Psychopath Baby [End]

By bungaMG01

198K 24.6K 4.7K

Pria cantik ini tidak pernah lama berpacaran karena kekasihnya selalu diancam oleh kakaknya. Bagaimana tidak... More

part 1
part 2
part 3
part 4
part 5
part 6
part 7
part 8
part 9
part 10
part 11
part 12
part 13
part 14
part 15
part 16
part 17
part 18
part 19😈
part 20😈
part 21
part 22
part 23
part 24
part 25
part 26
part 27
part 28
part 29
part 30
part 31
part 32
part 34
part 35
part 36😈
part 37
part 38
part 39
next story

part 33

5.1K 677 122
By bungaMG01

"Miw..ayo sarapan...snow sudah menunggumu dimeja makan, bukankah kalian akan pulang hari ini?

"Tunggu sebentar gulf, biarkan aku bermain dengan rain, dia sudah mulai beradaptasi denganku"

"Nanti kau akan lambat sampai ke bangkok"

"Tidak masalah, aku santai"

"Tapi snow besok harus sekolah"

"Baiklah, baiklah kenapa kau sangat cerewet"

"Berikan rain padaku, kau pergilah sarapan"

"Apa hari ini kau tidak pergi bekerja?

"Job wedding tidak setiap hari, aku lebih banyak free itu sebabnya aku memilih pekerjaan ini agar aku bisa banyak waktu luang bersama anakku"

"Kau tidak perlu bekerja, kau hanya harus menerimaku menjadi suamimu, kau bisa punya waktu full bersama rain"

"Berhentilah bermimpi, aku tidak akan pernah menikah denganmu"

"Lalu kau pikir aku akan berhenti mengejarmu, jangan mimpi"

"Miw tolong waras sedikit, pergi kemeja makan, dan makan sarapanmu"

"Baik istriku!

Cup...
Tanpa permisi mew mengecup pipi gulf.

Gulf hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat tingkah konyol mew.

Setelah menyelesaikan sarapanya mew dan snow pamit pulang kebangkok.

"Pak min hati2 bawa mobilnya na, jangan ngebut2"

"Baik tuan muda"

"Phi gulf! snow pamit na, kapan2 phi gulf main ke bangkok"

"Iya phi pasti akan kesana tapi tidak dalam waktu dekat ini, rain masih kecil kasian kalau dia dibawa perjalanan jauh"

"Baiklah kami pulang dulu na gulf"

"Hmm..hati2 miw!

Mew memasukan kopernya kedalam bagasi mobil, sementara snow sudah duduk didalam mobil.

"Aww...jerit mew saat memasukan  kopernya kedalam bagasi"

"Ada apa miw?

"Perutku...

"Ada apa dengan perutmu?

"Perutku sakit sekali"

"Ko bisa, bukankah kau sudah sarapan?

"Aku mulas gulf!

"Ya sudah pergilah ketoilet"

Mew berlari kedalam rumah gulf, di ikuti oleh gulf, mew lekas2 masuk kedalam toilet.

Beberapa menit kemudian mew keluar dari toilet sambil memegang perutnya.

"Aww...mew menekan perutnya dan kembali lagi kedalam toilet, dan itu berulang2 hingga 5 kali.

"Miw apa kau tidak apa2?

"Aku lemas gulf!

"Terus bagaimana, apa kau ingin aku pangilkan dokter?

"Tidak perlu, aku akan pulang kebangkok"

"Tapi kau sedang buang2 air, bagaimana jika nanti di jalan kau mulas, apa tidak sebaiknya kau pulang besok saja?

"Tidak bisa gulf, snow harus sekolah, aku juga tidak bisa membiarkan snow pulang seorang diri, biarpun aku percaya dengan pak min tapi hati orang siapa yang tau"

"Lalu kau akan pergi dalam keadaan seperti ini?

"Aku sudah baik2 saja gulf, aku hanya sedikit lemas"

Gulf terdiam, dia merasa sedikit khawatir pada mew.

"Kalau begitu aku akan menemanimu pulang, aku takut terjadi apa denganmu dijalan"

"Tapi bagaimana dengan rain, apa dia akan kuat menempuh perjalanan jauh"

"Kita coba saja mudah2an rain kuat"

"Terima kasih kau sudah mengkhawatirkanku"

"Kau kakakku dan kau anak kesayangan orang tua kita, aku tidak mau anak kesayangan keluarga jongcheveevat mati diperjalanan karena tidak ada yang memperhatikanya dan jika orang tuamu tau kau disini bertemu denganku, mereka pasti akan menyalahkanku karena aku tidak bisa menjagamu"

"Aku heran dengan fikiranmu! Fikiran negatifmu terlalu jauh, kau sama dengan para tss"

"Tolong pegang rain, aku akan menyiapkan baju2 rain"

Gulf menyerahkan rain ketangan mew, lalu dia pergi untuk mengemas barang2nya.

Mew tersenyum licik saat gulf masuk kedalam kamarnya.

"Kau lihat kan sayang, papamu masih mengkhawatirkan daddy, dan kita akan kembali bersama2"
Cup...mew mengecup pipi gembul baby rain.

"Miw aku sudah siap, kita pergi menggunakan 1 mobil saja, snow biar duduk didepan, kau dan aku dibelakang jadi aku bisa sekalian menjagamu"

"Terserahmu saja, aku ikut saja"

Gulf berjalan didepan mew sambil menggeret kopernya.
Mew tersenyum penuh kemenangan, tidak masalah sedikit menipu gulf yang terpenting tujuannya tercapai.

"Jadi phi gulf ikut kita pulang?

"Iya, dia sangat khawatir pada phi mew, jadi dia ikut pulang kebangkok"

"Miw berhentilah bicara seperti itu, kau membuatku tidak nyaman"

"Jangan marah2 terus padaku, kau tau kan aku sedang sakit?

"Masuk kemobilmu, aku akan kemas koperku"

Mew masuk kedalam mobil sambil menggendong rain dan sisusul oleh gulf.

"Berikan baby padaku"

"Biarkan dia bersamaku, kau kan harus menjagaku"

Mew bergelendot manja dibahu gulf, mew tidak akan menyia2kan kesempatan saat berdua dengan gulf.

"Nanti kita langsung keapartemenku na"

"Kau ingin membawaku ketempat dimana kau selalu membawa para jalang kerumahmu"

"Ayolah gulf, aku tidak pernah melakukan apapun dengan mereka, mereka hanya membantuku saja, kau juga membawa kekasihmu dan bercinta didalam kamarmu, apa kau pikir aku juga tidak sakit hati"

"Jangan kau ungkit masalaluku"

"Kau yang lebih dulu mengungkit, kita sama2 pendosa lebih baik kita lupakan yang sudah berlalu, menikahlah denganku, kita menua bersama aku akan menjagamu dan kau mengurusku dan juga rain"

"Tidak mau!

"Baiklah jika kau tidak mau, aku tidak akan memaksamu untuk menikah denganku, tapi kau harus hidup bersamaku"

"Bukankah kau sedang sakit, bagimana bisa otak licikmu berkembang dengan baik"

"Yang sakit perutku bukan otakku"

"Lebih baik kau tidur miw, aku lelah mendengar kau bicara terus"

"Oee...tiba2 saja rain menangis, mungkin dia haus kerena sudah beberapa jam melakukan perjalanan.

"Miw, aku mau buat susu dulu untuk rain, menyingkirlah dari bahuku"

Mew menurut karena melihat anaknya sudah menangis.
Gulf sudah menyiapkan semua keperluan rain di tas kecilnya, gulf juga membawa air panas dan juga susu formula untuk rain.

"Biar aku yang berikan susunya"
Pinta mew pada gulf, namun rain tidak mau karena melihat gulf ada disampingnya, biasanya rain minum susu formula jika gulf sedang tidak ada disisinya, beda hal jika ada disampingnya, rain mau minum susu langsung dari gulf.

"Dia tidak mau gulf, mungkin dia ingin yang lain"

"Apa?

"Mungkin dia lapar, kau sudah memberikan dia makan ?

"Tapi ini bukan jam dia makan!

"Aku tidak mengerti apa yang rain inginkan  sepertinya kau yang lebih paham"

Mew benar memang gulf yang paling paham tapi tidak mungkin gulf memberi asi pada rain didepan mew.

Gulf mengambil alih rain dan memberi susu formulanya pada rain.

"Habiskan ini dulu na baby, nanti jika kita sudah sampai papa akan memberimu yang lain"

"Ish..demi gengsi kau menyiksa anakmu sendiri"

"Diam, atau aku robek mulutmu"

"Aow..istriku galak sekali"

Mew tidak takut dan tidak kapok membuat gulf kesal, memang dia sudah berniat ingin mengikat gulf agar tidak pergi kemanapun.

"Pak min, bilang sama bunda aku tidak kembali kerumah, aku akan tinggal disini, pak min boleh kembali kerumah hati2 berkendaranya, snow phi tidak ikut mengantarmu sampai rumah na"

"Phi gulf juga ikut turun disini?

"Iya phi gulf akan tinggal bersama phi mew, bilang sama bunda jika dia ingin bertemu dengan cucu2nya, bunda bisa datang kesini"

"Ok phi mew, snow pulang dulu na!ba..bay rain"

Mew menggeret dua koper miliknya dan juga milik gulf.

"Kau akan satu kamar denganku, aku sudah menyiapkan baby sitter untuk rain dan rain juga akan satu kamar dengan kita, aku sudah menyiapakan ranjang untuk rain"

"Bagimana bisa? Apa kau sengaja melakukannya?

"Tidak, tadi diperjalanan aku minta tolong pada bright dan juga sing untuk mengurus semua kebutuhan rain, ayo masuk!

Mew membukakan pintu untuk gulf dan juga rain.

"SURPRISE!!!!
Teriak win, kit, bright dan juga singto.
Membuat gulf dan juga babynya terkejut, bahkan rain ikut menjerit menangis.

"Hoi...apa kalian bodo! Kalian membuat anakku takut"

Win: " aow gulf kita baru saja bertemu, kau sudah memaki kami, aku rindu padamu gulf"
Win memeluk gulf dan juga bayi yang berada di gendongan gulf.

Kit:" kau bersembuyi jauh dari kami, kau membuat kami jatuh miskin gulf" bisik kit ditelinga gulf.

"Tenang saja kit, i'm is back!

Win:" duduklah gulf kau pasti lelah"

Bright:" anakmu sudah besar gulf, liatlah mew dia mirip sekali denganmu, kecebongmu memang luar biasa"
Celetuk bright tanpa dosa hingga membuat gulf dan yang lainnnya menatap bright dengan tatapan tajam.

"Kenapa kalian menatapku, apa aku salah bicara? Tapi aku rasa tidak ada yang salah wajar saja kan jika anaknya gulf mirip dengan mew, kan mew yang membuatnya"
Lebih diperjelas lagi oleh bright.

Mew hanya bisa menepuk jidatnya melihat kelakuan sahabatnya.

Singto:" apa benar anak itu anak mew?

Dan akhirnya semua mata pindah tertuju apa gulf, seolah2 mereka menunggu jawaban dari gulf.

"Tentu saja anaknya mew, aku melihat buku yang dokter kim berikan pada mew, bukan begitu mew?

Gulf menoleh pada mew, kali ini gulf yang minta penjelasan dari mew.

"Kenapa kau menatapku?

"Jadi kau sudah tau?lalu kenapa kau berbohong padaku?

"Kau yang lebih dulu tidak jujur padaku"

"Tau begitu untuk apa aku menahan anakku agar tidak menyusu padaku, kau membuatku menyiksa anakku"

Gulf membuka kancing bajunya dan memberi putingnya pada rain didepan teman2nya, membuat mew melebarkan bola matanya, bagaimana tidak aset miliknya dibuka depan banyak orang.


Bersambung..

Continue Reading

You'll Also Like

66.2K 5.6K 18
Bukan waktu yang akan menjamin hati seseorang, tapi itu cinta. It's Love!
140K 5.9K 19
WARNING! 21++βœ“ YIZHAN βœ“ MAFIA βœ“ BxB βœ“ M-PREGβœ“. Wang Yibo, seorang ketua mafia. Menjalin hubungan dengan seorang wanita p...
11K 1K 20
[COMPLETE!] Saint seorang siswa beasiswa yang harus bertahan hidup sendiri karena orang tua nya telah meninggal ada campuran scene dr series make ou...
3.1K 243 17
Bercerita tentang kehidupan seorang anak wirausahawan yang sudah melaksanakan masa kelulusan sekolah menengah pertama nya. Ia sangat antusias saat me...