Sudah beberapa hari di kampus itu gya juga sudah mempunyai banyak teman,tetapi teman temannya sangat suka ke club,bercumbu mesra di sana hingga..
"Gya"panggil Indri'salah satu temannya'
"Hmm?"menjawab males dengan ekspresi datar
"Nanti malem ikut gue ya?gue gada temen mau maen,ayolahh"Indri memelaskan muka nya agar gya mau
"Kemana ?"tanya gya
"Udah ikut aja"Jawab Indri santai lalu ia pergi
"Huftt"gya menghembuskan nafas karena sifat temannya itu
✨✨✨
"Ayok gya!jangan lama lama"teriak Indri dari luar rumah
Ya...semenjak kuliah gya maupun arka tidak tinggal bersama orang tuanya
Masing masing dari mereka menyewa rumah dekat universitas
"Iyaa sabar"gya keluar mengenakan baju tertutup
"Duh,cupu banget ,ganti ganti"Indri membantu memilihkan baju gya yang seksi
"Yakin pake ini?malem malem gini dingin tau!"gya menggerutu
"Udah bagus yok pergi"
gya tidak tau dia akan di bawa kemana dan pada akhirnya sampai lah di sebuah club' besar dimana arka pernah membawa nya kesini
"Masuk room itu,di situ ada tamu misterius,aku juga gatau siapa dia"ucap Indri sambil menunjuk satu room
"Mau ngapain"Gya heran
"Udah masuk aja"
Gya yang polos hanya menuruti perintah temannya
Ada seseorang yang baring di ranjang , lebih terkejutnya itu adalah arka!!gya menyipitkan matanya di ruangan yang samar samar gelap itu,tidak percaya bahwa itu arka
"Arka..?"panggilnya
"Loh gya?kok elu disini?kan elu gasuka..." Jawab arka heran
"Iya..tadi gue di ajak Indri suruh masuk room ini katanya ada tamu misterius eh taunya elu,emg mau ngapain sih?"tanya gya Dengan polos nya
''lu di jual ke gue bego"smirk arka
"Hah?kok gitu?gue kan ga ngapa ngapa in" gya hanya heran
"Ya karena lu dah di jual,dan gue dah beli lu malem ini,lu malem ini milik gue"Arka memainkan lidahnya
Gya merasa geli dengan godaan arka
"Iuww"
"Ni minum dulu biar ga gugup"
Ucap arka memberi segelas air putih,tetapi siapa yang tau bahwa minuman itu di kasih obat perangsang
"Btw lu kok seksi banget sih malem ini"arka mengelus paha gya
"Bukan gue yang mau"
Beberapa menit mereka mengobrol
"Uh kok panas ya,gerah banget aargh"ucap gya sambil mengipas ngipas dengan tangannya yang mungil
"Buka aja klo gerah"ucap arka enteng
Tanpa pikir panjang karena sudah gerahnya gya membuka bajunya,dan nampak lah body gya
"Wih makin montok aja lu,dulu pas terakhir kali 'ekhem' belom Segede ini"arka memperhatikan kedua toples gya
"Lu mau?"Tanya gya ga biasa
Tanpa berlama lama gya mencium dan melumat bibir arka dengan bruntal,ia tak tahan dengan situasi itu,membuka pakaian nya lalu membuka pakaian arka, gya seakan di di rasuki,dia seperti penguasa permainan ini
Yaa...obat itu lumayan cepat menyebar ke tubuh gya
Gya menggesekkan punya arka di pay*d*ara nya
"Sshh..uhh"ucap arka tak karuan karena permainan gya sangat bruntal
Malam itu mereka bercinta hingga tertidur, gya terbangun di pagi hari dan duduk,tidak sadar apa yang terjadi tadi malam,
"Arka!!!"teriak gya histeris
"Kenapa gya?"arka bertanya dengan suara serak
"Arka kita abis ngapain ha?kok gue neked?"tanya nya
"Ga inget tadi malem?elu yang bruntal juga...gatau ah mau lanjut tidur lemes banget badan gue"jawab arka lalu tidur kembali
"Kita ada kelas pagi bego,ayo bangun"
"Udah gausah masuk"arka menjawab simple
"Kapan lulusnya kalau gitu"
gya hendak berdiri namun arka Dengan cepat menarik tangannya hingga jatuh di pelukan arka
Arka memeluk gya dari belakang,gya merasakan ada sesuatu yang berdiri di bawah sana
Beberapa bulan mereka jarang berbicara gya juga menghindari arka hingga keduanya hampir asing
Hal itu umum terjadi karena pada dasarnya manusia mudah berubah ubah
Ceritanya bosenin ? Nanti author buat keributan emosi !
Vote gaes👇👇🙂
Buat sedih apa emosi ya~~