Diantara semua saudara kembarnya bisa di bilang Taufan lah yang paling playboy dan memiliki manta paling banyak. Hal itu bukan tanpa alasan, Taufan banyak memiliki mantan adalah karena semua wanita yang pernah ia kencani hanya tertarik pada kekayaannya saja, bukan karena tulus mencintai Taufan.
Kalian mau tau? Kalau ini inilah beberapa momen saat Taufan memutuskan pacarannya.
Waktu itu Taufan akan bertemu kekasih barunya, mereka sudah berpacaran selama 3 bulan dan sekarang mungkin sudah waktunya menguji kekasihnya itu. Taufan menyembunyikan mobilnya dan datang dengan keadaan kotor serta compang-camping.
Dan ada Solar yang tengah merekam kejadian itu dengan senyum mengembang.
"Astaga! Apa yang terjadi pada mu?!" lihat? Kekasihnya sudah kaget
"Um... maaf sayang, aku bangkrut," kata Taufan dengan wajah tertunduk
"A.. apa bangkrut?!" pekik wanita itu kaget
"Iya sayang, aku sudah bangkrut," kata Taufan
Saat Taufan mendekat, wanita itu menjauh sangat terlihat jika ia ingin menjaga jarak. "Kenapa kau menjauh?" tanya Taufan
"Oh? Eh? Em... maaf kita putus saja," kata pacaran nya
"Putus? Kenapa?!" tanya Taufan pura-pura kaget
"Huh! Sekarang kau sudah tidak punya apa-apa lagi dan menjadi seorang gembel, kau mau kita meneruskan ini? Aku tak mau," kata wanita itu
"Jadi kau hanya mencintai ku karena harta?" tanya Taufan
"Kalau iya kenapa?!" tanya wanita itu menaikan suaranya
"Huh.. Sudah ku duga kau akan biang begitu," kata Taufan
"Apa?" tanya wanita itu
"Mau saja kau ditipu, dasar bodoh," ucap Taufan
"Apa maksud mu hah?!" tanya wanita itu dengan marah
Taufan tidak peduli, ia mengeluarkan ponselnya dan menelpon Solar, menyuruhnya untuk menjemput dirinya.
"Untunglah kau bodoh, jadi aku tau kau tidak tulus pada ku," kata Taufan
Sebuah mobil Ferarri berwarna navy berhenti tepat di depan mereka. Wajah wanita itu langsung shock.
"Ka.. kau tidak bangkrut?" tanya wanita itu
"Selamat anda kena prank!" balas Solar sambil tertawa keras
"Ya sudah, kita putus, jangan hubungi aku lagi," kata Taufan
Gelagapan, wanita itu langsung memegangi tangan Taufan. "Sa... sayang, aku juga hanya bercanda, kau jangan marah dong, haha," katanya
Taufan mendengus kesal dan langsung menepis tangan wanita itu. "Bodoh amat! Apa muka gw keliatan peduli? Babay," kata Taufan dan langsung masuk ke dalam mobil.
"Tunggu! Kau akan menyesal jika putus dengan ku!" seru wanita ku
"Nggak bakal sih, ngapain nyesel putus sama cewek matre kayak lo? Yok Sor, jalan, malas gw denger ocehannya," balas Taufan dan langsung berlalu begitu saja
"TUNGGU! TAUFAN! TAUFAN!!!"
Taufan dan Solar justru tertawa saat melihat wanita itu berusaha mengejar mobil mereka.
.
Pernah juga seperti ini...
Taufan dan kekasihnya yang ke 30 tengah berjalan-jalan di mall. Mereka sudah berpacaran selama 5 bulan dan ini waktunya menguji ketulusan wanita itu.
"Sayang, kita lihat-lihat tas yuk!" kata kekasihnya menunjuk salah satu toko tas branded yang ada di mall itu.
"Anu... sayang tapi.." belum selesai Taufan berbicara tapi dirinya sudah ditarik memasuki toko itu.
Belum selesai berbicara dirinya sudah ditarik oleh sang kekasih, pacarnya melihat dan berkeliling melihat-lihat berbagai macam tas bermerek yang dipajang.
"Aku mau semua tas yang ada dirak atas itu," kata wanita itu.
Para pegawai pun tersenyum cerah dan mulai membungkus tas-tas yang akan dibeli, saat itulah Taufan menarik sang kekasih.
"Sayang! Kenapa kamu beli tasnya banyak banget!" ucap Taufan
"Loh kenapa? Itu cuma dikit kok! Pasti kecil dong buat kamu!" ucap sang pacar
"Sekarang aku udah nggak punya banyak uang lagi! Perusahaan ku terancam bangkrut!" ucap Taufan sambil mengusap wajahnya.
"APA?! Ck! Lalu buat apa kau ajak aku jalan-jalan jika tidak punya banyak uang?!" tanya kekasihnya dengan nada tinggi membuat beberapa orang memperhatikan mereka.
"Aku kan nggak tau kamu bakal beli tas sebanyak ini! Lebih baik beli satu saja," ujar Taufan
"Kau mau mempermalukanku? Dasar cowok nggak berguna! Miskin! Kita putus!" ucap gadis itu dengan wajah angkuh.
"Oh? Jadi begini sifat aslimu? Baiklah jika itu mau mu," balas Taufan
Taufan berjalan menuju seorang pegawai wanita, "saya mau beli semua tas yang ada ditoko ini, dan berikan tas itu kepada.."
Kekasih Taufan tersenyum saat melihat Taufan melirik kearahnya. "Berikan saja pada pengunjung mall ini, jangan berikan satupun untuk dia ya," ucap Taufan sambil menunjuk mantan kekasihnya.
"KAU?!"
Taufan tersenyum angjuh dan berjalan keluar meninggal toko tas tersebut.
.
Selain para gadis yang hanya tertarik pada kekayaannya tak jarang Taufan mendapatkan kekasih yang sangat cemburuan. Contoh seperti ini.
Taufan tengah duduk didalam sebuah cafe bersama dengan Hali, mereka membahas tentang proyek yang akan mereka kerjakan tak lama lagi. Disaat tengah serius membahas masalah lokasi tiba-tiba tiba seorang wanita yang menganggu mereka.
"OH! JADI INI YANG KAU LAKUKAN DIBELAKANG KU?!" tanya wanita itu dengan nada tinggi.
Taufan terkejut dan mendapati kekasihnya tengah berdiri dengan tatapan marah disana.
"Eh? Sa... sayang?"
"Tadi aku telepon katanya sibuk, ternyata sibuk berduaan sama cewek lain ya?" ucapnya
Keributan itu mengundang perhatian orang-orang untuk melihat keributan itu. Sementara itu, Hali masih duduk dengan tenang dikursinya.
Cewek keberapa nih?. Begitulah batin Hali
"Sayang, tunggu, dengarkan dulu penjelasan ku!" ucap Taufan
"Nggak ada yang perlu kamu jelasin!" gadis itu menatap tajam kearah Hali disambut dengan wajah datar khas milik Halilintar.
"Aduh, mbak, nggak laku ya? Sampai-sampai ngegodain cowok orang?" ujar gadis itu dan membuat Taufan hanya bisa menepuk dahinya.
Gawat, bakal ada perang nih, apa aku kabur aja kali ya. Batin Taufan
"Maksud mbak apa ya?" balas Hali kalem
"Nggak usah pura-pura nggak tau! Pasti kamu udah ngegodain Taufan kan? Makanya dia mau sama cewek yang model annya kayak kamu!" tuding sang kekasih.
"Sayang bukan begitu! Dia itu-" belum juga selesai bicara perkataannya sudah dipotong duluan, "kok kamu tega sih? Aku kurang apa hah?"
Para pengunjung lain mulai bergosip membicarakan mereka.
"Selingkuh ya?"
"Jaman sekarang cowok memang kurang kalau cuma punya satu cewek,"
"Jaman sekarang juga para cewek pada suka ngerebut pacar orang,"
"Kasihan padahal pacarannya nggak kalah cantik dari selingkuhannya,"
Keadaan semakin memanas disaat pacar Taufan menyiram Hali dengan air membuat Hali basah. Taufan pun terkejut dengan tindakan pacarannya itu.
"Apa-apaan kau ini?!" seru Taufan
"Kau masih saja membelanya?!"
Hali menyesap cappucinonya dan membereskan barang-barang yang untungnya dokumen-dokumen pentingnya tidak basah lalu berdiri dari tempat duduknya.
"Kita sambung nanti," ucap Hali berlalu melewati Taufan dan kekasihnya, tapi kemudian ia berhenti dan menoleh kebelakang, "aku nggak tau udah berapa lama kalian pacaran, tapi sebaiknya kalian putus, karena aku tidak mau mempunyai adik ipar yang kurang ajar," setelah itu Hali kembali melangkah keluar.
"Adik ipar?" kekasih itu tampak bingung
"Akh! Sudah kubilang dengarkan dulu penjelasan ku! Dia itu kakak sulung ku! Bukan selingkuhan!" ucap Taufan
"Apa?! Kakak?!" ucapnya kaget
"Ya! Dan sesuai permintaan kakak ku, mulai sekarang kita putus!" ucap Taufan
"Tunggu! Apa maksud mu?!"
Taufan menghela nafas, "aku tidak kau punya cewek yang tidak his diajak diskusi," ucap Taufan dan pergi meninggalkan cafe itu.
.
Begitulah, tapi terkadang ada kalanya Taufan merasa sedih dan kembali mengingat para kekasihnya. Ada kalanya saat Taufan benar-benar tulus tapi wanita pilihannya malah menghancurkan kepercayaan Taufan.
Tapi bukan Taufan namanya jika berhenti dan menyerah sebelum tujuannya tercapai yaitu menemukan kekasih yang benar-benar tulus padanya.
_________________________
HIYA HIYA HIYA
ADA YANG KANGEN NGGAK?!
MAAF YAK, KAGAK UPDATE-UPDATE BIASA PENYAKIT MALAS MENYERANG!
INILAH KISAH TAUFAN SI PLAYBOY! KASIHAN JUGA SIH LIHATNYA.
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!
BYE BYE!
SEE YOU NEXT CHAPTER!