Naruto & Go Toubun No Hanayome
Naruto milik: Masashi kishimoto
Go toubun milik: Negi haruba
Genre: Family, School, Romance, Harem
Naruto x ......?
Author: HanZi
Rilis: 15 Januari 2022
song: Kana Nishino (naruto Movie the lost tower)
Chapter 47
"ohayou Naruto-kun" ucap Yotsuba ceria sambil memasuki kelas Naruto bersama ketiga saudarinya dan juga Ayame.
"ohayou Naruto-kun" ucap Ichika
"ohayou Naruto" ucap Miku
"ohayou Naruto-kun" ucap Ayame/Itsuki
"ohayou minna" balas Naruto sambil tersenyum
"ne Naruto-kun, apa kau melihat Nino?" tanya Ichika
"hm benar karena pagi ini dia sudah tidak ada dirumah" ucap Itsuki
"Nino menemani aku menemui Ibiki sensei dan Guy sensei" ucap Naruto
Mereka terkejut mendengarnya.
"l lalu b bagaimana hasilnya?" tanya Ayame sedikit khawatir
"tenang saja, hukuman yang sensei berikan itu ringan aku masih bisa menjalaninya sendiri" ucap Naruto
"syukurlah, aku tenang mendengarnya" ucap Ichika
"aku juga, tapi jika kamu butuh bantuan kami siap untuk membantumu menjalani hukuman itu" ucap Ayame dan diikuti anggukkan kepala oleh mereka.
"arigatou tapi aku akan menjalani hukuman ini sendiri" ucap Naruto tersenyum
"berjuanglah Naruto-kun aku yakin kau pasti bisa" ucap Yotsuba
Naruto mengangguk
"jadi, dimana Nino sekarang?" tanya Miku
"mungkin dia pergi ke kelasnya" balas Naruto
"apa hari ini kita akan belajar bersama lagi?" tanya Itsuki
Naruto menatapnya.
"tentu saja"
"a ano Naruto-kun" ucap Yotsuba
Naruto menatap ke arah Yotsuba
"a aku ingin bicara denganmu saat jam istirahat nanti"
"kenapa kau tidak bicara disini saja supaya semuanya tau" ucap Naruto
"sudahlah Naruto-kun biarkan Yotsuba bicara denganmu" ucap Ichika
"aku setuju dengan Ichika" ucap Ayame mengangguk
"hhhh baiklah saat istirahat kita bicara di atap sekolah" ucap Naruto menghela nafas
"arigatou Naruto-kun" ucap Yotsuba tersenyum
"kalau begitu aku pergi ke kelasku, sampai jumpa minna" lanjutnya
"aku juga pergi sampai jumpa Naruto-kun/Naruto" ucap Ichika/Miku
Naruto mengangguk dan tersenyum.
......
......
.......
.......
.......
.......
........
........
........
........
........
........
........
Saat bel istirahat berbunyi, semua murid langsung keluar dari kelasnya masing-masing dan mereka pergi menuju kantin. Sementara itu, Naruto dan Yotsuba pergi menuju atap sekolah bersama-sama.
Saat ini mereka berdua duduk bersama tanpa ada suara yang terucap di antara mereka, sampai pada akhirnya Yotsuba yang membuka suara.
"a ano s sebaiknya kita makan dulu" ucapnya sambil mengeluarkan dua kotak bekal dari dalam kantung plastik.
"baiklah kebetulan aku juga lapar" ucap Naruto menganguk setuju
"ini untukmu" ucap Yotsuba menyerahkan satu kotak bekalnya.
"arigatou"
"apa Nino yang membuatnya?" tanya Naruto yang melihat isi kotak bekal itu.
"hmph kau pikir hanya Nino saja yang bisa memasak, itu aku yang membuatnya tau" ucap Yotsuba kesal sambil menggembungkan pipinya
"eh b begitu kah hehehe gomen ne Yotsuba" ucap Naruto
Yotsuba kesal dengan Naruto dan ia memalingkan wajahnya.
"hahahaha gomen gomen aku tidak tau kalau kau juga bisa memasak" ucap Naruto tertawa
Kemudian Naruto memakan bekal itu, saat memakannya Naruto terkejut dengan rasanya yang ternyata sangat enak.
"waahh ini enak sekali" ucap Naruto dengan mata berbinar
Yotsuba melirik ke arah Naruto yang sedang makan pun tersenyum senang.
"lain kali buatkan aku lagi ya Yotsuba" ucap Naruto tersenyum
"i iya a aku akan membuatnya lagi" ucap Yotsuba sambil mengangguk dan tersenyum senang
'syukurlah Naruto-kun menyukai masakanku' batinnya
Kemudian, mereka berdua memakan bekal itu sampai tidak tersisa dan setelah selesai itu terjadi keheningan di antara keduanya sampai akhirnya Naruto yang membuka suara.
"jadi ada apa kau ingin bicara denganku" ucap Naruto menatap Yotsuba
"satu minggu sebelum ujian a aku ada pertandingan basket" ucap Yotsuba sambil menunduk
"kau lebih memilih pertandingan itu?" tanya Naruto
"mereka percaya padaku d dan t tidak ada pemain cadangan lagi" ucap Yotsuba
"apa kau tidak memikirkan saudarimu yang berjuang untuk ujian dan juga apa kau tidak memikirkan perasaan ayahmu yang kerja keras demi kalian bisa bersekolah" ucap Naruto
"a aku janji akan mengatur waktu untuk belajar" ucap Yotsuba berusaha meyakinkan Naruto
"kau pasti sudah tau, kalau kau gagal dalam ujian ini bukan hanya kau saja yang dipindahkan ke sekolah lain tapi saudarimu juga" ucap Naruto
Yotsuba pun terdiam
"huh terserah kau saja lakukan apa yang kau mau, aku memang pacarmu tapi aku tidak bisa melarangmu" ucap Naruto
"aku sudah mengingatkan dan yang menjalankannya itu kamu" lanjutnya
"a aku janji setelah pertandingan ini selesai aku akan keluar dari klub basket d dan aku janji juga akan berhasil di ujian nanti" ucap Yotsuba tegas
"kalau begitu buktikan padaku, buktikan pada saudarimu, dan buktikan itu juga pada ayahmu" ucap Naruto menatap Yotsuba serius
"ha'i Naruto-kun aku akan berjuang" ucap Yotsuba semangat
Naruto tersenyum mendengarnya.
"a ano Naruto-kun"
Naruto menaikkan sebelah alisnya
"a apa kamu bisa melihat pertandinganku nanti" ucap Yotsuba
"kalau café sepi aku akan datang" ucap Naruto
"arigatou Naruto-kun" ucap Yotsuba tesenyum senang
"pertandingannya hari minggu, jangan lupa ajak mereka semua" lanjutnya
Naruto mengangguk
Setelah itu, Naruto dan Yotsuba pergi dari atap sekolah dan menuju ke ruang kelas masing-masing.
"ne Naruto-kun apa saja yang kau bicarakan dengan Yotsuba?" tanya Itsuki
"iya aku juga ingin tau" ucap Ayame
"saat pulang nanti aku beritahu ya" ucap Naruto tersenyum
"mou Naruto-kun pelit" ucap Itsuki menggembungkan pipinya
"hm aku setuju" ucap Ayame
"hahaha sudahlah sebaiknya kita duduk sebelum sensei datang" ucap Naruto yang berjalan menuju tempat duduknya diikuti Ayame dan Itsuki.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"yosh kita sudah kumpul semua, sebaiknya kita cepat pergi ke rumahmu sekarang" ucap Naruto
"tunggu Na-kun, Yotsuba belum datang" ucap Nino
"Yotsuba tidak bisa ikut, dia bilang ada latihan untuk pertandingan nanti" jelas Naruto dan mereka terkejut mendengarnya.
"huh jadi dia lebih memilih pertandingan bodoh itu dibandingkan ujiannya" ucap Nino kesal
"aku tidak menyangka Yotsuba seperti itu" ucap Ichika
"padahal dia yang membujuk kita untuk belajar bersama Naruto" ucap Miku
"sudahlah tidak ada les hari ini, lebih baik aku pergi ke mall saja" ucap Nino
"aku ikut denganmu Nino" ucap Ichika
"Yotsuba berjanji untuk membagi waktunya, dia mengatakan padaku bahwa akan berusaha keras di ujian juga..... dengarkan aku, Yotsuba melakukan ini untuk sekolah karena di tim basket itu tidak ada pemain cadangan jadi dia yang harus bermain untuk pertandingan itu" jelas Naruto
Langkah kaki Ichika dan Nino terhenti.
"lalu, apakah kami saudarinya tidak penting begitu maksudmu Na-kun?" ucap Nino menaikkan nada bicaranya
"kau sudah tau kalau Yotsuba itu yang paling bodoh diantara kami berlima, maaf aku berkata seperti itu tapi memang itulah kenyataannya" lanjutnya
"kenapa kau mengizinkannya?" tanya Nino
"aku tidak memberi izin padanya, Yotsuba sendirilah yang memilihnya dia berusaha untuk bisa fokus di ujian dan pertandingannya." Jawab Naruto
"dia tidak mungkin bisa melakukan itu, dia hanya akan gagal dikeduanya tidak ada yang berhasil" ucap Nino
"kau saudarinya tapi kau tidak percaya padanya" ucap Naruto
"begitukah kalian selama ini, kalian kembar lima saudari kandung tapi tidak ada satupun dari kalian yang saling percaya" lanjutnya
"aku kecewa pada kalian, rasa persaudaraan kalian masih buruk..... mempercayai satu sama lain pun kalian tidak bisa"
"aku percaya pada Yotsuba, aku yakin dia pasti bisa" ucap Naruto tegas
"kalau kalian memang ingin tidak ada les hari ini akan aku kabulkan, huh lebih baik aku bekerja saja dan silahkan lakukan apapun yang kalian suka" lanjutnya yang berjalan pergi meninggalkan mereka.
Setelah Naruto pergi mereka pun terdiam selama beberapa menit, kemudian Ayame membuka suara.
"daripada kalian hanya diam seperti ini lebih baik kita menyusul Naruto-kun"
Mereka semua menatap Ayame
"cepatlah kita pergi sebelum Naruto-kun benar-benar pergi ke tempat kerjanya" ucap Ayame
"tapi a aku sudah mengatakan hal buruk padanya" ucap Nino menyesal
"kalau begitu kau harus minta maaf, bukan hanya pada Naruto-kun tapi juga minta maaf pada Yotsuba" ucap Ayame
"mulai sekarang kalian harus berubah bukan demi Naruto-kun tapi demi diri kalian sendiri dan kalian harus lebih percaya satu sama lain"
Mereka tersentak mendengar perkataan Ayame.
"kau benar Ayame arigatou" ucap Ichika tersenyum
"tidak perlu berterimakasih, itu sudah sewajarnya bukan karena kita adalah pacar Naruto-kun..... jadi kita harus saling mengingatkan dan saling membantu satu sama lain" ucap Ayame
Kemudian, mereka berpelukan satu sama lain dan setelah itu mereka tersenyum bersama, lalu mereka memutuskan untuk pergi mengejar Naruto.
.
.
.
.
.
.
.
.
"permisi oji-san" ucap Naruto memasuki café
"ohh Naruto selamat datang, bukannya kau hari ini tidak bisa datang karena mengajar les" ucap sang pemilik café
"harinya berubah hehehe jadi aku datang saja kesini daripada aku tidak ada kegiatan dirumah" ucap Naruto menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"souka, yosh cepatlah ganti pakaianmu lihat kita kedatangan banyak pengunjung hari ini" ucap sang pemilik café
"ha'i"
Naruto pun langsung berlari menuju ruangan belakang untuk mengganti pakaiannya dengan seragam kerjanya.
"aku beruntung punya pegawai seperti Naruto" ucap sang pemilik café yang melihat Naruto pergi menuju ruangan belakang.
Sementara itu, Ayame bersama dengan Ichika, Nino, Miku, dan Itsuki pergi menuju tempat Naruto bekerja.... Saat sampai di café tersebut mereka melihat Naruto yang sedang melayani para pengunjung.
"ternyata Naruto-kun benar-benar bekerja" ucap Ayame tersenyum
"kau benar, apa sebaiknya kita pergi saja sepertinya kita hanya akan mengganggunya" ucap Itsuki
"sebaiknya kita cari tempat duduk dan memesan sesuatu supaya Naruto-kun menyadari kita disini" ucap Ichika
"aku setuju" ucap Miku
Akhirnya mereka pun mencari tempat yang kosong untuk duduk dan setelah itu memesan makanan.
"a ano k kalian ingin pesan apa" ucap seorang pelayan wanita berambut kuning yang tiba-tiba datang.
"aku pesan sushi tuna, onigiri, dan minumnya jus stroberi" ucap Itsuki tersenyum
"ha'i" ucap pelayan wanita itu
"kalau begitu kami juga pesan yang sama sepertinya" ucap Ichika menunjuk Itsuki
"baiklah, saya permisi dulu mohon ditunggu pesanannya" ucapnya
"a ano a apa kau pegawai baru disini?" tanya Nino
Wanita itu pun berhenti melangkah dan ia membalikkan badannya lalu menatap pada Nino.
"ha'i saya pegawai baru, ada apa ojou-san" ucap nya ramah
"tidak apa-apa pantas saja aku baru melihatmu hari ini" ucap Nino
"boleh kami tau siapa namamu" ucap Ayame
"e eto a aku" ucapannya dipotong oleh Naruto yang tiba-tiba datang.
"namanya Asia Argento, dia baru pindah ke Tokyo dan kebetulan café ini sedang membuka lowongan jadi dia bekerja disini hari ini" ucapnya
"aku mengetahuinya dari oji-san"
"ada apa kalian kemari dan bukannya kau ingin pergi ke mall Nino" ucap Naruto yang menatap ke arah Nino
"a ano Naruto-kun bisakah kita bicara sebentar" ucap Ichika
"apa kau tidak melihat aku sedang bekerja sekarang" ucap Naruto
"ayo Asia kita kembali bekerja" lanjutnya
"t tapi Naruto m mereka ingin bicara denganmu" ucap Asia
"abaikan saja mereka"
"e eh b baiklah" ucap Asia
Naruto dan Asia pun pergi menuju dapur untuk membuatkan pesanannya.
"jangan khawatir kita bisa bicara saat pulang nanti" ucap Ayame tersenyum
Mereka pun hanya bisa diam dan berharap Naruto mau bicara pada mereka saat pulang, sementara itu di bagian dapur Naruto dan Asia sedang memasak bersama terkadang juga mereka berdua saling tertawa sehingga suasananya tidak begitu tegang.
"mou Naruto jangan mengotori wajahku" ucap Asia kesal karena Naruto mengoleskan tepung pada wajahnya
"ahahaha"
"hmhm kalian ternyata cepat sekali akrab ya" ucap sang pemilik cafe
"eh o oji-san g gomenasai a aku akan bekerja serius" ucap Asia gugup
"santai saja Asia-chan, lebih baik seperti ini hahaha lagipula jarang sekali melihat Naruto cepat akrab dengan orang baru" ucap sang pemilik café
Asia tidak mengerti maksud dari perkataan pemilik café itu.
"oji-san kenapa kau berkata itu" ucap Naruto sedikit kesal
"itu memang benar bukan, kau hanya akrab dengan Nino dan pacarmu yang lain" ucapnya
Asia terkejut mendengarnya
"Naruto p punya b berapa pacar?" tanya Asia
"kau tanyakan saja pada orangnya itu" ucap sang pemilik café menunjuk Naruto
Asia melihat ke arah Naruto
"s sudahlah lebih baik kita cepat, kita tidak boleh membuat pelanggan menunggu lama" ucap Naruto mengalihkan pembicaraan dan kembali fokus membuat kue.
'kau tidak boleh jatuh cinta padanya Asia ingatlah kau disini hanya untuk bekerja dan menabung untuk kembali bersekolah' batinnya
Setelah beberapa menit Ayame dan yang lain menunggu, akhirnya Asia membawakan pesanannya
"ma maaf menunggu lama" ucap Asia membawakan pesanan ke tempat Ichika dan yang lainnya berada.
"tidak apa-apa santai saja" ucap Ichika tersenyum
"ha'i arigatou gozaimasu, s saya permisi dahulu" ucap Asia sopan sambil membukkan sedikit badannya dan setelah itu ia pergi ke meja kasir.
"waahh kelihatannya enak" ucap Itsuki dengan mata berbinar menatap makanan yang ada didepannya.
"jika urusan makan kau paling semangat ya Itsuki" ucap Miku
"hehehehe begitulah" ucap Itsuki
"yosh ittadakimasu" ucap mereka kompak
"apa sudah semuanya Asia-chan?" tanya sang pemilik café
"ha'i oji-san" ucapnya mengangguk
"yosh aku serahkan bagian kasir padamu, kalau kau butuh sesuatu katakan saja pada Naruto" ucap sang meilik café
"ha'i oji-san aku mengerti" ucap Asia
Sang pemilik café pun pergi ke dalam ruangan pribadi miliknya meninggalkan Asia yang berada di meja kasir.
Note: Asia Argento dari anime highschool dxd karya Ichiei Ishibumi, di cerita ini dia sebagai perantau yang datang ke tokyo untuk bekerja dan menabung untuk kembali bersekolah, orang tuanya meninggal saat kecelakaan ketika ia masih berusia 4 tahun. Asia tinggal disebuah panti asuhan sampai ia berusia 17 tahun (kelas 2 SMA seusia dengan Naruto) karena panti tersebut sudah di jual oleh pemiliknya. Setelah pergi dari panti itu Asia memutuskan untuk pergi merantau serta berhenti sekolah karena tidak bisa membiayai pendidikannya.
Kurang lebih seperti itulah tambahan karakter baru hehehe
Seperti yang pernah thor bilang cerita wattpad ini bakal panjang, masih belum pasti tamat sampai chapter berapa karena thor ingin ini cerita dimulai dari sma (karakter utama Naruto) sampai menikah dan mungkin akan ada kehidupan Naruto saat kuliah.
Jadi tetap nikmati aja yaa dan juga support dengan cara vote dan follow supaya thor makin semangat lanjutin ceritanyaa 😊
Terimakasih dan sampai jumpa di chapter berikutnyaaa
Tetap jaga kesehatan dimanapun kalian berada yaaa