Secret OSIS

By Choco_Cheese07

8.2K 1K 1.4K

Book ke-2 [Y/N] adalah Ketua OSIS di SMA Survior Galaxy. [Y/N] bukan sembarangan ketua OSIS, dia selalu memak... More

1|•Masa Lalu
Perkenalan Tokoh
2|•Pertama Sekolah
3|•Pemilihan OSIS
4|•Murid Baru
5|•Kokotiam
6|•Masalah
7|•Perpustakaan
8|•Bully
9|•Taruhan
10|•Balapan
Family Squad
11|•Bertemu
12|•Penjelasan
13|•Menagih Janji
14|•Mereka Kembali
15|•[Y/N] VS Murid baru
17|•Teka-Teki
18|•Riddle
19|•Permainan
20|•Gudang
21|•Perawatan
22|•Menjenguk Kamu
23|•Operasi
24|•Aku Bukan Boneka
25|•Mereka Tidak Menyadarinya
26|•Misi
27|•Perlombaan
28|•Hujatan
29|•Sumur Dan Biodata
30|•Pertemuan Yang Ingin Ku Hindari
31|•Rencana Yulia & Penyelamatan Yang Gagal
32|•Menjalankan Rencana
33|•Lomba Menyanyi
34|•Battle
35|•Bergabung Sebagai Cadangan
36|•Teman Masa Kecil
37|•Akhirnya Kita Bertemu Kembali
38|•Pergi
39|•Ujian Sebelum Ujian
40|•Ujian Kental
41|•Pesta Musim Semi
42|•Ujian Susulan
43|•Liburan Meresahkan
44|•Pulanglah
45|•Pencarian
46|•Capek & Kangen

16|•Rencana Yang Gagal

170 24 35
By Choco_Cheese07

Waktu update:
Selasa, 21 Juni 2022

**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*

Happy Reading




Jam istirahat

Bulan, Alice, Daisy dan [Y/N] masih duduk di kursi yang ada lapangan olahraga, mereka belum sama sekali ke kelas.

"Btw, selanjutnya apa yang akan mereka lakukan?" tanya Bulan

"Hahhh gak tau gua" lirih [Y/N] sambil membelakangi mereka bertiga untuk memperbaiki topeng nya yang di sedikit longgar

"Intinya pasti akan ada rencana lain" ujar Alice

"Hm" [Y/N] hanya berdehem lalu berbalik lagi ke semula

"Apa tadi nggak berlebihan ya?" tanya Daisy

"Apanya yang berlebihan?" tanya Alice

"Iya, kan tadi [Y/N] memecahkan HP nya Cinta" jawab Daisy

"Dia memang pantas untuk mendapatkannya" balas [Y/N]

"HOIK!!!"

Mereka berempat yang mendengar teriakan itu pun langsung melihat ke arah sumber suara.

"Apaan!?" teriak Bulan

"Nih minum kelen, gua bawain dari tas kelen" jawab Intan sambil memberikan botol minum punya mereka berempat

"Thanks~" mereka yang kehausan langsung meminumnya, kecuali [Y/N], dia hanya memandangi botol minum dia yang transparan.

"Kok gak diminum air nya [Y/N]?" tanya Daisy

[Y/N] yang mendengar pertanyaan yang dilontarkan Daisy, langsung membuka tutup botol air lalu, membuang airnya.

"[Y/N]! Kok air nya di buang?!" tanya Alice

"Ini bukan air gua" jawab [Y/N]

"Hah!?" mereka bingung apa yang dijawab [Y/N] padahal itu sudah memang botol minum nya

"Tapi itu kan memang botol minum punya lu!" bantah Bulan

"Iya itu benar, tapi tidak dengan air yang ada di botol minum ku ini" balas [Y/N]

Mereka semakin dibuat bingung oleh [Y/N].

"Air yang gua bawa dari rumah, tidak memiliki serbuk obat obatan" ujar [Y/N]

"Tapi bening tanpa bercampur apa pun, gua tau gimana bentuk air yang selalu gua bawa" sambung [Y/N]

Lalu [Y/N] pun menghirup bekas air yang dia dibuang tadi dibotol nya.

"Dan bau nya juga berbeda, ini bukan bau air yang telah dimasak, tapi bau air yang sudah dicampur dengan obat" ujar [Y/N]

"Obat apa?" tanya Alice

"Gua juga gak tau, tapi dari bau nya memang bau obat. Tapi gua gak tau" jawab [Y/N]

"Yang pasti, ini adalah rencananya Trio cabe" ujar [Y/N]

"Trio cabe?" tanya Intan

"Itu loh~ murid baru itu~" jawab Bulan

"Dikelas kalian mereka ditempati?" sontak Intan

"Ya, tadi mereka juga berusaha untuk menjebak gua" balas [Y/N]

"Baru masuk, udah buat ulah mereka, apa jebakan yang mereka buat?" tanya Intan

[Y/N] dan yang lainnya pun menjelaskan satu per satu. Mulai dari mereka yang masuk ke kelas sampai mereka kena hukum.

"Owh~ tapi bagaimana lu bisa menyimpulkan jika mereka yang menambahkan obat ini ke botol minum lu?" tanya Intan

"Tadi udah gua ceritain kalo mereka kena hukum keliling lapangan 20 putaran dan mereka juga nggak diperbolehkan mengikuti pelajaran sepak bola. Jadi jam olahraga sudah habis alias sudah jam istirahat, nah mereka langsung pergi ke kelas duluan sebelum yang lain ke kelas" jawab Bulan

"Dan disini gua juga ngeliat ada sidik jari selain dari sidik jari gua dan Intan" balas [Y/N]

"Jika yang lain, gak mungkin mereka akan berani memegang botol air gua, jadi siapa lagi kalo bukan mereka pelakunya" sambung [Y/N]

"Apa perlu kita labrak mereka?!" tanya Daisy setengah kesal

"Jangan tergesa-gesa dulu Daisy, mungkin mereka punya rencana lainnya" balas Alice

"Huftt aku kesel kali sama mereka bertiga, baru masuk sudah berulah disini!" ketus Daisy

"Tenang dulu~" komen Bulan

"Ini kalian gak tukar baju?" tanya Intan

"Males gua sebenarnya" jawab Bulan

"Males aja teros_-" balas [Y/N]

"Ayolah~ ntar bisa jajan dikantin cepat!!" ajak Intan sambil menarik tangan Bulan

"Iye iye dah_-" pasrah Bulan lalu berdiri dari duduk nya dan diikuti oleh tiga lainnya

"Apa nanti dikelas akan baik baik saja?"

"Tidak"

"Kenapa?"

"Akan ada sesuatu yang terjadi nanti"

"Owh~"

**✿❀ ❀✿**

Dikelas 10B

Sepi, ya.. Kelas itu tidak ada satupun orang disana kecuali mereka berlima.

"Gua curiga kali sama suasana kelas ini" ujar [Y/N]

"Me to" balas yang lainnya

Lalu mereka berjalan ke arah kursi mereka masing-masing untuk mengambil baju mereka, tapi tidak dengan [Y/N], dia hanya memandangi tas nya yang sama sekali tidak ada seragam nya disana. Mereka berempat yang melihat [Y/N] begitu langsung menuju ke meja [Y/N].

"Ramalan lu bagus juga [Y/N]" ujar Alice

"Coba kalian cari seragam gua di tong sampah" ucap [Y/N] menekan 2 kata terakhir

Daisy pun langsung mengecek tong sampah kelas 10B. Dan menemukan seragam [Y/N] yang sudah kotor.

"[Y/N]!! UDAH KETEMU!!" sorak Daisy

"Permainan yang sungguh pasaran" ucap [Y/N] tanpa berbalik melihat Daisy

"Trus gimana nanti, ntar lu kena marah sama guru mapel selanjutnya" cemas Intan

"Tak apa, biarkan mereka tertawa terlebih dahulu sebelum masuk ke alur gua" ucap [Y/N]

"Lu juga udah punya rencana?" tanya Bulan

"Ya, udah gua rancang" jawab [Y/N]

"Trus, gimana dengan baju mu [Y/N]?" tanya Daisy berjalan ke arah yang lainnya

"Sini baju gua, biar disimpan aja di tas" jawab [Y/N]

Daisy pun menyerahkan seragam [Y/N] yang sudah kotor karna sampah. Lalu [Y/N] mengambil HP nya yang ada di tas nya untuk nge-chat Alvin.

Kang buaya

Bang
Kalo ada murid baru yang
nyamperin kalian, trus ngaku
ngaku pacar, buat mereka dipermalukan di depan banyak
orang yang ada dikantin
10.25

Kenapa mang?
10.25

"Lah? Tumben jawab nya gercep🤨" ucap Intan

"Lagi megang HP nya kali_-" balas Bulan

Panjang ceritanya kek jalan
tol jakarta, intinya jika mereka
kek gitu, lakukan aja apa yang
gua bilang
10.25

Oke lah👌
10.25

Begitu juga bang Nat
bang Rizky sama bang Liam
10.25

Yoi
10.25
//read

"Apa yang akan terjadi nanti nya?" tanya Intan

"Kita tunggu saja cerita mereka" jawab [Y/N]

"Dah jan banyak bacot, sekarang lakukan rencana yang gua buat" ujar [Y/N]

"Apa rencana yang lu buat?" tanya Alice

"Ikuti arahan gua" jawab [Y/N]

**✿❀ ❀✿**

Diposisi kantin

"Woi ni ada suruhan dari [Y/N]" ucap Alvin

"Suruhan apa?" tanya Liam

"Bersangkutan dengan yang di ruang OSIS tadi, barusan dia nge-chat gua tadi" jawab Alvin

"Coba gua liat" ucap Rizky mengambil HP nya Alvin

"Trus gimana rencana yang akan lu buat itu kek gimana?" tanya Nathan

"Sini biar gua jelasin rencana gua" ucap Alvin

Mereka bertiga yang kepo pun langsung merapat ke arah Alvin. Dan Alvin pun langsung menjelaskan rencana yang di buat dan akan dilakukan nantinya.

"Hmm bagus sih, tapi apa wajar kita melakukan hal yang kek gitu" tanya Liam

"Selagi kita tidak melakukan kekerasan terhadap mereka, setidaknya mereka dipermalukan" jawab Nathan

"Menarik~" balas Rizky

"Jadi kalian setuju gak ni?" tanya Alvin

Mereka bertiga pun mengangguk paham.

**✿❀ ❀✿**

Diposisi Trio cabe

"Hahaha, rasakan pembalasan gua" suara tawa terdengar jelas dan cukup kuat karna mereka berhasil membuat [Y/N] tak bisa mengganti seragam dia semula

"Makanya jangan coba-coba main-main dengan kita, itu lah akibatnya hahaha" gembira Tiara

"Pasti dia akan dimarahin sama guru mapel selanjutnya hahaha" ucap Rahel

"Tuhkan, jika dia memang mengganti seragam nya, pasti itu akan bau dan kotor, ih kek anak pungut pasti hahaha" ucap Cinta

"Sudah ku bilang rencana itu sangat bagus~" balas Rahel

"Kira-kira bagaimana keadaan topeng gila itu sekarang ya?~" sindir Tiara

"Mungkin dia bundir hahaha" jawab Rahel

"Jika memang, aku sangat bahagia hahaha" balas Cinta

"Lalu, bagaimana obat yang kita masuk kan kedalam botol minumnya?" tanya Cinta

"Semoga dia hilang kendali, karna yang kita masukan itu sabu" jawab Rahel

"Hahahahahahahaha"

"Eh?" Tiara melihat 4 orang cowok di belakang meja kantin yang mereka tempati

"Weh! Itu liat ada cogan tuh!" sorak Tiara

"Mana mana?!" heboh Cinta yang celingak celinguk kiri kanan mencari cogan yang dimaksud Tiara

"Itu dibelakang kalian berdua" ucap Tiara sambil menunjuk ke arah meja belakang

"Wah!! Iya samperin mereka yuk!! Kali bisa pacaran" ucap Rahel

"Ayuk kak" setuju mereka berdua lalu menghampiri meja belakang

**✿❀ ❀✿**

NORMAL POV

"Target gua mendekatkan diri, siap siap kalian" ucap Alvin memberi arahan jika sasaran sudah mendekati meja mereka

"Dan ingat rencana tadi" sambung Alvin dan mereka bertiga pun mengangguk

"Umm H-hai tampan xixixi" sapa Rahel dengan nada manja (dibaca: JIJIK GUA YA AMPUN!!!)

Mereka yang tau target nya menyapa mereka pun langsung melihat ke arah Trio cabe dengan wajah datar, tapi tidak dengan arwah nya :)

'JYJYK GUA!!!'

'ASTAGA!! INI ONDEL-ONDEL KOK BISA NYASAR!!'

'SIAPA YANG MENYEKOLAHI CABE JADI JADIAN DISINI!!!

'DEMI APA MEK AP NYA TEBEL KEK MAU NGE SEMEN TEMBOK RUMAH!!'

Ya~ itu lah isi batin mereka yang udah kayak kesurupan, tapi masih mempertahankan muka cool mereka.

"Apa?" tanya Alvin 'PLIIISSS!!! HENTIKAN INI [Y/N] GUA MAU MUNTAH!!' batin Alvin

Meanwhile

"Hatchiiim srot.."

"[Y/N] lu gak papa?"

"Kek ada yang minta lontong ama gua"

"Jin kali yang minta lontong ama lu"

"Mungkin"

"Okey dah siap~"

"Sekarang kemana?"

"Ada yang bawa bekal?"

"Ada"

"Yok kita ke rooftop aja daripada kantin"

"Kenapa?"

"Ada mereka yang lagi menjalani rencana gua sama Trio cabe"

"Okey~"

Back to kantin

"Umm boleh gak kita kenalan?" tanya Cinta genit

"Hm" jawab mereka berempat

"Aku Rahel, salam kenal"

"Aku Tiara, salken"

"Aku Cinta, salam kenal tampan~"

'[Y/N] LONTONGIN EH? TOLONGIN GUA!!' jerit batin mereka berempat

Meanwhile

"HATCHIM!!"

"[Y/N] lu-"

"Ya ya ya gua gak papa_-"

Back to kantin

"Hm ya salken" jawab mereka berempat

Trio cabe pun langsung duduk ditengah tengah mereka, tanpa disuruh duduk terlebih dahulu.

'OH AYOLAH!! DEMI APA GUA JADI GAK SELERA MAKAN!!' jerit batin mereka berempat

"Oh ya nama tampan siapa?~" tanya Tiara

"Ngapain lu nanya nama kita? Kan lu udah tau siapa nama kiat!" ketus Liam

"Tapi kan kalian belum ngasih tau~" rengek Cinta sambil menggembung kan pipinya

'Betul juga apa kata [Y/N], yang namanya anjing, tetap lah anjing' batin mereka berempat tertekan

"Alvin"

"Nathan"

"Rizky"

"Liam"

"Waah nama yang bagus seperti orang nya" puji Rahel

"Iya" setuju Tiara dan Cinta

"Basi" balas mereka dengan menekan 1 kalimat yang amat menyakitkan bagi Trio cabe

"Iihh kok kamu gitu, aku ngambek sama kamu hmph!" ucap Cinta membuat buat muka ngambek dan diikuti oleh 2 lainnya

"Yaudah ngambek aja sendiri, emang gua peduli?" balas Rizky dengan nada tinggi

Kraak!!

Apa yang diharapkan Trio cabe, tidak lah sesuai ekspektasi dengan realita.

"Hmph!"

Tiba-tiba Rahel mempunyai ide yang mungkin akan berhasil bagi nya.

"Keliatannya Es teh ini sangat enak, aku boleh mencoba nya ya~" ucap Rahel lalu mengambil es teh yang berada di depan Rizky

Tanpa babibu, Rizky yang melihat es teh nya di ambil langsung merampas kembali es teh nya.

"NGAPAIN LO NGAMBIL MINUMAN GUA HAH!! KALO LO HAUS, BELI SENDIRI!!" bentak Rizky

"Kok kamu gitu sih, padahal aku cuma mau meminta nya sedikit" ucap Rahel

"Lo tadi cuma asal ambil punya orang, dan lo juga gak meminta izin ke gua" ketus Rizky

"Yaah~ dikit aja kok, masa gak boleh sih~" cicit Rahel

"Yaudah, nih ambil aja untuk lo semuanya" Rizky pun akhirnya ngalah

"Yey makasih beb~" Rahel pun meminum es teh yang diberikan Rizky tadi

Nathan, Alvin dan Liam yang melihat itu pun kaget dengan apa yang di lakukan anggota OSIS mereka. Mereka pun saling menatap mata satu sama lain, yang biasa mereka lakukan untuk telepati.

"Weh! Kenapa lu kasih minum lu!!" ucap Liam

"Santai elah~" balas Rizky

"Kepala lu santai, mau lu emang minum bekas punya dia!!" ketus Nathan

"Itu minuman belum gua minum lagi jamal_-" balas Rizky

"Ya tapikan uang lu tuh rugi!!" ucap Alvin

"Semua pesanan kita kan belum dibayar, jadi biarkan mereka makan bekas kita, anggap aja mereka adalah tempat sampah" balas Rizky

"Owh gitu~ gua lupa btw" beo Alvin

"Trus gimana lagi rencana lu!?" tanya Liam

"Lu liat aja ntar" balas Rizky

Dan telepati antara mereka pun selesai.

"Es teh nya sangat enak, apalagi minumnya sambil di temani bebeb~" ucap Rahel

"Gua dilahirkan dalam wujud manusia, bukan hewan_-" gumam Rizky

"Oh ya, kami boleh gak minta makanan kalian sedikit" ucap Cinta

"Iya kami juga ingin merasakan nya" balas Tiara

"Hm ya boleh kok" jawab mereka berempat malas

"Yey!! Makasih!!" sorak mereka lalu memakan semua pesanan yang dibeli mereka berempat

Rizky pun memberi kode mata ke teman OSIS nya. Mereka yang mengerti maksud dari kode mata Rizky pun langsung berdiri.

"Eh? Kalian mau kemana!?" tanya Tiara

"Kami ingin pergi ke kelas karna ini sudah mendekati jam masuk" ucap Nathan

"Tu-" belum selesai Cinta menghentikan langkah mereka, tapi kalimat yang ingin dia keluar kan pun terpotong

"OH YA, JANGAN LUPA MEMBAYAR MAKANAN KAMI YANG TELAH KALIAN MAKAN ITU YA!! KARNA HUTANG AKAN DI BAWA MATI!!" ucap Liam berteriak hingga memancing murid lain yang masih berada di kantin

"APA!!" Trio cabe kaget karna makanan yang mereka makan ternyata belum dibayar

"IYA JANGAN LUPA!! DAN TERIMA KASIH SUDAH MAKAN BEKAS KAMI!" teriak Rizky yang berjalan menuju kelas dan meninggal kan Trio cabe yang mematung

HAHAHAHAHHAHAHAHAHAH!!!

KENA PHP!!

DIBOHONGI DONG!!

MALU BANGET GAK TUH!!

HAHAHAHAHHAHAH!!!

Itulah yang terdengar di kantin sekarang, suara tawa dan ejekan yang dilontarkan untuk Trio cabe. Mereka menahan malu karna di teriakin begitu saja hingga semua murid yang berada dikantin tau apa yang mereka lakukan. Wajah mereka menjadi merah karna menahan rasa malu yang begitu mendalam. Sungguh rencana yang gagal total.

Tak lama, ibu kantin yang menyediakan pesanan untuk 4 OSIS laki-laki tadi, menghampiri meja makan yang di duduki oleh 4 OSIS tadi. Ibu kantin menjadi tau siapa yang harus membayar makanan dan minuman ini.

"Dek, total nya 80 ribu sesuai apa yang dibilang tadi, kalian lah yang membayar makanan ini" ketus Ibu kantin

"Eh? Tapi buk kita gak punya uang~" ucap Rahel

"Kalo gak ada uang kenapa makan pesanan yang belum dibayar? Sekarang kalian pilih bayar makanan ini atau mencuci piring dan gelas?!" ketus Ibu kantin

"Eh? Saya nggak mau mencuci piring dan gelas itu, iihh najis~" ucap Cinta

"Cuci atau lapor?" tanya Ibu kantin

"I-iya iya akan kita cuci" pasrah Tiara lalu jalan menuju ke arah tempat bagian Ibu kantin itu jualan

HAHAHAHAHHAHAHAHAHAH!!!

Suara tawa murid pun kembali terdengar jelas melihat Trio cabe yang disuruh Ibu kantin untuk mencuci piring dan gelas.

**✿❀ ❀✿**

Sementara di rooftop

Mereka lagi bercerita tentang Trio cabe yang dipermalukan dari awal mereka masuk hingga 4 laki-laki itu ke rooftop.

"Hahaha malu gak tuh cabe jadi jadian bhuahaha?" tanya Bulan sambil melepaskan tawanya

"Mana di depan orang banyak lagi" ucap Alice

"Rencana yang bagus~" puji Intan

"Pala bapak kau bagus, udah gak enak lagi perut kita nahan muntah demi rencana ni berhasil" komen Nathan

"Eh? Bapak kau, bapak ku juga" balas Intan

"Eh? Iya juga ya :/" ucap Nathan

"Durhakoq kau naq" balas [Y/N]

"Rencana selanjutnya apa lagi?" tanya Liam

"Ini bagian kita yang akan membalas perbuatan mereka ke [Y/N]" ucap Bulan

"Tenang~ ntar kita ceritakan juga nanti kok pulang sekolah" ujar [Y/N]

"Trus gimana dengan kita berempat?" tanya Alvin

"Lakukan hal yang sama seperti apa yang kalian lakukan tadi di kantin" jawab [Y/N]

"Oke lah"

Jam istirahat sudah habis, bagi yang lagi pacaran hendak jalan ke jalan yang lurus, bukan berbelok belok, nanti ke jedot tembok. Terima kasih!!

"Bagi gua lebih baik denger toa orang lagi obral baju diskon di mall( ̄‐ ̄)" ucap Alvin tertekan

"Ya~ begitulah, cepat masuk ntar kita kena tusuk" ucap Bulan lalu berdiri

Mereka pun langsung bubar dan pergi ke kelas masing-masing.

**✿❀ ❀✿**

Di posisi BoBoiBoy DKK

Mereka lagi menuju ke kelas masing-masing sambil mengobrol. Tapi mereka melihat, ada siswa yang dari arah kantin menuju ke kelasnya sambil tertawa terbahak bahak. Karna mereka penasaran kenapa murid itu tertawa, Yaya pun bertanya kepada murid tersebut.

"Hei tunggu!" sorak Yaya menghentikan langkah murid tersebut

Murid yang merasa dipanggil pun melihat kebelakang "Ada apa?" tanya murid tersebut

"Kenapa kau tertawa keras kali, kayak kesambet Reog?" tanya Fang

"Oh nggak tadi cuma hahahhaha" murid tersebut tak bisa melupakan hal tadi, sampai sampai ia tidak menyelesaikan kalimat nya

"Cuma apa?" tanya Gopal yang semakin penasaran

"Gua gak bisa bilangnya, tapi kalian tanya aja sama 4 OSIS laki-laki, bye gua pergi dulu hahhaha!!"

"Ada apaan sih sebenarnya_-" tanya Ying

"Ntah kita coba tanya aja nanti pulang sekolah sama mereka" ujar BoBoiBoy

"Emang apa yang membuat dia sampe ketawa kek gitu_-" ucap Fang

**✿❀ ❀✿**

Back to class 10B

Semua murid sudah masuk ke kelas dan [Y/N] serta yang lainnya baru saja masuk ke kelas mereka, hanya tinggal Trio cabe yang masih dihukum Ibu kantin.

Dan guru mapel B. Inggris pun tiba di kelas 10B panggil saja Pak Yuda.

"Good morning, student" sapa Pak Yuda

"Good afternoon, teacher" balas semua murid

'Pak, stress boleh tapi, kalo belok jangan, udah tau siang, malah nyapa nya pagi_-' batin [Y/N]

'Pak, dibelakang rumah saya ada rumah sakit jiwa, khusus untuk bapak ada pelayanan VIP hari ini, memang gak bayar, tapi nyawa melayang :)' batin Bulan

"Sekarang bapak akan mengambil absen, akan ketahuan siapa yang belum masuk ke ruang eksekusi ini, ntar bapak tembak kepalanya pake panci emak" ucap Pak Yuda

'Pak, yang namanya panci buat geplak orang pak! Bukan nembak orang!' batin Daisy

'Pak! Yang namanya ruang eksekusi itu pake pistol! Ini malah pake panci, mentang mentang panci udah legend dimana mana_-' batin Alice

Pak Yuda pun mengambil absen murid muridnya hingga sampai dimana yang paling akhir. Tapi..

"[Y/N]!" panggil Pak Yuda

"Hadir Pak" balas [Y/N]

Pak Yuda pun melihat ke arah sumber suara.

"[Y/N]! KENAPA KAMU TIDAK MENGGANTI BAJU OLAHRAGA KAMU JADI BAJU SERAGAM SEKARANG HAH!!" bentak pak Yuda

"Baju saya di campakkan oleh orang lain ke tong sampah, jadi kotor" jawab [Y/N]

"SIAPA YANG MENCAMPAKKAN BAJU [Y/N] KE TONG SAMPAH HAH!! NGAKU KALIAN!!" bentak pak Yuda ke semua siswa/i

Satu pun dari mereka tak ada yang mengaku dari dalang ini.

"Okey~ gak papa gak ada yang ngaku, tapi Tuhan tau" ucap Pak Yuda

Pak Yuda pun melanjutkan absen murid nya, dan sampai ke nama yang terakhir.

"Ini Rahel, Tiara sama Cinta kemana ni orang nya, jangan bilang mereka bolos" ucap Pak Yuda

"YNTKTS" jawab semua murid, padahal arwah mereka sedang nahan ketawa sambil salto tentang kejadian di kantin tadi

"Owalah~ kalian gak tau toh, sama kok saya juga gak tau :(" balas Pak Yuda

Siswa/i yang mendengar perkataan Pak Yuda pun ber sweatdrop berjama'ah.

Hosh.. Hosh.. Hosh.. Hosh.. Hosh..

"KALIAN DARIMANA SAJA HAH!! KENAPA LAMA KALI!!" bentak Pak Yuda

"M-maaf p-pak" ucap Trio cabe yang baru datang

"Yasudah, cepat kalian duduk ke kursi kalian masing-masing!!" ketus Pak Yuda

Mereka pun yang tak berani melawan akhirnya menuruti saja.

"Kalian baru masuk sekolah, udah terlambat saja!" sindir pak Yuda

"Baik, kita lanjut pelajaran kita hari ini~"

**✿❀ ❀✿**

Skip gak bisa bahasa Inggris :(

"Nah sampai disana ada yang sudah paham? Atau yang belum kalian boleh bertanya" ucap Pak Yuda

Dan ada satu siswi yang mengangkat satu tangan nya, yang berarti ingin bertanya.

"Ya, Tiara apa yang ingin kamu tanya kan?" tanya Pak Yuda

"Bahasa Inggris nya I Love You apa Pak?" tanya Tiara dengan tampang pura-pura polos

"Aku benci kamu" jawab Pak Yuda

Kraak!!

Memang ekspetasi tak sesuai dengan realita. Apa yang jawaban yang diharapkan dari Pak Yuda pun tak sesuai dengan ia inginkan.

"Pppfffttt" semua siswa/i menahan tawa mereka melihat wajah Tiara yang sungguh mengenaskan

"Gombalan kamu sudah basi nak, itu udah pasaran dimana mana, jadi jika bertanya itu ke saya, gak akan mempan_-" balas Pak Yuda

Kraak!!

"Hiks.. Gua turut berbahagia ;)" bisik Bulan

"Turut~ bersuka cita~" gumam [Y/N]

"[Y/N] apa Lem nya nggak mengering?" bisik Alice

"Lem itu tidak akan kering secepatnya, dia akan mengering ketika mereka udah duduk" jawab [Y/N]

"Tapi kalo nanti mereka tau jika ada lem di kursi mereka gimana?" bisik Daisy

"Kan tak semua permukaan kursi yang di kasih lem" balas [Y/N]

"Owh~ okey lah" bisik mereka serentak lalu menghadap ke depan

**✿❀ ❀✿**

45 menit kemudyan

Kriing!! Kriing!!

Jam pelajaran telah selesai, saat nya pulang. Jika gak pulang, awas panci emak melayang. Terima kasih!!

'Gini amat toa nya_-' batin [Y/N], Bulan, Alice dan Daisy

"Baik, sekarang waktunya pulang, jangan nanti ada yang nongkrong di kedai, kalo ada yang ketauan nongkrong di kedai, traktir juga bapak buat nongkrong bersama" ucap Pak Yuda lalu ngacir keluar

"Gini nih, Ciri-ciri orang yang halal di tendang_-" ucap Bulan lalu pergi bersama 3 lainnya

"Pasti tadi [Y/N] kena marah karna, baju nya gak diganti heh😏" ucap Cinta menyeringai puas

"Ayo kita pulang" ujar Rahel

Tapi disaat mereka ingin berdiri, mereka tak bisa mengangkat tubuh mereka sendiri.

"Eh? Ini kenapa ni? Kok gua gak bisa berdiri?!" panik Tiara

"Sama gua juga gak bisa" ucap Rahel

"Duh kek nya ada lem deh di kursi kita" komen Cinta

Mereka pun berusaha untuk bisa melepaskan diri dari lem yang menahan rok mereka. Karna sudah terlalu lama mereka berusaha untuk melepaskan diri, mereka tanpa babibu langsung menarik paksa rok mereka hingga robek~

"What!!" mereka kaget atas tindakan yang mereka lakukan, dan langsung panik karna tak ada jaket yang digunakan untuk menutupi rok mereka yang robek, dan pasal nya ini adalah hari Rabu

**✿❀ ❀✿**

Sementara dibalik tembok kelas

[Y/N] serta yang lainnya pun merekam kejadian itu dari tadi, dan tak ddisadari oleh Trio cabe. Mereka menahan tawa agar tidak ketahuan sama Trio cabe. Merasa sudah puas, mereka Pun dengan segera berjalan cepat ke arah pintu keluar dan membiarkan Trio cabe begitu saja.

**✿❀ ❀✿**

Diparkiran

Geng kokotiam sedang bertanya kepada 4 OSIS laki-laki, tentang murid yang berjalan dari arah kantin menuju kelas dengan kondisi tertawa terbahak bahak. 4 OSIS laki-laki itu pun langsung menceritakan kejadian pertama nya, mulai dari Trio cabe yang mendekati mereka hingga merek bersorak mengundang perhatian semua siswa/i yang berada di kantin. Geng kokotiam yang mendengar cerita itu pun tertawa sangat kencang saking lucunya.

"Antara harus kasihan sama harus ketawa ;)" ucap Gopal sambil mengusap air matanya karna tawa tadi

"Emang kalian punya dendam apa sih sama mereka sampe tega di gituin" ucap Fang

4 OSIS laki-laki yang mendengar komen nya Fang pun langsung terdiam. Dan untung saja raut wajah berempat tak diketahui oleh Geng kokotiam.

"Weh~!! Kalian ketawa gak ngajak ngajak!! Tega nya kalian!!"

"Weh!! Bulan elu ternyata, hampir jantung gua mau copot" balas Liam

"Kalo copot, ya di pasang kembali, gitu kok repot" balas Bulan

"Lu kira masang bohlam, sampe kek gitu nya, kalo copot langsung pasang_-" balas Nathan

"Ya~ begitu lah~"

"Weh!! Liat ni gua dah dapet rekaman nya, panik kali mereka sumvah" ucap [Y/N] sambil menunjukkan ponsel nya

"Wih!! Liat gua!!" ucap Alvin

"Ntar gua kirim ke grup sepupu" balas [Y/N]

"Trus Daisy gimana?" tanya Rizky

"Gua kirim aja ke chat pribadi nya" jawab [Y/N]

"Video apa tuh?~" kepo Gopal

"Astaga? Ada kau rupanya, kok gua gak liat?" cicit Intan

"Sabar~"

"Gak ada, ini rahasia kita ber9" ucap Intan

"Tapi kita kepo" bantah Fang

"Ya jangan kepo, ntar kita kirim ni ke WA kelen, kelen bocorin pula" ucap [Y/N]

"Yaudah derita kita lah itu berarti" ucap BoBoiBoy

"Astaga santet" latah [Y/N]

🗿

"Ada kau juga rupanya, kok gua gak liat?" tanya [Y/N]

'Capek_-' batin BoBoiBoy dan Gopal

"Sepertinya mereka tertekan" ucap Daisy

"Dah yok lah pulang, jan bacot" suruh Alvin

"Eh? Kenapa cepet kali ni!?" tanya Intan

"Ntar ada Trio cabe, panjang nanti durasinya!!" ketus Alvin

"Yodah lah gua juga, bye!!" ucap All. OSIS dan Daisy

Mereka pun langsung menghidupkan motor mereka lalu, tancap gas pergi kabur menyelamatkan diri~

"Trus kita gimana? Yang lain pada naek motor, ya~ kecuali Daisy sih numpang sama Alice" ucap Yaya

"Yaudah pake kuasa aja" ujar BoBoiBoy

"Tapi gua gak bisa lari woi_-" bantah Gopal

"Biar gua tarik aja lu, BOBOIBOY HALILINTAR!!" tanpa babibu Hali langsung menggenggam tangan Gopal

"KECEPATAN KILAT!!"

"AAAAAAAAAAA!!!"

"Woi tunggu, ELANG BAYANG!!" Fang pake elang bayang nya biar bisa terbang

Yaya pakai kuasa gravitasi nya juga, dan Ying pakai kuasa kecepatan larian nya.






Tbc

Continue Reading

You'll Also Like

6.5M 277K 59
On Going [Revisi] Argala yang di jebak oleh musuhnya. Di sebuah bar ia di datangi oleh seorang pelayan yang membawakan sebuah minuman, di keadaan ya...
501K 25.1K 73
Zaheera Salma, Gadis sederhana dengan predikat pintar membawanya ke kota ramai, Jakarta. ia mendapat beasiswa kuliah jurusan kajian musik, bagian dar...
414K 45.4K 21
( On Going + Revisi ) ________________ Louise Wang -- Bocah manja nan polos berusia 13 tahun. Si bungsu pecinta susu strawberry, dan akan mengaum lay...
780K 34.8K 48
selamat datang dilapak ceritaku. 🌻FOLLOW SEBELUM MEMBACA🌻 "Premannya udah pergi, sampai kapan mau gini terus?!" ujar Bintang pada gadis di hadapann...