Jungwon merangkak naik ke ranjang. Tangan nya cepat cepat melepas celana kain yang menutupi penis nya yang sudah mengeras. Hasrat untuk menggempur lubang kesayangan nya kini semakin tinggi saat melihat tatapan sayu milik sunoo yang sekarang berada di bawah nya.
Jake, Jay dan sunghoon hanya menatap jungwon dan sunoo bingung. Mereka masih mencerna ada nya jungwon disini. Jake dan Jay akhirnya tersadar dan kembali ke kegiatan panas mereka. Sementara sunghoon always nge bug.
"Aaangghhhhh ahhh nghhh ummm ahh"
Sunoo menggeleng ribut saat jungwon memasukkan penis nya ke dalam hole basah milik nya. Ini terasa nikmat karena jungwon memasukkan penis nya dengan perlahan. Tidak sesakit saat dimasukkan oleh Jay dan sunghoon.
"Ummm ahhh hunghhh ahhh ah"
'Sialan ternyata senikmat ini, Harus nya dari dulu aku menggempur mu Kim sunoo'
"AAKHHH ahhhh hik k-keluarhh ahhh s-stophhh ahhh hnghh"
Sunoo berteriak saat penis milik Jake ikut masuk ke dalam hole nya yang masih terisi oleh penis milik jungwon. Sial ini benar benar menyakitkan. Rasa nya hole nya sedikit terluka akibat gesekan antar dua penis jumbo.
"Shhh sabar sayang uhhh"
Tubuh sunoo terhentak hentak kasar saat jungwon dan Jake mempercepat goyangannya mereka. Sunoo mencengkram sprei kasur dengan tidak menentu. Sangat nikmat.
"Ahh nghhhh ummhh"
Sunghoon akhirnya bergabung kembali dalam kegiatan panas ini. Mencumbu bibir sunoo kasar, Lidah nya masuk untuk mengabsen deretan gigi sunoo, Sesekali menggigit bibir ranum sunoo hingga terluka dan sedikit berdarah lalu sunghoon menghisap darah dari bibir sunoo.
Jay membuat tanda di sekitaran dada sunoo. Setelah puas membuat tanda Jay mengulum nipple coklat kemerahan sunoo yang menegang dengan gemas, Menyedot nya seakan akan ada air yang keluar dari sana.
"Anghhh ahhh fasterrhhh uhnghh"
"Shhhh ahhh gilaaa sempit banget"
Bunyi kecipak basah terus memenuhi kamar sunoo hingga tengah malam. Sudah beberapa ronde mereka habiskan untuk kegiatan panas nan nikmat itu.
Sekarang sunoo tengah tertidur dengan pulas di dalam pelukan Jake dan jungwon sementara Jay masih terlelap. Sunghoon tengah merenung di balkon.
Bisa bisa nya dia melakukan hal itu pada sunoo pada saat bukan syuting. Dimana dirinya yang membenci sunoo?. Sunghoon bahkan tidak mengetahui perasaan nya pada sunoo. Rasa nya berbeda, Sunghoon akui sunoo sangat lah cantik dan imut apalagi saat mendesah di bawah kukungan nya. Kadar keindahan sunoo meningkat.
Sementara itu heeseung kini tengah pusing mencari keberadaan sunghoon. Padahal lima jam lagi sunghoon akan ada jadwal untuk pemotretan iklan tapi sunghoon malah menghilang entah kemana.
Jujur saja heeseung sangat penasaran dengan sunoo. Heeseung tau bahwa sunghoon membenci sunoo. Heeseung pernah bertemu dengan sunoo tapi dari jarak yang tidak dekat. Heeseung mengakui bahwa sunoo sangat imut dan cantik seperti kabar yang beredar.
Heesung mulai mencari biodata sunoo lewat internet. Setelah itu heeseung mulai mencari foto foto sunoo.
"Sangat imut"
Heeseung tertawa kecil saat melihat foto foto sunoo. Heeseung bahkan menyimpan beberapa foto sunoo dalam galeri nya. Melihat akun kilogram milik sunoo dan mengklik suka pada setiap postingan sunoo. Juga tidak lupa memfollow nya.
"Gila aku rasa aku tertarik dengan nya"
Mata rubah cantik itu perlahan terbuka saat sebuah suara lembut yang memanggil nya tepat di samping telinga nya.
"Good morning babe"
Wajah sunoo merah padam saat Jake tiba tiba saja mengecup kedua pipi nya. Sunoo melihat sekeliling. Hanya ada dirinya dengan Jake mungkin saja yang lain sudah pulang.
"Sunghoon pergi, Jay pun sama, Dan jungwon ada urusan lain, Jadi inti nya mereka semua pergi"
Jake menggendong sunoo secara tiba tiba dengan gaya koala. Jake menggendong sunoo menuju kamar mandi. Sesampai nya di kamar mandi Jake mendudukkan sunoo di dalam bathtub yang sudah terisi air. Sunoo sudah telanjang sedari tadi sementara Jake hanya memakai boxer. Jake melepaskan boxer nya dan ikut bergabung ke dalam bathtub.
"Yak!! Kenapa kamu ikut masuk!"
"Mandi bersama"
Sunoo menenggelamkan wajah nya ke dalam air untuk menghilangkan rasa panas yang menjalar di pipi nya. Jake memang terkenal dengan sebutan buaya darat di tempat syuting.
"Kita tidak bisa melakukan itu lagi karena nanti akan ada syuting lagi"
Wajah Jake Melesu mendengar ucapan nya sendiri. Jake masih butuh jatah nya lagi namun syuting menggagalkan rencana nya.
"S-siapa juga yang mau melakukan itu lagi padamu"
Sunoo mengepak epak kan tangan nya pada permukaan air yang membuat air itu terciprat kemana mana. Di dalam bathtub mereka terus bermain dan sesekali menggoda.
Sunoo turun dari mobil diikuti Jake dibelakang nya. Jake pamit terlebih dahulu ke ruangan nya. Sunoo berjalan ke arah kamar mandi untuk membasuh tangan nya sebelum syuting di mulai. Sunoo berkaca sambil merapikan beberapa helai rambut nya yang tidak tertata.
"Selamat pagi sunoo"
Sunoo menengok saat sebuah sapaan ia dengar untuk nya. Ternyata heeseung dengan cengiran kuda yang terpatri di wajah tampan nya.
"Eoh selamat pagi heeseungie Hyung"
Hanya sebuah sapaan biasa mampu membuat heeseung merona hebat. Suara lembut milik sunoo menggetarkan hati nya. Dan senyuman matahari itu membuat jantung nya berdugem dugem.
Hening menyelimuti keduanya. Sunoo yang masih fokus merapikan rambut nya dan heeseung yang masih bertahan dengan cengiran kuda nya. Mata heeseung terfokus pada leher milik sunoo. Ada beberapa bercak merah disana. Heeseung mencoba berpikir positif jika itu adalah tanda yang tidak sengaja sunghoon buat saat syuting adegan sex.
Tapi kenapa sebanyak itu?. Sunghoon yang notabennya membenci sunoo tidak akan mungkin memberi sebanyak itu kan?. IYA KAN?!
"Sunoo ya, Kenapa banyak cupang di sekitar leher mu?"
Sunoo membeku mendengar pertanyaan heeseung. Sunoo lupa seharusnya ia memakai syal. Sunoo menatap heeseung kaku. Dapat sunoo lihat bahwa heeseung sudah bukan dengan cengiran kuda nya lagi namun wajah datar bak triplek. Pantas saja heeseung menjadi manager sunghoon orang wajah nya sama sama triplek.
"Emm kemarin aku main ke hutan dan disana banyak sekali nyamuk lalu mereka menggigit ku"
"Mereka?"
"Nyamuk!!,Iya nyamuk yang gigit,Nyamuk...hehe"
Heeseung menyengirt. Ada suatu hal yang janggal dalam perkataan sunoo. Heeseung merasa itu bukan digigit nyamuk. Apa disana ada nyamuk Amazon?.
"Syuting akan dimulai sebentar lagi bukan?!, A-aku harus pergi, Permisi"
Sunoo mengambil tas nya dan segera melenggang pergi dari sana. Heeseung masih saja terdiam mencoba berpikir positif namun pikiran negatif nya lebih banyak.
"Tunggu–.....bau parfum milik sunoo tadi seperti milik emm–.......
–Oh! Jake?!"
Heeseung tersentak dengan ucapan nya sendiri. Tapi benar itu wangi seperti parfum milik Jake. Di tempat syuting hanya Jake yang memiliki wangi seperti itu. Apa mungkin sunoo bertemu dengan orang lain yang memiliki wangi yang sama dengan Jake dan tidak sengaja bersentuhan hingga wangi itu menempel pada tubuh sunoo atau juga sunoo menggunakan parfum yang sama?.
"Ah aku pusing, Tapi tadi sunoo sangat menggemaskan,Aaaaa~"
Heeseung pun meninggalkan toilet itu dengan wajah berseri seri. Mereka sedari tadi tidak menyadari ada seorang yang menguping di salah satu bilik toilet.
"Ha?!"
CONTINUED
Jawab yahh~
Ini kalau dijadiin harem mau gak?😭
Gak maksa kok🌝