"Kau sudah sadar, bagaimana kau bisa terluka seperti ini?
"Aku dihajar oleh preman dok"
"Sus tolong bersihkan lukanya"
Perintah dokter pada suster.
"Apa yang kau rasa?
"Tulang wajahku rasanya seperti hancur dok, apa wajahku baik2 saja, apa bentuk wajahku masih sempurna"
"Untuk saat ini masih baik2 saja, tapi mungkin besok akan timbul lebam2 diwajah anda"
"Dia memukulku sangat kuat"
"Bagian mana lagi yang terkena pukulan?
"Sepertinya mereka hanya menyerangku dibagian wajah saja dok"
Setelah suster membersihkan darah diwajah gulf, dokter memberi beberapa plaster untuk menutupi luka yang sedikit terluka.
"Aku sepertinya tidak asing dengan wajah anda, apa anda pasien yang berada dikamar vvip 9?
"Iya dok, memang saya masih dalam perawatan dirumah sakit ini"
"Lalu bagaimana anda bisa keluar?
"Niatnya aku hanya ingin jalan2 saja sebentar, tapi nasibku sedang sial, aku dihadang oleh beberapa pereman"
"Kalau begitu saya tidak perlu menyiapkan kamar untuk anda, sus bawa dia ruangannya"
"Baik dok!
Suster mendorong branker gulf keluar dari ruang UGD.
Saat gulf dibawa keluar ruangan sudah ada win, kit dan yang lainnya menunggu di depan pintu ruang UGD.
"Gulf bagaimana dengan keadaanmu, apa kau baik2 saja"
"Pertanyaan bodoh win, kau lihat sendiri seperti apa wajahku, aku tidak bisa dikatakan baik2 saja"
Iya memang benar, wajah gulf sudah mulai bengkak,dibagian pelipisnya bengkak hingga matanya sedikit tertutup.
Suster membawa gulf kedalam ruangannya diikuti oleh mew dan yang lainnya.
"Aku sangat takut, aku pikir aku akan mati ditangan phi mew"
Gulf menatap mew yang berdiam diri disofa tanpa mengeluarkan satu katapun.
Mew sangat berantakan pakaian dan rambutnya sudah tidak tertata dengan rapih, begitupun dengan kehidupannya sudah benar2 hancur.
"win! Bisik gulf pada win.
"Apa?
"bisakah kau dan yang lainnya pulang?
"Apalagi yang akan kau lakukan?
"Please!
"Ok, baiklah!
Win membisikan sesuatu pada kit, dan kit menyampaikannya pada sing lalu estafet pada bright.
Mereka setuju untuk pulang, dan membiarkan mew dan gulf menyelesaikan masalahnya.
"Mew kami semua pulang dulu na, besok kami datang lagi kesini"
"Baiklah, kalian hati2!
Terima kasih kalian mau menemaniku disini"
"Santai saja mew, aku harap kau bisa menyelesaikan masalahmu dengan cepat"
"Thanks sing!
Bright, sing, kit dan win pergi meninggalkan ruangan gulf.
"Miw, aku haus!
"Kau bisa ambil minum sendiri, yang sakit wajahmu bukan tanganmu"
"Bisakah aku minta tolong?
Dengan sangat malas, mew akhirnya bangkit dari sofanya, dia mengambil air minum untuk gulf.
"Miw..aku minta maaf yang sebesar2nya padamu, maafkan aku atas semua kebodohanku"
"Semuanya sudah terjadi, aku tidak ingin lagi membahasnya, semua masalah yang kita bahas sama sekali tidak ada manfaatnya, lakukan apapun yang ingin kau lakukan, jika kau tidak ingin melihatku bahagia dan menikah, aku tidak akan melakukannya, aku tidak akan menikah sampai kau juga menikah, aku lelah dengan pernikahanku yang gagal berkali2, kau tidak perlu khawatir gulf, hiduplah dengan baik, kau tidak perlu berfikir lagi tentang pernikahaku,aku tidak akan melakukannya"
Mew tidak mengerti apa kesalahannya pada gulf sehingga gulf mampu melakukan itu semua terhadapnya.
Banyak yang harus mew lakukan setelah ini, mew harus menyelesaikan masalahnya dengan keluarga zoom.
Bukan cuma mew yang kecewa tapi banyak pihak yang sudah dirugikan atas kekacauan yang sudah gulf lakukan.
1 minggu kemudian..
Semenjak kejadian tempo hari mew tetap menjaga gulf dengan baik namun mew sedikit lebih pendiam, mew benar2 tidak sehangat seperti sebelumnya.
Pihak keluarga sudah tau jika kekacauan tempo hari dilakukan oleh gulf, mew juga harus menerima caci maki dari keluarga zoom karena mew membatalkan perjodohannya, mew hanya tidak ingin masalahnya bertambah menjadi sangat panjang, karena jika tetap dilanjutkan mew tidak tau apa yang akan terjadi selanjutnya.
Setelah pulang dari rumah sakit, mew membawa gulf tinggal bersamanya, karena gulf tidak mau pulang kerumah.
"I love u honey!
"I love u to gulf!
Brakk...!
"Apa ini gulf, apa otakmu sudah tidak waras setelah pulang dari rumah sakit?
"Kau ini kenapa? Kenapa berteriak padaku!
"Lalu kau pikir aku akan diam saja melihatmu bermesraan dengan wanita lain"
"Salahnya apa, aku pria! bukannya memang sudah seharusnya aku berpacaran dengan wanita?
"Jadi dia pacarmu?
"Iya dia kekasih baruku"
"Plakk..
First kemakan emosi, dia menampar gulf didepan orang banyak.
"Berani sekali kau menamparku!
"Kau memang benar2 bajingan gulf, mulai sekarang kau bukan siapa2ku lagi, kita putus!
First tidak memberi kesempatan pada gulf untuk membela dirinya, dia pergi meninggalkan gulf dimeja kantinya.
"Kau tidak apa2 gulf?
"Aku ok,,thank u sam sudah membantuku!
"It's ok gulf!
"Sesuai janjiku! hari ini aku akan teraktir kau makan siang, kau pesan saja apapun yang ingin kau makan"
"Kau serius?
"Aku serius!
"Aow,,kau manis sekali thank u na!
Gulf memberi 2 lembar uang kertas ketangan sam, untuk memesan makananya.
"Gulf, kau bertengkar dengan first?
Tanya win yang baru saja datang dengan kit.
"Kenapa memangnya, apa kalian juga mendengar suara tamparannya"
"Tidak, aku melihat first menangis didalam toilet!
"Kami sudah putus!
"Aow kenapa? Bukan kah kau sangat mencintainya?
"Entahlah, tapi untuk sekarang aku ingin memperbaiki hubunganku dengan miw, kalian tau dia benar2 berubah, dia seperti kulkas dua pintu, aku sudah meminta maaf berkali2, memang iya dia memaafkanku tapi dia tidak pernah bicara lagi padaku"
"Sebenarnya aku bingung denganmu gulf, kenapa kau begitu keras ingin menggagalkan pernikahan kakakmu, kau tidak suka phi mew menjalin hubungan dengan wanita lain, apa kau mencintainya?
"Apa kalian masih tidak paham untuk hal itu?
"Bagaimana kami bisa paham, kau tidak pernah menceritakannya pada kami"
"Aku mencintainya sebagai kakakku, sebenarnya aku ingin mengiklaskan dia menikah dengan yang lain, namun...
"Namun kenapa?
"Namun saat aku dirumah sakit dokter memberi tauku tentang sesuatu"
"Apa..?
Gulf menatap win dan kit secara bergantian.
"Tidak ada apa2,, dokter hanya bilang agar aku makan dengan baik dan harus menjaga kesehatanku dan juga aku harus tetap mendapat perhatian dan kasih sayang dari miw"
Win dan kit menatap gulf dengan tatapan bingung.
Win:"Apa hubungannya dengan phi mew?
"Tentu saja ada, karena dia....
"Dia apa?? Kau bicara menggantung2"
"Ya karena dia kakakku, cuma dia yang tau bagaimana cara menjagaku"
"Kau serius, hanya itu alasanya?
"Iya!
"Kau tidak menyembunyikan sesuatu kami?
"Tentu saja tidak! Owh iya kalian tau tidak tempat kursus memasak dimana? aku ingin belajar memasak"
"Byur!!!
Uhuk..uhuk..uhuk..uhuk..
Win yang sedang menenggak minumnya tersedak mendengar kata2 gulf.
Kit:" pelan2 win!
"Kit apa dia sedang mengigau?
"Kau dan aku sama bingungnya jadi jangan bertanya padaku"
"Aku serius, sebentar lagi ulang tahun miw, aku ingin memasak untuknya"
"Kau bisa pesan online tidak perlu repot2 memasak"
"Beda win, aku ingin memasak dengan tanganku sendiri"
Kit:" kau bisa belajar dengan bundamu jika kau mau"
"Kau benar kit, kalau begitu nanti siang aku akan pulang kerumah"
🌞❤🌻
Waktu sudah menunjukan pukul 11 malam, gulf mondar mandir diruang tamu menunggu mew yang tidak kunjung pulang.
"Cklekk...
Mew membuka pintu apartemennya dan masuk sempoyongan kedalam rumahnya.
Gulf berlari menghampiri mew yang kondisinya sudah berantakan.
"Miw, kau mabuk?
Mew tidak menjawab, mew menyingkirkan gulf agar tidak menghalangi jalannya.
Mew berjalan sempoyongan menuju kamarnya.
Diikuti oleh gulf dibelakangnya.
Mew meleparkan tasnya kesembarang arah dan langsung menjatuhkan tubuhnya diatas ranjang miliknya.
Ini bukan kali pertamanya mew pulang dalam keadaan mabuk, selama gulf tinggal bersama mew, gulf selalu menemukan mew pulang dalam keadaan mabuk, tapi mew tidak pernah bicara padanya jadi sulit untuk gulf jika ingin bertanya sesuatu pada mew.
Gulf membuka sepatu dan juga baju kerja mew yang masih melekat ditubuhnya lalu gulf menggantikan baju mew dengan piama.
Gulf menaruh baju kotor mew didalam mesin cuci.
"Good night miw!
Gulf menyelimuti tubuh mew setelah itu gulf pergi kekamarnya untuk istirahat.
Pagi2 sekali mew sudah bangun dengan kepalanya yang sangat berat.
Bukan mew tidak tau, mew tau jika gulf selalu menggantikan bajunya saat mew pulang dalam keadaan mabuk, namun mew malas untuk bicara dengan gulf, hanya untuk mengucapkan terima kasih saja tidak, itu sebabnya mew selalu berangkat kerja sebelum gulf bangun.
Mew bangun lalu mandi dan bersiap pergi kekantor.
Mew keluar dari kamarnya dengan pakaian yang sudah rapih melekat ditubuhnya.
"Miw,, kau sudah mau berangkat, aku sudah siapkan sarapan untukmu!
"Aku akan sarapan dikantor!
"Tapi aku sudah menyiapkannya untukmu!
"Kau sarapan saja sendiri aku buru2"
"Tapi ini masih sangat pagi miw!
Mew tidak menjawab, dia melangkahkan kakinya keluar rumah.
"Miw tunggu dulu, jika kau tidak ingin sarapan dirumah, bawa ini! Aku sudah siapkan bekal untukmu"
"Aku tidak mau repot2 membawa kotak
Bekal, simpan saja"
Mew pergi meninggalkan gulf berdiri mematung bersama kotak bekalnya.
Bersambung...