Detektif Conan 3

By Ananti143427

11.1K 941 330

Lanjutan dari book Detektif 2 Setelah menyelesaikan kasus pengantin yang terbakar kogoro mendapatkan murid pe... More

Chapter 280 : Ananti Dan Conan Diculik?
Chapter 281 : Ananti Dan Conan Diculik Part 2
Chapter 282 : Ananti Dan Conan Diculik Part 3
Chapter 283 : Bencana Barbeque
Chapter Spesial Ulang Tahun
Chapter 284 : Cara Menghentikan Cegukan Dengan Ekstrim
Fanart
Chapter 285 : Takagi Dalam Bahaya!
Chapter 286 : Pelaku Tertangkap! Tapi...........
JADWAL BARU
Chapter 287 : Takagi Ditemukan Dan Dicium Miwako
Chapter 289 : Kasus Pacar Obsesif Dan Manipulative
Chapter 290 : Gagal Kencan Ananti Merajuk
Chapter 291 : Busa, Uap, dan Asap
Chapter 292 : Kasus Pacar Obsesif Dan Manipulative Part 2
JADWAL BARU!!
Chapter 293 : Poor Nox
JADWAL BARU!!
BOOK BARU
Author mau tanya
Chapter 294 : Hatsuba Mode Gahar
Chapter 295 : Kasus Yang Sama?
Chapter 296 : Conan kan?
Chapter 297 : Agatha Mau Melahirkan Eh Emilia Dalam Bahaya
HIATUS
Chapter 298 : Sinyal Asap Dari Situasi Yang Mengerikan
New Book
Chapter 299 : Ketakutan
New Book!
Chapter 300 : Jebakan Dan Mabok
Chapter 301 : Kereta Misteri Part 1
HIATUS
Chapter 302 : Kereta Misteri Part 2
Chapter 303 : Kereta Misteri Part 3
Chapter 304 : Kereta Misteri Part 4
Chapter 305 : Kereta Misteri Part 5
Chapter 306 : Kereta Misteri Part 6
Chapter 307 : Ayo Selidiki! : Isabella House!
Chapter 308 : Ayo Selidiki! : Aoki House!
Chapter 309 : Ayo selidiki! Kugisaki Family House!
Chapter 310 : Latihan Tennis
Chapter 311 : Kunci Yang Hilang Dalam Ruangan Tertutup
๐Ÿ‹Chapter 312 : Petunjuk Tambahan

Chapter 279 : Pertemuan DiColumbo

1.3K 46 5
By Ananti143427

Chapter 796 : Pertemuan DiColumbo










🔘 Apa yang sedang anda saksikan sekarang adalah video rekaman Cctv yang menampilkan 3 sosok perampok yang merampok bank X.

Awal chapter dimulai dengan pengumuman diberita yang memberitahukan ada perampokan disebuah bank seminggu yang lalu

Ananti juga ada disana karena dia dan ran baru saja selesai shopping baju dan makanan

🔘 Ketiga orang ini masih menjadi buron, jika ada yang mengenali mereka mohon segera beritahukan pada kepolisian

"Sepertinya semua saluran memberitakan ini daritadi" ucap kogoro

"Sudah seminggu semenjak perampokan itu dan mereka masih belum tertangkap dan masih belum ada informasi tentang mereka" ucap ran

"Ya, ditambah ada satu pegawai bank yang tewas tertembak dalam kejadian itu" ucap ananti

"Hahh apa karena pegawai itu berlagak jadi pahlawan dengan mencoba melawan para perampok itu dan berakhir terbunuh?" ucap kogoro merokok

"Aku tidak berpikir dia mencoba melawan para perampok" ucap conan

"Karena saat itu menurut para nasabah yang berada dibank tersebut, dia tampaknya mencoba untuk menenangkan pelaku dengan mengangkat kedua tangannya dan berkata "Baiklah! Tolong hentikan!"" cerita conan

"Sebaik apapun dia melakukannya, itu malah membuat para pelaku marah dan menyebabkannya tertembak" ucap kogoro

Set

"Bagaimanapun juga mereka tidak akan bisa menggunakan uang itu"

Tiba-tiba muncul amuro disana yang tidak sadari oleh semua orang termasuk ananti

"Sebagian besar dari uang 200 juta yen yang mereka rampok merupakan pembukuan baru dari kantor pusat sehingga mudah untuk mencari nomor seri uang dari masing-masing pembukuan" ucap amuro

"Yah hanya masalah waktu saja, uang yang mereka rampok tidak bisa dipakai dan pada akhirnya mereka akan tertangkap. Tokorode......" ucap kogoro

"Kenapa kau ada siaini?!" ucap kogoro akhirnya menotice keberadaan amuro

"To-tooru-san?!" ucap ananti terkejut

"Sejak kapan dia ada disini?! Aku sama sekali tidak menyadari kehadirannya!" batin ananti

"Aku datang untuk mengantarkan sandwich ini kepada anda mouri sensei untuk balas budi, tentu saja aku yang membayarnya" ucap amuro membawa sepiring sandwich

"Wah apa ini cukup untuk kami bertiga?" tanya ran menerima spiring sandwich itu

"Cukup kok dan piringnya boleh di kembalikan lain waktu" ucap amuro

Set

"Dan ini untuk ananti-chan, aku membuatnya sendiri" ucap amuro memberikan sekotak sandiwich kepada ananti

"Arigatou tooru-san" ucap ananti menerima kotak itu dengan senang hati

"Awalnya aku ingin mengantarkannya ke rumahmu tapi aku tidak tahu kau tinggal dimana, syukurlah kau ada dikantor mouri sensei" ucap amuro tersenyum

Ananti mengambil satu sandwich dan memakannya

"Enak!" batin ananti

"Bagaimana rasanya?" tanya amuro

"Enak! Rasanya sempurna, tooru-san jago masak ya" ucap ananti berbinar-binar

"Yokatta, aku senang kau menyukainya" ucap amuro tersenyum

"Benar-benar pria yang santai, tapi sepertinya memang benar kata ran kalau orang ini sedang mendekati ananti. Apa dia senang karena bisa melihat idolanya secara langsung? Atau karena hal lain?" batin conan menatap amuro yang sedang berbicara dengan ananti

"Ah sepertinya aku terlalu memikirkannya, toh ananti sudah ada akai-san yang menjaganya" batin conan mengenyahkan pikirannya barusan dari kepalanya

"Lalu? Kasus seperti apa yang anda terima dari klien kali ini?" tanya amuro menatap kogoro

"Eh? Bagaimana kau tahu aku sedang menerima permintaan?" tanya kogoro terkejut

"Tentu saja aku tahu, dihari minggu sore biasanya anda akan menggenggam koran pacuan kuda tapi hari ini anda sudah mencukur janggut, memasang dasi dan berpenampilan rapi. Pasti ini dengan maksud dan tujuan untuk menunggu kedatangan seseorang" ucap amuro

"Apalagi saat ini waktunya acara Okino Yoko ditayangkan, tapi anda tampaknya tidak peduli dengam cara tv itu dan malah menonton berita. Berarti kasus kali ini cukup penting kan?" lanjut amuro

"Ah aku lupa!" pekik kogoro panik

Kogoro langsung mengambil remot Tv dan menggantinya ke acara Tv okino yoko"Aku lupa ada pertunjukan live okino yoko!"

"Mou hentikan, aku sudah merekam konser itu" ucap ran menaruh piring sandwich dimeja depan kogoro

"Go go yoko go go!" sorak kogoro tetap menonton live yoko

"Otou-san menunda pertemuan dengan klien agar ia bisa menonton acara live ini!" ucap ran menatap amuro

"O-ooh begitu ya" ucap amuro sweatdrop

"Orang tua ini terlalu santai" batin ananti dan conan facepalm

"Tapi aku benarkan yang mau datang ini klien penting?" tanya amuro

"Ya, tapi aku tidak tahu orangnya seperti apa" ucap kogoro

"Lagipula permintaannya dikirimkan lewat internet, dia akan jadi pelanggan pertamaku dari internet" ucap kogoro

"Hoo jadi anda telah menyiapkan layanan detektif anda diinternet?" tanya amuro

"Ya, aku pikir aku harus bekerja online juga supaya bisa berinteraksi dengan dunia yang semakin mengglobal" ucap kogoro

"Yah meskipun aku yang membuat websitenya" batin conan

"Setelah konser ini selesai seharusnya klien itu akan datang" ucap kogoro riang

RIIING

Ponsel kogoro berbunyi

Ia pun membukanya dan ternyata ada email masuk "Hm? Email?"

Isinya :

     Ini adalah Kashitsuka Kei yang mempunyai janji untuk bertemu denganmu hari ini dikantormu, karena ada sesuatu saya ingin mengubah tempat pertemuan ke restoran Columbo.

     Karena restoran itu relatif dekat dengan kantor anda, saya percaya kita dapat bertemu disana seperti yang direncanakan jadi saya akan menunggu tanggapan anda. Apakah anda menyetujuinya?

"Ya ampun merepotkan saja, kutolak saja ah" ucap kogoro

"Jangan! Pelanggan itu sudah susah payah mau datang ke sini, jangan ditolak!" larang ran

"Kalau occhan menolak pelanggan pertama dari layanan online, bisa-bisa nanti tersebar rumor kalau detektif mouri kogoro yang hebat lebih memilih menonton konser idolnya daripada menemui kliennya yang kesusahan" ucap ananti tersenyum

"Ditambah aku, ananti-chan dan conan-kun belum makan siang jadi sekalian saja kita makan dicolumbo" ucap ran

"Kalian tidak mau memakan sandwich pemberian amuro-kun?" tanya kogroo

"Kita bisa menyimpannya dikulkas untuk makan malam" ucap ran mengambil sepiring sandwich itu

"Ya ampun masa sandwich untuk makan malam?" keluh kogoro

"Otou-san abu rokokmu berceceran tuh!" ucap ran melihat abu rokok kogoro jatuh ke meja

"Ah"

"Bagaimana kalau terjadi kebakaran nanti?!" tegur ran

"Hahh gara-gara seseorang malas bekerja keuangan keluarga kita jadi diambang kejatuhan ke dalam api" sindir ran menatap kogoro

"Ka-kata-kata yang cerdas" ucap kogoro kikuk dan menyapu abu rokok yang berceceran tadi

"Apa anda keberatan kalau aku juga ikut? Soalnya shiftku dipoirot hanya sampai setengah hari saja" tanya amuro

"Ya, tidak apa" ucap kogoro

"Tapi jika kau ikut pergi beesama kami, jangan lupa bayar uang khusus ya" lanjut kogoro

"Tentu saja!" ucap amuro tersenyum

"Silahkan duluan! Aku mau mengambil jaketku dulu baru menemui kalian!" ucap amuro kembali ke cafe poirot

"Ya!"

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang sedang mengawasi mereka keluar dari kantor detektif

***

Sesampainya di restoran columbo mereka langsung memesan makanan untuk makan siang sembari menunggu kedatangan klien kogoro

Ran dan conan memesan spageti, ananti pancake, kogoro kare dan amuro hanya memesan secangkir kopi

"Hoo jadi ini soal kunci loker koin?" ucap amuro mendengarkan cerita kogoro

"Ya, tampaknya kunci itu peninggalan dari kakaknya yang meninggal beberapa hari yang lalu. Karena klien tidak tahu mana loker yang tepat klien ingin aku untuk mencari tahunya" ucap kogoro

"Dia bilang bahwa itu adalah sesuatu yang penting dan akan menyenangkan bila bisa menguburnya bersama peti mati kakaknya" lanjut kogoro

"Tapi apa benar-benar bisa ditemukan?" tanya ran

"Kunci seperti itu sebagian besar memiliki nama perusahaan dan nomor serinya, jika kami langsung mengontak perusahaannya dan menanyakan kemana lokernya dikirim. Permasalahan akan selesai dengan mudah!" ucap kogoro girang

"Jika itu yang terjadi maka aku tidak perlu ikut campur" batin conan menatap kogoro

"Uhm enak!" batin ananti menikmati pancakenya

Ananti memakan pancakenya dengan sangat lahap sampai mulutnya belepotan krim dan madu

Set

"Jadi permintaannya hanya itu saja?" tanya amuro mengusap krim diujung mulut ananti lalu menjilatnya

Pssh

"Eh?" ananti mematung setelah mendapatkan perlakuan seperti itu dari amuro

"Ya, mereka bilang akan memberikanku 300.000 yen untuk itu hebat kan?" ucap kogoro senang

30 menit berlalu mereka sudah menyelesaikan makanan mereka dan klien kogoro belum juga menampakkan hidungnya

"Kliennya belum datang juga ya" ucap ananti meminum es kopinya

"Iya" ran mengangguk

"Mungkinkah ada restoran columbo lain disekitar sini?" tanya amuro

"Tidak ada" ucap kogoro mengambil ponselnya

"Sensei sudah menjawab "Ok" untuk email yang minta perubahan tempat bertemu itu kan?" tanya amuro

"Ya, aku langsung menjawabnya dan aku sudah mengirim beberapa email "Aku disini menunggu" tapi tidak ada jawaban sama sekali" ucap kogoro melihat ponselnya

"Hm? Email yang kuterima semalam dan email yang sebelumnya alamatnya tidak sama" ucap kogoro mengecek email

"Mungkin karena ponselnya masih dicharge makanya dia meminjam ponsel temannya dan buru-buru mengirim email pada otou-san" ucap ran

"Dan kemudian temannya itu mematikan ponselnya mungkin?" ucap amuro

"Tunggu dulu aku mengirimkan balasan "Ok" ke alamat email itu!" ucap kogoro panik

"Mereka mungkin saja menunggu disana, tidak mengetahui tentang balasan "Ok" nya. Kemungkinan sekarang dia sudah berada dikantor detektif lokasi pertemuan semula" ucap conan

Set

"Kalau begitu ayo kembali ke kantor detektif"

Mereka semua pun kembali ke kantor detektif dan hari sudah sore menjelang malam

Ceklek

"Tidak ada siapapun disini" ucap kogoro membuka pintu kantornya

"......" amuro terdiam didepan pintu kantor, ia menatap lubang kunci kantor yang dipenuhi oleh goresan

"Aku sudah mengirimlan email "Aku sudah kembali ke kantor" ke alamat asli emailnya tadi" ucap kogoro

"Cepat atau lamnat dia akan datang kan? Kalau begitu aku menyiapkan teh hitam selagi kita menunggu" ucap ran

"Ya buat saja, aku sudah terlalu banyak minum kopi di columbo tadi jadi aku mau ke toilet dulu" ucap kogoro mau pergi ke toilet

"Biar kubantu ran nee-chan" ucap ananti menghampiri ran

"Aku juga" ucap amuro mendekati ananti

"Ya, boleh" ran mengangguk

Ananti mengeluarkan beberapa buah cangkir dari dalam lemari

"Hm?" ananti melihat bebarapa cangkir berada dalam keadaan basah seperti habis dicuci padahal sebelum pergi ke columbo mereka tidak menggunakan cangkir-cangkir ini

"Ini aneh" batin ananti

Saat kogoro ingin membuka pintu toilet tiba-tiba..........

KRIIING KRING

Ponselnya berdering tanda email baru masuk

"Oh balasan dari klien!" ucap kogoro mengecek email tersebut "Katanya "Aku baru saja sampai di columbo jadi silahkan datang""

"Sebaiknya kita bergegas ke sana!" ucap ran

"Ya"

"Aku juga ikut! Tunggu sebentar, aku mau toilet!" ucap conan

KRIIING

Ponsel kogoro kembali berdering

"Email dari klien lagi, katanya Tolong cepatlah datang, bersama dengan yang lainnya"" ucap kogoro menbaca email itu

""Kalian semua"? Maksudnya kita semua?" tanya ran

"Memangnya siapa lagi?" ucap kogoro datar

"Tidakkah menurut kalian ini aneh? Bagaimana klien yang belum pernah datang kemari tahu bahwa occhan tidak sendirian?" ucap ananti

"Biasanya orang akan mengetik "Datanglah bersama putrimu" tapi dia malah bilang kalian semua, berarti dia tahu kita semua sedang berada disini" lanjut ananti

"Iya ya" ucap kogoro baru sadar

"Entah kenapa jadi menyeramkan" ucap ran takut

Set

"Ha'i ha'i ~ sudah sudah ayo kita semua pergi ke columbo lagi!" ucap amuro mendorong ananti keluar

"Eh?"

"Kenapa tidak bisa aku sendiri saja yang pergi?" tanya kogoro

"Tapi kan katanya "Kalian semua" jadi kita semua harus pergi" ucap conan mendorong kogoro keluar

Setelah semuanya keluar amuro pun menutup pintu kantor

"Mungkin inilah yang sedang terjadi" ucap amuro menaruh jari telunjuknya ke bibirnya memberikan isyarat untuk diam

"Ada seseorang yang tidak ingin klien itu bertemu dengan mouri sensei, memakai email lain mengubah lokasi pertemuan, membuat sensei meninggalkan tempat ini. Kemudian setelah semuanya pergi seseorang itu menemui klien disini dikantor detektif dan berpura-pura jadi pegawai sensei" jelas amuro

"Apaaa?!" ran dan kogoro terkejut mendengar itu

"Sebagai buktinya lubang kunci pada pintu kantor terdapat beberapa goresan disekitarnya" ucap amuro melirik lubang kunci pintu kantor

"Aku setuju, terlebih didalam lemari dapur ada beberapa cangkir teh yang agak basah seperti habis dicuci padahal kita tidak memakai cangkir-cangkir itu sebelum pergi" ucap ananti

"Lalu abu rokok yang jatuh dimeja juga telah dibersihkan sampai bersih, berarti seseorang pasti mengelapnya saat kita pergi kan?" ucap conan

"Singkatnya itu adalah bekas seseorang yang menerima klien saat kita pergi tadi, memaksa masuk ke kantor, mengelap bersih meja, dan menyuguhkan teh pada klien dan menaruh cangkir teh yang tidak dilap dengan baik jadinya masih basah ke dalam lemari dapur" ucap amuro meringkas semua petunjuk

"Ta-tapi masa sampai berbuat sejauh itu? Kan kliennya cuma datang untuk meminta kita menemukan loker koinnya?" ucap ran

"Mungkin ada sesuatu yang sangat penting didalam loker itu" ucap kogoro

"Ah itu......"

Ceklek

"Bagaimana kalau kita masuk dan tanyakan langsung pada orangnya?" ucap amuro membuka pintu kantor

"Ta-tanyakan langsung?!" ucap ran terkejut

"Jangan-jangan......" ucap kogoro

"Ya orang itu masih ada disini, lebih tepatnya ditoilet" ucap ananti menatap pintu toilet yang ada dikantor

"Itu benar, ketika sensei mau masuk ke toilet balasan emailnya masuk kan? Dan ketika conan-kun juga ingin masuk tadi muncul balasan email. Seseorang itu tidak ingin kita membuka toilet karena dia sedang bersembunyi disana" ucap amuro

"Dan dilantai depan toilet ada beberapa bekas seperti ada sesuatu yang diseret ke dalam toilet" ucap conan

"Apaaa?!"

"Benar, mungkin seseorang itu untuk alasan tertentu menyeret klien asli ke dalam dan masih bersembunyi disana didalam toilet" ucap amuro menatap toilet

Tepat saat itu juga

DOR

Terdengar suara letusan pistol yang memekikkan telinga yang berasal dari dalam toilet

"Eh?" mereka tentu saja terkejut mendengar suara itu

DUK

"Minggir!" pekik ananti menggeser amuro dari pintu toilet

Ceklek

Ananti membuka toilet dan melihat sesuatu yang mengerikan

Tes

Tes

Ada seorang pria berambut gimbal duduk diatas toilet duduk, pria itu sudah tewas dengan keadaan tertembak dikepalanya sampai darah beserta isi kepalanya muncrat ke belakang tembok dan ditangannya ia memegang sebuah pistol

"NNNNNNN! NNNNNH!"

Dilantai ada seorang perempuan berumur 20-an dalam keadaan kaki, tangan dan tubuhnya diikat pake selotip dan mulutnya ditutup dengan selotip juga

Perempuan itu menatap ananti, conan dan amuro yang berdiri diambang pintu toilet sambil berlinangan airmata "NNNNGH! NNN!"

"A-apa yang sebenarnya terjadi?"

***

Beberapa saat kemudian polisi dan ambulans datang ke kantor detektif untuk menyelidiki kematian pria misterius itu

Dan ternyata wanita yang disekap itu adalah Kashitsuka kei klien yang ingin bertemu dengan kogoro

"Jadi apa yang telah terjadi kashitsuka kei-san?"

"Anda datang kemari dalam rangka menyewa mouri untuk menyelidiki loker koin tapi kau malah disambut oleh pria yang mengaku sebagai asistenya dan dipukul dengan pistol sampai pingsan. Ketika anda siuman anda sudah terikat dengan lakban dan diseret ke dalam toilet benar?" tanya megure meringkas cerita kei

"Y-ya, aku tidak bisa melarikan diri karena sepatuku diambil dan bahkan tali sepatunya sudah dibuang" ucap kei gemetaran

"Kemudian mouri-san dan yang lainnya kembali ke sini, orang ini jadi panik karena terjebak ditoilet dan tidak bisa berbuat apa-apa ia lalu mengarahkan moncong pistol ke mulutnya sendiri dan menembaknya untuk bunuh diri" cerita kei

"Tapi apa tujuan pria itu membawa anda ke toilet?" tanya megure

"Di-dia terus menghujaniku dengan pertanyaan yang sama "Apa loker dari kunci ini? Kalau kau tidak memberitahuku aku akan membunuhmu!" begitu katanya huhuhuh" ucap kei berlinangan airmata

Ceklek

"Inspektur megure!" masuklah takagi

"Hm?"

"Tampaknya sebagian besar pakaian ditubuhnya tidak terdapat residu tembakan" lapor takagi berbisik ke megure

"Artinya orang itu memang bunuh diri, berarti kesaksiannya benar" ucap megure

"BAIKLAH! PERTAMA KITA AKAN MENENTUKAN LOKASI LOKER KOIN ITU DAN MEMASTIKAN MAKSUD DARI ORANG YANG BUNUH DIRI INI!" perintah megure

"BAIK!"

Ananti, conan dan amuro ketiganya menatap serius kei yang terus menangis dan gemetaran

"Ada yang tidak beres"

















Yak kita berjumpa lagi dibook ke-3 Detektif Conan

Nggak kerasaan cerita ini sudah sampai ke book ke-3 ya

Vote and Coment ya

Bye Bye\( ö )/↖(^ω^)↗'(*∩_∩*)′ヘ(^_^)ヘ

Continue Reading

You'll Also Like

1.2K 118 48
disini aku cuma mendeskripsikan karakter yang ada di dasi gantung, yang gak suka gak papa, tinggal skip aja, yg suka dengan pembahasan ku, ya gak pap...
1.3K 117 14
CR7 go ISEKAI!!! petualangan Ronaldo menuju dunia anime setelah menemukan sebuah surat misterius yang membawanya menuju ke sebuah pohon raksasa yang...
88.2K 9.1K 22
Masuk kedunia BoBoiBoy dan bertemu Kaizo saat ia mengikuti ujian kejam TAPOPS?! Yah, [Name] sendiri tidak percaya akan bertemu Kaizo sebelum BoBoiBoy...
19.4K 1.1K 77
Bayangkan ketika warga Konoha punya akun twitter. Kira-kira apa yang akan mereka tweet ya?