𝒾𝓂 𝓎𝑜𝓊𝓇 𝒽𝓊𝓈𝒷𝒶𝓃𝒹 , 𝓈𝓌𝑒𝑒𝓉𝒾𝑒 .
" Eh , saya mintak maaf " aku mendongak kepala lalu melihat siapa yang aku langgar tadi.
" Takpe takpe " ucap wanita itu.
" Nama awak ape ? "
" Laura Marissa " ucap perempuan yang sebaya dengan Zara .
" Saya Zara Yasmin ."
Kami saling bertukar nombor telefon .
Mata Laura melirik ke arah jam di dinding cafe .
" Ya Allah Zara , Saya lupa la saya ada inteview pagi ni . " tutur Laura dengan gelabah.
" Saya pergi dulu la Zara . Kalau ada rezeki kita jumpa lagi ."
" Okeyy " ucapku .
Aku keluar dari cafe sambil memegang secawan epresso . Aku berlari ke arah kereta kesayanganku lantas masuk ke dalam perut kereta dan memulakan perjalanan yang tertangguh tadi.
Setibanya di hadapan bangunan mewah yang tertulis WaisMin ' s Empire , aku lantas masuk ke dalam bangunan yang mewah itu. Aku mengorat langkah ke kaunter pertanyaan yang tersedia .
" Hi , can i help you ? " tanya wanita yang sebaya mamanya.
" Hi . Bilik Ceo dekat mane ? " tanyaku dengan lembut.
" Oh , kamu anak Tuan Adeel Uwais ye ? " tanya wanita itu lagi .
" Haah " jawabku.
" Ikut aunty ye " .
Aku membuntuti Aunty Tina ke arah lif . Suasana dalam lif riuh dengan suara aku dengan Aunty Tina . Aku selesa dengan sikap Aunty Tina yang ramah.
Tingg !!
Bunyi pintu lif terbuka. Aku hanya mengikuti langkah Aunty Tina .
" Beri perhatian semua , harini kita kedatangan Ceo baru seperti yang dikatakan oleh Tuan Adeel Uwais." ucap Aunty Tina dengan panjang lebar .
Aku perkenalkan diri kepada staf staf di situ.
" Hi , nama saya Zara Yasmin . Saya harap kamu semua dapat memberi kerjasama yang baik dengan saya " tuturku dengan ramah .
Aunty Tina perkenalkan semua staf yang berada di hadapanku.
" Sebelum Aunty lupa , Tuan Adeel Uwais aturkan PA untuk Cik Zara."
" Aunty Tina , boleh saya tahu siap yang jadi PA saya ? "
" Eh , kenapa pulak tak boleh . Laura datang sini kejap ."
" kejap ".
" Selamat pagi , Cik Zara " tutur wanita itu .
" eh , Zara ??"
" kamu kenal ke cik Zara ni , Laura ? " tanya Aunty Tina yang ingin tahu.
" haah , kitaorang jumpa kat cafe tadi ."
" waktu kerja panggil cik zara ye , Laura ."
Aku mendengar Aunty berkata begitu . Aku terus berkata.
" eh takpe Laura. Panggil je saya Zara . Saya harap kita dapat bekerja dengan baik selepas ni " lantas menjambat tangan .
" Baik bos " jawab Laura dengan sengihan dibibir.
Di office Aayan ,
" Zariel , ambikkan fail dari WaisMin ' s Empire yang baru sampai pagi tadi dengan Sufia . "
" Baik Boss " ucap PA nya lalu mengambil fail yang disuruhnya tadi.
Zariel berlari menuju ke arah Sufia , rakan sekerjanya.
" Sufia , mana fail dari WaisMin' S Empire. Bos nak fail tu ".
" Kejap , aku ambik untuk kau ".
" Nah fail yang kau nak tu".
" Thank you Sufia ".
" Welcome ".
Zariel berjalan ke bilik bosnya lalu masuk.
" Nah bos " .
" Bos , sebelum saya lupa. Esok bos ada meeting dengan Ceo dari WaisMin' S Empire pada pukul 9 pagi".
" Okey . Ada apa apa lagi , Zariel ?".
" Dah takde bos ".
Zariel keluar dari office bosnya lalu menuju ke meja kerjanya. Aayan melihat fail yang diberi oleh Zariel tadi dengan tekun.
KEESOKKAN harinya , " Mama , Zara pergi dulu ea . Pagi ni Zara ada meeting dengan syarikat Nish' S Empire" sambil membawa beg laptop di tangan.
Aku pandu kereta dengan berhati hati. Aku menekan pedal minyak sedikit demi sedikit untuk menambahkan kelajuan. Bila tiba di lebuh raya. Aku tersangkut dalam jammed. Mata aku melirik ke arah jam di tangan kananku. Mata aku membulat.
" Ya allah , dah pukul 8.30 pagi. Ada setengah jam lagi sebelum meeting bermula dengan syarikat Nish' S Empire" bebel aku sorang diri.
Hati aku lega. Lampu isyarat dah bertukar hijau. Aku pecut kereta hondaku dengan laju.
Tepat tepat pukul 9 aku sampai di office . Aku keluar dari kereta sambil membawa beg laptop lalu menekan alarm kereta. Aku berlari masuk ke dalam pejabat dan berlari masuk ke dalam VIP lif.
Pintu lif terbuka. Aku segera ke meja Laura merangkap PA nya.
" Laura , Tuan Aayan dah sampai ke ? " ucap aku senada.
" Dah sampai , Zara ".
" Dah lama ke sampai " tanyaku lagi.
" Baru lagi ".
" Tolong ambik fail atas meja saya , Laura " pintaku .
" Okey , kejap ye ".
Laura berlalu pergi ke bilik bosnya. Tangannya ligat mencari fail yang disuruh ambil tadi. Akhirnya jumpa .
Dia menghulur fail yang di tangannya. Aku sambut fail tu dari tangannya.
" Jom Laura masuk bilik meeting " ajak aku.
Jangan lupa vote and komen .