Hari kedua gladi bersih ANBK telah selesai dilakukan. Widya dan Sabila terlihat keluar dari ruangan tersebut. Karena keduanya memiliki urusan masing-masing, mereka memilih berpisah saat keluar dari ruangan. Widya yang menuju perpustakaan dan Sabila yang menuju ruang guru.
Diperjalanan menuju perpustakaan, Widya bertemu dengan Adila, teman sekelasnya. Keduanya cukup dekat karna Adila beberapa kali menanyakan tugas kelas kepada Widya.
Adila yang terlebih dahulu melihat Widya mempercepat langkahnya, mengimbangi langkah Widya.
"Mau ke perpus juga Wi?" Tanya Adila saat tiba disamping Widya.
Widya yang fokus dengan ponsel ditangannya tersentak kaget. Ia menghela nafas kasar.
"Ngagetin aja lo," Balas Widya.
Adila cengengesan tidak jelas, "Jawab kek, gue nanya loh tadi."
Widya mengangguk, "Iya mau ke perpus minjem buku."
Adila ber-oh ria sambil memfokuskan pandangannya kepada siswa yang berjalan ke parkiran. Ia menghentikan langkahnya dan ikut menahan Widya.
"Lo liat cowok yang disana Wi," Ucap Adila sambil mengarahkan Widya agar menatap kearah parkiran.
Widya menyeritkan dahinya bingung, "Kenapa?"
Widya menyipitkan matanya. Ia mengingat siswa tersebut merupakan teman dari cowok berjaket merah kemarin yang membantunya.
"Dia crush gue tau!" Pekik Adila.
Melihat tingkah temannya yang terlihat senang saat menatap sosok yang juga ia kagumi membuat Widya berpikir dua kali untuk mendekati siswa itu.
Bersaing dengan teman sendiri?
Tentu saja hal itu terlihat konyol untuknya. Lelaki bukan dia saja.
Widya menghembuskan nafas pelan. Sepertinya kali ini ia harus mengalah. Tidak bisa dikatakan mengalah juga sih. Widya merasa hanya sebatas kagum, bukan suka apalagi cinta.
"Kok lo malah ngelamun sih Wi!" Ujar Adila sambil menyenggol pelan lengan Widya.
Lamunan Widya pun buyar dan kembali fokus pada obrolan Adila.
"Dia crush lo?" Tanya Widya memastikan.
Adila mengangguk, "Iya, namanya Adit. Kita udah lumayan sering chatan sih." Jelasnya sambil senyum senyum sendiri.
Widya ikut tersenyum menanggapinya, "Baguslah kalo gitu."
"Adit punya temen tau Wi, mau gue kenalin gak?" Tawaran Adila cukup menarik tapi tidak membuat Widya tergiur.
Widya menggeleng, enggan mengiyakan.
"Loh kenapa? Lumayan tau. Gak jelek-jelek amat, namanya Ansa. Nanti gue kirimin kontaknya, dan lo gak boleh nolak." Paksa Adila.
Widya mengangguk pasrah. Lagipula dia sudah tau teman dari sosok crush Adila ini siapa. Sudah pasti si cowok berjaket merah.
Ternyata namanya Ansa, -batin Widya.
Setelah itu keduanya melanjutkan perjalanan yang sempat tertunda menuju perpustakaan.
🦋🦋🦋
Sesampainya di rumah, Widya tidak berniat mandi. Ia hanya mengganti pakaian setelah itu lanjut rebahan. Ntah kenapa hari ini ia merasa malas untuk melakukan apapun.
Tak lama kemudian ponsel disampingnya bergetar menandakan ada notif masuk. Widya melirik sekilas. Ternyata notif pesan dari Adila.
Adilaaa
Adila send contact
Itu wi kontaknya
Minta save aja langsung
Malu
Loh? Cuma minta save doang anjr
Gapapa kali
Nambah temen gitu
Ga ah
Kenapaaaa
gpp
Nanti gue chat deh
Pikir pikir dulu
Kelamaan mikir lo mah
Hehe
Read
Widya melempar pelan ponselnya. Ia memilih untuk tidur kali ini, tenaganya terkuras habis akibat aktivitas diluar ruangan.
🦋🦋🦋
Malam pun tiba, Widya mengecek kembali ponselnya. Setelah dipikir-pikir, ia akhirnya memberanikan diri untuk mengirimkan pesan kepada Ansa.
Ansa
Save ya
Siapa?
Widya
Yang duduk diseberang meja lo pas ANBK
Oh
Iya gue inget
Yap
Gue save ya
Ini Widya aja?
Memang mau disave siapa lagi?
Istri haechan?
Suka bts ternyata
Dih?
Itu nct mon maap
Beda?
Bedalah
Orang beda grup
Beda agensi
Iya iya
Jangan ngomel
Bawel
:)
Gue ga bawel
Iyakah?
Bawel tuh
Dichat doang
Oiya aslinya pendiem ya
Ga juga
Kan baru ketemu dua kali
Maksudnya kalo udah ketemu berkali-kali ga pendiem lagi?
Yaudah sering sering ketemu ya
Widya senyum senyum sendiri membaca pesan yang dikirim oleh Ansa. Jangan bilang dia baper dengan ketikan.
ENGGAK MUNGKIN!
Ansa
Hai?
Kok cuma di read doang?
Engga
Tadi abis bales chat temen
Temen atau temen nih?
Punya doi?
Engga lah
Eh ada deh
Tuhkan
Dikorea
HAHAHA
Halu
Tapi gpp
Gemes
Ha?
Lo gemes
Apasi geli
Widya menggigit bibirnya tidak kuat melanjutkan percakapan dengan Ansa. Geli ya? Pikirnya. Lebih ke salting sih.
Geli atau salting?
Ngapain gue salting
Ga tuh
Terus yang senyum senyum sendiri siapa tuh?
Yang pastinya bukan gue
Iyakah?
Yaudah deh yang senyum senyum sendiri itu gue
Apasi Ansa
Buaya banget
Eh enak aja
Gada buaya buaya
Iya kok
Dari typingnya keliatan
Ga lah
Janji ga buaya
Masa iya?
Iya
Gininya sama lo doang
LAH APAAN
Tuhkan ini mah ciri-ciri buaya
Engga widyaaa
Jangan nethink gitu
Iya deh iya
Btw lo temen sekelasnya Adila ya?
Kenal Adila?
Doinya temen gue
Oh gitu
Dapet kontak gue dari dia kan
Hayo ngaku
Hahaha iya
Gpp kan nambah temen
Gapapa kok santai
Lagipula gue emang pengen nyari sahabat cewe
Buat?
Seru aja kayaknya
Wkwkwk
gitu ya
Iya
Lo mau kan lebih dekat sama gue?
Maksudnya temenan yang mengarah ke sahabat gitu
Boleh boleh aja si
Akhirnya
Ga takut friendzone?
Lo sendiri?
Ntah
Gue tanggung jawab kok kalo lo baper
SKSJWJWKSJSJKWKS, belum apa apa aja lo udah bikin mental yupi Widya mleyot Sa.
Diusahain ga baper kok
Halah halah mulut siapa itu.
Setelah membalas pesan Ansa, Widya memilih off. Ia tidak kuat bila harus chatan berlama-lama dengan sosok seperti Ansa. Yang ada ponsel miliknya pecah karna dibanting terus-menerus.
Widya menatap jam dinding dikamarnya, sudah menunjukkan pukul 23.45.
Sudah tengah malam ternyata, chatan dengan Ansa membuat ia lupa waktu sampai tidak sempat mengecek grup teman teman virtualnya.
Akhirnya ia memberanikan diri untuk on kembali. Rasanya penasaran jika tidak melihat obrolan apa saja yang teman temannya bahas digrup itu.
Notif paling atas ternyata Ansa.
Buka ga ya?
Buka ajalah.
Ansa
Kalo baper juga gpp
Wi?
Udah off ternyata
Tidur?
Yaudah goodnight
Have a nice dream cantik.
Eh iya tadi ketiduran
Night jga Ansa
Semoga mimpi indah
Maunya mimpi Widya aja
Hahaha apasi
Yaudah sana tidur
Jangan keseringan begadang
Engga kok
Ini mau tidur
Bye
Bye
Read
Karna keasikan membalas chat Ansa, lagi lagi Widya lupa membuka grup chat mereka. Ia memilih tidur saat obrolannya bersama Ansa selesai.
🦋🦋🦋
Next? Silahkan komen dibawah