๐Ÿ  TREASURE HOUSE ๐Ÿ 

By pearchoi

121K 11.8K 1.3K

Bagaimana jadinya jika satu rumah isi keributan semua?kalian dapat membayangkannya dengan mengunjungi treasur... More

hajimemashite
room tour
pagi yang damai
bahasa bayi haruto
hiu asahi
one day with daddy
cemburu
mashiho ngambek
suara hati junkyu
teman baru anak bungsu
mashiho ngambek pt2 : wawancara mashiho
baby's day out (jaehyuk asahi ver)
baby's day out pt.2
papa sakit
Janji Suci Jihoon-Hyunsuk : gerbang mertua
Janji Suci Jihoon-Hyunsuk : Yoshinori
kemah malam
petak umpet
Jaehyuk Nakal
belajar daring
belajar daring pt.2
Uwo Nakal
Party Time~
gigi dobby
hamil lagi?

anak-anak udah gede

3.9K 387 50
By pearchoi

Ceritanya disini anak-anak bayi hyunsuk udah pada gede udah pada sekolah, penasaran kan mereka gedenya gimana?check this out 🔥










Junghwan baru aja pulang dari sekolahnya dan dijemput sama hyunsuk, Junghwan udah 9 tahun sekarang, udah gede. Hyunsuk udah gapunya bayi lagi, tepuk tangan buat jihoon sama hyunsuk yang udah kenyang sama 10 anak aja

Junghwan lagi duduk di meja makan sambil goyangin kakinya pelan, dia lagi nunggu hyunsuk yang lagi masak sayur buat dia

"Papa, tadi junghwan dapet 100 pas nyanyi di kelas" kata junghwan cerita

"Oh ya? Adek seneng?" Tanya hyunsuk

"Papa jangan panggil adek lagi, junghwan udah besar. Mashi hyung aja kalah"kata junghwan bangga

"Astaga iya iya, bayinya papa sekarang udah gede udah gamau dipanggil adek" kekeh hyunsuk

"Papa papa..waktu kecil junghwan nakal ga?"tanya junghwan

"Hmm....mau papa ceritain?" Tanya hyunsuk sambil naruh sayur yang udah dia masak ke meja

"Iyaa sambil makan" kata junghwan semangat terus ambil mangkuk sayurnya

"Junghwanie ga nakal, cuma aktif aja. Makanya daddy berotot tuh, junghwanie waktu kecil nempel banget sama daddy" kata hyunsuk

"Jadi ga nakal?" Tanya junghwan

"Ngga dong, anak-anak papa semuanya baik ga ada yang nakal" kata hyunsuk

"Ajun nakal pah, udah gede masih suka jailin junghwan" kata junghwan protes soalnya junkyu sering ganggu ketenangannya, kalau ga disuruh-suruh ya diusilin

"Astaga kasian, nanti papa bilang ke ajun hyung biar ga usilin adek terus"kata hyunsuk

"Yoshi hyung keren ya pah" kata junghwan tiba-tiba muji yoshi

"Keren?" Tanya hyunsuk bingung apa maksud junghwan

"Iya..junghwan, uwo hyung, ruto hyung, yedam hyung semuaanyaa sering berantem sama hyung-hyungnya..kata ajun yoshi hyung ga pernah berantem sama hyungnya" kata junghwan sambil makan sayur yang dimasakin hyunsuk tadi

Hyunsuk cuma senyum denger ucapan junghwan, ga aneh banyak adek-adek junkyu yang protes ke hyunsuk soal ke usilan junkyu. Kayaknya nurun dari daddynya

"Yoshi hyung ga punya hyung" kata hyunsuk

"Huh?oiya..jadi ga pernah berantem sama hyungnya ya pah. Oiya..." kata junghwan masih mikir apa yang salah

"Tuhkan pah, ajun tuh ga sekali dua kali kayak ginii. Sering banget junghwan diboongin" kata junghwan bete

"Apasih berisik banget, makan ga bagi-bagi" kata jeongwoo yang baru aja ganti baju seragamnya

"Uwo mau makan juga?" Tanya hyunsuk

"Iya papa laper!" Jawab jeongwoo

"Ruto nya kemana?" Kata hyunsuk

"Masih ganti baju" kata jeongwoo terus duduk sebelah hyunsuk

"Ayo makan" kata hyunsuk terus kasih semangkuk sayur buat jeongwoo

"Makasih papa" kata jeongwoo terus mulai makan

"Habis ini main game ayok" ajak junghwan

"Tunggu ajun, biar seru" kata jeongwoo

"Ajun lama pulangnyaa" kata junghwan

"Rumah sekarang sepi ya pah" kata jeongwoo

"Hyung-hyung kan pada sekolah" kata hyunsuk

"Junghwan juga sekolah pulangnya siang,yoshi hyung kenapa pulangnya soree terus" kata junghwan

"Dulu jeongwoo sering anter jemput yoshi hyung ke sekolahnya" kata jeongwoo

"Junghwan juga, emang hyung aja yang diajak?"

"Berantem aja terus" saut haruto sambil naik ke kursinya

"Ayo main game" ajak jeongwoo

"Ayo"saut doyoung yang baru dateng ke meja makan

"Katanya tunggu Ajun" kata junghwan

"Gajadi, sama ruto aja. Kalau ada Ajun sakit telinga" jawab jeongwoo

"Sama jae hyung, jae hyung bilang kalau mau main game tunggu Hyung" kata haruto

Hyunsuk liatin anak-anaknya dan diem diem ambil foto mereka yang lagi serius diskusi soal game, ga lupa dia kirim fotonya ke jihoon

Hyunsuk gabisa nahan senyumannya, anak-anaknya sekarang udah pada gede tapi masih lucu-lucu



























Sorenya hyunsuk sama ke 7 anaknya lagi santai sambil nonton film di ruang tengah, 3 anak yang lain masih sekolah dan mungkin sebentar lagi pulang

"Ajun Hyung tanya mau dibeliin apa? Dia sama Yoshi Hyung lagi di supermarket, sama mashi Hyung juga" tanya jaehyuk yang dapet chat dari junkyu

"Es krim" kata doyoung

"Mi, ayo makan mi sambil nonton" usul yedam

"Ngga ngga, kalian udah makan mi kemarin" cegah hyunsuk

"Kemarin mi sehat kan pah, jadi ga keitung sekarang mau mi yang biasa. Janji ga sakit perut" kata yedam

"Iya pah, boleh ya? Sahi juga mau" kata Asahi

"Kalau Asahi udah ngomong berarti dia beneran pengen, boleh ya pah" bujuk jaehyuk

Hyunsuk cuma senyum aja, anak-anaknya udah bisa lawan hyunsuk dan udah punya pemikiran nya sendiri

Kalau udah kayak gini hyunsuk jelas kalah vote, akhirnya iyain aja kemauan anak-anaknya

"Yaudah, papa juga mau" kata hyunsuk pasrah

"Papa makan yang lain aja, papa suka sakit perut kalau makan mi instan. Minta Daddy beli burger" kata doyoung

"Hmm...dobby pinter, kalau gitu kalian juga beli burger aja sekalian jangan mi" kata hyunsuk

"Ngga papa, papa aja yang makan burger kita mau mi aja" kata Asahi

"Tapi uwo mau--brbrbrgg" mulut jeongwoo langsung ditutup sama tangan haruto biar ga banyak ngomong

"Ayo cepet bilang Ajun kita mau mi" kata yedam semangat














Setelah nunggu lama, akhirnya anak-anak sulung hyunsuk datang bawa makanan yang udah dipesen sama adik-adik nya tadi

"Lama banget sih" omel haruto sambil bawa keresek di tangan mashiho

"Kota macet kali, makanya lama" jawab junkyu

"Yoshi mana?" Tanya hyunsuk yang liat junkyu sama mashiho datang tapi ga sama Yoshi

"Yoshi Hyung tadi pergi dulu sama temennya, nanti pulangnya agak malem katanya mau belajar bareng"  jawab mashiho

"Ohh gitu, yaudah kalian bersih-bersih dulu gih. Papa mau ke kamar dulu, nanti liatin adik kalian di dapur lagi pada masak" kata hyunsuk

"Siap pah" jawab junkyu


















Hyunsuk masuk ke kamarnya dan dapet telpon dari jihoon, ga pake lama hyunsuk langsung angkat telpon dari suaminya

Tut...

'halo sayang?'

"Ada apa ji? Kamu mau lembur lagi?"

'oh ngga, aku ini pulang cepet dan kebetulan mau lewat ke tempat ayam. Kamu sama anak-anak udah makan belum?'

"Anak-anak lagi pada masak mi, kalau mau kamu bawa minuman aja coba. Mereka pasti seneng"

'kamu mau apa?'

"Gatau deh ji.. terserah kamu aja"

'kamu kenapa? Ada masalah dirumah?'

"Gapapa, kamu cepet pulang aja"

'iya nanti aku bawa 10 jus, 2 kopi'

"Bawa 9 jus aja, Yoshi pulang malem"

'oh aku ngerti, udah dong jangan bete. Yoshi kan udah gede'

"Ah kamu ga ngerti"

'aku ngerti, udah tunggu aku dirumah ya"

"Ji.."

'kenapa sayang?'

"Mau ayamnya ya"

'iya sayang, tunggu ya..aku bentar lagi nyampe'

"Iya "


Tut...







Hyunsuk matiin telponnya dan biarin jihoon beli apa yang dia mau dulu sebelum pulang, belakangan ini perasaan hyunsuk ga karuan. Anak-anak nya udah gede dan makin banyak yang dikhawatirin sama hyunsuk

Bukan anak yang kecil-kecil nya tapi anaknya yang gede-gede, terutama Yoshi, junkyu sama mashiho. Mereka udah SMA dan hyunsuk gatau gimana keseharian mereka, soalnya tiap mau tanya merekamnya ga ada waktu. Pulang dari sekolah langsung ke kamarnya, kadang pada belajar kadang main game sama adik-adiknya dan kadang juga langsung tidur gara-gara kecapean

Weekend nya juga mereka habisin sama temen-temen mereka, hyunsuk jadi susah komunikasi sama anak-anak sulungnya

Hyunsuk maunya minimal mereka bisa ngobrol sedikit, walaupun cuma di meja makan. Tapi mereka  justru ga pernah sarapan dirumah, bilangnya gabisa sarapan padahal dari kecil hyunsuk biasain kalau mereka harus sarapan

Hyunsuk sedikit sedih juga, tapi hyunsuk gabisa apa-apa. Anak-anak nya udah gede dan hyunsuk gamau anaknya malah ga ngerasa nyaman kalau hyunsuk recokin terus, hyunsuk mikirnya mereka punya pilihan mereka sendiri

Tapi hyunsuk tetep aja khawatir, terlebih mereka sering ada di luar rumah.





















🌼🌼🌼










"Rumah gua jangan di robohin!" Teriak junkyu

"Asahi anjir monsternya jangan disuruh masuk" kata jaehyuk

"Anj--"

"IH AJUN BILANG KASAR, BILANG PAPA!" teriak haruto

"bocah jangan anjir itu ga sengaja"

Junkyu lempar hpnya terus ngejar haruto yang mau laporan ke papanya

"PAPA PAPA AJUN NGOMONG KASAR" aduh haruto depan kamar hyunsuk

"Ga sengaja!" Kata junkyu sambil nyeret badan haruto biar ngejauh dari kamar papanya

"Ajun tolonginnn" kata jeongwoo sambil nunjukin layar hp nya

Karakter game jeongwoo diserang monster ternyata

"Main apa sih rame banget" tanya mashiho risih

"Minecraft, ikutan?" Tanya jaehyuk

"Ga, mainan bocah" jawab mashiho

"Sembarangan!" Protes junkyu ga terima










Tok tok tok








9 pangeran hyunsuk yang lagi sibuk sama kegiatannya masing-masing langsung ngalihin perhatian nya ke suara ketukan pintu

"Ih siapa tuh?" Tanya yedam

"Yoshi Hyung kali" jawab junghwan

"Bukain gih" kata doyoung

"Sama junghwan hyung?" Tanya junghwan

"Iya junghwan, tolongin yaa" kata doyoung

"Tuhkan junghwan terus yang disuruh-suruh, mentang-mentang kalian tua" omel junghwan sambil buka pintunya

Begitu pintunya kebuka junghwan kaget yang dateng bukan Yoshi tapi Daddy nya

"Ih Daddy pulang cepet" kata junghwan seneng

"Iya dong, ini Daddy bawa jus buat kalian. Papa kemana?" Tanya jihoon

"Papa di kamar daritadi, kayaknya papa gaenak badan deh" jawab junkyu

"Emang kenapa?" Tanya jihoon bingung, hubungan dikamar terus sama lapar apa coba

"Papa gamau makan bareng daritadi, Daddy liat aja sendiri" kata junkyu

"Yoshi Hyung mana?" Tanya jihoon lagi

"Pulang nanti daddy" jawab mashiho

"Oh gitu ya, yaudah ini jusnya. Daddy mau mandi dulu" kata jihoon terus jalan ke kamarnya

"Ih Daddy kenapa ya?" Bisik yedam

"Papa juga kenapa ya?"kata doyoung ikutan bisik-bisik






























Jihoon masuk ke kamarnya pelan-pelan dan liat hyunsuk lagi duduk di sofa sambil baca bukunya

"Sayang?" Panggil jihoon

Denger panggilan jihoon, hyunsuk langsung liat ke arah pintu dan liat suaminya udah pulang

"Oh udah pulang ternyata, kamu mau makan atau mandi dulu?" Tanya Hyunsuk

"Mau tanya dulu aja" jawab jihoon

Hyunsuk ngernyitin dahinya bingung

"Tanya apa?"

"Kamu kenapa " tanya jihoon

Hyunsuk tutup bukunya terus buang nafasnya berat

"Anak-anak ji" adu hyunsuk

"Udah biar aja dong, Yoshi, junkyu sama mashiho udah gede" kata jihoon

"Tapi mereka tuh sering banget pulang larut malem, Yoshi aja sekarang aku ketemu cuma pagi-pagi aja" kata hyunsuk

"Kamu ga percaya sama anak kamu sendiri hm?" Tanya jihoon

"Bukan gitu, aku maunya Yoshi terus terang gitu terus izinnya sama aku. Bukan lewat mashiho atau jaehyuk" kata hyunsuk

"Nanti aku yang kasih tau Yoshi ya" bujuk jihoon

"Junkyu juga sering banget main keluar Pulangnya malem terus" kata hyunsuk

"Aku takut mereka ga nyaman dirumah jadinya diluar terus, aku mau mereka ngomong kalau ada apa-apa tapi nyamperin mereka aja rasanya aku ragu takut ganggu mereka" sambung hyunsuk

Jihoon senyum sambil liat hyunsuk, jihoon ngerti kekhawatiran hyunsuk. Jihoon juga sama kayak hyunsuk, tapi jihoon percaya sama anak-anaknya.

"Aku gini tuh takutnya mereka kayak aku, lepas dari pengawasan orang tua malah jadi liar"

"Liar pacaran sama aku?" Goda jihoon

"Ah kamu ga ngasih solusi mending aku sendirian aja daritadi ga nunggu kamu" kata hyunsuk bete

"Iya iya maaf sayang, aku pengen kamu ngerti aja. Diumur mereka yang segitu udah pasti lagi suka-suka nya main. Kamu kayak ga pernah aja" kata jihoon

"Tapi aku khawatir ji, kamu ga ngerti aku"

"Aku ngerti sayang aku ngerti, khawatir nya jangan kayak gini. Kita tunjukan perhatian kita ke mereka, mereka juga sadar sendiri kok kan kamu yang sering bilang kalau mereka anak yang baik yang nurut" kata jihoon

"Mereka sering bantah aku ji, aku gatau apa yang ada dipikiran mereka. Mau tanya juga aku takut malah jadinya bawel" kata hyunsuk

"Yaudah, habis ini kita ngobrol ya sama anak-anak biar kamu ga uring-uringan gini"kata jihoon































23.00

"Hyung kok baru pulang?Daddy daritadi cariin" kata mashiho di kasurnya yang liat Yoshi baru masuk kamar

Setelah beberapa tahun kamar anaknya disatu-satu in, sekarang hyunsuk sama jihoon misahin kamar anak-anaknya

Yoshi sekamar sama mashiho, junkyu sekamar sama jaehyuk sama Asahi, yedam sama doyoung terus Jeongwoo sama haruto dan junghwan yang entah kenapa jadi punya kamar sendiri

Yoshi baru aja pulang kerumah setelah nyelesain tugasnya diluar, kebetulan Yoshi lagi ada di kelas akhir dan tinggal hitung bulan aja Yoshi bakal lulus sekolah. Jadinya Yoshi belakangan ini sibuk dan sering pulang malem

"Daddy?" Tanya Yoshi

"Cari aja coba di ruang kerjanya, siapa tau masih nunggu" kata mashiho

"Yaudah" jawab Yoshi terus keluar kamar lagi mau nemuin jihoon,daddynya




















"Hyung?kapan pulang?" Tanya hyunsuk yang liat Yoshi baru keluar kamar

"Baru aja pah, maaf ya Yoshi pulang malem. Tadi ada yang harus Yoshi pelajarin lebih dalem buat ujian nanti" kata Yoshi

"Iya gapapa, udah makan?mau papa masakin?" Tanya hyunsuk

"Yoshi..udah makan pah tadi diluar" kata Yoshi

Ga lama jihoon dateng nyamperin hyunsuk sama Yoshi yang lagi ngobrol terus liat Yoshi, matanya kedip-kedip ga jelas buat ngasih kode ke Yoshi

"Tadi Daddy makan sup telurnya papa, enak" kata jihoon

"Oo..oh Yoshi udah makan diluar tapi kayaknya laper lagi deh denger sup telur papa" kata Yoshi sambil liat jihoon

"Kalau gitu papa masakin ya? Hyung tunggu sebentar" kata hyunsuk terus jalan ke dapur

"Ada apa Daddy?" Tanya Yoshi

"Daddy mau ngomong sesuatu" kata jihoon terus bawa Yoshi ke ruang tamu















"Hyung darimana?" Tanya jihoon

" Habis belajar kelompok terus ada tugas juga tadi" jawab Yoshi

"Bilang ke papa?" Tanya jihoon lagi

"Bilang kok, tadi Yoshi titip pesen ke mashi sama Ajun" jawab Yoshi

"Lain kali izin langsung aja ke papa, bisa telpon papa kan?" Kata jihoon

"Bisa Daddy, mmm....papa marah ya?" Tanya yoshi

"Ngga, papa ga marah. Papa sayang banget sama Yoshi, ngerti kan?" Tanya jihoon

"Yoshi jarang dirumah, Yoshi pikir papa marah terus ga sayang lagi sama Yoshi, lagian anak-anak papa banyak jadinya Yoshi pikir bisa aja kan?" Kata Yoshi terus nundukin kepalanya

"Kalau papa denger itu papa bisa sedih" bales jihoon

"Yoshi suka pengen cerita sama papa, tapi Yoshi takut" kata Yoshi

"Menurut Hyung, kenapa papa masih bangun jam segini?" Tanya jihoon, suaranya mulai kedengeran sedikit lebih tegas

"Nunggu Yoshi?" Tebak Yoshi

"Iya, papa suka cari kesempatan buat ngobrol sama Yoshi entah itu pagi atau malem. Yang penting bisa ngobrol sama Yoshi, tapi papa ngerti Yoshi pasti cape atau perlu istirahat setelah Yoshi bimbel atau belajar kelompok kayak tadi" kata jihoon

"Kalau Daddy ga dateng tadi, mungkin Yoshi udah dikamar ya sekarang?terus ga ketemu papa" sambung jihoon

"Maaf Daddy" cicit Yoshi

"Yoshi itu anak pertama Daddy sama papa, Daddy sama papa nunggu lama buat kelahiran Yoshi. Terus waktu Yoshi lahir, papa ga berhenti natap Yoshi yang bahkan masih belum liat papa. Kita sayang banget sama Yoshi, dan itu masih berlanjut sampe sekarang. Daddy sering liat papa cek Yoshi di kamar, tatapannya masih sama kayak waktu itu" kata jihoon

Yoshi sebenernya pengen nangis, tapi malu kalau harus di depan daddynya. Yoshi berpikir kalau dia udah kayak anak biasa, ga ada istimewanya. Tapi ternyata Yoshi salah, kasih sayang papa sama daddynya ga putus-putus. Denger ucapan jihoon, Yoshi makin sayang sama orang tuanya dan kagum sama kasih sayang yang mereka punya, mereka punya anak yang gabisa dibilang sedikit tapi mereka bagi kasih sayang mereka sama rata.

"Hyung punya pacar ya?" Tanya jihoon

"ENGGAK!" Bales Yoshi panik soalnya daddynya ngira dia punya pacar

"Kok panik, Daddy tanya aja. Daddy kan mau tau soal itu juga, lagian emang kenapa kalau punya pacar?Daddy ga masalah kok. Daddy sama papa juga dulu pacarannya sambil belajar"kata jihoon ceritain masa lalunya

"Engga Daddy, Yoshi ga punya. Kasih sayang dari papa aja cukup, ga butuh yang lain" kata Yoshi

"Ngomongin papa ya"

Hyunsuk Dateng ngagetin Yoshi sama suaminya yang asik ngobrolsambik bawa dua mangkuk sup telur

"Pede banget sih" jawab jihoon terus ambil mangkuk sup telurnya

"Enak aja, kamu kan udah makan. Ini buat Yoshi" kata hyunsuk

"Kok dua?" Tanya jihoon

"Yoshi udah diujung masa pertumbuhannya, dia harus makan banyak" kata hyunsuk sambil kasih supnya ke Yoshi

"Makasih papa, makin sayang deh" kata Yoshi

Hyunsuk lebarin matanya seneng denger Yoshi bilang sayang lagi sama dia

"Maafin Yoshi ya pah jarang dirumah jarang ketemu papa. Yoshi usahain deh ga sering-sering, Yoshi nanti belajar dirumah" kata yoshi

"Yoshi boleh kok bawa temen-temen Yoshi disini, belajar disini. Nanti papa kasih ruangan buat Yoshi, soalnya adik-adik Yoshi pasti kepo" kata hyunsuk seneng denger Yoshi bakal sering dirumah

"Iya papa, makasih udah perhatian sama Yoshi" kata Yoshi seneng

"Ihh....makan!"

Suara teriakan anak kecil nyita perhatian Yoshi, hyunsuk sama jihoon. Mereka liat dua bungsu yang lari ke arah ruang tamu

"Junghwan sama uwo kenapa ga bobo?" Tanya Yoshi

"Junghwanie mau pipis terus bangunin uwo minta anter" jawab jeongwoo masih ngucek matanya

"Hyung mauu" kata junghwan sambil duduk di sebelah Yoshi

"Astaga" kekeh hyunsuk

Hyunsuk kasih satu mangkok yang tadi dipegang sama jihoon terus dia kasih ke junghwan sama Jeongwoo

"Makan yang ini aja, hati-hati panas" kata hyunsuk

"Anak kecil jam segini bukannya tidur malah makan mulu, mau jadi segede apa sih. Kalah saing sama mashi ya?" Saut junkyu yang masih berkeliaran di dapur nyari minum

"Ajun kenapa belum tidur? Besok masih sekolah kalau lupa" kata hyunsuk ingetin junkyu

"Main game tuh pah" kata Yoshi ngomporin

"HEH! Ngga papa iya ini Ajun tidur" kata junkyu terus lari masuk ke kamarnya

"Anak gue ada aja tingkah nya" gumam jihoon geleng-geleng kepalanya

Hyunsuk sendiri lagi ada di mood yang paling bagus, padahal belum ngomong serius sama Yoshi tapi apa yang ngeganjel di hatinya udah ilang. Belum lagi sekarang liat anak sulung sama bungsunya yang lagi makan bikin hyunsuk makin tersentuh

Hyunsuk ga pernah kesepian, junghwan tetep bayi kecilnya, dan Yoshi tetep jadi anak yang paling hyunsuk tunggu mulai dari kelahirannya sampe kepulangannya dari sekolah

Oiya ada jeongwoo... Jeongwoo bagi hyunsuk itu penenang dan mood makernya, cara dia makan atau cara dia ngomong sampe cara dia jalan bikin dia gemes dan ga pernah bosen liat anaknya yang satu ini.

Jeongwoo juga yang sering tenangin hyunsuk kalau misal dia lagi khawatir sama satu hal.

"Oiya pah" kata yoshi tiba-tiba

"Kenapa Yoshi?" Tanya hyunsuk

"Yoshi sama junkyu beda 1 tahun, junkyu sama mashiho beda 1 tahun, mashiho sama jaehyuk beda 1 tahun juga. Gitu aja terus sampe jeongwoo beda 1 tahun sama junghwan" kata Yoshi

"Iya terus?"

"Kok bisa?" Tanya Yoshi

"Apanya?" Kata hyunsuk bingung

"Kok bisa jaraknya 1 tahun gitu? Daddy sama papa.....ah.." Yoshi berhentiin ucapannya sambil nutup mulutnya pake tangan

Jihoon sama hyunsuk cuma senyum aja ke arah Yoshi, anaknya udah cukup gede buat tau kenapa mereka punya adik kakak yang umurnya masing-masing beda 1 tahun

"Daddy sama papa kenapa?" Tanya junghwan

"Ssttt jangan ngomong pas makan, jorok" kata jeongwoo sambil balikin wajah junghwan ke arah mangkok lagi












Anak-anak Udah Gede End
Pearchoi 🌼

















Teuhaaaaaaaa 🌼
Ketemu lagi~
Gemes banget ga sih junghwannya udah gede :(
Btw temen-temen mau cerita kayak gimana lagi nih, mungkin bisa request atau kasih masukan
Ditunggu saran temen-temen, teubaaaa~

Continue Reading

You'll Also Like

193K 9.5K 32
Cerita ini menceritakan tentang seorang perempuan yang diselingkuhi. Perempuan ini merasa tidak ada Laki-Laki diDunia ini yang Tulus dan benar-benar...
34.5K 7.6K 38
Selama ini Taehyun tidak pernah menyadari jika cowok populer di kelasnya itu berhasil membuat dirinya menjadi seperti orang bodoh karena jatuh cinta...
430K 4.5K 85
โ€ขBerisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre โ€ขwoozi Harem โ€ขmostly soonhoon โ€ขopen request High Rank ๐Ÿ…: โ€ข1#hoshiseventeen_8/7/2...
87.1K 16.8K 181
Jimin membutuhkan biaya untuk operasi transplantasi ginjal sang bunda namun dia bingung mencari uang kemana dalam waktu kurung 2 bulan. Sementara CEO...