I Love U but I Hate U「MarkHyu...

By Tiny_Rin

851K 73.6K 6K

[TAMAT] Menikah demi melunasi hutang keluarga bukanlah hal yang bagus. bahkan orang yang kau nikahi adalah pr... More

𖧧. ָ࣪ Prolog
𖧧. ָ࣪ Lee Donghyuck
𖧧. ָ࣪ Mark Lee
𓆩 ﹫. 01
𓆩 ﹫. 02
𓆩 ﹫. 03
𓆩 ﹫. 04
𓆩 ﹫. 05
𓆩 ﹫. 06
𓆩 ﹫. 07
𓆩 ﹫. 08
𓆩 ﹫. 09
𓆩 ﹫. 10
𓆩 ﹫. 11
𓆩 ﹫. 12
𓆩 ﹫. 13
𓆩 ﹫. 14
𓆩 ﹫. 15
𓆩 ﹫. 17
𓆩 ﹫. 18
𓆩 ﹫. 19
𓆩 ﹫. 20
𓆩 ﹫. 21
𓆩 ﹫. 22
𓆩 ﹫. 23
𓆩 ﹫. 24
𓆩 ﹫. 25
𓆩 ﹫. 26
𓆩 ﹫. 27
𓆩 ﹫. 28
𓆩 ﹫. 29
𓆩 ﹫. 30 [end]
ucapan terimakasih
SPOILER!!
𓆩 ﹫. Bonus Chapter
ppiw!

𓆩 ﹫. 16

23.3K 2K 164
By Tiny_Rin

Happy Reading...

Di dalam sebuah kamar, terlihat Haechan tengah mempersiapkan putra nya yang lucu untuk pergi ke perusahaan Johnny. Minhyung ingin bertemu dengan paman nya itu karena dia merindukan Johnny.

"Apa Minhyung tidak akan mengganggu Daddy Johnny?" Tanya nya. Minhyung memang terbiasa memanggil Johnny dengan sebutan daddy. Ten dan Haechan pun tidak masalah dengan itu, begitupun dengan Johnny.

"Daddy Johnny pasti akan senang jika kau datang berkunjung" Ucap Haechan sambil merapikan pakaian anak nya.

Setelah siap, mereka pun keluar dari kamar untuk pergi ke perusahaan Johnny. Ten yang juga baru saja keluar dari kamar dengan pakaian rapi pun menatap bingung pada Haechan.

"Kalian ingin kemana?" Tanya Ten. Ia tengah bersiap untuk pergi ke cafe nya

"Minhyung ingin bertemu Johnny hyung, kebetulan juga ini hari libur dan hari terakhir kami disini" Jelas Haechan

"Ah begitu. Bagaimana jika bersama? Aku juga akan berangkat ke cafe" Ajak Ten

"Tidak perlu hyung arah cafe dan kantor Johnny hyung berlawan, aku bisa menaiki taxi saja. Apa Hendery ikut bersama mu hyung?" Tanya Haechan

"Bukankah dia selalu ikut jika sedang libur sekolah" Jawab Ten

"Kau benar, baiklah kami pergi duluan taxi nya sudah datang" Pamit Haechan lalu pergi keluar. Dan benar saja taxi yang ia pesan sudah datang.

Haechan dan Minhyung pun pergi ke perusahaan Johnny. Selama perjalanan Minhyung bercerita banyak hal, tentang sekolahnya bahkan sampai teman-teman nya di sekolah.

Sekitar 40 menit akhirnya mereka sampai di gedung perusahaan milik Johnny. Mereka pun memasuki gedung itu setelah membayar taxi. Karyawan disana sudah mengenal Haechan dan Minhyung bahkan tak sedikit karyawan disana sering mengajak Minhyung bermain.

"Eoh Haechan-ssi!" Panggil seorang karyawan wanita

"Eoh Jisoo noona!" Sapa Haechan balik

"Ada apa kemari?" Tanya nya

"Ah itu Minhyung ingin bertemu Johnny hyung, apa dia ada di ruangan nya?" Tanya Haechan

"Aigoo... Pangeran kecil ini ingin bertemu paman nya. Tuan Johnny sedang ada rapat, mungkin sebentar lagi akan selasai, kau bisa tunggu langsung di ruangan nya" Jelas Jisoo sambil memainkan pipi gembil milik Minhyung

"Baiklah terimakasih noona, semangat lah bekerja!" Ucap Haechan memberikan semangat pada Jisoo lalu berjalan menuju lantai paling atas letak ruangan Johnny berada.

Saat keluar dari lift Minhyung langsung berlari keluar di ikuti Haechan yang mengejar putra kecilnya

"Daddy Johnny!" Pekik Minhyung saat melihat Johnny keluar dari ruang rapat

"Lee Minhyung jangan berlari nanti kau jatuh!" Pekik Haechan memperingati anak nya agar tidak berlari. Namun langkah nya terhenti, saat menyadari orang yang berdiri di sebelah Johnny.

Deg!

Jantung Haechan berpacu dengan cepat. 'Kenapa dia ada disini?!' batin Haechan lalu matanya melirik Lucas yang terlihat tegang.

"Lee Donghyuck..." Bisik Mark

Johnny sebenarnya sudah tahu jika Mark adalah suami ah tidak mantan suami dari Haechan, dan ayah dari Minhyung. Namun ia bersikap biasa saja. Jujur sebenarnya Johnny ingin sekali memukul wajah tampan Mark tapi ia harus menjaga image nya sebagai CEO yang ramah.

"Daddy Johnny kenapa mommy menatap paman itu dengan begitu lekat?" Bisik Minhyung membuat Johnny menoleh

"Tidak bukan apa-apa" Jawab Johnny

"Donghyuck apa benar itu kau? Kau kema-"

"Maaf tapi Tuan salah orang saya Haechan istri dari Johnny Seo" Jawab Haechan cepat membuat Johnny melotot kaget namun dengan cepat Haechan menginjak kaki Johnny kuat membuat Johnny meringis menahan sakit.

Mark terdiam. Bahkan Lucas pun terdiam. Dia tidak menyangka bahwa Haechan akan mengatakan itu. Ia ingat jika Johnny adalah kakak sepupunya.

"Sepertinya aku harus pergi, Minhyung daddy sedang sibuk kita pergi ke cafe uncle Ten saja ya. Kita bermain bersama Hendery hyung disana" Ajak Haechan pada putranya lalu mengambil alih Minhyung dari Johnny. Setelahnya Haechan pergi bersama Minhyung, Mark ingin mengejar tapi di tahan oleh Johnny. Ia mengerti sekarang.

"Lebih baik Tuan Lee pulang, untuk masalah pengembangan project bisa kita lanjutkan besok pagi" Ucap Johnny. Kali ini tidak ada wajah ramah lagi melainkan wajah datar dan dingin. Mark ingin protes

"Sudah Mark, kita kembali ke hotel" Bisik Lucas

Dengan terpaksa Mark dan Lucas pergi dari perusahaan Johnny dan kembali ke hotel tempat mereka tinggal. Johnny menatap kepergian Lucas dan Mark yang semakin menjauh dan menghilang di balik pintu lift.

"Aku benar-benar ingin memukul wajahnya, jika saja image ku bukan CEO yang ramah" Gerutu Johnny membuat sekretaris nya menatap bingung. Ia tidak mengerti situasi

"Kenapa kau menatap ku seperti itu? Aku tahu aku ini tampan, tidak usah menatap ku seperti itu. Ingat kau sudah memiliki istri" Ucap Johnny pada sekretaris sekaligus sahabatnya sejak SMA, Nakamoto Yuta

"Menjijikkan John!" Protes Yuta menatap jijik pada atasan sekaligus sahabatnya.

"Sopan lah sedikit pada atasan mu Tuan Nakamoto" Tegas Johnny membuat Yuta menatap datar kearahnya

Lalu Yuta meninggalkan Johnny yang masih berdiri di depan ruang rapat. Ia lelah memiliki atasan seperti Johnny.

"Kenapa juga aku mengiyakan ajakan nya untuk menjadi sekretaris sekaligus tangan kanannya jika akan seperti ini jadinya. Aish lebih baik aku mengurus perusahaan otou-san di Jepang" Gerutu Yuta

"Hei aku masih mendengar nya!" Pekik Johnny lalu menyusul Yuta pergi ke ruangan nya.

.

.

.

Disisi lain, Haechan baru saja sampai di cafe milik Ten. Setelah pertemuannya dengan Mark tadi, pikiran nya menjadi kacau. Bahkan ia mengabaikan anak nya yang terus bercerita.

"Haechan kau kenapa? Apa semua baik-baik saja?" Tanya Wendy membuat Haechan menoleh

"A-aku baik, tidak perlu khawatir" Jawab Haechan dengan senyum yang di paksakan.

Ting!

Suara lonceng yang berada di atas pintu berbunyi menandakan ada yang membuka pintu itu. Wendy dan Haechan pun mengalihkan pandangan nya ke arah pintu.

"Renjun!!" Pekik Haechan saat tahu siapa yang datang

"Aaaa Haechan-ah!!! Aku merindukan mu!!" Renjun pun ikut memekik lalu berhambur kepelukan Haechan. Ternyata Renjun tidak datang sendiri, dia datang bersama seorang pria tinggal dengan anak kecil berusia tiga tahun di gendongan nya.

"Bagaimana kabar mu?" Tanya Renjun

"Kabar ku baik, bagaimana dengan mu? Maaf aku tidak bisa datang ke pernikahan mu tiga tahun yang lalu, saat itu Minhyung sedang demam tinggi" Jelas Haechan meminta maaf

"Tidak apa aku memaklumi nya" Jawab Renjun

"Eoh apa dia suami mu?" Tanya Haechan saat menyadari seorang pria tinggi berdiri di belakang Renjun. Renjun pun menoleh dan langsung memeluk lengan suami nya yang kosong

"Benar! Dia suami ku, namanya Guanlin, Lai Guanlin. Dan ini putra ku namanya Lai Chenle" Jelas Renjun memperkenalkan suami dan anak nya.

"Waaahh selera mu bagus juga ya Injunie. Perkenalkan aku Lee Haechan, sahabat Renjun" Ucap Haechan memperkenalkan dirinya lalu mengulurkan tangan nya ke hadapan Guanlin

"Senang bertemu dengan mu Haechan-ssi" Balas Guanlin sambil menyambut uluran tangan Haechan dan tidak lupa senyum manis di wajah tampan nya hingga menampilkan cacat di pipinya menambah kesan manis sekaligus tampan

"Ah Renjun-ah kau kemari untuk berlibur?" Tanya Haechan setelah selesai dengan acara berkenalan nya

"Eung! Hitung-hitung honeymoon kedua" Jawab Renjun

"Dimana Minhyung?" Tanya Renjun

"Ada di sedang bermain dengan Hendery. Ah ya Renjun aku ingin menceritakan sesuatu padamu" Ucap Haechan wajahnya kembali sendu

"Ada apa?" Tanya Renjun saat melihat perubahan wajah Haechan

"Kita bicarakan di sana saja" Ucap Haechan sambil menunjuk bangku yang ada di luar cafe.

"Baiklah. Guanlin tidak apa kan jika kau menunggu? aku ingin bicara dengan Haechan" Tanya Renjun meminta ijin pada suaminya

"Tidak apa, gunakan waktu kalian" Jawab Guanlin lalu mengecup kening Renjun

"Ah Guanlin-ssi kau bisa pergi ke rooftop cafe di sana ada Ten hyung yang sedang menjaga anak-anak, kau bisa ikut bergabung disana" Usul Haechan yang di angguki oleh Guanlin. Setelahnya Guanlin pergi menuju rooftop cafe.

Disinilah Haechan dan Renjun duduk di meja yang berada di luar cafe dengan di temani secangkir kopi dan sepotong cheesecake.

"Jadi apa ingin kau bicarakan pada ku?" Tanya Renjun

Haechan menatap lekat mata Renjun, ia meremat ujung pakaian yang ia kenakan. Jantungnya kembali berpacu dengan cepat

"Dia kembali Renjun.." Lirih Haechan

"Apa maksud mu? Siapa yang kembali?" Tanya Renjun bingung

"Mark. Mark Lee dia kembali..."

"Apa?!"

Tbc...

Yahoo!!
Aku up lebih cpt, gpp banyak dri kalian yg ingin aku cpt" up

Chp kali ini jg cukup panjang
Maaf klo ngebosenin

Book ini sdh sampe di konflik utamanya. Konflik dmn Mark bertemu dgn Haechan lagi stlh sekian lma

Hayoo ap yg akan terjadi selanjutnya? Ttp tunggu up selanjutnya yya><

Jgn lupa vote komen dan share okay

See you next time...

Continue Reading

You'll Also Like

386K 4.2K 84
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
433K 8.2K 13
Shut, diem-diem aja ya. Frontal & 18/21+ area. Homophobic, sensitif harshwords DNI.
65.4K 2K 28
Seorang pria cantik (Haechan) yang dijodohkan dengan Duda mafia (Mark) Dulu: aku tidak akan menyentuhmu sedikit pun!! Sekarang: tubuh mu membuatku ca...
1M 62.4K 36
Delissa Lois adalah seorang gadis cantik yang terkenal barbar, suka mencari perhatian para abang kelas, centil, dan orangnya kepo. tapi meskipun begi...