menunjukkan betapa ramah dan mudahnya aku didekati." Su Jinbei memandang Zhou Shiyun dengan bangga. "Bahkan kucingmu jatuh cinta padaku. Zhou Shiyun, kamu juga tidak jauh dari itu"
Zhou Shiyun, "..."
"Tuan Muda Kedua!" Seorang wanita dengan cheongsam buru-buru berlari ke sudut koridor. Dia terlihat terawat dengan baik, sekitar empat puluh tahun. Dia berjalan dan melihat Su Jinbei memegangi Wu Tong dengan heran, "Ini..."
Zhou Shiyun mengangguk padanya, "Bibi Zhai."
"Salam, tuan muda kedua." Bibi Zhai dengan cepat membungkuk dengan hormat, dan kemudian berkata, "Wu Tong tiba-tiba berlari keluar dan saya keluar untuk mencarinya. Saya tidak menyangka akan melihatnya di sini. Tuan Muda Kedua, Wu Tong mungkin datang ke sini hanya mengetahui bahwa Anda telah kembali , tetapi..."
Bibi Zhai berkata, "Apakah kamu, Nona Su?"
Su Jinbei mengangguk.
“Sungguh keajaiban, Wu Tong rela dipeluk olehmu.” Bibi Zhai tersenyum.
Su Jinbei, "Sungguh ..." Betapa sombongnya kucing gemuk besar ini, bersedia dipeluk oleh seseorang adalah keajaiban!
"Sudah larut, aku tidak akan mengganggu istirahat tuan muda dan nona muda. Aku akan membawa pulang Wutong dulu."
"Oke, maaf merepotkan Bibi Zhai."
"Tidak ada masalah, tidak ada masalah." Bibi Zhai mengambil Wu Tong dari tangan Su Jinbei dan pergi
Su Jinbei melihat pemandangan Wu Tong pergi dengan enggan, "Apa yang dimakan Wu Tong, sangat gemuk."
Mata Zhou Shiyun menahan tawa saat dia menjawab, "Dia tidak suka bergerak tetapi suka makan, masuk akal jika dia gemuk."
"Itu tidak baik untuk kesehatannya, apakah kamu tidak peduli?"
Zhou Shiyun, "Wu Tong adalah favorit ibu saya ketika dia masih hidup. Ia melakukan apa pun yang diinginkannya, ia dimanjakan. Saat saya tidak di rumah, tidak ada yang benar-benar peduli."
Su Jinbei berbalik untuk bertemu dengan matanya yang sedikit tersenyum, dia berhenti, mengangkat tangannya ke dagunya dan menyeringai, "Zhou Shiyun, kamu terlihat sangat baik ketika kamu tersenyum, Oh tidak, aku lebih menyukaimu sekarang. Aku pergi. "
Zhou Shiyun meliriknya. Dia menyipitkan matanya yang persik dan tampak seperti "playboy" penuh.
"Ini sudah larut malam, kembali ke kamar dan istirahat." Zhou Shiyun berkata dan berbalik untuk kembali ke kamar. Tanpa diduga, Su Jinbei dengan cepat dan gesit meletakkan satu tangan di dinding untuk menghalangi jalannya.
Zhou Shiyun harus berhenti, "Ada apa?"
Su Jinbei mengangkat bahunya, mengeluarkan pesona bercampur kenakalan, "Tunangan, aku tidak bisa tidur sendirian, bagaimana kalau aku pergi ke kamarmu agar kita bisa tidur bersama?"
Zhou Shiyun berhenti. "Kamu bisa tidur dengan seseorang di sampingmu?" "
Su Jinbei, "Mungkin."
"Ya." Zhou Shiyun menarik tangannya, "tapi aku tidak bisa." Setelah berkata, dia dengan tenang berjalan kembali ke kamar dan menutup pintu dengan rapat.
Su Jinbei berkata, "... Hmph, kamu benar-benar mengira aku orang biasa! Bermimpilah!