Happy reading
Sunoo tengah berada di bawah guyuran shower dengan tubuh nya yang sudah tidak terbalut satu pun kain.Tanpa menyadari bahwa kelinci kecil itu berada di pintu kamar mandi dan merekam sunoo yang tengah full naked.Kino memang sunoo biarkan berkeliaran supaya bermain.
"Aku merindukannya tapi aku lebih merindukan tubuh nya dan desahan nya saat berada di bawah kukungan ku"
"Apakah aku harus memanggil Doraemon untuk datang kesini dan mempercepat waktu?"
Jungwon dan Jake tertawa kecil mendengar penuturan sunghoon dan Jay.Mereka ber empat tengah melihat sunoo yang sedang mandi lewat layar komputer.
Mereka memang gila.
Sunoo memakai bathrobe putih nya dan berjalan keluar kamar mandi.Sunoo berhenti saat melihat Kino yang tengah menatap nya di balik pintu kamar mandi.
Sunoo menggendong Kino dan tersenyum kearah kelinci kecil itu.Sunoo memperhatikan wajah mungil Kino.Sunoo menyeringit saat menyadari bahwa mata Kino sedikit berbeda dengan mata kelinci pada umum nya.
"Ada apa dengan mata mu?"
Sunoo tentu saja khawatir.Sunoo akan membawa Kino ke dokter hewan besok untuk memastikan bahwa Kino baik baik saja.
Sunoo menaruh Kino dalam kandang lagi dan memakai baju nya lalu duduk di pinggir ranjang lalu mengambil handphone nya.Sunoo baru membeli nya tadi.Semasa tinggal di rumah neraka itu sunoo tidak diperbolehkan untuk bermain handphone.
Sunoo juga sempat menanyakan nomor Nicholas saat di bus.Terdapat notif pesan.Ah itu pasti Nicholas.
- 000XXXXX
Online
|Add sun, Nicholas
Sudah Nic,hehe|
- Nicho✿
Online
|Kamu sudah makan?
Euhm,belum nih baru
aja selesai mandi,
kamu udah makan?|
- Nicho✿
Online
|Mau makan diluar
bareng aku?
Rasanya sunoo ingin melayang saja wajah nya juga memerah pun jantung nya yang berdebar lebih kencang.
Boleh,dimana nanti
aku kesana|
- Nicho✿
Online
|Ok,aku akan
menjemputmu tunggu
sepuluh menit lagi
Benarkah,apa aku
tidak merepotkan mu|
- Nicho✿
Online
|Sama sekali tidak
tunggu ya,bye~
"AKHHHHHHHHH AKU SENANG SEKALIIIII"
Sunoo berteriak kencang sambil melompat lompat kegirangan dengan wajah yang ditutupi kedua tangannya.Sunoo sangat senang.
"Astaga Astaga aku harus bersiap siap'
Sunoo membuka lemari nya dan mengambil Hoodie berwarna mint dan celana santai panjang yang besar berwarna abu abu.Merapikan rambut nya dan menyemprotkan parfum beraroma persik dan jeruk juga memakai lipbalm.
Sunoo mengantongi handphone dan beberapa uang untuk berjaga jaga.
Bagaimana Nicholas tau rumah sunoo?tadi dia sempat bertanya dan saling tukar alamat.
Bel berbunyi sunoo segera turun kebawah dan membuka pintu rumah nya.Dapat dilihat Nicholas yang sedang tersenyum kearah nya.Baju oversize berwarna putih,celana jeans,topi hitam dan sepatu putih.
Sangat tampan dimata sunoo sampai melongo.
"Kamu gak papa kan?ayo berangkat"
"Ah iya maaf maaf,Ayoo!"
Sunoo memakai sepatu nya dan mengunci pintu rumah nya lalu berjalan ke arah depan.Sunoo juga mengunci pagar halaman rumah.Dapat dilihat sebuah motor berwarna hitam terparkir di depan rumah nya yang dapat dipastikan itu milik Nicholas.
"Ayo naik noo"
Sunoo sedikit kesusahan saat naik.Bukannya sunoo pendek tapi motor nya saja kenapa tinggi banget.Nicholas yang melihat itu terkekeh dan turun dari motor nya lalu tanpa aba aba menggendong pinggang sunoo dan ditaruh nya ke motor.
/Harus paham.
"Nah gitu aja gak bisa"
"Hei kamu ngejek aku?"
"Hahaha enggak kok udah ah"
Nicholas naik ke motor nya dan segera pergi.Selama perjalanan sunoo dan Nicholas sedikit berbincang bincang.Tiba tiba sebuah motor melaju cepat di depan mereka membuat Nicholas mengerem mendadak yang membuat sunoo reflek mengalungkan kedua tangannya ke pinggang Nicholas.
"Hah dasar gila!Sunoo kamu gak papa kan?"
"Ah iya Nic aku gak papa"
Sunoo ingin melepaskan pelukannya tapi mencegat nya dan merapat kan tangan sunoo ke pinggang Nicholas.
"Dari pada jatuh nanti"
"Aku bukan anak kecil ya!"
Sunoo membelakan matanya saat Nicholas tiba tiba melajukan motor nya dengan kecepatan tinggi.
"Yak!!!"
"Hahahahaha"
Pada akhirnya sunoo memeluk pinggang Nicholas dengan senang hati sebenarnya.Mereka pun sampai pada sebuah restoran.Mereka berdua turun dan segera mencari tempat duduk.
Sunoo menatap keluar jendela dengan tatapan berbinar.Di bawah sana dapat terlihat bangunan bangunan tinggi dan jalan raya yang berisi ribuan kendaraan.
"Kamu suka?ini restoran favorit aku"
"Iya aku suka"
Pelayan pun datang dan membawa list menu makan.Sunoo dan Nicholas memesan beberapa makan.Sepuluh menit kemudian makan pun datang.
"Selamat makan"
"Selamat makan"
Mereka berdua makan dengan nikmat.Setelah itu mereka berbincang bincang santai dan memutuskan untuk pergi ke danau yang jarak nya lumayan jauh dari sini tetapi berada di kawasan dekat kota.
Setengah jam mereka habiskan di jalan dan akhir nya sampai dan melangkahkan kaki mereka ke tempat duduk di sana.Sebelum itu mereka membeli beberapa makanan dan soda.
"Wah bagus banget"
Nicholas mengusap gemas rambut sunoo.Menikmati kembali keindahan danau juga bidadari di samping nya.
Sama sama indah di mata Nicholas.
Suara dering telepon menggangu kebersamaan kedua nya.Nicholas pamit untuk mengangkat telepon dan pergi sebentar.
Sunoo masih memandangi danau juga sesekali melahap makanan.Mata sunoo melihat ke sekumpulan orang yang asik berbincang dengan yang lain namun mata sunoo sempat bertatapan dengan dua pemuda yang sekarang menyeringai menatap nya.
Itu Jake dan Jay.
Sunoo merasa gelisah dan berkeringat.Sunoo sedikit takut karena Nicholas tak kunjung kembali.
Tiba tiba ada seorang yang menepuk pundak nya.Sunoo reflek berbalik dan...
CONTINUED
Aku PTS huhu...hari ini-jum'at terus dilanjut hari senin-selasa.
Pusing banget,jadi mohon dimengerti ya...bye.