بسم الله الرحمن الرحيم
🍁
"Ternyata ini yang Lo sembunyiin?"tanya Lily berjalan mendekati mereka berdua
"Lo pada ngapain si"jingga memijat pelipisnya
"Lo sahabat gue jingga,jelas gue perlu tau semua ini"ujar Lily
"Ada beberapa hal yang gak perlu kalian tau"ujar jingga
"Tapi ngga dengan yang satu ini"jawab Alvin
"Ini menyangkut nyawa Lo,dan kita ga bisa diem aja"Lily mencoba menjelaskan pada jingga
"Ngga"jingga berlalu akan memasuki rumah tapi tangannya ditahan oleh senja
"Kita bakal selalu ada buat Lo"ujar senja
"Gue cuman takut ja"jingga menundukkan kepalanya mempererat pegangannya pada senja
Senja yang melihat itu langsung membawa jingga kedalam pelukannya
"Kita ada buat Lo"senja menenangkan jingga yang menangis didalam dekapannya
Setelah Berjam jam menangis,akhirnya jingga tertidur
"Cba ceritain yang bener"ujar Lily meminta penjelasan pada Dika
"Gini,dia anak pertama dari 2 bersaudara,dulu keluarganya baik baik aja,tapi tiba² ada kejadian yang bikin bunda jingga yaitu Tante alin bener² benci sama jingga"jelas Dika
"Ko bisa?"tanya Alvin
"Tapi suatu hari rumah jingga kerampokan,ayah dan adiknya meninggal gara² ditembak,dan pada saat itu Tante alin lagi ga dirumah,untungnya jingga selamat,mungkin karna dia masih kecil dan ngeliat ayah sama adiknya dibunuh didepan matanya dia jadi depresi ringan dan dia ga bisa inget semua hal tentang kejadian itu"Dika terdiam sejenak
"Trus apa alesan Tante alin benci sama jingga?"tanya Arga
"Karna pencurinya lari kita semua berharap sama jingga kalo dia inget ciri² si pencuri"
"Tapi karna depresi itu jingga ga inget semuanya,dan itu bikin Tante alin prustasi"Dika menghela nafasnya
"Trus kenapa kalian ga ngasih tau kita?"tanya Lily
"Jingga yang mau,dia ga mau org² kasian sama dia"
"Jingga terlalu baik buat jadi anak Tante alin"timpal Alvin
________
"Lo udah bangun?"tanya senja yang melihat jingga meregangkan badannya
"Hmm"dehem jingga
"Ywdh Lo bersih² aja dulu,gue tunggu dibawah"ujar senja
"Ngapain?"tanya jingga
"Makan malem"
Senja melenggang pergi keluar dari kamar jingga
Selesai bersih² jingga pun turun kebawah
"Loh katanya makan malem"ujar jingga saat melihat yang lain sedang bersantai di ruang tv
"Kita udah duluan,kalo nungguin Lo lama,Lo makan sama senja aja,tadi dia bilang mau nungguin Lo"jelas lily
Jingga pun berjalan menuju meja makan yang ternyata sudah ada senja disana yang sedang melahap makanan nya
Jingga duduk didepan senja,menatap lelaki itu dengan aneh,karna sikapnya
"Kenapa?"tanya jingga
"Apa?"senja malah bertanya balik
"Lo kenapa?"tanya jingga
Senja hnya menggeleng dan melanjutkan makannya
Jingga pun ikut makan
Selesai makan jingga pergi menghampiri yang lain
"Besok rencanannya mau kemana nih?"tanya Bobby
"Waktu tadi keluar gue liat ada kebun strawberry deh kayanya"ujar Lily
"Ada,mau kesana?"tanya Alvin
"Boleh tuh"ujar Arga
"Gimana nda?"tanya Dika
"Gue ngikut aja"jwbnya
"Senja kemana?"tanya Alvin
"Lgi dikamarnya,tau tuh bocah lgi ngambek kali"ujar Dika
"Ngambek kenapa?"tanya jingga
"Ga tau tanyain aja"suruh dika
Jingga menghampiri senja dikamarnya
TOK TOK TOK
"Ja"panggil jingga
"Masuk"
Jingga membuka pintunya dan masuk melihat senja yang sedang bermain game di hpnya
"Apa?"tanya senja tanpa mengalihkan pandangannya
"Lo ngapa dah"tanya jingga ikut duduk didekat senja
"Ngga"
"Ke bocah lu,Pundungan"
Senja hnya tak menjawabnya
"Malah diem"
"Lo mau pergi kan?"tanya senja sambil menatap jingga
"Pergi kemana?"
"Dika bilang Lo bakal ke Jerman abis kelulusan"
Jingga diam sejenak,lalu tersenyum
"Trus kalo gue pergi emng kenapa?"
"Lo masih nanya kenapa?"
"Nda gue ga mau kehilangan Lo"
"Gue cumn kejerman ja,ga bakal kemana mana"
"Kalo semuanya udah beres gue bakal balik ko,buat nemuin Lo"
Senja memeluk jingga
"Gue sayang sama Lo nda"
"Gue juga sayang sama loo"jingga mengusap punggung senja
"Tapi Lo harus janji sama gua"ujar senja setelah menyelesaikan acara berpelukan nya
"Janji apa?"
"Janji kalo Lo bakal balik buat gue"senja mengangkat jadi kelingking nya
Jingga tertawa
"I promise to you"jingga mengaitkan jari kelingking nya
"Tapi Lo juga harus janji"ujar jingga
Senja mengangkat alisnya
"Kalo Lo bakal jaga hati Lo buat gue"jingga memegang dada kanan senja
"Lo punya tempat khusus dihati gue,dan gabakal pernah ada yang bisa gantiin itu"senja menggenggam tangan jingga yang ada didadanya lalu tersenyum
🟠**TBC**🟠