Psychopath Baby [End]

By bungaMG01

194K 24.4K 4.7K

Pria cantik ini tidak pernah lama berpacaran karena kekasihnya selalu diancam oleh kakaknya. Bagaimana tidak... More

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
part 8
part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19😈
part 20😈
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
part 28
part 29
part 30
part 31
part 32
part 33
part 34
part 35
part 36😈
part 37
part 39
next story

part 38

4.8K 614 90
By bungaMG01

"Ngambil ponsel ko lama sekali"

"Gulf kau belum pulang?

"Belum yah, aku sedang nunggu miw, yah boleh tolong pegang rain, aku akan menyusul miw keatas"

"Tunggu saja disini gulf, mungkin sebentar lagi mew juga turun"

"Tidak bisa yah, diatas ada ulet bulu aku tidak mau nanti miw gatal2"
Gulf menyerahkan babynya pada ayahnya lalu gulf pergi kelantai atas menggunakan lift.

"Kenapa ruanganya gelap"
Gulf menyalakan lampu ruangan mew, gulf terkejut melihat ceceran darah diatas lantai.

Miw!!!
Gulf mencari mew diseluruh ruangan.

"Miw!!
Gulf semakin panik karena tidak ada jawaban dari mew.
Gulf berlari keluar ruangan, gulf punya firasat buruk terjadi sesuatu apa mew, gulf memutuskan mencari mew lewat tangga darurat, karena mew tidak mungkin pergi dengan menggunakan lift.

"Lepaskan aku bajingan"
Mew berontak saat kedua orang suruhan amanda menyeretnya.
Sementara amanda mengekori dari belakang.

"Bugh...bugh...
Orang suruhan amanda menghajar mew hingga mew tersungkur menahan perutnya yang sakit.

"Hentikan! jangan lakukan  disini cepat bawa dia kemobil"

"MIW!!!
teriak gulf yang masih mencari mew, gulf melihat ada tetesan darah yang mengalir di setiap tangga darurat.

"MIW!!!
gulf semakin meninggikan suaranya karena tidak mendapat jawaban dari mew.

"MIW!! dimana kau bajingan, jawab aku.
Gulf semakin panik.

"MIW!!!!
Gulf semakin mempercepat langkahnya agar dia bisa lebih cepat sampai ke lantai dasar.

"MIW......

"GULF...GULF aku disini!

Gulf membulatkan matanya saat melihat mew sedang dipaksa masuk kedalam mobil.

"Lepaskan dia, berani sekali kalian cari perkara di wilayah kekuasaan jongcveveevat, dan kau wanita ular aku memang sejak awal aku tidak suka denganmu.

"Kau jangan mencampuri urusanku anak kecil, lebih baik kau urus saja bayimu, aku tidak ada urusan denganmu"

"Banyak bacot!! Bugh...bugh..bugh...
Gulf menghajar amanda tanpa perduli dia wanita.
Gulf memelintir tangan amanda hingga tangan amanda mengeluarkan suara.

"Pltekk...

"Aaaa....lepaskan aku, sakit berengsek!

"Katakan padaku, apa motifmu mengacaukan keluargaku"

"Aku sudah bilang urusanku dengan mew"

"Urusan mew menjadi urusanku juga,lepaskan mew atau tidak aku akan membunuhmu"

"Memangnya siapa kau! Berani mengancamku"

"Apa masalahmu wanita ular,dan apa yang kau inginkan?

"Aku menginginkan nyawa suppasit, karena dia, aku kehilangan adikku, mew harus mati!

"Apa hubungan miw dengan adikmu sialan"

"Kalau saja dia tidak memutuskan menikah dengan mew, mungkin sampai saat ini dia masih hidup"

"Lalu kau menyalahkan kematian adikmu pada miw, tidak waras.
Dengarkan aku baik wanita ular, bisik gulf ditelinga amanda.
Apa adikmu itu eye, kau sama busuknya dengan dia, dan perlu kau tau, adikmu mati ditanganku, bersiaplah sebentar lagi kau pun akan menyusulnya"

Amanda membulatkan matanya.

Brak..brak..brak..
Gulf membenturkan kepala amanda kedinding berkali2 hingga amanda mengeluarkan darah segar dari kepalanya.
Melihat nyawa amanda terancam, orang suruhan amanda mengeluarkan pistol.

"Dorr...dorr...
Dengan cepat gulf membalikan tubuh amanda agar menjadi tameng untuknya.
Amadapun jatuh bersimbah darah.

"Dor..dor...

Mew berlari memeluk gulf, membuat gulf mematung saat merasa tubuh mew semakin lama semakin berat.
Dengan mata yang memerah, gulf memandang tajam kearah dua bodyguard amanda.

"Lari!
Kedua orang itupun bergegas melarikan diri.

"Bertahanlah miw!
Gulf mendudukan mew diatas lantai lalu berlari mengejar kedua musuhnya.
Gulf menarik kerah baju salah satu dari musuhnya.

Brak...bugh..bugh..
Gulf membeturkan kepala pria itu ke mobilnya dan menghajar dengan pukulan bertubi2 sehingga pria itu tidak punya kesempatan untuk melawan.

Pletekk...
Gulf mematahkah tangan pria tersebut hingga pistol yang ada ditangan pria itu terjatuh.
Dengan cepat gulf mengambil pistolnya dan mengarahkan pistol itu ke kepala musuhnya.

"Dor..dor..dor..dor..
Gulf menembak kepala musuhnya dengan 4 kali tembakan.

"Dor..dor..dor..dor...
Gulf menembak satu musuhnya yang tersisa dari jarak jauh, saat pria itu sudah lari jauh ingin menyelamatakan diri.

Mendengar suara bising letusan tambakan, para scurity mulai berdatangan.

"Bawa mobil kesini, kita harus kerumah sakit"

Dengan dibantu oleh beberapa scurity gulf membawa mew kerumah sakit.

"Aku tau kau kuat miw, bertahanlah kita akan segera sampai kerumah sakit"

Gulf memeluk tubuh mew yang sudah dipenuhi dengan darah yang mengalir dari tubuhnya.

"Lebih cepat sedikit pak!

"Baik tuan!

Tidak lama mobil merekapun sampai di depan rumah sakit.

"SUSTER!!!
Teriak gulf dari dalam mobil.
Pak min keluar dari dalam mobil untuk memanggil suster.

Tidak lama suster itu berlarian sambil mendorong branker.

Mew diletakan diatas branker dan langsung dibawa keruangan UGD.

"Tuan tidak boleh masuk! Tunggu diluar saja"

"Tapi sus!

"Kami akan segera menangani pasien"

Para suster mendorong branker masuk kedalam ruang UGD lalu menutup pintu ruanganya.

Gulf berdiri mematung didepan ruang UGD dengan bajunya yang sudah dipenuhi oleh darah yang mengalir dari tubuh mew.
Hatinya hancur benar2 hancur, bagaimana tidak mew harus menanggung semua kesalahan yang sudah gulf lakukan.

"Gulf bagaimana dengan mew?

"Ayah! Miw masih didalam, masih ditangani oleh dokter"

"Bundamu sedang menuju kesini, lebih baik kau pulang saja dulu bajumu penuh dengan dengan darah, biarkan rain bersama ayah"

"Bagaimana aku bisa pulang ayah, mew masih didalam, aku tidak bisa meninggalkannya"

"Gulf!
Panggil maria pada anaknya.

"Bunda!

"Ya tuhan gulf, bagaimana ini bisa terjadi, bunda sudah lama tidak bertemu denganmu sekalinya bertemu dalam keadaan  seperti ini"

"Miw salah memilih sekertaris bun, dia yang melakukan ini semua"
Gulf tidak mau keluarganya tau kalau semua masalah berawal dari dirinya.

"Bunda bawa baju mew, lebih baik kau ganti dulu bajumu"

2 jam berlalu, rainpun sudah menangis karena haus ingin menyusu pada papanya.
Meski fikiran gulf sedang tidak tenang, gulf berusaha tidak acuh pada sekitarnya, gulf menyusui rain didedan pintu ruang UGD.

"Gulf apa kau juga memproduksi asi"

"Begitulah bun, dia keluar dengan sendirinya"

Cklekk....
Pintu ruang UGD terbuka ayah jong langsung berdiri dari duduknya dan menghampiri dokter yang baru saja keluar dari dalam ruangan UGD.

"Dok bagaimana keadaan anak saya?

"Untuk saat ini pasien belum sadarkan diri, tapi kami sudah mengeluarkan 2 peluru yang tertanam di punggungnya, sebentar lagi kami akan memindahkan pasien ke kamar inap"

"Sukurlah mew baik2 saja!

Dia harus baik2 saja kalau tidak aku akan menjadi janda sebelum menikah.batin gulf

Tak lama suster keluar dengan mendorong branker milik mew.

Mew berbaring diatas branker dengan posisi tengkurap, karena luka tembaknya dibagian punggung.

"Kami akan memindahkan pasien keruang perawatan"

"Baiklah sus, jawab maria dan merekapun mengikuti suster dari belakang.

1 jam kemudian.

"Gulf makan dulu, bunda sudah belikan kau makan malam"

"Duluan saja bun, aku belum lapar"

"Sudah satu jam kau memandangi mew seperti itu, apa matamu tidak penat"

"Diamlah bun, aku sedang memperhatikan nafas miw, aku takut kalau tiba2 dia berhenti nafas"

"Hei gulf fikiranmu! Lebih baik kau banyak2 berdoa agar mew cepat sadar"

Gulf membisikan sesuatu ditelinga mew.

"Miw kau mau bangun tidak? Kalau kau tidak bangun juga, aku akan menikah dengan orang lain"

"Are u sure?
Jawab mew pelan membuat gulf menoleh kearah mata mew.

"Karena kau sudah sadar, aku urungkan niatku untuk menikahi orang lain"

"Memangnya masih ada yang mau denganmu, statusmu tidak jelas perawan bukan janda juga bukan tapi memiliki seorang anak"

"Miw...plak!!!

"Awww...sakit gulf! Kau memukul lukaku"

"Siapa suruh aku menghinaku"

Mew mengulurkan tanganya menyentuh wajah gulf.

"Apa kau baik2 saja?

"Aku baik2 saja, harusnya kau tidak melakukan itu"

"Hei,, kau lihat rain masih sangat kecil dia masih sangat membutuhkanmu"

"Lalu kau pikir aku tidak!

"Jadi kau sangat khawatir padaku?

"Tentu saja miw, nanti siapa yang akan menafkahi aku dan rain"

"Jadi kau sudah siap menikah denganku?

"Hmm! Gulf mengangguk.

"Mew kau sudah siuman?

"Sudah bun!

"Lebih baik kau makan dulu gulf, biar bunda yang jagain mew"

"Nanti saja bun!

"Kau susah sekali di suruh makan!

"Jadi kau belum makan?

"Aku tidak lapar miw"

"Rain harus minum asi dan kau juga harus makan banyak biar kau kuat"

"Nanti saja, biarkan aku bersamamu dulu"

"Terserah kau saja lah!

"Miw apa tidak sebaiknya, kau pakai sekertaris orang yang sudah kita kenal saja"

"Siapa?

"Win atau kit aku rasa mereka bisa melakukannya, aku juga bisa tenang kalau kau bersama mereka"

"Memangnya kau selalu tidak tenang kalau sekertarisku wanita"

"Kenyataanya seperti apa?aku tidak mau hal seperti ini terulang lagi"

"Kau atur saja, aku sih setuju2 saja"

"Nanti aku akan tanya mereka"

Kemungkinan gulf akan memakai kit, karena kit lebih bisa diandalkan dibanding win.

Bersambung..

Continue Reading

You'll Also Like

296K 3.1K 4
Oneshoot gay tentang Daniel yang memiliki memek dengan bermacam macam dominan. Jangan salah lapak-!!!
19.4K 3.5K 15
transformation one short to long story
41.9K 5.5K 40
" apa lo ga ada niatan buat jujur sama dia.. " mau tapi gw takut dia ngjauh dari gw.. " kan lo belum coba.. " yang penting gw selalu ada di sisi dia...
319K 30.6K 39
Setelah di tinggal meninggal oleh tunangannya mew berubah menjadi sosok pria yang sangat dingin. Sudah puluhan calon yang mommynya sodorkan pada mew...