Bissmilahirohmanirohim
Majalaya-Bandung
Happy reading guyss
Kalian kangen aku ga? Ih gamau ga suka gelayyyy
Hahaha
Oke skip
Gausah banyak basa-basi langsung baca aja oke
[Follow Sebelum Membaca]
Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cara
Vote dan komen
Berikan komentar terbaik kalian
Happy reading✓
.
.
.
...
"Kehilangan seseorang yang sangat kita sayangi adalah hal yang paling menyakitkan yang pernah gue alami." _Andika Farel Darmawangsa
...
Bel pulang sekolah sudah berbunyi, sekarang Feby dkk masih berada di kelasnya dan sedang merapikan Tasnya
"Feb ayo pulang." Kata Pipit
"Um... Kalian duluan aja." Kata Feby
"Dari tadi kok Lo aneh sih feb, lo Menyembunyikan sesuatu ya dari kita ." Kata Rara
"Iya gelagat Lo aneh, Lo nyembunyiin sesuatu ya?" Kata Nara
"Eh eng-engga." Kata Feby gugup
"Lo ada masalah?" Kata Vivi
"Kalo Lo ada apa-apa lo bisa cerita kok sama kita, apa gunanya kita ada disini sih feb." Kata Rara
"Setuju." Kata Nara
"Gue juga setuju" kata salsa
"Dan gue mau tanya sama Lo, beneran Lo jadian sama Farel?." Kata Pipit
"Haaa.." Rara dan salsa kaget
"Jangan Ngadi-ngadi lu pit." Kata Rara
"Betul tuh pit, gue sampe kaget." Kata Salsa
"Ini beneran apa enggak?" Kata Nara
"Feb beneran?" Kata Vivi
"Feb jawab gue." Kata Pipit
Feby menunduk dan Mengangguk
"Iyaa." Kata Feby
"Haa iya maksud Lo, Lo beneran taken sama si farel." Kata Rara
Feby mengangguk
"Subhanallah... Hikss hiksss..." Kata Rara
"Kok bisa." Kata Salsa
"Ya bisa lah dodol Ya kali engga bisa." Kata Rara
"Yee nyaut aja Lo, kan gue nanya sama si Feby." Kata salsa
"Serah gue lah." Kata Rara
"Jadi beneran yang mereka bilang waktu itu." Kata Pipit
Sekali lagi Feby mengangguk
"Ekhemmm..." Terdengar suara deheman dari seseorang yang berada di belakang mereka
"Pulang sekarang?." Kata Farel
Feby mengangguk
"Gue tunggu di depan." Kata farel
Farel pun berjalan keluar kelas Feby
"Lo mau pulang bareng dia?." Kata Pipit khawatir
"Iya pit." Kata feby
"Oke Lo hati-hati kalo ada apa-apa langsung hubungin gue, dan satu lagi penjelasan Lo masih gue tunggu." Kata Pipit
"Iya makasih ya semuanya." Kata Feby
"Yaudah gih Sono, Dari pada Dia ngamuk disini karena nungguin Lo." Kata Pipit
"Gue duluan ya, kalian hati-hati." Kata Feby
"Oke." Kata mereka
Feby pun berjalan keluar kelas, saat keluar kelas disana sudah ada farel
"Udah?." Tanya farel
"Udah." Kata Feby sambil mengangguk
"Yaudah buruan." Kata farel yang langsung berjalan dan di ikutin Feby di belakangnya
Setibanya di parkiran farel memarkirkan motornya lalu Feby pun Naik ke motor farel
Mereka pun pergi dari sana, Feby memegang bahu farel sebagai pegangan
"Lo mau es krim ga?." Kata farel
"HAAA... APA! LO NGOMONG SESUATU?." Teriak Feby
"DASAR BUDEK... LO MAU ES CREAM GA?." Teriak farel di balik helm nya
"LO NGAJAK GUE MAKAN ES CREAM?." teriak feby
"KAGAK GUE NGAJAK TETANGGA SEBELAH, UDAH TAU GUE NGAJAK LO MASIH AJA NANYA." Teriak farel
"YA KALI AJA LO NGAJAK ANGIN MUNGKIN." Teriak Feby
"ORANG MAH MAKIN HARI MAKIN PINTER, LAH LO KOK MALAH MAKIN BEGO SIH." Teriak farel
"ENAK AJA LO NGEHINA GUE SEENAK JIDAT LO , GINI-GINI GUE JUARA 1" Teriak Feby
"YAUDAH CEPET JAWAB MAU GA." Teriak farel
"TERSERAH LO AJA." Teriak farel
"Dasarrr cewek apa-apa terserah..ck..." Gerutu farel
Farel pun melajukan motornya lalu tibalah di salah satu minimarket, mereka turun dari motor setelah itu mereka Memasuki minimarket dan mengambil es krim
Setelah itu mereka membayarnya lalu duduk di pojok dekat kaca
"Nih buat Lo." Kata Farel menyodorkan salah satu es krim kepada Feby
"Makasih." Kata Feby mengambilnya
Mereka pun memakan es krim itu, sampai satu ketika farel menatap Feby, lalu tertawa
"Kenapa?." Tanya Feby heran kenapa farel tiba-tiba tertawa
"Udah gede tapi kok masih kayak anak kecil." Kata farel
Farel pun mengeluarkan tisu lalu mengelap es krim yang berada di sudut bibir Feby
Feby membeku dengan perlakuan farel kepadanya
Farel menatap Feby yang menatapnya tanpa berkedip
"Gausah di tatap kayak gitu juga kali gue tau gue ganteng." Kata farel
Feby tersadar dan memukul lengan farel
"Ishhh pede banget Lo, siapa juga yang ngeliatin Lo." Kata Feby
Farel hanya terkekeh saja tiba-tiba ada teriakan seorang anak kecil ...
"Om papa." Kata gadis kecil yang menghampiri mereka
"Hai ichel kamu kesini sama siapa?." Kata Farel memangku gadis kecil itu
"Ichel cama mama om." Kata ichel
"Terus sekarang mama kamu dimana?." Kata Farel
"Mama lagi belanja om." Kata ichel dengan lucunya
"Om ini siapa?." Kata ichel menunjuk Feby
"Oh ini itu..." Kata-kata farel terpotong oleh ichel
"Ichel tau... Pasti ini Tante Mama kan, yeayy om papa udah ada Tante Mama, yeayyy ichel punya Tante Mama." Kata ichel dengan sangat senang
"Hallo Tante Mama nama aku Chelsea Kayla putli." Kata ichel
"Wahh nama sama orangnya sama-sama cantik, hallo juga nama Tante, Tante Feby." Kata Feby tersenyum manis
"Wahh om papa, Tante Mama baik cekali." Kata ichel kepada farel
Farel hanya tersenyum manis
"Ichell kamu dimana nak." Kata Mama ichel sambil celingak-celinguk kesana kesini
"Ichell disini mama cama om papa." Teriak ichell
Tante Diana melihat ke arah pojok kaca dan terlihat disana ichell sedang duduk bersama farel dan seorang wanita...
Tiba-tiba Tante Diana menghampiri mereka
"Ternyata kamu disini nak, mama cape tau nyariin kamu" Kata Tante Diana kepada ichel
"Kamu juga disini farel, Makasih ya udah jagain ichel ." Kata Tante Diana
"Iya Tante sama-sama." Kata farel sambil tersenyum
Tante Diana melihat ke arah feby
"Wahh Farel, ga mau dikenalin sama Tante?." Kata Tante Diana
"Eh iya Tante, kenalin ini teman farel namanya Feby, dan Feby kenalin tente gue, Tante Diana" Kata farel
"Hai ." Kata Tante Diana
"Hallo Tante." Kata Feby dengan kikuk
"Gausah formal sama Tante mah, gini-gini juga Tante masih muda." Kata Tante Diana lalu terkekeh
"Hehe iya Tante." Kata Feby malu
"Yaudah farel Tante pamit pulangnya, mas Dev udah nunggu di depan." Kata Tante Diana
"Iya tante." Kata farel
"Ayo ichel kasian papa di depan nungguin kita." Kata Tante Diana kepada ichel
"Iya maa." Kata ichel
"Dadahhh om papa, dadaahh Tante Mama." Kata ichel sambil melambaikan tangannya
"Yaudah kalo gitu Tante pamit dulu ya, Assalamualaikum." Kata Tante Diana
"Waalaikumsalam." Kata farel dan Feby
Tante Diana pun pergi dari sana, Farel melihat ke arah Feby, dilihatnya Feby sedang tersenyum bahagia
"Lo suka anak kecil?." Tanya farel
Feby langsung melihat ke arah farel
"Kenapa emang?." Kata Feby
"Gapapa." Kata farel
"Yu pulang es cream Lo udah abis juga kan." Kata farel
Feby hanya mengangguk
Mereka pun keluar dari minimarket itu dan langsung menghampiri motor farel, farel dan Feby naik ke motornya lalu pergi dari sana.
Setibanya dirumah Feby, Feby turun dari motor farel dan
"Thanks ya, Lo mau mampir dulu?." Tanya Feby
"Lain kali aja, gue ada urusan." Kata farel
"Oh oke." Kata feby
Feby masih diam disana
"Ngapain Lo masih berdiri disini, Sono masuk Lo." Kata farel
"Lo dulu yang pulang lah." Kata feby
"Lo yang masuk duluan." Kata farel
"Ck... Dasar kepala batu." Kata Feby kesal langsung pergi meninggalkan farel
Farel tersenyum melihat Feby dan setelah itu farel pergi meninggalkan rumah Feby
Setibanya farel dirumahnya, rumahnya terlihat sangat sepi
Tiba-tiba ponsel farel berbunyi, farel pun langsung mengangkat nomor yang tidak ada namanya itu
'Halo Rel Lo engga lupa kan sama rencana kita?.' kata seseorang di telpon itu
'Gue ga akan pernah lupa Lo tenang aja' kata farel
'gimana Lo sama dia ada perkembangan?' tanya nya
'lumayan kita liat aja sebentar lagi rencana kita bakalan berhasil' kata farel dengan senyuman iblisnya
'Good luck' katanya
Tutt tutt tutt
Pembicaraan mereka sudah berakhir farel langsung menuju kamarnya, setelah berada di kamar farel berjalan ke arah cermin dan berdiri di depan cermin
"Gue bakal bikin Lo ngerasain apa yang gue rasain selama ini." Kata farel berbicara di depan cermin
Drttt drttt
Ponsel farel berbunyi farel segera mengangkat telponnya ternyata itu dari Reno
'bos Lo cepetan ke markas ada yang nantangin geng NEARFADA' kata Reno
'oke gue otw' kata farel
Tutt tutt tutt
Panggilan itu terputus, dengan cepat farel mengganti pakaiannya dan memakai jaket lalu pergi dari rumahnya dengan menggunakan motor sport nya
Farel mengendarai motor itu seperti orang kesetanan, mungkin bagi farel hal seperti itu biasa saja karena dia adalah singanya balapan liar, tetapi bagi orang-orang yang melihatnya mereka hanya bisa beristighfar saja...
Setibanya di markas, farel langsung turun dari motornya dan memasuki markas NEARFADA
"Akhirnya Lo datang juga." Kata Reno
"Siapa yang berani Nantangin geng NEARFADA ?."tanya farel
"Geng The Dark, Gue tadi sempet berantem sama ketuanya, tapi bukan gue yang mulai duluan justru mereka, dan mereka bilang geng mereka Nantangin geng NEARFADA buat taruhan wilayah kekuasaan, jika NEARFADA menang mereka bakal serahin wilayah itu ke kita dan sebaliknya jika kita kalah wilayah itu harus jadi milik mereka ." Kata Reno
Afga maju ke arah mereka
"Rel Lo tau kan wilayah itu sering di Lewati para murid cewek sekolah kita kalo kita kalah mereka yang lewat di wilayah sana gue ga bisa jamin para cewek disekolah kita bakalan aman." Kata afga
"Sejak kapan kalian takut?" Kata farel tegas
"Gue bukannya takut cuman khawatir aja." Kata afga
"Ga ada sejarahnya geng NEARFADA kalah, gue saranin kalo kalian takut lebih baik ngomong dari sekarang." Kata farel tegas
"Kita ga takut ." Kata afga dan Reno
"Bener kita semua gak pernah takut." Kata Leon
"Tapi kita juga tetep harus hati-hati." Kata Aldo
"Itu pasti, kita tetep bawa sesuatu buat jaga-jaga." Kata Farel
"Iya bang kita juga gak takut, NEARFADA." Kata semua anggota geng NEARFADA
"NEARFADA"
"NEARFADA"
"Nanti malem kita kumpul disini lagi, dan kalian semua beritahu seluruh anggota geng NEARFADA untuk kumpul nanti malem." Kata farel
"Siap bang." Kata salah satu anggota geng NEARFADA
"Lo mau kemana rel." Kata Reno karena melihat farel berjalan ke arah pintu keluar markas
"Gue pengen ke makam." Kata farel
"Mau gue temenin?." Kata Reno
"Gausah kalian disini aja sama anak-anak yang lain." Kata farel
"Oh oke, Lo hati-hati." Kata Reno
Farel hanya mengangguk lalu pergi keluar dari markas itu, farel menaiki motornya lalu pergi ke makam
Saat dalam perjalanan farel mampir terlebih dahulu ke toko bunga
Farel Memasuki toko itu
"Eh mas farel, mau pesan bunga Lily ya?" Kata mas penjual bunga itu
Farel mengangguk
"Sebentar mas saya ambilkan." Kata mas penjual bunga itu
Mas penjual itu segera mengambilkan bunga Lily untuk farel dan segera kembali menghampiri farel
"Ini mas bunganya." Kata mas penjual itu menyodorkan bunga Lily kepada farel
"Makasih mas, ini uangnya." Kata farel menyodorkan uang
"Sebentar mas saya ambilkan dulu kembaliannya." Kata mas penjual itu
"Tidak usah mas, buat mas aja." Kata farel
"Terimakasih banyak mas." Kata penjual itu
"Saya pergi dulu mas." Kata farel
"Iya mas farel." Kata penjual itu
Farel keluar dari toko bunga itu lalu menaiki kembali motornya dan menjalankan nya lalu pergi dari toko bunga itu
Setibanya di tempat pemakaman, farel menghampiri salah satu makam yang berada disana
"Hai Cantik gue kesini lagi, Lo kangen gue ga?." Kata farel berjongkok dan mengusap kuburan itu
"3 tahun yang lalu gue kehilangan Lo untuk selamanya." Kata farel
"Lo pasti bahagia kan disana? Gue harap Lo bahagia disana, jangan lupain gue ya." Kata farel
"Oh iya ini gue bawain bunga Lily Kesukaan lo." Kata farel menaruh bunga Lily itu diatas makam
"Gue suka bunga Lily, karena dia cantik seperti Lo." Kata farel tersenyum miris
"Maaf gue ga bisa lama-lama disini, Lo bahagia terus ya disana, gue pamit pulang." Kata farel
Farel mengusap kembali makam itu lalu berdiri dan pergi dari sana
...
Siapa orang yang menelpon farel tadi?
Dan Rencana apa yang mereka maksud?
Siapa makam yang dikunjungi farel?
Dan ada hubungan apa farel dengan seseorang yang ada di makam tersebut?
Kalian kepo ga si?
Kalo kepo komen yang banyak ya!!!
Supaya authornya semangat buat update lagi!!!
Hallo guyss ada yang kangen aku ga?
Oke gapapa kalo ga ada yang kangen aku
Tapi kalian kangen mereka ga?
Coba komen kalian kangen ke siapa?
Jangan lupa follow Ig
Ig: Nengpipih24
Ig wattpad : FERELWPONE_01
Ig : Ardika Farel Darmawangsa
Yang mau masuk grup WA farel save nomor WA nya
085724965280