CEO Jeon | kv

Oleh Zwe_ola

636K 38.5K 1.4K

This is my first story | Mpreg [TAMAT] Menceritakan tentang seorang namja manis sekaligus cantik secara bersa... Lebih Banyak

Figure
Part 1
part 2
Part 3
Part 4
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14
Part 15
Part 16
Part 17
Part 18
Part 19
Part 20
Part 21
Part 22
informasi
Part 23
Part 24
Part 25
Part 26
Part 27
Part 28
Part 29
Part 30
Part 31
Part 32
Informasi
Promosi
Epilog 01
promosi 2

Epilog 02 (terakhir)

14.8K 769 26
Oleh Zwe_ola

Part terakhir semoga kalian suka jangan lupa untuk VOTE karena viewrs udah banyak tapi votenya sangat sedikit jujur sebagai pembuat cerita kadang juga sedih tapi karena banyak yang menunggu gak papa author tetep Up buat kalian....
Dan berhubung ini sudah bener bener TAMAT langsung aja baca cerita yang baru
Terima kasih........

Setelah taehyung memeriksakan kandungannya ia kini berada diMall karena ingin membelikan baju untuk anaknya dan untuk kedua keponakannya. Dan sekalian ia juga ingin membelikan hadiah untuk Appa jaehyun karena besok adalah hari ulangtahunnya.

Sedangkan dimansion jeon kini somi tengah bersantai diruang tamu ditemani seohyun. Sebenarnya somi juga tak terlalu akrab dengan seohyun hanya saja ia tak enak jika mendiami anak itu, dan somi juga tau jika kehadiran seohyun kadang membuat taehyung kesal jika ia mencoba mendekati jungkook.

"Ehm bibi apa boleh aku bertanya"tanya seohyun memecah keheningan

"Tanyalah"jawab somi

"Apa ye-seung itu benar anak kandungnya jungkook dan taehyung"

"Benar, memangnya kenapa kau bertanya seperti itu"

"Hanya saja aku sedikit bingung bibi kenapa bisa seorang namja bisa mengandung"

"Jika sang pencipta, menciptakan taehyung dengan bentuk seperti itu kenapa memangnya apa ada yang salah" ucap somi, sedikit membuat seohyun kesal namun ia berusaha tetap tenang

"Ah tidak bibi, kalau begitu aku pergi dulu kekamar"ucap seohyun, ia memilih pergi sedangkan somi tersenyum puas karena berhasil membuat gadis itu kesal.

"Aahhh sial, lihat saja aku akan berusaha menyingkirkanmu taehyung dan juga kau nenek peyot"ucap seohyun yang menatap tajam somi

Dan malam hari pun tiba saat ini semua keluarga jeon sedang membuat acara yaitu makan makan disebuah villa yang berdekatan dengan danau dan sekaligus merayakan ulang tahun jaehyun. Kini para same tengah memanggang daging dan untuk yang lain sedang menyiapkan makanan yang lain.

Sedangkan Seohyun ia hanya diam saja sambil memperhatikan jungkook membuat somi maupun yang lain kesal karena tak membantu sama sekali.

"Apa kau bisa memotong buah itu"ucap taehyung pada seohyun membuat lamunannya membuyar

"Ah iya sebentar"jawab seohyun yang kemudian berdiri, ia pun kemudian mulai mengupasi buah buahan yang untuk dijadikan pencuci mulut namun saat sedang memotong buah tak sengaja jarinya teriris dan mengeluarkan darah.

"Aaahhh"

"Kau kenapa"tanya jungkook yang memang sedang menuju kearah taehyung dan bertepatan seohyun yang berada disampingnya.

"Jariku kena pisau"ucap seohyun sambil menunjukkan jarinya, taehyung yang melihat jungkook ingin memegang tangan seohyun ia pun langsung berpura pura kesakitan juga agar ia tak berdekatan dengan wanita itu.

"Aaahhh perutku"ucap taehyung membuat semua orang langsung mendekat kearahnya.

"Baby perutmu kenapa"ucap jungkook yang panik

"Perutku sedikit sakit"

"Sebaiknya kau ajak taehyung duduk saja kook, biarkan aku dan yang lain mengurusnya"ucap namjoon

Jungkook pun langsung menggendong taehyung dan mendudukkannya disofa dengan hati hati, sedangkan seohyun ia kelihatan sangat marah.

"Apa masih sakit, minumlah dulu"ucap yoongi

"Tidak hyung" ucap taehyung sambil sedikit menggerakkan alisnya pada yoongi memberikan kode padanya jika ia tengah berpura yoongi yang paham ia juga menunjukkan smriknya.

"Daddy apa kau bisa mengelus perutku"

"Apa nyaman"ucap jungkook
Taehyung pun mengangguk dan ia semakin mengeratkan pelukkannya pada jungkook sambil sedikit melirik kearah seohyun.

"Apa kau bisa melihat itu, seohyun sepertinya sangat tak suka jika taehyung memeluk jungkook"ucap jimin yang memang sedari tadi memperhatikan wanita itu

"Benar aku bisa melihatnya"jawab hoseok

"Aku rasa dia suka dengan jungkook"sahut jimin

"Kita harus mengawasi wanita itu aku tak ingin ada yang merusak keluarga mereka lagi apalagi saat ini taehyung sedang hamil"ucap namjoon

"Pasti!!"ucap hosoek dan jimin.

Malam ulang tahun jaehyun pun sudah mereka rayakan dengan meriah, mereka merayakannya hampir pagi membuat semua orang masih tertidur meski Matahari menjulang tinggi. Namun tidak untuk taehyung ia sudah bangun karena merasa sangat mual, ia saat ini tengah didapur membuat susu sedangkan jungkook masih terlelap tidur beraama ye-seung.

Dan saat taehyung tengah berada didapur seohyun pun juga datang kesana saat ia ingin mengambil minum, taehyung pun tak tau kehadiran wanita rubah itu.

"Aku akan sedikit bermain main denganmu"gumam seohyun ia tiba tiba saja mempunyai rencana pada taehyung, entah ia akan melakukan apa yang pasti saat ini ia sedang menuangkan air dilantai setelah itu ia pun pergi menuju kamarnya.

Dan tiba tiba saja saat taehyung sedang berjalan ia pun terpeleset.

"Aaahhhh"

Pranggg

Gelas yang taehyung pegang pun jatuh dan pecah, namun untung saja ia tak jatuh karena namjoon berhasil menangkapnya.

"Taehyung apa kau baik baik saja"ucap namjoon

"Pinggangku hyung sakit"ucap taehyung yang memang menahan sakit, namjoon pun langsung menggendongnya menuju sofa kemudian ia berlari kekamar jungkook.

"Kook bangun!"ucap namjoon

"Ada apa kau membangunkanku hyung"ucap jungkook dengan suara seraknya dengan mata setengah tertutup

"Taehyung tadi hampir jatuh dan sekarang pinggangnya sakit, cepatlah kau lihat"ucap namjoon, jungkook pun seketika langsung membuka matanya lebar lebar dan bergegas turun dari ranjang meski nyawanya belum terkumpul.

"Baby baby! Apa pinggangmu sakit kata namjoon hyung kau hampir jatuh"ucap jungkook, yang

"Siapa yang hampir terjatuh"sahut somi yang baru saja datang

"Taehyung eomma tadi untung saja aku menangkapnya tepat waktu"ucap namjoon

"Bagaimana bisa taehyung kau hampir jatuh"tanya somi

"Tadi aku ingin kembali kekamar eomma saat sudah membuat susu namun aku terpeleset aku tak tau jika ada air dilantai dan gelasku juga pecah"

"Dilantai ada air bagaimana bisa, coba eomma lihat"

Dan benar pun dilantai memang ada air inilah sebabnya taehyung hampir terjatuh dan inilah rencana seohyun untuk menyelakai taehyung. Namun ternyata rencananya gagal, dan somi pun juga curiga karena kenapa ada air dilantai dan sedangkan hanya ada dijalan yang taehyung lewati, membuatnya terus berpikir.

"Daddy apa bisa kita pulang secepatnya"ucap taehyung

"Apa kau ingin pulang sekarang"

"Iya daddy aku tak nyaman disini"

"Baiklah, eomma aku akan pulang duluan bersama taehyung apa bisa ye-seung aku titipkan pada eomma"

"Lebih baik kau pulang saja biarkan taehyung istirahat dengan tenang, aku akan mengurus ye-seung"jawab somi, jungkook pun mengangguk kemudian mengajak taehyung untuk mengambil barang barangnya kemudian segera pulang kemansion jeon.


Tak terasa kehamilan taehyung pun kini sudah menginjak usia 9 bulan dan sebentar lagi ia juga akan melahirkan, ye-seung dan yang lainnya pun juga sudah Tak sabar menantikan anggota baru dikeluarga jeon. Ye-seung selalu saja mengajak adik bayinya bicara bahkan ketika ia akan tidur ia selalu menyempatkan untuk mencium perut taehyung, memanglah ye-seung sangat menyayangi adik bayinya meski belum lahir.

Apalagi jungkook ia sudah menyiapkan banyak hal untuk anaknya kamar maupun baju. Bahkan ia banyak sekali membeli mainan entah itu boneka atau semacam Mobil mobilan. Dan ia pun selalu berada disisi taehyung karena takut jika sesuatu terjadi padanya lagi seperti halnya kemarin taehyung sempat demam karena keracunan makanan dan ia juga hampir tenggelam dikolam, semua itu adalah ulah seohyun namun tak ada yang tau jika ialah penyebab terjadinya taehyung hampir kehilangan anaknya.

Namun ada satu orang yang mengetahui ulah seohyun yaitu ye-seung saat seohyun ingin memasukkan obat pada susu ibunya ye-seung memergokinya dan saat ye-seung ingin memberitahu daddynya ia diancam oleh seohyun akan menyakiti adik dan juga ibunya jika sampai mengadu pada jungkook. Ye-seung yang hanya bocah dan takut pada seohyun ia pun menurut karena ia juga takut jika terjadi sesuatu pada ibunya.

Dan sampai sekarang pun wanita itu masih ada dirumah keluarga jeon entah kapan ia akan pergi sampai harus lama sekali tinggal disana.

Saat ini pukul sudah menunjukkan 12.00 siang waktunya ye-seung pulang dan taehyung lah yang menjemput seohyun bersama jeong-han karena jungkook mendadak harus meeting jadi ia menjemputnya sendiri tetapi ia tetap dikawal dengan 6 bodygard lainnya.

"Hai taehyung"sapa seorang namja

"Ohh kau zheng wan"jawab taehyung, dia Zheng wan seseorang yang tak sengaja 2 bulan lalu taehyung temui saat ia sedang berada dicafe bersama seokjin, namja itu berasal dari cina dan ia pergi kekorea karena untuk mencari istrinya yang pergi kekorea selatan sejak 7 bulan yang lalu tanpa sepengetahuan nya. Zheng wan juga mempunyai anak yang seumuran dengan ye-seung dan juga satu sekolah dengannya.

"Apa kau sedang menjemput anakmu"

"Iya karena semua orang sedang sibuk"jawab taehyung

"Apa kau sudah menemukan istrimu"sambung taehyung

"Belum aku sudah mencoba untuk menanyakan pada teman temannya tapi tak ada yang tau keberadaannya dan orang tuanya pun juga tak memberitahuku dia tinggal dimana"

"Kenapa bisa, maksutku apa orang tuanya tak suka padamu"

"Sebenarnya mereka tak setuju jika aku menikahi anaknya tapi karena waktu itu dia mengandung anakku jadi aku menikahinya tapi selama 6 tahun kita menikah semuanya baik baik saja namun saat 2 tahun terakhir ini dia berubah dan sampai meninggalkanku seperti ini aku hanya kasihan pada anak kami"ucap zheng wan, taehyung yang merasa kasihan ia menepuk punggung namja itu mencoba untuk menenangkannya.

"Sudah lah kau tak perlu bersedih, pasti kau akan menemukan istrimu"ucap taehyung, dan saat zheng wan tak sengaja membuka layar handphone nya taehyung terkejut melihat ada foto seohyun.

"Apa dia istrimu"tanya taehyung

"Benar dia istriku"jawab zheng wan, taehyung pun yang merasa ini sebuah kebetulan ia pun seketika mempunyai rencana untuk menjebak seohyun dan juga mempertemukan mereka. Agar si wanita rubah itu segera pergi dari rumahnya.

"Apa kau ada waktu besok"tanya taehyung

"Ada, memangnya kenapa"

"Aku mengundangmu untuk makan malam dirumahku bersama juga dengan keluargaku apa kau mau"

"Ah baiklah aku akan datang"

"Nanti aku akan mengirimkan alamatnya padamu"

"Baiklah"jawab zheng wan.

"Bersiaplah kau wanita rubah, aku sudah muak melihatmu!"ucap taehyung dalam hati.

"Mommy aku ingin makan"ucap ye-seung yang baru saja tiba dirumah.

"Sebentar sayang, mommy taruh ini dulu dikamar kau gantilah baju dulu"

"Oke mommy" ye-seung pun pergi kekamarnya dan taehyung juga.

Dan saat taehyung sedang menuju kamarnya ia tak sengaja mendengar suara jungkook namun berasal dari kamar seohyun, ia yang penasaran langsung saja membuka pintu dengan perlahan namun membukanya sedikit dan saat dia melihat itu ia sangat terkejut. Yang dilihat adalah Jungkook tengah membantu seohyun mengancingkan bajunya dari belakang seketika membuat taehyung emosi dan tak sengaja tangannya menyenggol vas bunga yang berada dimeja, mereka pun langsung menoleh namun taehyung segera pergi dan tak sampai mereka mengetahuinya.

Jungkook pun langsung keluar dan melihat jika tak ada orang namun yang ada vas pecah dilantai.

"Jungkook cepat bantu aku"ucap seohyun

"Maaf aku harus segera pergi kekantor, kau minta tolong saja pada bibi"ucap jungkook, memang ia tadi pulang karena mengambil berkas dan saat akan pergi tiba tiba saja seohyun menghentikkannya dan meminta tolong untuk mengancingkan bajunya, sejujurnya jungkook sudah menolak namun karena wanita itu memaksa terus jadi jungkook terpaksa membantunya.

"Tapi jungkook"

"Aku pergi dulu" jungkook pun kemudian langsung pergi, sedangkan seohyun tengah dibuat kesal.


Malam pun tiba waktunya sekarang makan malam dan semua orang sudah berada dimeja makan kecuali taehyung ia belum turun sejak tadi membuat semua orang menunggunya.

"Jungkook, mana taehyung"tanya seokjin

"Aku akan memanggil mommy"sahut ye-seung dengan cepat yang kemudian pergi untuk memanggil ibunya. Dan saat ia akan naik ketangga ia melihat jika taehyung tengah berjalan menuju bawah.

"Kau ingin kemana sayang"tanya taehyung

"Aku ingin memanggil mommy karena lama sekali"

"Maafkan mommy ne, tadi mommy sedikit pusing"

"Apa mommy sakit, apa adik bayi merepotkan mommy"tanya bocah kecil itu yang panik saat mendengar ibunya tidak enak badan

"Tidak sayang mommy hanya lelah"ucap taehyung

"Baiklah ayo ye-seung akan menuntun mommy kemeja makan"ia pun langsung menggandeng tangan ibunya menuju meja makan.

Jungkook yang melihat taehyung datang ia pun langsung membantunya untuk duduk agar dan membenarkan kursi agar pinggangnya tak sakit.

Sedangkan taehyung ia hanya diam saja karena sangat kesal dengan jungkook, dan sejak kepulangan jungkook dari kantor memang ia belum bicara sedikitpun dengannya.

Yoongi mau pun seokjin yang melihat taehyung mendiami jungkook membuat mereka bertanya tanya.

"Jungkook apa kau ingin tambah lagi"ucap seohyun mencoba untuk menawarkan makanan pada jungkook

"Tidak ini saja"jawab jungkook

"Ah bibirmu belepotan"ucap seohyun yang kemudian mengelap bibir jujur, ia memang duduk tepat didepan jungkook makanya ia bisa untuk tebar tebar pesona didepannya. Dan hal itu juga tak luput dari mata semua orang apalagi taehyung ia menggenggam kuat sendok yang ia pegang.

"Aku selesai!!"ucap taehyung sambil membanting sendok kepiringnya kemudian pergi.

"Taehyung! Taehyung! Kau ingin kemana makanmu belum selesai"ucap somi

"Aku juga selesai, ayo ye-seung jim-yoon nam-seok waktunya tidur"ucap yoongi yang kemudian pergi ia juga sangat kesal melihat itu.

"Jungkook bukankah kau harus membahas berkas dengan ayahmu ayo cepat sana, dan sayang cepatlah pergi!!"ucap somi dengan sedikit sinisnya, jaehyun yang paham pun ia lantas mengajak jungkook pergi sedangkan si wanita rubah itu tengah tersenyum puas.

"Dan kau seohyun bantu aku cuci piring"

"Tapi aku mau mandi bibi"

"Mencuci piring tak sampai 1 jam, cepat kau bereskan semua piring itu"ucap somi, seokjin pun menyeringai yang melihat itu.

Taehyung saat ini tengah menyandarkan dirinya diSofa dekat jendela sambil memejamkan matanya rasanya ia ingin sekali menangis saat melihat kejadian tadi dan kejadian tadi siang dimana jungkook harus membantu seohyun mengancingkan bajunya.

Taehyung bisa saja saat ini mengusir seohyun namun ia tahan karena ia ingin mempermalukan seohyun. Saat tengah meredam emosi juga rasa pusingnya tiba tiba saja ia dikejut dengan suara anaknya.

"Mommy" panggil ye-seung dengan pelan sambil mengelus pipi taehyung

"Kenapa kau belum tidur sayang"

"Aku tau mommy sedih"ucap ye-seung, taehyung pun langsung membawa anak itu kedalam pelukkannya.

"Tidak, mommy tak sedih"

"Mommy itu tak pandai berbohong aku tau mommy marah saat melihat tadi, tapi aku yakin jika daddy hanya mencintai mommy saja"

Anak itu meski belum dewasa tapi ia sangat paham dengan situasi yang ia lihat maka dari itu ia bisa sampai berbicara seperti itu.

"Hmm, kau sangat pandai sekali membuat ibumu ini senang"ucap taehyung sambil mencubit pipi anaknya Karena gemas. Namun tak sengaja matanya menangkap pada lengan anaknya yang sedikit membiru

"Hei kenapa dengan lenganmu"ucap taehyung yang kemudian menyibak lengan baju anaknya.

"Tidak apa mommy itu hanya terbentur meja saja"ucap ye-seung berusaha untuk berbohong.
Namun taehyung cukup pintar ia sangat tau jika ye-seung tidak mengatakan yang sebenarnya.

"Jujur pada mommy siapa yang membuat lebam itu"

Ye-seung pun menundukkan kepalanya sambil meremat bajunya, ia kini tengah takut pada ibunya karena ketahuan sudah berbohong

"Jeon ye-seung jawab!"

"Bi-bibi seohyun ya-yang melakukan itu"ucap ye-seung dengan terbata bata dan taehyung yang mendengar itu langsung berdiri ia sangat terkejut baru mengetahui jika anaknya disakiti oleh seohyun.

"Bilang padaku kenapa dia sampai melukaimu, jelaskan!!"

Ye-seung pun akhirnya mulai menceritakan semuanya pada taehyung dan pada saat seohyun sering menyakitinya pun ia juga bilang.

"A-aku takut mommy hiks jika aku mengadu nanti mommy dan adik bayi disakiti"

"Seharusnya kau bilang padaku agar bisa mengusir wanita itu dari rumah ini dan kau tak perlu sampai disakiti seperti ini ye-seung, sstt tenanglah sekarang kau aman mommy akan mengurus wanita itu"ucap taehyung yang kemudian memeluk anaknya, lalu ia mengambil handphone dan menghubungi seseorang.

Setelah itu ia keluar dari kamarnya dengan keadaan masih emosi dengan tergesa gesa ia menuju ruang tamu yang ada somi seokjin dan seohyun tengah berkumpul.

"Baby kau ingin kemana"tanya jungkook yang memang baru turun dan melihat taehyung berjalan dengan tergesa gesa sedangkan ia tak memperdulikan itu.

"Ye-seung kau menangis"tanya jungkook yang melihat mata anaknya sembab, ye-seung pun diam saja.

Sedangkan seohyun yang melihat taehyung sangat marah ia pun menatapnya dan heran kenapa ia berjalan kearahnya.

Dan benar saja taehyung langsung menyiram seohyun dengan jus yang ia pegang dan melemparkan gelas itu sehingga pecah.

Semua orang pun terkejut melihat yang dilakukan taehyung.

"Taehyung apa yang kau lakukan"teriak jungkook

Plakkk

Taehyung menampar seohyun membuat wanita itu meringis karena sakit pada pipinya.

"Aaahhhh" teriak seohyun

"Taehyung!!"bentak jungkook ia benar benar bingung kenapa taehyung seperti ini.

"Apa yang sudah kau lakukan pada anakku ha!!"teriak taehyung sambil menunjuk nunjuk seohyun

"A-aku tak melakukan apapun"jawab seohyun ia saat ini tengah ketakutan karena ye-seung sudah mengatakan semua pada taehyung

"Kau jangan bohong!! Jelas jelas ye-seung mengatakan padaku jika kau sering memukulnya dan kau sering mengancamnya!!"ucap taehyung, jungkook dan yang lain mendengar itu langsung membulatkan matanya dan menatap ye-seung yang tengah menangis.

"Apa benar yang dikatakan ibumu"tanya jungkook

Ye-seung pun mengangguk dengan pelan dan ia langsung mengepalkan tangannya dengan rahang yang sudah mengeras, lalu memberikan anaknya pada jaehyun agar membawanya pergi dari sana.

"Kenapa kau melakukan itu!"tanya jungkook dengan dinginnya pada seohyun

"Ti-tidak jungkook aku tak pernah melakukan apapun"

"Aku tanya sekali lagi kenapa kau menyakiti anakku!!" bentak jungkook, seohyun pun terlonjak kaget dan langsung menatap jungkook yang sudah sangat marah.

Namun tiba tiba saja bel berbunyi.

"Masuk!!"teriak taehyung yang mengerti jika yang datang adalah orang yang ia hubungi tadi.

Dan pintu pun mulai terbuka menampilkan seorang namja tinggi berkulit putih seohyun yang melihat itu langsung membolakan matanya apalagi namja itu.

"Seohyun"panggilnya, dia adalah zheng wan.

"Kenapa bisa kau ada disini"tanya zheng wan yang berusaha mendekat kearah seohyun, dan membuat semua orang bertanya tanya siapa namja ini.

"Kau siapa aku tak mengenalmu"ucap seohyun

"Seohyun apa yang kau katakan aku adalah suamimu" dan lagi lagi pernyataan namja itu membuat semua orang terkejut.

"Suami??"ucap jungkook

"Apa kau suami taehyung, kenalkan aku zheng wan suami seohyun kami sudah menikah sejak 8 tahun aku dari cina dan datang kekorea untuk mencarinya dia meninggalkan rumah 7 bulan yang lalu dia sudah aku cari kemana mana tapi tak ketemu tapi kenapa bisa ia ada disini"jelas zheng wan

"Jadi kau berbohong padaku seohyun"ucap jungkook

"Tidak jungkook jangan percaya aku tak kenal dia"ucap seohyun

Taehyung yang sudah tidak tahan dengan wanita itu langsung saja ia mulai menjelaskan semuanya dihadapan mereka semua dan lagi lagi ucapan taehyung membuat semua orang tak menyangka apalagi jungkook padahal ia dulu sangat tau jika seohyun tak pernah nakal waktu kecil tapi saat ini ia mendapati kenyataan jika wanita itu lah penyebab taehyung dan anaknya seperti ini.

Sedangkan zheng wan juga sangat kecewa dengan apa yang dilakukan seohyun.

"Kau ternyata seperti itu, kau tega sekali menyakiti mereka demi keingiananmu"ucap zheng wan

"Memangnya kenapa, aku tak mencintaimu lagi asal kau tau"

"Jika kau tak mencintaiku lagi baik aku akan menceraikanmu dan membawa anakku pergi!! Dan kau jangan harap untuk menemuinya!!"
"Dan maafkan aku karena membuat keributan disini dan kalian bisa melakukan apapun padanya"
ucap zheng wan yang kemudian pergi

"Kau tak bisa membawanya dia anakku"teriak seohyun

"Ini semua gara gara kau sialan!!"ucap seohyun pada taehyung

"Diam!! Kau pergi dari rumahku sekarang!!"teriak jungkook

"Jungkook maafkan aku, kau jangan mengusirku"mohon seohyun, jungkook pun menepis tangan seohyun.

"Cepat ambil barangmu dan pergi!"ucap somi yang sangat geram dengan wanita itu sambil menyeretnya.

"Bibi jangan usir aku"

"Cepat pergi atau kau ingin aku lenyapkan!!"teriak taehyung sambil menodongkan pistol yang ia bawah tadi.

Seohyun yang sudah sangat ketakutan pun langsung mengambil kopernya dan kemudian pergi meninggalkan mansion jeon dengan rasa malu.

"Baby maafkan aku, aku tak tau jika wanita itu jahat padamu dan juga menyakiti ye-seung" ucap jungkook

"Baby aku benar benar menyesal telah mengizinkannya tinggal disini, maafkan aku"ucap jungkook sambil memegang kedua bahu taehyung, sedangkan taehyung tak mendengar ucapan jungkook karena perutnya tiba tiba sangat sakit dan ia pun mengcengkram tangan jungkook dengan kuat.

"Baby kau kenapa"

"Pe-perutku sangat sakit....aahhh..."ucap taehyung sambil meremas perutnya dan bahkan darah sudah mengalir dari kakinya.

"Jungkook! taehyung berdarah cepat kerumah sakit"ucap seokjin

"Jim siapkan mobil cepat! taehyung akan melahirkan dan aku akan mengambil perlengkapan bayinya"ucap seokjin dan mereka semua langsung kala kabut.

Jungkook pun langsung menggendong taehyung dengan darah yang terus keluar dan segera menuju rumah sakit.

"Aaahhh...sa-sakit..." ucap taehyung

"Baby bertahanlah sebentar lagi kita sampai"

"A-aku sudah tidak tahan....."rancau taehyung yang terus meraung kesakitan.

Jungkook pun terus memberikan kalimat penenang pada taehyung meski tangannya merasa sakit akibat cengkraman taehyung yang begitu kuat namun ia tak peduli, ia sudah sangat tak tega melihat wajah istrinya menahan sakit Yang luar biasa.

Tak butuh waktu lama mereka pun sampai dirumah sakit jimin pun langsung memarkirkan mobil dan keluar memanggil perawat untuk membawa brangkar, setelah itu jungkook langsung menggendong tubuh taehyung keatas brangkar dan mulai mendorongnya bersama perawat menuju ruang operasi.

Selang beberapa menit setelah persiapan untuk operasi selesai, dokter pun mulai membius taehyung namun ia masih setengah sadar jungkook pun juga masih disana untuk menemani taehyung untuk melahirkan anak keduanya. Sedangkan diluar anggota keluarga sedang menunggu mereka juga tak kala cemasnya dengan jungkook.

Operasi pun dimulai jungkook menggenggam kuat tangan taehyung sambil merampalkan doa doa agar anak juga istrinya bisa selamat. Sudah 1 jam operasi tak kunjung selesai membuat semua orang was was, dan beberapa menit kemudian barulah terdengar suara bayi menangis seketika membuat semua orang lega dan bersorak gembira. Tak luput juga dengan jungkook yang langsung mengecupi taehyung sambil terus mengucapkan rasa terima kasih padanya.

Setelah bayi itu dibersihkan barulah dokter memberikannya pada jungkook, bayi perempuan yang sangat cantik juga mempunyai hidung mancung seperti taehyung ia sangat mirip dengan ibunya sedangkan bibirnya mirip jungkook.

Jungkook pun membawa bayi itu pada taehyung dan mendekatkannya pada pipi ibunya, bayi itu yang tau jika itu adalah ibunya ia pun langsung tersenyum taehyung pun langsung mengelusnya.

"Aku akan memberikannya nama Jeon Ahnjong Ara"Ucap jungkook

"Nama yang sangat bagus"ucap taehyung

Setelah operasi taehyung selesai, ia pun dipindahkan keruang rawat dan kini ruangan itu penuh dengan anggota keluarga jeon. Namun jungkook sedikit kesal karena istri juga anaknya yang baru lahir diambil alih oleh mereka semua, ia pun hanya bisa duduk disofa bersama Namjoon jimin dan jim-yoon yang berada dipangkuan ayahnya.

Sedangkan ye-seung bocah itu tak henti hentinya menciumi pipi adik bayinya bahkan sampai membuatnya menangis karena ia terlalu gemas dengan adik kecilnya yang sangat cantik dan lucu.

Sudah 4 hari taehyung berada dirumah sakit paska melahirkan dan kini ia sudah pulang namun ia pulang kemansionnya sendiri, karena tak ingin merepotkan appa dan eomma jeon. Dan setiap harinya taehyunglah yang mengurus bayi cantiknya tanpa baby sister karena ia ingin merawatnya sendiri seperti ye-seung dulu. Ia juga setiap harinya harus mengurus dua bayi laki laki yaitu jungkook dan ye-seung.

Oek...oek.....

Tangisan suara bayi yang begitu keras memekik telinga membuat jungkook yang sedang tidur harus terbangun dan menghampiri Ahnjong

Ia pun menggendongnya lalu menimangnya agar sang bayi kembali diam dan tidur kembali, namun ia malah semakin menangis mungkin karena haus jungkook pun langsung mengambil botol susu kemudian menuangkan air panas sedikit lalu dicampur air dingin dan memberikannya pada anaknya.

Benar saja susu itu pun langsung tandas tanpa sisa karena begitu hausnya.

"Ssttt....Sayang tidurlah"ucap jungkook sembari menimang Ahnjong

"Kenapa kau bangun daddy"ucap taehyung yang terbangun akibat suara Ahnjong

"Tak apa tadi Ahnjong Menangis dan aku memberinya susu namun ia tak mau tidur sekarang"

"Berikan padaku daddy tidur saja"

"Kau saja yang tidur baby, aku yang akan menjaganya"

"Aku sudah tak mengantuk daddy biar aku saja, kau tidurlah besok kan ada meeting"

"Baiklah, sayang kau cepatlah tidur jangan menyusahkan mommymu ne" kemudian mencium anaknya lalu memberikan pada taehyung.

Jungkook mencium sebentar taehyung dan langsung melanjutkan tidurnya karena juga ini masih malam. Sedangkan ye-seung ia tidur dikamarnya sendiri.


Sudah 1 bulan kini usia Ahnjong Bayi itu semakin tumbuh dengan sehat dan sangat aktif ia pun setiap pagi selalu mengoceh apalagi saat ibunya sedang memandikannya ia sangat senang dan selalu tersenyum.

Terkadang jungkook yang memandikan Ahnjong Jika taehyung sedang mengurus ye-seung, sejak mereka tinggal sendiri memang taehyung sudah terbiasa bangun sangat pagi karena ia harus membuat sarapan, menyiapkan perlengkapan ye-seung kesekolah maupun jungkook yang akan pergi kekantor, dan juga harus mengurus Ahnjong

"Baby dimana mapku yang berwarna biru"teriak jungkook yang tengah mencari berkasnya dilemari

"Ada ditumpukkan map warna hitam daddy"jawab taehyung sambil merapikan baju Ahnjong

"Tapi tidak ada baby aku sudah mencarinya"

"Ada daddy coba cari lagi"

"Mommy, apa mommy melihat buku gambarku"tanya ye-seung yang tiba tiba saja muncul

"Tadi mommy sudah menyiapkan dimeja belajarmu"

"Oke mommy" anak itu pun langsung pergi

"Nah sekarang ....... Sudah cantik, sebentar lagi mommy akan menyiapkan mu makan. Oke"ucap taehyung pada Ahnjong

"Mommy pensil ku yang ada gambarnya cooky gak ada"

"Baby dimana jam tangan yang biasa aku pakai dan juga parfumku aku tak menemukannya"

Semua keluhan dari anak laki laki maupun suaminya membuat taehyung benar benar pusing inilah setiap harinya yang terjadi mereka selalu sja menanyakan barang barangnya padahal ia sudah menatanya tapi entah mengapa suami dan anaknya tidak tau itu.

Taehyung hanya bisa menghela nafas tapi ia pun tak merasa bosan meski setiap harinya harus seperti ini karena memang sudah kewajibannya untuk mengurus keluarga kecilnya.



3 bulan kemudian..........

Hari ini tepat ulang tahun ye-seung ke 8 acara pun dirayakan dengan sangat meriah bertema Iron man sesuai permintaan ye-seung. Acara pun digelar dimansion jungkook sendiri mereka hanya mengundang para kerabat dan juga teman teman ye-seung.

Acara pun sudah dimulai dan para undang sudah berkumpul mengelilingi ye-seung yang berdiri didampingi jungkook maupun taehyung tak lupa juga dengan Jeon Ahnjong Ara

Tak terasa acarapun telah usai, jimin pun banyak sekali mengambil foto jungkook maupun taehyung dan anaknya Semua hasil jepretan itu mereka abadikan untuk dijadikan sebuah kenangan. Agar mereka selalu mengingat momen momen terbaik dalam keluarga kecil mereka.

Jungkook sangatlah beruntung mendapatkan sosok seperti taehyung dan sebaliknya taehyung sangat beruntung mendapatkan suami seperti nya. Apalagi saat ini keluarga mereka sudah lengkap dengan hadirnya Jeon ye-seung hyung dan Jeon Ahnjong Ara anak yang begitu tampan dan sangat cantik.

Dan saat ini semua keluarga Jeon berada diluar rumah sembari menikmati kembang api dan melihat bintang yang bersinar terang didampingi pasangan masing masing.

"Terima kasih Jeon Taehyung untuk semuanya aku tak bisa mengucapkan apapun lagi selain rasa terima kasih dan terima kasih"ucap jungkook sambil menatap taehyung dan mengengam kedua tanganya.

"Terima kasih juga Jeon jungkook untuk semua yang sudah kau berikan, terima kasih untuk rasa bahagia maupun duka yang kau berikan untuk hidupku. Perjalanan hidup yang sangat panjang dan tak selalu mulus sangatlah memberiku banyak arti dan adanya kau disisiku aku pun mampu meliwati itu semua. Sekali lagi terima kasih banyak"ucap taehyung sambil tersenyum manis pada jungkook

"Aku mencintaimu"

"Aku juga sangat mencintaimu" jawah taehyung

Kemudian jungkook menangkup kedua pipi taehyung kemudian mendekatkan bibirnya dan mereka berciuman tepat didepan semua orang. Mereka pun langsung bersorak ria melihat pasangan yang begitu sangat romantis ini sambil menitihkan air mata karena begitu sangat bahagianya karena semua hal kepahitan sudah pergi dari hidup dan keluarga mereka.


FINALLY!!! . . .

Lanjutkan Membaca

Kamu Akan Menyukai Ini

1.5M 137K 48
Kehidupan Dinar Tjakra Wirawan berubah, setelah Ayah dan kakak laki-lakinya meninggal. Impiannya yang ingin menjadi seorang News anchor harus kandas...
1.1M 44.2K 37
Mereka teman baik, tapi suatu kejadian menimpa keduanya membuat Raka harus menikahi Anya mau tidak mau, sebagai bentuk pertanggungjawaban atas apa ya...
368K 1.5K 16
āš ļøLAPAK CERITA 1821+ āš ļøANAK KECIL JAUH-JAUH SANA! āš ļøNO COPY!
17M 755K 43
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...