unexpected sin ; lee heeseung

Door heenoott

560K 34.3K 12.8K

[END] "kita pacaran diem-diem aja ya." - heeseung lee. ⛔️disclaimer⛔️ : ✔NON BAKU ✔️mature content ✔️18+ 🚫NO... Meer

cast
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
25
26
27
28
29*
30*
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
cookies 01
cookies 02
cookies 03
bincang
other works
unexpected sin dump

24

8.6K 466 27
Door heenoott

"heeseung, gadis, mamah berangkat yaa?"

"oke mah, hati-hati!"

"gadis, ulangin hari ini harus ngapain aja?"

"beresin kamar mamah papah" jawab gadis dengan malas.

"heeseung ngapain?"

"beresin dapur sama taman."

"oke good then."

mamah pun langsung berlalu masuk ke mobil. hari ini papah dan mamah bakal keluar kota buat ngurusin kerjaan. tapi mereka pulang-pergi kok ga nginep. jadi, gadis sama heeseung disuruh jaga rumah dan kerja bakti.

setelah peninggalan papah dan mamah mereka pun langsung bertugas masing-masing. biar cepet selesai dan mereka cepet nyantai bareng. gadis yang ga punya pengalaman bersih-bersih pun sedikit kewalahan dan sebenernya males banget.

kini gadis lagi bersihin kamar papah dan mamahnya menggunakan vacum cleaner. gadis aja ngerasa kesusahan ngegunain vacum cleaner. pokoknya dia emang di manja banget dulunya. lagi sibuk dengan kerjaannya, tiba-tiba heeseung masuk.

gadis menoleh dan disana heeseung berdiri dengan kedua tangannya di belakang seperti nyembunyiin sesuatu.

"kenapa hee?"

heeseung jalan mendekat sambil senyum-senyum.

"balik sana dis."

"hah?"

"balik sana, jangan hadap ke aku. ada surprise hehe."

"ih apaan sii?"

karena penasaran, gadis langsung memutar badannya dan kini posisinya membelakangi heeseung. terdengar suara heeseung seperti membuka sesuatu, kemudian gadis merasakan pergerakan tangan heeseung memasangkan kalung untuknya.

"udah, hehe."

gadis membalikan badannya kemudian melihat kalung yang diberikan oleh heeseung.

"suka ga? kalau engga nanti aku beliin yang baru."

"suka banget hee, ini cantik banget. makasih." jawab gadis terharu.

gadis tidak henti melihat kalung dengan bandul mutiara yang cantik tersebut. perasaannya benar-benar bahagia. gadis pun menjijitkan jemari kakinya hendak mengecup bibir heeseung,

"dis, arloji mamah ketinggalan- eh kalian lagi ngapain?"

"hah?! mamah kok balik lagi?!"

jantung gadis sama heeseung udah mau copot karena mamahnya tiba-tiba masuk. untung mamah ga ngeh mereka mau ngapain.

"ini mah, mata gadis kelilipan." bohong heeseung.

mamahnya pun hanya manggut-manggut tanpa rasa curiga kemudian langsung menuju meja rias dan mengambil arlojinya. setelah selesai dengan urusannya, mamah langsung berlalu lagi.

"hampir aja...." gadis ngelus dadanya.

"yaudah, aku lanjutin bersih-bersih taman dulu ya. bye." heeseung mengelus sejenak puncak kepala gadis lalu keluar dari kamar.

setelah selesai kerja bakti yang melelahkan bagi dua anak muda ini, mereka pun istirahat di ruang tv sejenak sambil menunggu orderan pizzanya. tenaga mereka udah habis katanya buat kerja bakti, makanya ga mau masak.

"hee, kamu mau aku beliin apa?" tanya gadis.

"hah gausah sayang, kenapa kamu harus beliin aku sesuatu juga?"

"gapapa, dipikir juga kita pacaran belum pernah deh saling kasih barang."

"gapapa dis, aku beliin kalung itu karena emang pengen aja. terus pas aku liat bagus banget dan aku mikir pasti cocok banget kalau dipake sama kamu."

gadis tersipu mendengarnya dan langsung menyandarkan kepalanya di bahu heeseung. rasanya semakin hari semakin sayang sama heeseung. gak lama terdengar bel berbunyi dan ternyata orderan pizza mereka sampai. mereka pun langsung menyantap hawaiian pizza tersebut karena emang udah laper banget.

"dis sekarang tanggal 11?" tanya heeseung.

"he'eh, kenapa?"

heeseung membuang nafasnya perlahan.

"mamah ulang tahun."

sejenak gadis berpikir dan dia baru ngeh yang dimaksud adalah mamah kandung heeseung.

"kamu mau nemuin beliau?" tanya gadis dan membuat heeseung menatapnya sembari berpikir.

"tapi aku masih sedikit takut."

"kenapa harus takut? temuin yuk, aku temenin." gadis mengelus rambut heeseung.

heeseung tersenyum dan mengangguk. setelah mereka selesai menghabiskan pizzanya, mereka pun langsung berangkat untuk menemui mamah kandung heeseung. di rumah sakit jiwa. entahlah tiba-tiba hati heeseung tergerak untuk menemuinya.

dulu heeseung pernah sekali menemui mamahnya beberapa tahun yang lalu. udah lama banget. kebetulan keadaan mamah waktu itu lagi tenang jadinya ga ada perlakuan aneh kayak biasa heeseung dapetin.

rumah sakit tersebut cukup jauh dan mereka menempuh perjalanan hampir satu jam, dan daerahnya juga terpencil. akhirnya mereka sampai. suasana rumah sakit jiwa emang rada beda ya sama rumah sakit umum. gadis sebenernya ngerasa asing banget ke tempat kayak gini, maklum kali pertamanya juga.

mereka berdua pun langsung masuk dan menemui resepsionis rumah sakit.

"selamat siang, saya ingin menjenguk bu ailee lee."

"bisa di eja nama belakangnya?"

"L-E-E."

"boleh saya tau hubungan anda dengan nyonya ailee?"

"saya anaknya."

"oh? heeseung itu ya? udah lama banget ga ada yang mengunjungi nyonya ailee. pasti dia seneng banget liat kamu."

"iya.."

"setiap hari nyonya ailee nanyain, apa ada heeseung datang kesini atau engga. boleh heeseung silahkan, beliau ada di taman. sepertinya baru selesai senam."

setelah mengucapkan terima kasih heeseung menggandeng gadis menuju ke taman. perasaannya sangat berdebar karena udah lama banget heeseung ga ketemu mamahnya, dan dia beneran penasaran banget sama keadaan mamahnya.

sampai di taman, heeseung mengedarkan pandangannya mencari sosok mamahnya. akhirnya, heeseung mendapati mamahnya sedang duduk di bangku taman sendirian sambil melipat origami.

hati heeseung berdebar saat berjalan mendekat. penampilan mamah masih belum berubah. masih cantik kok.

"mah...?" suara heeseung bergetar.

wanita itu menoleh dan memasang raut bingung.

"siapa ini?"

"mah ini..heeseung..."

mamahnya menarik pelan tangan heeseung sampai heeseung duduk di sebelahnya. kedua tangan mamahnya langsung menangkup wajah heeseung dan meraba-raba wajahnya.

"heeseung...? oh heeseung anak mamah... yang cakep.. yang baik...."

heeseung ga kuat lagi nahan tangisnya, air matanya pun lolos dan membuat mamahnya langsung menghapus air mata heeseung.

"heeseung kemana aja? sekarang udah gede banget. mamah kangen.... mamah nungguin heeseung tiap hari..."

"mah, maafin heeseung....." tangisnya.

"mamah sayang sama heeseung, heeseung anak baik..anak mamah paling cakep.."

gadis yang masih berdiri kini tengah mengusap air matanya melihat pemandangan tersebut. rasanya beneran pilu banget. dia bisa ngeliat ketulusan kasih sayang dari mamah kandung itu untuk heeseung.

"mamah sehat kan?"

"sehat kok, mamah nungguin heeseung tiap hari.."

"mamah selamat ulang taun yah.." heeseung menyodorkan sekuntum mawar yang sempat ia beli di perjalanan.

mamahnya pun menerima bunga tersebut kemudian menghirup aroma mawar yang harum. mata beliau berkaca-kaca dan tangannya kembali mengelus pipi heeseung dengan penuh kasih sayang.

"siapa ini?" mamahnya pun beralih menatap gadis yang daritadi diam.

"ehm, mah kenalin ini gadis-"

"halo tante, saya gadis." gadis membungkukan badan dengan sopan.

mamahnya menarik tangan gadis agar mendekat, kemudian melakukan hal yang sama. yaitu, menangkup wajah gadis dan mengelus lembut sisi wajah gadis. sebenernya gadis deg-degan tapi dia berusaha tenang.

"cantik yah..."

gadis tersipu dan hanya bisa tersenyum malu.

"gadis yang jagain heeseung kan? gadis yang bikin heeseung bahagia terus?"

"iya betul banget mah." jawab heeseung dengan mantap.

"kalian serasi banget, mamah seneng liatnya. heeseung anak baik, gadis juga pasti anak baik....."

heeseung tersenyum menyembunyikan lukanya. rasanya heeseung pengen cerita semua masalah yang dialaminya, tapi heeseung rasa ini bukan waktu yang tepat. dan dia ga mau libatin mamah kandungnya di masalah ini. karena bagi heeseung juga ga akan ngaruh apa-apa.

mereka pun berbincang sejenak melepas rindu. meskipun mamahnya sedikit susah untuk diajak berbicara karena kerap mengulang kalimat-kalimat yang sama, namun heeseung tetap sabar menghadapinya.

"mamah, heeseung pulang ya.."

"iya heeseung, makasih udah temuin mamah..."

mamahnya tak henti mengelus wajah heeseung dengan penuh kasih sayang.

"heeseung, maafin keadaan mamah yang kayak gini. bikin heeseung takut sama mamah. heeseung anak mamah yang paling baik, dan mamah sayang banget sama heeseung."

"gak mah, mamah ga perlu minta maaf soal keadaan mamah. heeseung ga pernah masalahin itu. makasih mah."

heeseung memeluk mamahnya untuk pertama kali dalam seumur hidup. semua ketakutan dan trauma heeseung hilang sore ini juga. setelah melepas pelukannya, mamahnya pun beralih menatap gadis dan mengelus wajah gadis.

"jagain heeseung yah anak cantik.."

"iya tante, pasti.."

"dah mamah.."

"heeseung, dateng lagi yaa.."

heeseung mengangguk dan tersenyum kecil. akhirnya mereka berdua jalan meninggalkan area rumah sakit dan menuju parkiran. selama ke parkiran, tak ada percakapan di antara keduanya. mungkin heeseung masih merasa emosional. gadis yang berjalan di belakang heeseung pun reflek mendekat dan memeluk pinggang heeseung dari belakang. pergerakan gadis membuat heeseung menghentikan langkahnya.

"dis?"

"bener kata mamah kamu tadi, kamu orang yang baik. beneran baik."

"kenapa dis kok tiba-tiba?"

heeseung melepaskan pelukan gadis dan membalikan badannya, kemudian gadis menangkup pipi heeseung.

"see? ga ada yang perlu kamu takutin buat nemuin beliau."

"iya, itu semua berkat kamu juga. makasih ya dis."

heeseung mengecup bibir gadis sekilas. heeseung bersyukur banget buat hari ini, pertama karena dia berhasil nemuin mamahnya tanpa rasa takut, dan kedua, dia semakin menumbuhkan perasaan cintanya buat gadis.

mereka berjalan sambil gandengan menuju mobil, menyaksikan senja yang terbenam perlahan...




si paling apalagi bingung gue keabisan ide.

Ga verder met lezen

Dit interesseert je vast

207K 25.4K 64
🔞 Kesialan Hyunjae yang kesiangan di hari pertama kuliah bertemu dengan wanita yang jutek dan kasar. Ntah kenapa Hyunjae malah tertarik dengan wanit...
14K 892 18
[18+] "Please bite and heal me, Seung." Start : 20-01-24 End : -
213K 24.5K 46
"I'm Asahi, And you're mine now!" 🔞 ⚠️Kekerasan ⚠️Bahasa Non-Baku ⚠️Unsur Dewasa
185K 869 2
"Bunda pasti kecewa kalau tahu putrinya jual diri jadi Sugar Baby" Highest Rank #1 Heeseung (10/12/22) #1 Enhypen (20/04/23) #1 Jay (24/09/23)