Halo apa kabar?
Warning 🔞
Choi beomgyu x park sunghoon
______________
"BEOMGYU"
"APA?"
"JANGAN TERIAK-TERIAK"
"LO JUGA TERIAK EMAKNYA GAEUL"
"GUE LAKIK BAPAKNYA TOTO"
"LO UKE"
"GA USAH DIPERJELAS BANG-"
"GAUSAH TERIAK-TERIAK LO BERDUA DI KATA INI SEKOLAH PUNYA NENEK MOYANG LO PADA APA HAA? TERIAK-TERIAK KAGA TAU TEMPAT, APA LO LIAT-LIAT NGAJAK BERANTEM SINI BY ONE SAMA GUE CAPEK GUE CAPEK" teriak salah satu manusia kekurangan akhlak pada dua orang yang teriak-teriak tadi
" Sabar jay sabar" ucap park jisung pada jay yang sibuk mengatur nafasnya
"SABAR SABAR PALA BAPAKMU ITU SABAR, bentar uy haus gue" kata jay membuka botol minumnya lalu meminumnya sampai tandas dan menatap teman-temannya lagi bersiap untuk membuka kotbahnya
"NGAPA PADA LIATIN GUE, WOY ANAKNYA JAMAL BURUAN KE RUANG GURU DIPANGGIL PAK JUNEDI" ucap jay pada beomgyu
"Teriak-teriak mulu lo jamet darah tinggi mampus lo" celetuk jake yang sedari tadi hanya menonton keributan setan-setan
"Ntar gue kasih tangga biar turun tu darahnya" ketus jay langsung pergi menyusul sunghoon
"Bego banget punya temen"
_____________
Sunghoon sedang berjalan dengan beomgyu yang bergelendotan pada lengannya
"Yang seme itu gue apa lo sih?" Tanya sunghoon sambil menjitak kepala beomgyu
"Capek tadi habis dimarahin pak juned gara-gara nyebarin fotonya waktu kayang di lapangan waktu itu" ucap beomgyu
Sunghoon hanya menatap beomgyu datar rasanya ingin mencekik leher dominan yang berjalan disampingnya ini
"Ya lo aneh-aneh anjir" kata sunghoon
"Pusing" kata beomgyu
"Yaudah tiduran di uks sono" suruh sunghoon mendorong beomgyu agar melepaskan lengannya
______________
Bel pulang sekolah sudah berbunyi sunghoon segera menghampiri beomgyu di uks untuk mengajaknya pulang
Sunghoon mengedarkan pandangannya lalu berhenti pada sekumpulan daging diberi nyawa dengan setengah akhlak yang sedang menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut
"Woy gyu mau pulang ga?" Tanya sunghoon sambil menggoyangkan tubuhnya beomgyu
"Eung kak hoonie pusing hiks"
Sialan. Sunghoon lupa kalo temannya ini punya little space ini dia harus gimana yakali ajak beomgyu pulang dengan keadaan kaya gini
"Beomie cup cup cup mana yang pusing hm?" Tanya sunghoon lalu memijat kepala beomgyu lebih tepatnya beomie yang masih berumur 4 tahun
"Kak hoonie lapel" ucap beomie menatap sunghoon
"Haa? Oh laper yaudah ayo pulang ntar kakak masakin" ucap sunghoon mengelus rambut beomie
Beomie langsung melompat dari kasur uks dan mengandeng tangan sunghoon, keduanya berjalan dengan beomie yang melompat kecil disetiap langkahnya
Sunghoon hanya bisa tersenyum kecil untung itu beomie coba kalo mode beomgyu mungkin sudah sunghoon tukar tambah dengan permen 5 biji
____________
Keduanya sudah makan masakan yang dimasak sunghoon, beomie sedari tadi hanya menikmati makanannya tidak berceloteh ria seperti biasanya
Sudah selesai acara makannya beomie segera menghampiri sunghoon yang sedang mencuci piringnya dan menduselkan kepalanya di perpotongan leher sunghoon
"Kak hoon ngantuk" ucap bocah yang bertubuh bongsor itu
"Sana tidur kalo ngantuk" suruh sunghoon
"Mau nenen kaya biasanya" ucap beomie membuat sunghoon membulatkan matanya
"No beomie udah besar" kata sunghoon
"Hueee kak hoon jahat hiks" beomie menangis keras membuat sunghoon mau tak mau harus menurutinya
Dengan kecepatan turbo beomie menarik tangan sunghoon menuju kamar lalu merebahkan tubuhnya disusul oleh sunghoon yang sudah melepaskan bajunya hingga kedua putingnya terpampang jelas membuat beomie memekik senang
"Udah buruan tidur" sunghoon meringis saat putingnya dilahap dan disedot kuat oleh beomie dirinya juga menahan mati-matian agar tidak mendesah
"Emhh eunghh"
Sunghoon menutup mulutnya saat suara laknat itu keluar dari mulutnya dia beralih menatap seseorang yang terpejam tapi mulutnya tetap bergerak menyedot puting sunghoon
Mungkin karena sudah sangat lelah mata sunghoon ikut terpejam dan menuju alam mimpi
Entah berapa jam keduanya tertidur, sunghoon merasakan putingnya dihisap lebih kuat membuatnya meringis lalu membuka matanya hingga kedua matanya bertemu dengan mata beomie yang sialnya sudah menjadi beomgyu
"Shh beomie jangan kuat-kuat"
Plup
"Kenapa? Enak ga?" Tanya beomgyu dengan menaik turunkan alisnya
"Sialan lo beomgyu" saat sudah menyadari bahwa beomgyu sudah mengambil alih tubuhnya sunghoon segera menendang hingga beomgyu mengambil first kiss lantai kamar sunghoon
"Adoh sakit hoon" ucap beomgyu lalu berbaring disamping sunghoon tak lupa tangan penuh dosanya meremas dada sedikit berisi sunghoon
"Ahh sialan lo beomgyu shh"
Sunghoon segera memegang tangan beomgyu agar berhenti meremas dadanya
"Gue tegang hoon, lo ngerasain kan?" Setelah berucap begitu beomgyu membawa tangan sunghoon agar menyentuh sesuatu yang menegang dibalik celananya
Sunghoon menelan saliva nya gugup beomgyu yang mode serius seperti ini tidak baik untuk jantung sunghoon
"Eunghh beomhh ahh"
Sunghoon mendesah saat beomgyu melumat putingnya lalu tangan beomgyu yang mengusap kejantanan sunghoon yang mulai mengeras
Tangan sunghoon masih di atas kejantanan beomgyu entah karena nafsu atau apa sunghoon meremas-remas kejantanan itu hingga semakin mengeras
"Shh yeahh"
Beomgyu membalikkan badan sunghoon lalu melepaskan celana sunghoon berserta dalamannya
"Let's play dear"
Beomgyu menghentakkan pinggulnya dengan cepat membuat badan sunghoon bergerak mengikuti hentakan beomgyu
Kaki sunghoon melingkar di pinggang beomgyu dan pinggulnya juga ikut bergerak agar memperdalam penyatuan keduanya
"Eunghh ahhh ahh"
"Keuhh nyahh ahhh anghh"
"Emphhhh ahh ter-ahh anghh terlalu dalamhh"
"Beomhh gyu ahhh"
Sunghoon mendesah nikmat membuat beomgyu hilang kontrol apalagi saat sunghoon menyebutkan namanya beomgyu terus menggerakkan pinggulnya hingga penisnya menyentuh rektum sunghoon membuat penis sunghoon mengeluarkan cairan bening
Beomgyu membalikkan badan sunghoon agar menungging lalu menghentakkan pinggulnya kuat-kuat hingga sunghoon langsung mengeluarkan cairan putihnya
"Anghh emhhh nyahh"
Beomgyu masih bergerak tidak memberikan kesempatan kepada sunghoon untuk menikmati pelepasannya dan tangannya yang aktif meremasi dada sunghoon
"Eunghh beomgyu masih ahh sensitif anghh"
"Ahh mau anghh cumhh lagihh ahh"
"Shh bareng ahhh"
"Ahhh/keuhh"
Keduanya terengah-engah menikmati pelepasannya, lutut sunghoon sudah sangat lemas
Beomgyu membalikkan tubuh sunghoon lalu melepaskan penisnya dari lubang sunghoon hingga cairan yang tak tertampung mengalir keluar
Beomgyu menjilati pinggiran lubang sunghoon lalu memasukkan lidahnya agar tidak banyak cairan yang keluar
"Shh s-sudah ahh"
Beomgyu tak menghiraukan dirinya segera memposisikan penisnya di mulut sunghoon agar dihisap lalu dirinya memposisikan tubuhnya dilubang sunghoon, posisi 69
Sunghoon segera memasukkan penis beomgyu ke mulutnya lalu mengisap nya layaknya sebuah permen tangannya juga bermain-main di twinsball dan juga kejantanan beomgyu yang tidak masuk sepenuhnya dimulut nya
Keduanya masih sibuk menghisap dan menjilat hingga melupakan waktu yang sudah hampir larut malam
Beomgyu x sunghoon done
Halo halo halo I'm comeback
Sorry kalo lama ga update
Dan untuk readers yang saya cintai dan saya sayangi one shoot sunghoon harem pt2 bakal saya update duluan jadi yang cerita 'MY CRAZY HUSBAND' sama jayhoon bakal nyusul aja soalnya saya ga enak kalo bikin nunggu yang req
Buat yang req psh harem 2 tolong ditulis ulang disini soalnya saya lupa :)
Udah sekian terima anaknya bapak james terhormat
Jangan lupa vote and comment
See you again
And bye bye 👋👋👋