Jangan lupa Vote dan Follow🖤
6hari kemudian
Hari ini tiba saatnya pernikahan yoongi dan jimin, pernikahan diadakan dihotel milik keluarga jeon semua tamu undangan sudah berdatangan.
Sedangkan disebuah salah satu kamar taehyung juga seokjin tengah menemani yoongi untuk menunggu acara dimulai.
"Hyung kenapa kau diam saja"
"Aku hanya gugup"
"Tenanglah hyung ada aku disini kau tak usah gugup"
"Taehyungie jika kau tak berada dalam jangkauan mataku, berjanjilah selalu menjaga dirimu dengan baik"ucap yoongi sambil menatap kearah adiknya.
"Iya hyung, kau tenang saja jangan khawatir denganku"
"Kau kan juga bisa mengunjungi taehyung setiap hari yoon, jadi jangan khawatir jungkook eomma dan appa juga ada yang akan menjaga taehyung"ucap seokjin, ia juga Paham dengan perasaan yoongi
"Baiklah"
Jaehyun tiba tiba saja datang, memang ia akan menjadi wali untuk yoongi saat ini menggantikan appanya yang sudah meninggal
Jaehyun dan yoongi kini berjalan menuju altar yang sudah ada jimin juga pendeta yang menunggu mereka.
Acara pemberkatan pun dimulai dan tak lama kemudian sudah selesai, kini yoongi dan jimin resmi menjadi pasangan suami istri. Semua orang kini mengucapkan selamat atas pernikahan mereka.
"Selamat hyung kalian sekarang sudah resmi menikah"ucap taehyung sambil memeluk jimin lalu yoongi
"Selamat jim dan yoongi hyung, ini hadiah dariku juga taehyung. Dan jadwal penerbangannya nanti malam selesai acara"ucap jungkook sambil menyerahkan sebuah kunci mobil juga kunci rumah dan sebuah tiket.
"Wahhh terima kasih kook taehyung atas hadiah yang kalian berikan"ucap jimin
"Terima kasih taehyungie jungkook"ucap yoongi
"Aku juga mau jung hadiah seperti jimin juga Yoongi"ucap hoseok tiba tiba saja
"Menikahlah dulu baru nanti aku kasih"
"Yang benar baiklah, ayo sayang kita menikah besok"ucap hoseok dengan semangat pada minki kekasihnya
"Aishh kau ini apa apaan si hyung, malu tau aku"ucap minki dengan kesalnya
"Memangnya kenapa apa kau tak mau menikah denganku"
"Bukannya seperti itu, ahh sudahlah"
"Hahaha kasihan sekali kau hos"ledek namjoon juga yang lainnya, karena merasa iba dengan hoseok yang diacuhkan oleh minki
Acara pun berjalan dengan lancar dan semua para tamu undangan juga sudah pulang. Kini jungkook taehyung namjoon juga hoseok tengah berada dibandara untuk mengantar jimin juga yoongi berangkat menuju paris dan Inggris.
"Hyung nanti jangan lupa bawakan aku oleh oleh ya dan cepatlah beri aku keponakan"ucap taehyung, sambil berbisik diakhir ucapannya
"Baiklah baik kau jaga dirimu baik baik dan jaga lupa makan dengan tepat waktu"
"Kau tenang saja hyung"
"Aku titipkan adikku padamu jaga dia dengan baik selagi aku tak berada disampingnya"ucap yoongi pada jungkook
"Baik hyung"
"Baiklah aku pegang ucapanmu"
Ucapan Yoongi sambil menatap datar kearah jungkook
"Baiklah aku dan yoongi akan pergi. Kalian semua jaga adik kecilku baik baik"ucap jimin pada semua orang sambil mengusap rambut taehyung dan mereka semua mengangguk sebagai jawaban.
Kemudian mereka saling berpelukan dan memberi salam perpisahan.
Sejujurnya Dihati yoongi kali ini entah kenapa sangat berat sekali meninggalkan taehyung apalagi selama 5 hari harus berada diluar negeri, ia masih saja menatap kepergian adiknya dengan raut wajah yang sulit diartikan.
"Aku yakin jungkook akan menjaga taehyung dengan baik"ucap jimin mencoba membuat yoongi tenang, karena ia juga tau kekasihnya tengah gelisah
"Aku hanya takut saja"ucap yoongi
"Aku paham bagaimana perasaanmu, tapi kau harus yakin jungkook pasti menjaganya dengan baik. Begini saja jika kau disana merasa tidak nyaman kita pulang kekorea"
"Apa kau tidak keberatan"
"Tidak baby, aku paham taehyung juga jauh lebih penting untukmu"
"Terima kasih banyak jim"ucap yoongi
Jimin pun langsung membawa yoongi kedalam pelukkannya. Kemudian mereka segera pergi menuju pesawat.
Hari demi hari sudah berlalu, kini ke3 harinya yoongi dan jimin pergi berbulan madu keluar negri. Sedangkan dimansion jeon kini semua orang tengah sarapan pagi.
"Pelan pelan baby tidak ada yang akan mengambil makananmu"ucap jungkook yang melihat taehyung terus menerus menyuapkan makanan pada mulutnya
"Aku lapar daddy hehehe"sambil menunjukkan senyum manisnya
"Sudahlah biarkan saja kook, eomma lihat lihat badanmu semakin hari Semakin berisi saja taehyung dan juga pipimu tembam sekali "ucap somi membuat taehyung menghentikan makannya.
"Apa aku terlihat gemuk" ucap taehyung yang langsung mempoudkan bibirnya juga sudah berkaca kaca membuat semua orang terkejut apa lagi somi
"Tidak tidak sayang bukan seperti itu"
"Daddy apa aku terlihat gemuk apa aku jelek"
"Tidak sayang kau tidak gemuk juga masih tetap cantik. Eomma tidak bermaksut bilang begitu jangan menangis ya"ucap jungkook
"Lihat gara gara kau taehyung seperti itu"ucap jaehyun pada somi
"Maafkan eomma sayang, eomma tak bermaksut begitu. Bagaimana kalau eomma nanti belikan buah strowberry untukmu, apa kau mau"rayu somi agar taehyung tak merajuk
Mendengar ucapan somi membuat taehyung langsung menganggukkan kepalanya dengan ribut sambil tersenyum membuat semua memekik gemas dengan tingkahnya yang seperti ini
"Baiklah sekarang cepat selesaikan makanmu nanti strowberrynya eomma akan antarkan kekamar mu"
"Baik eomma terima kasih"
"Sama sama sayang"
Taehyung kini sedang mengantarkan kekasihnya kedepan pintu untuk berangkat kekantor.
"Baby nanti daddy akan pulang sedikit terlambat karena ada meeting. Kau dirumah saja jangan kemana mana"
"Baik daddy"
"Daddy berangkat dulu kalau begitu"
lalu jungkook mencium kening dan bibir taehyung. Dan taehyung pun juga sama halnya, kemudian jungkook masuk kedalam mobil yang sudah disiapkan.
"Hati hati daddy" sambil melambaikan tangan pada jungkook. Kemudian mobil itu berangkat menuju perusaahan jeon
Tak terasa Hari sudah semakin siang, kini namja manis itu tengah sibuk menonton tv ditemani tannie anjingnya sambil memakan cemilan yang ada ditangannya.
Sedang asyik dengan dunianya sendiri, tiba tiba saja ia mengingat sesuatu.
"ah aku baru ingat besok adalah ulang tahun daddy, kalau begitu nanti malam aku beri kejutan saja. Aku akan meminta bantuan mingyu mengantarku membeli hadiah dan kue"
Langsung saja ia mengambil handphonenya untuk menghubungi sahabatnya.
"Hallo mingyu"
"Hallo tae, kau itu kemana saja aku sangat rindu padamu"
"Aku juga gyu, bagaimana kalau kita keluar aku sekalian ingin meminta bantuan padamu untuk mengantarkan ku membeli hadiah juga kue untuk daddyku"
"Apa kau sudah izin pada jungkook hyung"
"Belum, aku kan ingin membelikan hadiah ulang tahun untuknya. Jika aku bilang nanti dia malah tau. Kau ini bagaimana sih!"gerutu taehyung
"Aku hanya takut saja kau dimarahi"
"Tidak akan gyu, semua orang juga sedang tidak ada dirumah. Tapi kau jemput aku ya nanti tunggu saja dijalan belakang rumahku"
"Baiklah kalau begitu aku akan bersiap siap dulu"
"Oke gyu"
Mereka pun saat ini sedang berada dimall mencari hadiah untuk jungkook. Tak lama kemudian hadiah pun sudah taehyung dapatkan, merasa capek dan lapar karena berkeliling mall. Mereka memutuskan untuk pergi kecafe sedari mengisi perut.
"Tae aku ingin mengatakan sesuatu padamu"
"Mengatakan apa gyu"ucap taehyung penasaran
"Aku sudah jadian dengan wonwoo, kau tau kan dia yang dulu teman yoongi hyung saat dicafe"
"Wahh yang benar gyu, selamat ya akhirnya kau tak sendiri lagi"ledek taehyung
"Aishh kau ini, omong omong kau kapan akan menikah dengan jungkook hyung"
ucapan mingyu yang menyebut nama jungkook membuat orang yang berada tepat disamping mejanya Langsung menoleh kearah mereka.
"Rupanya kau disini"gumam wanita itu sambil menatap tajam kearah taehyung juga mingyu tapi mereka tak tau
"2 bulan lagi gyu setelah aku lulus kuliah"
"Ahh baiklah baik"
Mendengar ucapan taehyung membuat wanita itu mengepalkan tangannya dengan kuat. Ia langsung mengambil handphonenya dan mengirimkan pesan kepada seseorang.
"Cepat datang kecafe xxxxxxxxx dan lakukan tugasmu"
Setelah mengirim pesan itu kemudian ia tersenyum menyeringai karena sebentar lagi taehyung akan terjebak dalam rencananya.
"Ehm taehyung ayahku baru saja mengirimkan pesan untukku, jika ibuku tiba tiba saja sakitnya kambuh. Aku tak bisa jika mengantarmu pulang"
"Tak apa gyu kau pulanglah nanti aku akan pulang naik taxi saja"
"Baiklah, tapi kau langsung pulang ya jangan kemana mana"
"Iya iya dasar cerewet"
"Baiklah aku pulang dulu kau hati hati"
Lalu mingyu pergi meninggalkan taehyung dicafe sendirian sedangkan wanita tadi masih disana dan semakin tersenyum karena senang targetnya akan mudah masuk kedalam rencananya.
Sedangkan pasangan minyoon kini tengah menikmati suasana yang begitu ramai diBig Ben inggris.
Tetapi tiba tiba saja yoongi teringat dengan adiknya dan merasa perasaannya tidak enak.
"Jim Perasaanku sangat tidak enak"ucapnya membuat jimin langsung menatapnya
"Apa kau memikirkan taehyung"
"Iya, aku takut terjadi sesuatu dengannya. Apa bisa kalau kita pulang sekarang"kekeh yoongi
"Baiklah jika itu maumu. Sekarang ayo cepat Kita kembali kehotel dan berkemas aku akan menghubungi anak buahku untuk menyiapkan jet pribadi"
Yoongi pun mengangguk dan mereka langsung pergi menuju hotel. Tak lama kemudian mereka sudah selesai berkemas dan segera menuju tempat penerbangan. Hanya butuh kurang dari 1jam mereka akan sampai dikorea selatan.
Sedangkan jungkook kini sedang melakukan Meeting dikantornya dengan beberapa kolega. Saat sedang fokusnya dengan meetingnya tiba tiba saja ada pesan masuk dari orang tak dikenal. Saat sudah membuka pesan itu membuat jungkook seketika marah bahkan tanpa sengaja memukul meja membuat semua orang menatapnya bahkan juga terkejut
"Kenapa kook"tanya namjoon
Jungkook tak menjawab ia langsung pergi meninggalkan ruangan itu membuat semua orang bingung langsung saja namjoon dan hoseok menyusulnya.
Setibanya dimasion jeon, jungkook membuka pintu dengan kasar membuat jaehyun somi seokjin yang berada diruang tamu tersentak dan juga bingung melihat jungkook yang langsung saja berlari kekamarnya dengan keadaan seperti marah.
"Ada apa dengan jungkook, joon"tanya somi pada namjoon yang baru saja datang
"Aku tak tau eomma"
Tak lama kemudian taehyung datang ia baru saja pulang dan terkejut ketika melihat semua orang sedang berada diruang tamu. Apalagi ini juga sudah malam sungguh ia merasa takut sekarang.
Saat taehyung baru saja tiba jungkook pun baru saja turun dengan pakaian serba hitamnya. Saat melihat taehyung ia menghentikan langkahnya bahkan taehyung juga sudah ketakutan melihat jungkook yang menatap kearahnya.
"Kau dari mana taehyung"tanya somi
Taehyung pun diam saja ia malah nenunduk apalagi jungkook mulai mendekat kearahnya.
"Kau dari mana"ucap jungkook dengan suara dinginnya sungguh membuat taehyung takut
"Kau dari mana saja Kenapa baru pulang sekarang"tanyanya lagi
"A-aku habis keluar dengan mingyu"ucap taehyung dengan sangat gugup juga tak berani menatap jungkook
"Jika sedang berbicara tatap orang yang sedang kau ajak bicara"ucap jungkook. Taehyung pun dengan perlahan mendongakkan kepalanya. Ia melihat tatapan jungkook yang sangat tajam bahkan ini pertama kalinya ia melihat itu.
"Kenapa kau keluar tak bilang padaku"tanya jungkook dengan tegas
"A-aku....
"Dan apa saja yang kau lakukan sampai pulang malam"tanya jungkook lagi, memotong taehyung yang akan menjawab
"Ak-ku tadi menemani mingyu makan dicafe"ucap taehyung. Mendengar ucapan taehyung lantas membuat jungkook semakin geram dan ia langsung saja mengambil handphonenya dan menunjukkan sebuah foto pada taehyung.
"Lalu apa ingin TAEHYUNG!!"bentak jungkook diakhir ucapannya. Membuat semua orang terkejut apalagi taehyung. Ia melihat foto dirinya dengan laki laki yang berada disebuah kamar.
"I-ni tidak seperti da-daddy lihat"
"Lalu apa ha!! Kau keluar tak bilang padaku dan kau pulang malam katamu pergi dengan temanmu. Apa ini yang disebut dengan temanmu jika sebenarnya KAU BERADA DIHOTEL DENGAN LAKI LAKI LAIN!!"teriak jungkook. Benar benar membuat semua orang menatap tak percaya, tetapi taehyung ia tak menyangka jika jungkook bisa semarah ini bahkan sampai berteriak padanya.
"Jungkook jangan seperti itu biarkan taehyung menjelaskan dulu"
"Jangan campuri urusanku Kim Seokjin!!"ucap jungkook Dengan dinginnya membuat seokjin diam jika ia sudah menyebut namanya dengan lengkap apalagi dengan aura kemarahan yang sudah menguar maka tak berani untuk ikut campur
"Da-daddy tenanglah dulu aku bis.....
"Cukup!! Kau jangan sebut namaku dengan sebutan itu. Kau sudah membohongiku dan kau juga sudah berkhianat dibelakangku!!"
Deg
Ucapan jungkook sangat membuat taehyung terkejut, ia tak mengkhianati jungkook apalagi membohonginya. Itu yang ada dipikiran taehyung.
"Ta-tapi aku......"
"Sudah cukup Kim.... Pergi kau dari sini aku tak suka pengkhianatan!!"ucap jungkook. Taehyung sudah meneteskan cairan bening yang ia tahan sejak tadi
"Ak-aku bisa je-laskan du........."
"PERGI DARI SINI KIM TAEHYUNG!!!!!" teriak jungkook dengan kerasnya. Taehyung ia terdiam kaku sambil menatap jungkook ia masih tak percaya jika orang yang ia cintai seperti ini bahkan sampai menyuruhnya pergi. Apalagi tidak memberinya kesempatan untuk menjelaskan yang sebenarnya sungguh membuat hatinya sangat sakit.
"Baik aku akan pergi jika itu yang kau mau"ucap taehyung dengan lirih sambil menahan isakkannya. Apalagi wajahnya sudah terlihat pucat dan juga dadanya sudah amat sakit.
Taehyung pun berjalan dengan perlahan menuju pintu keluar dengan gontai sambil membawa bingkisan kado ulang tahun untuk jungkook yang ia beli tadi, Harapannya kini sudah hancur tetapi ia tak menyalahkan jungkook sam sekali karena ini semua memang salahnya. Pergi meninggalkan mansion jeon dengan tangan kosong ditengah malam yang dingin sungguh menambah rasa sakit yang ia rasakan saat ini.
Pranggggg
"Aaakkk Siaaallllll!!" jungkook melempar vas bunga yang berada disampingnya karena merasa sangat marah juga hatinya merasa sakit karena taehyung.
26 08 2021