Pagi hari di sekolah
Aku mampir ke kelas Baji, berniat mencari Mikey juga disana.
Tiba di dalam kelas Baji, ternyata Baji sedang sarapan di mejanya.
Sementara itu Mikey dengan bosan duduk di bangku nya, melihat kedatangan kekasihnya.
"Nao-Chin.. Aku sangat bosan" Keluh Mikey pada ku sambil memainkan pensil di hidung dan mulutnya.
"Aku rasa para guru sedang rapat, mangkanya Bel masuk tidak dibunyikan.. Dari pada bosan bagaimana kalau aku mengepang rambutmu " Jawab ku memberi usul
Dengan sisir dan kunciran rambut milik ku, rasanya cukup aku mengepang rambut Mikey yang panjang.
Tidak hanya rambut Mikey yang aku kepang,
Baji pun ikut serta menyumbangkan Rambut panjangnya yang mirip iklan shampoo.
"WAH?? Kalian sedang Cosplay jadi Anna dan Elsa frozen?" Tanya Draken melihat hasil karya ku pada rambut Mikey dan Baji.
"Hmm Cocok kok. .." Sahut Chifuyu
"Ini ulah Nao! Mikey yang bosan malah rambutku kena sasaran juga!" Jawab Baji masih tidak terima.
"Hahaha gomen.. Baji-San" Ucap ku tertawa puas.
Mikey sendiri sepertinya menyukai rambut barunya.
-Sementara ditempat Lain-
Izana mendatangi tempat Sanzu
"Oi Sanzu... Kau mencari aman yaa dengan mengaku pada Nao atas perbuatan mu sendiri" Ucap Izana
"Setidaknya Nao tidak mengatakan apapun pada Mikey, itu sudah cukup untuk ku" Jawab Sanzu
"Wah.. Kau beruntung sekali Sanzu, tapi aku akan mewakilkan Mikey menghajarmu okey" Ujar Izana
Izana dengan brutal menghajar wajah Sanzu hingga babak belur.
"Apa kau sudah puas Izana?" Tanya Sanzu
"Sepertinya cukup untuk membuatmu kapok, aku memang seperti mu tapi itu dulu, dan aku tidak akan membiarkan mu melakukan hal yang sama dengan ku pada Nao" Jawab Izana kemudian pergi
Setelah Izana pergi, Ran dan Rindou datang.
"Sepertinya kita terlambat, Sanzu telah di habisi" Ucap Rindo
"Kita bantu obati dia dulu" Kata Ran mengambil kotak obat.
"Terima kasih teman-teman.. Ini memang hukuman yang pantas ku dapat" Jawab Sanzu tersenyum
-Di Supermarket-
Sepulang sekolah aku melihat kulkas ku kosong, aku sangat lapar dan ingin membeli Mie instan juga cemilan lainnya di supermarket terdekat.
Saat aku ingin membayar belanjaan ku di kasir, tidak sengaja bertemu Kokonoi disana.
"Nao? Sedang apa kau disini?" Tanya Kokonoi bingung
"Kau tidak lihat? Aku sedang membeli sesuatu ini kan supermarket" Jawab ku
"Ku kira kau mengikuti aku" Kata Kokonoi canggung
"Untuk apa aku mengikuti mu, kurang kerjaan banget" Ucap ku ketus
Melihat belanjaan Nao cukup banyak, Kokonoi berniat membayarkan nya.
"Totalnya 670.000 yen" Ucap Ibu Kasir pada Nao
Saat Nao sedang mengambil uang di dompetnya, Kokonoi sudah lebih dulu memberikan kartu black card nya pada Ibu kasir itu.
"Eh? Kok dibayarin, nih ambil uang aku" Ucap ku memberikan uang pada Kokonoi
"Tidak apa-apa, uang ku banyak dan aku bingung ngabisinnya lagi pula jumlah belanjaanmu sedikit" Jawab Kokonoi
'Kok dia malah sombong, lagi pula uang haram apa yang harus di banggakan' Batin Nao menatap Kokonoi.
"Yasudah terima kasih, lain kali aku yang akan membayarkan belanjaan mu" Ucap Ku pada Kokonoi lalu berjalan pergi
'Jika dilihat dari dekat Nao terlihat sangat manis seperti Akane, bahkan dia tipe gadis sulit untuk didekati sangat menarik' Batin Kokonoi melihat punggung Nao yang berjalan menjauh
××××××××××××××××××××××××××××××××××××
Jangan lupa tinggalkan Vote nya ya
Terima Kasih
~~~
(Seperti ini kalau Ran, Rin, Koko dan Sanzu
Dimasukin ke kotak) (✿❛◡❛)
🐇🐇🐇🐇🐇🐇🐇🐇🐇🐇