Transmigrasi Queen Amoora [ E...

By NoviMegasari9

1.5M 197K 5.3K

Namaku Sarry Alexsa, anak dari seorang ibu yang gila uang, ibu yang tega menjual anaknya kepada ayah tirinya... More

PERHATIAN!!
Prolog
00
01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34 ⚠
35
36
37
38
39
41
42
43
44 END
Extra Part
Extra Part 2
Cerita Baru
Nanya

40

17.2K 2.4K 40
By NoviMegasari9

_______________________________________

Happy Reading

_______________________________________

"Amoora." panggil Raja Saffier di depan pintu kamar Putri Amoora.

Raja Saffier berkunjung kemari sekedar menjenguk dan mengajak sarapan bersama Putri Amoora.

Serasa tak ada jawaban, Saffier langsung masuk ke dalam kamar Amoora tanpa permisi.

"Amoora!" teriak Saffier agak kencang di kala melihat ruangan yang terasa sunyi.

Saffier mengecek ke kamar mandi, namun tetap saja kosong, hatinya kian khawatir, Saffier takut Amoora menghilang.

"AMOORA!" teriak Saffier sekali, jujur, hatinya sangat khawatir memikirkan gadis tercinta.

"ada apa Saffier?" tanya Raja Erkan yang baru saja masuk ke dalam kamar Amoora bersamaan dengan Raja Darren, tujuan mereka sama, untuk menjenguk gadis mereka.

"Amoora tidak ada di kamar." ujar Saffier khawatir, raut wajah yang biasanya menampilkan raut dingin kini berubah drastis menjadi ekspresi khawatir.

"bagaimana bisa?" kini Raja Darren yang angkat bicara.

"aku juga tidak tahu, saat aku masuk ke dalam kamar Amoora, tiba tiba saja dia sudah tidak ada diruangan, dan sepertinya Amoora diculik, tidak ada bau bau Amoora di sekitar kerajaan ini, dan portal keamanan yang ku buat tidak ada reaksi apapun jika Amoora pergi dari kerajaan." ujar Saffier, ini rekor berbicara panjang sepanjang hidup Saffier di dunia ini.

"kau benar, seseorang yang telah membawa Amoora pasti memiliki ilmu sihir yang cukup kuat, dia pergi tanpa meninggalkan jejak sedikitpun." ujar Raja Darren.

"bahkan bau aroma Amoora tidak bisa aku lacak." ujar Raja Erkan kelabakan sendiri.

"bodoh, seharusnya kita tidak meninggalkan Amoora sendiri di kamar jika tahu akan terjadi seperti ini." lirih Saffier.

"ini semua salah kalian berdua! seharusnya kalian tidak mengajakku keluar kamar Amoora, keadaannya jadi seperti ini kan! Putri Amoora diculik karna tidak ada yang menjagai!" seru Darren amarah.

Bugh.

"ini terjadi bukan salah kami, itu salah penculik itu sendiri karna telah mengambil kesempatan pada saat kita tidak ada di samping Amoora!." seru Raja Erkan menggebu gebu.

"sudahlah, daripada bertengkar, lebih baik kita pergi mencari keberadaan Putri Amoora." lerai Saffier.

"dan sepertinya, aku tahu siapa dalang penculikan Amoora." ujar Saffier berdesis.

"siapa?"

"Raja Ezra." terka Raja Saffier, siapa lagi kalau bukan Penyihir jadi jadian itu, Ezra pasti mensabotase aroma Amoora agar tidak di ketahui oleh Saffier, Darren dan Erkan.

"Penyihir itu! awas saja, akan aku membunuh pria itu saat ini juga!"

"kau tidak bisa membunuhnya, karna dia, salah satu bagian dari kita bertiga."

"AKHH SIALAN!"

***

"ada keperluan apa sehingga Ratu Desy datang ke ruanganku?" tanya Ratu Pristzon kepada Ratu Desyzabeth yang berkunjung ke kamar ruangannya.

"aku ingin meminta pertanggung jawaban darimu Ratu Pristzon!" tegas ratu Desy marah.

"tanggung jawaban apa maksudmu Ratu Duyung?" bingung Ratu Pristzon.

"tidak usah berpura pura tidak tahu Ratu Pristzon, anakmu telah membully Putriku di depan para bangsawan, dia menginjak injak harga diri Sherrin, kini, anakku tidak mau makan dan keluar ruangan karna anakmu itu Pristzon!" murka Ratu Desy.

"seharusnya aku yang meminta pertanggung jawaban dari mu Ratu Desy, Putri Sherrin itu sudah mendorong Putri Amoora kedalam kolam, dia juga mendorong dan menyiram Putri Amoora menggunakan penyiram tanaman di taman istana!" ujar Ratu Pristzon.

Mata Ratu Desy melebar, apakah anak kesayangannya itu berbuat sedemikian kepada Putri Amoora? dengan sekejap, Ratu Desy membuyarkan lamunan nya.

"itu tidak mungkin Ratu Pristzon! Sherrin itu gadis yang baik hati, dia tidak akan melakukan hal senonoh kepada Putri Amoora apa kau mengatakan ini hanya untuk menutupi semua kesalahan Putri Amoora!"

"aku mengatakan yang sebenarnya Ratu Desy! jika kau tidak percaya! kau bisa tanya kepada Raja Erkan dan Raja Saffier karna mereka berada di tempat itu saat kejadian!" ujar Ratu Pristzon naik pitam.

Ratu Desy diam tak berkutik, jika harus bertanya kepada Raja Erkan dan Raja Saffier Ratu Desy tak berani.

Juga, seseorang yang berbohong tidak boleh membawa bawa nama Raja Erkan dan Raja Saffier karna itu merupakan kesalahan besar, mereka bisa dihukum mati ataupun di penggal.

Dengan perasaan kesal, Ratu Desy keluar ruang kamar Ratu Pristzon.

***

Seorang gadis berambut biru navy tengah menatap penampilan nya di depan cermin, dianmenyisir rambut navynya sembari menyanyi.

"lihatlah Amoora, ibundaku pasti akan menghukum dirimu atas perbuatanmu tempo lalu."

"salah siapa sehingga kau mengambi kasih sayang Erkan dariku, haha, rasakan itu!" tawa Sherrin menyeramkan.

Ceklek.

Tawa Sherrin menghilang setelah pintu kamar terbuka, menampilkan sesosok wanita tua yang tengah menatapnya dengan pandangan yang tidak bisa di artikan.

"Sherrin, apakah kau berbohong kepada ibundamu ini?" tanya Ratu Desy memandang wajah cantik Sherrin dengan tatapan kecewa.

"a-apa maksud ibunda?" tanya Sherrin seolah olah tidak tahu.

"kau berbohong kepada ibunda jika kau di bully oleh Putri Amoora, bukankah kau yang mendorong dan menyiram Putri Amoora dengan air penyiram saat di taman, ibunda tak menyangka, Sherrin yang dulunya lemah lembut dan baik hati kini berubah menjadi Sherrin yang jahat hanya karna tidak mendapatkan kasih sayang dari Raja Erkan."

"ibunda kecewa padamu Sherrin!" ujar Ratu Desy melenggang pergi meninggalkan ruangan Putri Sherrin.

Sherrin mengepalkan tangan penuh amarah, memang benar jika Sherrin lah dalang di balik jatuhnya Putri Amoora saat itu, dan segala kejadian yang menimpa Putri Amoora bukan murni kecerobohan dari Amoora.

Pada saat Amoora tercebur ke dalam kolam, Sherrin langsung menghindar dari dorongan Putri Amoora kemudian mengulurkan kakinya agar Amoors jatuh ke dalam kolam.

Dan saat di taman, Sherrin kembali mengulur kan kakinya seolah olah Amooora tersandung akar pohon, dia juga sengaja menyiram gaun Putri Amoora menggunakan penyiram bunga.

"putri Amoora, aku akan membunuh mu!." desis Sherrin berapi api.

Hachim

"sepertinya ada orang yang sedang mengatai ku." gumam Amoora menggosok hidungnya secara kasar.

***

Disebuah ruangan berdominasi warna merah dan hitam, nampaklah seorang pria bersurai hitam pirang yang tengah duduk dalam keadaan diam.

Mata merah pekat milik pria tersebut berkilatkan kebahagian, namun lama kelamaan kilatan itu berubah menjadi redup.

"Amoora Pristzon." gumam pria tersebut pelan.

"kau adalah miliku." gumamnya tegas, namun dalam sekejap, benaknya mengingat sesuatu.

Amoora milik banyak pria.

"tenang saja Amoora, setelah kekuatan ku penuh, aku pasti akan menjemput mu." senangnya.

"haha, aku pasti akan mendapatkan mu, walau harus membunuh para pria yang ada di sekitar mu." ujar pria tersebut berkilat amarah.

Matanya penuh obsesi, obsesi yang begitu besar.

"Salam Raja Vampire." tunduk seseorang pria yang baru masuk ke dalam ruangan tersebut.

"ada apa?"

"ruang pertapaan anda sudah siap Yang Mulia."

"baiklah."

Bersambung....

_______________________________________

Terima Kasih Telah Membaca

_______________________________________

Maaf karna Author baru bisa up hari ini; kemaren jadwal Author sangat padat, jadi nggak sempet buat update Transmigrasi Queen Amoora

Untuk hari ini, Author bakal up 3 chapter; itung itung menebus jadwal update yang tertunda kemaren

Kamis, 14/04/2022

Continue Reading

You'll Also Like

10K 1.4K 43
[FOLLOW SEBELUM BACA] [KOMEN SELAGI BACA] [VOTE SESUDAH BACA] Cerita seorang gadis yang ternyata di perebutkan dua lelaki tampan. Bukan hanya lelaki...
4.8K 471 6
Jeno tidak mengetahui bahaya apa yang menanti omeganya. SQ 2 ➼ ⧼MY FINCHANTER OMEGA⧽
384K 22.5K 48
"gue benci loh"bentak zidan . "aku ngelakuin ini semua buat kamu"ucap gadis itu yang tak sanggup menahan air mata yang akan membasahi pipinya. ______...
3.1M 421K 60
[Sebagian Part dihapus untuk kepentingan penerbitan] *** Rayna Sasa Revalia, gadis dengan karakter blak-blakan, humoris, ceria dan sangat aktif. Dia...