TOXIC [END]

由 xzgfnyy_

426 99 3

Aku tau kamu sangat mencintaiku tapi mengapa karna cintamu yang sangat besar itu malah mematikanku. Nazira Al... 更多

Part 1
Part 2
Part 3
Part 5
Part 6
Part 7
Part 8
Part 9
Part 10
Part 11
Part 12
Part 13
Part 14

Part 4

44 10 0
由 xzgfnyy_

"hoaaahh jam berapa ini?" ujar Aka yang baru bangun tidur

"Astaga jam 7!!! CIAAAA bangun sayang aku telat kerjaa"

"Hmmm apasii" cia masih setengah sadar

"Bangunnn aku ingin mandi dulu" Aka sangat terburu-buru

Cia membuka mata dan baru tersadar bahwa dia ketiduran.

"Astagfirullah sayangg maaf aku ketiduran" jeritnya

Aka pun keluar dari kamar mandi

"Aku buatin roti selai aja ya biar kamu sarapan"

"Yasudah cepat ya aku buru-buru"

"Iya kamu ganti baju, lalu aku siap kan makan"

   Cia segera menuju ruang makan dan menyiapkannya dengan buru-buru

"Sayang sudah ayo cepatt"

"Iya yasudah aku pergi dulu, sampai jumpa"

"E-ehh baru satu roti"

"Aku tidak sempat byee sayang" Aka pun meninggalkan rumah

"Huftt Ciaa bisabisanya kamu ketiduran" ucapnya sendiri

"Sayangg bangun aku sudah menyiapkan sarapan" mesya mencoba membangunkan. Jerry

"Hmm selamat pagi sayang"

"Pagi sayang ayo makan"

"Ciumm dulu" ujar jerry manja

"Gamau ah kamu bau belum mandii"

"Ihh sayang gitu yaa"

"Uuuu mwahh mwahh" mesya mencium Jerry dengan mesra

"Uhhh ayo kita makannn" jerry menggendong mesya ke ruang makan

"E-ehhh sayanggg turunin nantii jatohh"

"Udahh diemm ajaa"

"Hmm okedehh" pasrah mesya

Mereka berdua pun makan bersama

"Hmm sayang abis kita mandi kita beres beres untuk pindah semuanya ya"

"Iya sayang"

  Jerry dan mesya pun siap siap untuk pindah, dan berangkatlah mereka berdua

"Huft ahirnya sampai juga"

"Ayo kita benahi ini semuaa"

"Setelah ini kita harus silaturahmi ke tetangga kita" ujar mesya

"Hmm iya"

"Karna nanti kalau kamu kerja aku tidak ada teman"

  Aka pun pulang kerja

"Sayangg I'm home"

"Hm sayang capek yaa" Cia mencium tangan Aka

"Hmm iya kamu masak apa hari ini?"

"Akuu masakkk hmm ikan bakar hari ini tapii keknya agak keasinan dehh"

"Uuuu mana mana coba aku cobain"

"Jangan deh aku buatin telor aja ya tau mie"

"Gapapa sayang"

"Yaudah kalau tidak enak bisa kamu buang saja"

"Aku coba yaa"

"Hmm"

"Hmm"

"Gaenak kann apa aku bilang"

"Enakk kok"

"Tapi kan asin"

"Lain kali kamu bisa rasakan dulu pelan pelan "

"Maaf yaaa"

"Iya gapa-"

"TOK TOK TOK"

"Haa siapa?" Ujar Cia

"Coba saja kamu buka"

"Baiklah"

"Iya sebentarr"

Ceklekkkk (pintu terbuka)

Seketika terdiam semua

"Siapa sayang udah kamu bu-"  ucapan aka terhenti disaat dia melihat siapa yang dilihatnya mereka semua terdiam dan tak tau yang akan dilakukan tentu saja mereka adalah sepasang kekasih dimasa lalu

"Ehmm hayy kami tetangga baru kalian salam kenal" mesya mencoba menghentikan kebisuan itu

"Hmmm" Aka masih membisu

"Aku jerry dan ini mesya istri saya" jerry mulai membuka pembicaraan

"Iyaa saya Alan , dan ini Nazira" Aka agak gugup menimbang perasaan Cia yang tau jika mantan pacarnyalah yang datang

  Jerry pun mengulurkan tangan pada Aka dan saat mengulurkan tangan pada Cia, dia hanya membisu sedangkan Aka tidak tau bahwa Jerry pernah ada hubungan dengan Cia

"Sayangg itu" Aka mengentikan lamunan Cia

"Ohh iyaa" Cia pun memberikan tangannya

"Masih hangat tak berubah sama sekali" ujar jerry dalam hatinya saat menyentuh tangan Cia

Mesya pun juga mencoba menyalami mereka berdua

"Mau masuk dulu?" Ujar aka hati hati

"Tidak usah kita baru pindah jadi harus membereskan kembali" ujar mesya

"Kapan kapan kalian bisa sering sering berkunjung" ujar jerry

Aka hanya tersenyum Cia terdiam dengan muka datarnya dan mereka pun pergi
Cia tampak diam bahkan setelah pintu ditutup

"Sayangg kamu baik baik saja?"

"Pasti kamu senang bertetangga dengan mantan terindah mu"

"Sudahlah Cia jangan memulaii"

Cia pun hanya diam dan pergi ke kamar

"Jerry bisa bisanya dia sekarang menjadi tetanggaku, orang yang paling tidak ingin aku lihat lagi didunia ini.

Bagaimana mungkin mereka berdua ada didekat ku, apakah Aka bisa untuk tidak berpaling dari ku?"

Cia mulai bicara dalam hatinya

"Ayolah Cia jangan diam saja"

"Janji jangan kembali padanya lagi" ujar cia

"Astaga jadi dari tadi kamu berpikir bahwa aku akan kembali dengan Mesya"

"Hmm"

"Kamu sudah terlalu cukup buat ku, kamu cantik, baik hmm walaupun kalau masak keasinan" ujar aka bercanda

"Ihhh aku seriuss Akaa!!!"

"Tenang saja Cia ku sayang aku tidak akan berpaling dari mu"

"Promise?"

"I promise"

"Hmm"

"Kita harus bersikap dewasa untuk menghadapi mereka berdua kita sudah samasama memiliki pasangan"

"Iya aku akan coba untuk berhubungan baik"

"Terimakasih sayang"

  Dirumah mesya dan jerry masih memikirkan kejadian tadi

"Akaa mengapa tatapan dan senyumanmu itu membuatku begitu tersiksa saat kenyataanya kamu bukan lagi milikku" ujar mesya dalam hati

"Ciaa hangat tanganmu membuat pikiranku berpulang ke masa lalu saat genggaman tanganmu penenangku" jerry juga memikirkan Cia

"Sayang?" Mesya membuyarkan lamunan jerry

"Ehh iya sayang"

"Besok aku akan masak banyak untuk mengantar makanan untuk tetangga kita"

"Iya aku setuju biar aku saja yang antar besok"

"Hahh kamu?"

"Iyaa biar kamu tidak merasa lelah"

"Aku tidak lelah aku sendiri yang akan mengantarnya"

"Aku ikutt"

"Buat apaa?"

"Menemanimu memang salah?"

"Huft aku ingin memandangi Aka kenapa manusia ini ingin ikut juga" ujar mesya dalam hati

"Sayanggg boleh kann?"

"Iyaa iya"

Keesokan harinya mesya pagi pagi telah memasak spesial untuk Aka

"Sayang aku antar makanan dulu" ujarnya

"Sayangg aku ikut" jerry tampak terburuburu

TOK TOK TOKKKK

"Iya sebentar... ohh mesya ada apa?" ujar cia

"Hmm aku bikin sesuatu mungkin kalian akan suka" mesya memberikan makanan buatannya itu

"Tidak perlu repot repot "

"Itu udang bakar" Aka yang menghampiri Cia didepan pintu

"Iyaa" jawab mesya

  Aka mencoba menutupi senyumnya sndiri karna tak menyangka mesya masih ingat dengan makanan kesukaannya

"Terimakasih ayo masuk dulu"

"Hmm kita langsung saja" ujar jerry yang tak berhenti menatap cia

"Aku harap kamu suka hm maksudku kalian suka" ujar mesya

Aka dan Cia pun masuk kembali

"Aku sudah masak, kamu makan masakan ku saja" ujar Cia jutek

"Iya sayang biar yang ini aku bawa untuk kerja"

"Hahh?"

"Kamu kan tidak bisa makan udang sayang"

"Bilang saja ingin menikmati sendiri makanan dari mesya"

"Tidak sayangg"

"Aku ingin ke kamar" Cia meninggalkan Aka

"Aku pergi sayang"

"Hmm"

繼續閱讀

You'll Also Like

1.2M 8.9K 18
Berisi cerita pendek dengan tokoh yang berbeda-beda! ⚠️Mature content with a sex, deep kiss, and vulgar words⚠️ ⚠️Setiap cerita bisa membuatmu sange...
113K 10.8K 89
bertahan walau sekujur tubuh penuh luka. senyum ku, selalu ku persembahkan untuknya. untuk dia yang berjuang untuk diri ku tanpa memperdulikan sebera...
294K 18.7K 55
Ini tentang seorang anak perempuan yang hidup tapi berkali-kali dimatikan, anak perempuan yang mentalnya dihancurkan oleh keluarganya sendiri, dan an...
297K 27.2K 78
Takdir kita Tuhan yang tulis, jadi mari jalani hidup seperti seharusnya.