Seventeen School

Por bucinnyasebong

9.8K 823 45

[SLOW UPDATE] tempat dimana kisah mereka dimulai. Cinta dan persahabatan. "yang aku rindukan dari menginap d... Más

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24

14

358 30 3
Por bucinnyasebong

Vote juseyo~

Seventeen School
*
*
*
💎

Salah satu hari yang menegangkan bagi ekskul dance tiba, terutama kedua tim dance yang akan mengadu kebolehan demi bertanding di skala nasional.

"baiklah kita mulai penilaian saja" ucap Do seam selaku penanggung jawab ekskul dance

Tim wanita yang berisi Jenny, Jisoo, Rose dan Lisa membawakan cover dance dengan ciamik. Mereka begitu berenergi dan sexy secara bersamaan. Para anggota lain terpana melihatnya.

"Heol mereka keren sekali" puji Chan

"ah aku jadi takut" ucap Hao

"jangan patah semangat, kita sudah berlatih keras dan harus yakin" ucap Soonyoung menyuntik semangat para anggotanya.

Ya Soonyoung pada akhirnya menggantikan posisi Haechan karena cidera, setelah menjalankan diskusi terbuka dengan seluruh anggota klub dance.

Kini tiba giliran Soonyoung cs untuk menampilkan cover dance mereka. Membawakan lagu lililiyabay milik Seventeen, mereka sukses membuat para penonton kagum.

"semangaatt Haoooo" sorak para sahabat yang sengaja datang untuk mendukung Hao

"semangaatt Soonyoung-ah!" teriak Jihoon heboh membuat para sahabat langsung menatapnya.

"ciyeeee" goda para sahabat membuat Jihoon malu karena tak sadar meneriaki Soonyoung

Yang diteriaki mendengar suara Jihoon dengan sangat jelas, ia ingin sekali berlari memeluk kekasihnya namun ia harus profesional hingga akhir lagu.

Selesai menampilkan cover dance, tim Soonyoung cs menghampiri Jihoon cs.

"kau datang?" tanya Soonyoung ceria

"tentu saja, aku mana bisa melewatkan kalian" kekeh Jihoon

"Hao-ya kau hebat! Kalian semua hebat" puji para sahabat

"aku juga hebat hyung?" tanya Chan pada Jihoon

"tentu saja, kau selalu hebat" puji Jihoon

"tapi kau tidak meneriaki namaku" rajuk Chan

"aigoo Dino merajuk" goda Jihoon membuat Chan semakin memajukan bibirnya.

"jangan cemberut begitu, malu tuh dilihat Xiyeon" ucap Soonyoung

Chan melihat ke arah mata Soonyoung dan benar saja Xiyeon sudah berdiri sejak tadi.

"wah mengapa hyung tidak tahu jika kau dekat dengan Xiyeon?" selidik Jihoon

"em itu.."

"tak apa, hyung restui jika itu Xiyeon. Hyung yakin akan ia membawamu menjadi pria baik"

"sungguh? Aku sudah boleh memiliki kekasih?" tanya Chan semangat

"semangat sekali Chanie" goda Jeonghan

"ah Chanie sudah besar" goda Jisoo

"dulu kau selalu mengikuti kami pergi, sekarang kau sudah bisa memiliki kekasih" goda Wonwoo

Geng Rosequartz tertawa bersama Soonyoung, Chan dan Jun tanpa mereka sadari Dahyun dan Nayeon menatap mereka tak suka.

🐰

Malam ini geng Rosequartz kembali menginap bersama, namun kali ini mereka menginap di rumah Hao karena orang tua Hao yang menyuruhnya. Para orangtua geng Rosequartz memang saling mengenal entah dulu mereka teman satu sekolah atau satu universitas.

"kalian tahu apa yang aku suka dari persahabatan kita?" tanya Seungkwan

"apa?"

"aku bisa merasakan kuliner dari berbagai negara. Dirumah Jisoo hyung ala western, dirumah Hao ala Chinese, dirumah Jeonghan hyung ala Jepang, dirumah Wonwoo hyung ala Changwon dan Jihoon hyung ala Busan"

"Changwon dan Busan bukan negara Kwanie" ucap Wonwoo malas

"hehe tapi bibi Jeon dan bibi Lee juga punya makanan khas" kekeh Seungkwan

"bibi Boo juga sama Kwanie" ucap Hao

Mereka melanjutkan obrolan di kamar Hao setelah makan malam bersama keluarga Hao.

"jadi bisa ceritakan kisahmu dan Soonyoung hyung?" ucap Seungkwan memulai

"apa yang harus kuceritakan?"

"aishh ceritakan bagaimana bisa kembali berpacaran" gemas Seungkwan

"kemarin Soonyoung mengajakku ke taman bermain lalu kami menaiki banyak wahana lalu dia menggendongku karena tak mau kakiku sakit lalu terakhir menaiki skywheel lalu.."

"langsung ke intinya saja Ji astaga" gemas Jeonghan memotong ucapan Jihoon

"saat di skywheel dia memintaku menjadi kekasihnya lagi dan berjanji akan mendengarkanku bukan orang lain"

"syukurlah jika Soonyoung berkata seperti itu, agar hubunganmu nantinya akan terus bertahan" ucap Jisoo

"lalu kalian berciuman tidak?" kepo Seungkwan

"yak Boo Seungkwan! Kenapa menanyakan hal itu?" protes Hao memukul kepala Seungkwan pelan

"aishh hanya penasaran. Jadi kalian berciuman tidak?" Seungkwan mengulang pertanyaannya. Jihoon hanya menganggukan kepalanya malu

"heol daebak!!" pekik Seungkwan heboh membuat yang lain menggoda Jihoon

"kau sendiri bagaimana dengan Jun?" tanya Wonwoo

"kami dekat tapi belum sejauh itu. Aku tak mau dianggap mengambil kesempataan saat Jun ge baru putus dengan Momo noona"

"huh tak ada salahnya kalian dekat, Jun sudah tidak ada hubungannya dengan Momo. Tapi kau harus hati-hati dengan ular itu" ucap Wonwoo

"iya hyung aku akan waspada"

"kau sendiri bukannya dekat dengan Mingyu?" tanya Jeonghan

"ya, kami beberapa kali pergi ke event buku bersama"

"hati-hati Wonie"

"intinya kalian yang dekat dengan geng Serenity harus hati-hati selama mereka masih mempunyai kekasih. Kalian tahu sendiri kan bagaimana jahatnya geng Twice?" ucap Jihoon mengingatkan

"benar kata Jihoon hyung, aku tak ingin diantara kita mengalami hal seperti Jihoon hyung dulu" ucap Hao. Yang lain menganggukan kepalanya paham.

🐎

"ceria sekali Soon" ucap Seungcheol

"tentu saja, habis menelfon kekasih" goda Jun

"kekasih? Siapa?" tanya Hansol

"Jihoon hyung. Cinta lama belum kelar" asal Chan tanpa mengalihkan pandangannya pada layar tv

"kalian balikan?" tanya Mingyu

"ya" singat Soonyoung

"semoga hubungan kalian bertahan terus. Dan jaga Jihoon dari mantan psikopatmu" ucap Jun

"tentu. Kalian juga akan membantuku melindungi Jihoon kan?"

"tentu saja" ucap para sahabat kompak

Keesokan harinya geng Twice sudah berada di belakang gudang untuk membicarakan rencana menghancurkan Jeonghan cs selanjutnya.

"jadi siapa target kita selanjutnya setelah Jisoo?" tanya Sana

"bagaimana jika Seungkwan dulu, aku sudah muak melihatnya dekat dengan Hansol" ucap Jihyo

"baiklah, tapi kita apakan dia?" tanya Dahyun

Mereka semua memikirkan rencana apa yang cocok untuk menghancurkan Seungkwan.

"bagaimana jika kita buat suaranya hilang? Bukankah akan ada acara amal untuk para donatur yayasan sekolah? Dia pasti menjadi pengisi acara tetap" usul Momo

"brilian!"

Setelah merencanakan hal jahat, mereka kembali ke kelas masing-masing hingga Tzuyu tidak sengaja menabrak Jisoo yang sedang membawa buku.

"kau ini buta?! Dasar jalang penggoda!" marah Tzuyu

"maaf aku tidak sengaja"

"tidak sengaja?"
Tzuyu membuka botol minuman yang ia bawa dan menyiamkannya pada Jisoo hingga membuat seragam serta bukunya basah.

"ah maaf tidak sengaja" ucap Tzuyu mengikuti Jisoo

"Tzuyu!!" teriak seseorang. Ia adalah Seokmin yang menghampiri mereka dengan wajah marah.

"sayang, dia duluan menabrakku dan mengataiku jalang" adu Tzuyu

"benarkah? Tapi sayangnya aku tidak percaya. Aku melihatnya Tzuyu. Jangan temui aku sampai kau selesai merenungkan perbuatanmu" ucap Seokmin membawa Jisoo setelah memakaikan jaketnya.

Tzuyu menatap Seokmin dan Jisoo marah. Ia ingin sekali menghancurkan Jisoo karena sudah berani mengambil perhatian kekasihnya. 

Seokmin mengantar Jisoo ke toilet untuk mengganti seragamnya yang basah dengan yang baru ia belikan di koperasi sekolah.

Jisoo keluar toilet setelah selesai.

"seragamnya terlalu besar ya? Maaf ya aku salah membeli ukuran" ucap Seokmin

"tak apa Seok, aku berterima kasih karna kau sudah membelikanku seragam padahal tak perlu repot"

"gwenchana, aku harus bertanggung jawab atas prilaku Tzuyu. Dulu dia bukanlah wanita jahat"

"maaf karenaku kau dan Tzuyu harus bertengkar"

"jangan bicara seperti itu, harusnya aku yang minta maaf. Aku akan menegur Tzuyu. Ayo aku antar hyung ke kelas"

Seokmin dan Jisoo berjalan beriringan hingga depan kelas Jisoo. "terima kasih sudah mengantarku Seok"

"jangan sungkan. Aku kembali ke kelas ya" pamit Seokmin

"astaga Sooya aku dari tadi mencarimu, kemana saja kau? Lalu kenapa bukumu basah? Seragammu juga seperti baru?" tanya Jeonghan

"aku tadi tak sengaja bertabrakan dengan Tzuyu dan dia menyiramku dengan air"

"lagi?? Astaga keterlaluan sekali wanita itu!" kesal Jeonghan

"sudah Hanie biarkan saja, tadi aku ditolong Seokmin jadi Tzuyu tidak melakukan hal lebih"

"lain kali jangan pergi sendiri. Tunggu aku mengantarmu" posesif Jeonghan keluar

"iya eomma"

"yak!"

Percakapan Jeonghan dan Jisoo tak luput dari pandangan Seungcheol. Ia memandang Jeonghan sendu.

'aku ingin dekat denganmu lagi Han' batin Seungcheol

🐰

Hari ini osis mengundang pengisi acara tetap untuk kegiatan amal para donatur yayasan yang diadakan rutin setiap tahun.

Di aula sekolah sudah banyak pengisi dari tim paduan suara, perwakilan klub vokal hingga pemain orkestra. Diantara mereka semua terdapat Seokmin, Seungkwan dan Jihoon sebagai perwakilan klub vokal.

"terima kasih anak-anakku, sudah meluangkan waktu kalian untuk rapat hari ini. Dikarenakan acara amal akan tiba maka saya selaku kepala sekolah meminta kalian semua untuk menampilkan keahlian kalian yang sudah sangat bagus" ucap kepala sekolah Kim sebagai pemimpin acara.

Setelah sambutan dan penyampaian susunan acara, rapat dibubarkan untuk para pengisi acar melanjutkan latihan mereka.

"seperti biasa Seokmin dan Seungkwan akan membawakan lagu solo lalu Jihoon mengiringi dengan piano/gitar dan menjadi backing vocal. Kau tidak mau mencoba solo juga Ji? Saya lihat di acara ulang tahun sekolah kau begitu bagus" ucap pimpinan klub vokal.

"tidak seam, saya di belakang layar saja" tolak Jihoon

"baiklah, tapi jika Mr. Ben datang kau harus menyumbangkan suaramu Ji. Kau tahu sendiri kan bagaimana sukanya Mr. Ben pada suaramu"

Mr. Ben adalah donatur terbesar sekaligus pemilik agency top 3 di Korea. Beliau pernah beberapa kali mendengarkan lagu ciptaan Jihoon yang ia jual pada agencynya dan menurutnya Jihoon punya ciri khas dalam bermusik.

"baik seam"

Latihan dilanjutkan seperti biasa hingga malam tiba. Jihoon sudah pulang dijemput oleh Soonyoung dan Seokmin juga pulang karena diminta ibunya pulang cepat. Sedangkan Seungkwan masih berada di halte menunggu jadwal bus selanjutnya.


"hei"

🐶
Tbc

Seguir leyendo

También te gustarán

1M 40.2K 93
𝗟𝗼𝘃𝗶𝗻𝗴 𝗵𝗲𝗿 𝘄𝗮𝘀 𝗹𝗶𝗸𝗲 𝗽𝗹𝗮𝘆𝗶𝗻𝗴 𝘄𝗶𝘁𝗵 𝗳𝗶𝗿𝗲, 𝗹𝘂𝗰𝗸𝗶𝗹𝘆 𝗳𝗼𝗿 𝗵𝗲𝗿, 𝗔𝗻𝘁𝗮𝗿𝗲𝘀 𝗹𝗼𝘃𝗲 𝗽𝗹𝗮𝘆𝗶𝗻𝗴 𝘄𝗶𝘁𝗵 �...
128K 6K 35
"I can never see you as my wife. This marriage is merely a formality, a sham, a marriage on paper only." . . . . . . She was 10 years younger than hi...
190K 6.7K 95
Ahsoka Velaryon. Unlike her brothers Jacaerys, Lucaerys, and Joffery. Ahsoka was born with stark white hair that was incredibly thick and coarse, eye...
1.1M 35.9K 62
𝐒𝐓𝐀𝐑𝐆𝐈𝐑𝐋 ──── ❝i just wanna see you shine, 'cause i know you are a stargirl!❞ 𝐈𝐍 𝐖𝐇𝐈𝐂𝐇 jude bellingham finally manages to shoot...