"Jake! Besok kan Minggu nih, ngumpul di rumah gue yuk!- Jungwon
"Ngapain uwon?"- Jake
"Ngumpul aja,kita main bareng"-jungwon
"Ada siapa aja??"-jake
"Ada gue,lo,sunoo,ni-ki, kak Heeseung sama.... Jay maybe?" Jungwon tersenyum malu.
"ih ada Jay! Cie uwon mayu-mayuuu~" Jake menggoda Jungwon yang mukanya sudah merah kayak habis di jemur.
"H-heh! Gaada ya!" Elak Jungwon.
"Kak Heeseung siapa?"-jake
"Kakak kelas,teman gue juga sih,nanti gue kenalin sama Lo ,tenang aja"- jungwon
"Oke deh,tapi Jake boleh ajak sunghoon?" - Jake
"J-jangan!"- Jungwon
"Loh kenapa??" - Jake
"Emm itu..." Jungwon berpikir keras bagaimana cara untuk membohongi Jake.
"Eh itu! Emm....jangan dulu sama Sunghoon! Uke time! I-iya uke time! Hehe"
"Uke time? Loh Jay,kak Heeseung sama ni-ki juga Uke yah?" Tanya Jake terheran-heran.
?!
"Mereka seme ya!" Teriak Jungwon kaget. Enak aja Jay di bilang uke. Nanti gimana nasib Jungwon.
"Yaudah deh,nanti ga ajak sunghoon"-jake
"Nah gitu dong" jawab Jungwon sambil menepuk pelan bahu Jake.
×××
Sekarang Jake sudah berada di dalam rumah Jungwon,tentu saja dia tidak sendiri,sudah ada Jungwon,dan teman-temannya yang lain.
"Eh Jake,kenalin dia Heeseung kakak kelas kita" -jungwon
"Oh hai kak! Nama aku Jake" Jake mengulurkan tangannya sambil tersenyum manis.
"Gue Heeseung,salam kenal manis" Heeseung menggenggam tangan Jake sambil mengedipkan sebelah matanya.
Wah wah, mirip sama Jay nih sepertinya.
"Jadi kita di sini mau ngapain?"- Jake
"Main TOD yok" usul Jay dengan semangat.
"Yuk lah,siapa takut" -ni-ki
Mereka duduk melingkar dan ada sebuah botol ditengah-tengah mereka.
"Ayo putar" - Jake
Akhirnya Heeseung yang memutar botol tersebut , mereka semua tegang sekali saat ini karena mereka takut jika botol tersebut mengarah kepada mereka.
"Yes! Jay kena!"
Laknat sekali teman-temannya ini, padahal kan Jay dari tadi berdiam diri saja,cih.
"Pilih, truth or dare?" - sunoo
"Gue pilih tru-"
Belum juga Jay menyelesaikan perkataannya, Ni-ki malah memotong perkataannya tersebut.
"Laki ga Lo? Kalo laki pilih dare lah! Cupu banget!" - Ni-ki
"Asu! Laki lah gue,yaudah dare cepetan" - jawab Jay sambil mengibaskan rambutnya kebelakang.
'aduuh kak Jay ganteng bangett' - Jungwon
'idih sok ganteng' - sunoo, Ni-ki , Jake, Heeseung.
"Gue aja kasih dia dare"- Ni-ki
"Yaudah cepet,jangan banyak bacot lagi" -jay
"Cium salah satu orang di sini" -ni-ki
Semua orang yang berada di sana hanya terdiam, idih idih siapa juga yang mau?! Yah mungkin hanya Jungwon.
"Idih, gue ga mau kali cium para seme! Mending para uke yang imut-imut ini" jawab Jay sambil tersenyum mesum kearah para uke.
"Heh nyet! Jangan sunoo! Punya gue itu" - Ni-ki
"Lah Lo kan gaada bilang pengecualian, suka-suka gue lah!" - Jay
"Weh cepat, nanti yang ada sampai sore nih" - Heeseung
Jay hanya memutarkan bola matanya dengan malas.
"Jake sayang~ sini dong" -jay
Jay pun menarik Jake hingga berada di sampingnya.
"Ihhh jangan jakee~" Jake menggeleng ribut sambil mencoba melepaskan pegangan tangan Jay pada lengannya.
"Ayo dong Jake, cium sekali doang" -jay
"Ga mauuu~" ಠ︵ಠ -jake
Jungwon gimana kabar hati mu nak? Potek ya? Sabar ya,semoga habis ini Jay kena karma.
"Udah sini cepat,cuma 1 kali aja"
Dengan cepat Jake menarik Jake agar mendekat ke arahnya , dan ketika bibir Jay hampir mengenai bibir Jake, tiba-tiba pintu rumah terbuka lebar dan memperlihatkan ada seseorang yang berdiri di depan pintu rumah sambil membuka wajah yang penuh dengan amarah.
Bugh
"Anjing!" Teriak Jay setelah pipinya dipukul kuat oleh orang di depannya ini.
Jake,Jungwon,dan sunoo hanya bisa diam,mereka kaget sekaligus takut.
"Woooo woo....santai bos,datang-datang langsung bogem orang aja Lo" sekarang Ni-ki dan Heeseung berdiri diantara Jay dan Sunghoon.
Oh ,tentu saja yang tadi itu Sunghoon ,memangnya siapa lagi?
"Bajingan! Kalian bertiga udah tau kalo Jake itu pacar gue, malah kalian biarin aja Jay mau cium dia hah?!"- Sunghoon marah sekali saat ini, urat dilehernya saja sampai kelihatan, dan wajahnya memerah karena marah.
"H-hah? Gue ga salah denger? Lo pacaran sama Jake? - Jay
"Kalo iya kenapa hah? Ga suka Lo!?- Sunghoon
Sungguh, Sunghoon menyeramkan banget sekarang,sepertinya dia bisa membunuh Jay sekarang juga.
Teringat sesuatu, Sunghoon langsung menatap Jungwon dengan marah, Jungwon yang secara mendadak di tatap itu pun dengan cepat menundukkan wajahnya.
Ngeri.
"Lo Jungwon! Sengaja kan Lo ngajak Jake ke sini?! Mau bantu Heeseung Heeseung itu buat deketin pacar gue iya kan?!" -sunghoon
Sunghoon memarahi Jungwon sambil menunjuk-nunjuk ke arah mukanya. Heeseung yang namanya di sebut itu pun hanya bisa diam saja.
Sunghoon sekarang berjalan ke arah Heeseung dan menarik kerah baju Heeseung.
"Gue peringatin. Jangan lagi Lo deketin Jake atau Lo bakalan tau akibatnya,sialan" -Sunghoon
"Ck,Lo pikir gue takut sama Lo? Lagian baru pacar,belum juga nikah. Masih bisa putus hahaha" Heeseung tertawa mengejek.
"Bangsat!"
Bugh
Pertama di pipi.
Bugh
Kedua di dahi.
Bugh
Ketiga di perut.
Heeseung sekarang terduduk di lantai,sialan,pukulan dari Sunghoon tidak main-main.
"S-sunghoon" Jake memanggil pacarnya dengan pelan,dan menarik sedikit jaket yang sedang di gunakan oleh Sunghoon saat ini.
"Apa?!" Sunghoon marah sekali sekarang, Jakenya ini susah sekali ya untuk di atur huh? Lagi pula apa susahnya bilang kalau dia itu di ajak ke rumah temannya!
"M-maafin jake~ Jake salah hiks" Jake sekarang menangis sambil memegang erat jaket Sunghoon. Mungkin kalau Sunghoon sedang tidak marah,mungkin Sunghoon akan segara mendekap erat pacarnya yang manis ini. Tapi,sayang sekali.
"Udah tau salah hm? Udah tau kenapa di lakuin Jake?! Sengaja kamu? Iya?"-sunghoon
"H-hiks n-nggak hoonie hiks" - Jake
Sekarang Jungwon merasa bersalah, ini semua salahnya, jika saja dia tidak membantu Heeseung untuk mendekati Jake,pasti Jake tidak akan di marahi oleh Sunghoon.
"Sunghoon plis jangan marah sama Jake ,ini salah gue, bukan salah Jake" -jungwon
"Lo kan udah tau kalau gue pacaran sama Jake,lalu kenapa bantu si Heeseung deketin Jake hah?" -sunghoon
"S-sorry" Jungwon hanya bisa meminta maaf lalu menundukkan wajahnya kebawah.
"Ck,Lo semua temen apaan hah? Ga suka banget ya kayaknya kalo Jake pacaran sama gue. Penghianat"
Jleb
Seketika mereka merasa tertampar. Perkataan Sunghoon sungguh membuat mereka bersalah,terlebih sunoo,Jungwon dan ni-ki. Itu karena mereka tau kalau Jake dan Sunghoon berpacaran. Tetapi untuk Jay dan Heeseung,mereka tidak tau,dan baru tau sekarang.
"Sorry Hoon,gue ga tau kalau Lo pacaran sama Jake. Sekarang gue bakalan mundur,gue cari yang lain aja" -jay
"Bagus kalo Lo sadar" -Sunghoon
"Ayo balik,Jake"
Dengan cepat Sunghoon menarik tangan Jake yang masih menangis tersedu-sedu. Tidak perduli dengan Jake yang masih menangis,yang terpenting Sunghoon harus cepat-cepat keluar dari sini, dari pada dia membuat seseorang masuk rumah sakit ,lebih baik dia segera pergi.
'Sorry Jake, gue malah buat Lo sama Sunghoon berantem' - Jungwon
'Ngeri men' - Ni-ki
'Sorry hoon' -jay
'Diam itu emas' -sunoo
'Ck, masih bisa putus,belum juga nikah' - Heeseung
'......' -Sunghoon
'hiks...padahal kan bukan salah Jake...hiks...' - Jake